Alifah Zahra Fauziyyah, Restu Amalia Hermanto, Aviani Harfika
{"title":"WESTUKANCA PURWAKARTA 高等技术学校学生的营养知识、态度和快餐消费习惯与营养状况之间的关系。","authors":"Alifah Zahra Fauziyyah, Restu Amalia Hermanto, Aviani Harfika","doi":"10.51873/jhhs.v7i2.242","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: WHO 2020 melaporkan bahwa 80% remaja di dunia sering mengonsumsi fast food. Konsumsi fast food berhubungan dengan kelebihan berat badan dan obesitas karena mengandung tinggi energi dan lemak, serta rendah serat. Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan gizi, sikap dan kebiasaan konsumsi fast food terhadap status gizi pada Mahasiswa. Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional, dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana Purwakarta pada bulan November 2022. Sebanyak 109 subjek menggunakan metode consecutive sampling. Data pengetahuan gizi dan sikap terhadap fast food menggunakan kuesioner google formulir, data kebiasaan konsumsi fast food menggunakan kuesioner FFQ, data status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT). Analisis data menggunakan Uji Pearson Chi-Square. Penelitian ini telah disetujui dan lolos kaji etik oleh Komite Etik Penelitian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. Hasil: Sebagian besar subjek memiliki pengetahuan gizi baik (97,25%), sikap konsumsi terhadap fast food sebagian besar cukup (74,32%). Subjek memiliki kebiasaan konsumsi fast food yang dikategorikan jarang (54,12%). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan (p>0,05), sikap konsumsi terhadap fast food (p>0,05), dan kebiasaan konsumsi fast food (p>0,05) dengan status gizi. Simpulan: Pengetahuan gizi, sikap konsumsi terhadap fast food dan kebiasaan konsumsi fast food tidak berhubungan dengan status gizi.","PeriodicalId":153580,"journal":{"name":"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)","volume":"112 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI, SIKAP DAN KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD TERHADAP STATUS GIZI PADA MAHASISWADI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI WASTUKANCANA PURWAKARTA\",\"authors\":\"Alifah Zahra Fauziyyah, Restu Amalia Hermanto, Aviani Harfika\",\"doi\":\"10.51873/jhhs.v7i2.242\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: WHO 2020 melaporkan bahwa 80% remaja di dunia sering mengonsumsi fast food. Konsumsi fast food berhubungan dengan kelebihan berat badan dan obesitas karena mengandung tinggi energi dan lemak, serta rendah serat. Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan gizi, sikap dan kebiasaan konsumsi fast food terhadap status gizi pada Mahasiswa. Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional, dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana Purwakarta pada bulan November 2022. Sebanyak 109 subjek menggunakan metode consecutive sampling. Data pengetahuan gizi dan sikap terhadap fast food menggunakan kuesioner google formulir, data kebiasaan konsumsi fast food menggunakan kuesioner FFQ, data status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT). Analisis data menggunakan Uji Pearson Chi-Square. Penelitian ini telah disetujui dan lolos kaji etik oleh Komite Etik Penelitian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. Hasil: Sebagian besar subjek memiliki pengetahuan gizi baik (97,25%), sikap konsumsi terhadap fast food sebagian besar cukup (74,32%). Subjek memiliki kebiasaan konsumsi fast food yang dikategorikan jarang (54,12%). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan (p>0,05), sikap konsumsi terhadap fast food (p>0,05), dan kebiasaan konsumsi fast food (p>0,05) dengan status gizi. Simpulan: Pengetahuan gizi, sikap konsumsi terhadap fast food dan kebiasaan konsumsi fast food tidak berhubungan dengan status gizi.\",\"PeriodicalId\":153580,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)\",\"volume\":\"112 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51873/jhhs.v7i2.242\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51873/jhhs.v7i2.242","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI, SIKAP DAN KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD TERHADAP STATUS GIZI PADA MAHASISWADI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI WASTUKANCANA PURWAKARTA
Latar Belakang: WHO 2020 melaporkan bahwa 80% remaja di dunia sering mengonsumsi fast food. Konsumsi fast food berhubungan dengan kelebihan berat badan dan obesitas karena mengandung tinggi energi dan lemak, serta rendah serat. Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan gizi, sikap dan kebiasaan konsumsi fast food terhadap status gizi pada Mahasiswa. Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional, dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana Purwakarta pada bulan November 2022. Sebanyak 109 subjek menggunakan metode consecutive sampling. Data pengetahuan gizi dan sikap terhadap fast food menggunakan kuesioner google formulir, data kebiasaan konsumsi fast food menggunakan kuesioner FFQ, data status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT). Analisis data menggunakan Uji Pearson Chi-Square. Penelitian ini telah disetujui dan lolos kaji etik oleh Komite Etik Penelitian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. Hasil: Sebagian besar subjek memiliki pengetahuan gizi baik (97,25%), sikap konsumsi terhadap fast food sebagian besar cukup (74,32%). Subjek memiliki kebiasaan konsumsi fast food yang dikategorikan jarang (54,12%). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan (p>0,05), sikap konsumsi terhadap fast food (p>0,05), dan kebiasaan konsumsi fast food (p>0,05) dengan status gizi. Simpulan: Pengetahuan gizi, sikap konsumsi terhadap fast food dan kebiasaan konsumsi fast food tidak berhubungan dengan status gizi.