经典时代的伊斯兰教教育:本体论、认识论与人类学研究·全球之声

Muhammad Amiruddin Dardiri
{"title":"经典时代的伊斯兰教教育:本体论、认识论与人类学研究·全球之声","authors":"Muhammad Amiruddin Dardiri","doi":"10.60132/edu.v1i1.72","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pendidikan Islam di era klasik dari perspektif filsafat ilmu. Penulis berusaha mengkaji relasi antara Islam dan pendidikan di era klasik dalam perspektif historis filosofis yang mencakup tentang ontologi, epistemologi, dan berakhir pada aksiologi. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah studi pustaka yang merujuk pada literatur primer dan sekunder sebagai sumber referensinya. Data yang berhasil diperoleh dari literatur primer dan sekunder dikaji dan dianalisis dengan pendekatan historis filosofis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam tradisi pendidikan Islam klasik, Rasulullah SAW telah berupaya membangun kehidupan masyarakat muslim dengan cara pandang yang adil tentang realitas, yakni realitas yang mengakui fisik dan metafisik. Konsekuensi dari cara pandang ini tentu melahirkan konsekuensi bahwa Islam tidak menegasikan satu metode tertentu dalam memeroleh ilmu dan mengistemawakan lainnya. Sehingga, dalam tradisi Islam klasik yang dilanjutkan oleh para sahabat, elaborsi antara rasio dan teks agama yang bersifat wahyu menjadi hal sangat menarik. Agama dan rasio tidak diletakkan pada posisi bertentangan, namun saling melengkapi satu dengan lainnya. Cara pandang non dikotomis ini juga berimplikasi pada tujuan pendidikan Islam era klasik, yaitu ketaatan kepada Allah SWT dengan segala konsekuensi turunannya, termasuk menjaga kemaslahatan agama, alam, dan sesama manusia.","PeriodicalId":31280,"journal":{"name":"Jurnal Edukasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pendidikan Islam pada Era Klasik: Kajian Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi\",\"authors\":\"Muhammad Amiruddin Dardiri\",\"doi\":\"10.60132/edu.v1i1.72\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pendidikan Islam di era klasik dari perspektif filsafat ilmu. Penulis berusaha mengkaji relasi antara Islam dan pendidikan di era klasik dalam perspektif historis filosofis yang mencakup tentang ontologi, epistemologi, dan berakhir pada aksiologi. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah studi pustaka yang merujuk pada literatur primer dan sekunder sebagai sumber referensinya. Data yang berhasil diperoleh dari literatur primer dan sekunder dikaji dan dianalisis dengan pendekatan historis filosofis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam tradisi pendidikan Islam klasik, Rasulullah SAW telah berupaya membangun kehidupan masyarakat muslim dengan cara pandang yang adil tentang realitas, yakni realitas yang mengakui fisik dan metafisik. Konsekuensi dari cara pandang ini tentu melahirkan konsekuensi bahwa Islam tidak menegasikan satu metode tertentu dalam memeroleh ilmu dan mengistemawakan lainnya. Sehingga, dalam tradisi Islam klasik yang dilanjutkan oleh para sahabat, elaborsi antara rasio dan teks agama yang bersifat wahyu menjadi hal sangat menarik. Agama dan rasio tidak diletakkan pada posisi bertentangan, namun saling melengkapi satu dengan lainnya. Cara pandang non dikotomis ini juga berimplikasi pada tujuan pendidikan Islam era klasik, yaitu ketaatan kepada Allah SWT dengan segala konsekuensi turunannya, termasuk menjaga kemaslahatan agama, alam, dan sesama manusia.\",\"PeriodicalId\":31280,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Edukasi\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Edukasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.60132/edu.v1i1.72\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Edukasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.60132/edu.v1i1.72","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在从科学哲学的角度研究古典时代的伊斯兰教育。本文试图从本体论、认识论、价值论的哲学历史视角来研究伊斯兰教与古典教育的关系。本文的写作方法是以原始文献和二手文献为参考来源的图书馆研究。成功的数据是从用哲学历史方法测试和分析的初级和次级文献中获得的。本研究的结果表明,在古典伊斯兰教育的传统中,信使SAW能够以公平的方式看待现实,即物理现实和形而上学现实,来构建穆斯林社会的生活。这种观点的后果肯定是,伊斯兰教在获取科学和倾听另一种科学方面没有建立一种特定的方法。因此,在朋友们追求的经典伊斯兰传统中,种族和宗教文本之间的阐述非常有趣。宗教和比例不是对立的,而是相辅相成的。这种非奥斯曼主义的观点也暗示了经典时代伊斯兰教育的目的,即服从上帝SWT及其所有后果,包括保护宗教、自然和人类。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Pendidikan Islam pada Era Klasik: Kajian Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pendidikan Islam di era klasik dari perspektif filsafat ilmu. Penulis berusaha mengkaji relasi antara Islam dan pendidikan di era klasik dalam perspektif historis filosofis yang mencakup tentang ontologi, epistemologi, dan berakhir pada aksiologi. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah studi pustaka yang merujuk pada literatur primer dan sekunder sebagai sumber referensinya. Data yang berhasil diperoleh dari literatur primer dan sekunder dikaji dan dianalisis dengan pendekatan historis filosofis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam tradisi pendidikan Islam klasik, Rasulullah SAW telah berupaya membangun kehidupan masyarakat muslim dengan cara pandang yang adil tentang realitas, yakni realitas yang mengakui fisik dan metafisik. Konsekuensi dari cara pandang ini tentu melahirkan konsekuensi bahwa Islam tidak menegasikan satu metode tertentu dalam memeroleh ilmu dan mengistemawakan lainnya. Sehingga, dalam tradisi Islam klasik yang dilanjutkan oleh para sahabat, elaborsi antara rasio dan teks agama yang bersifat wahyu menjadi hal sangat menarik. Agama dan rasio tidak diletakkan pada posisi bertentangan, namun saling melengkapi satu dengan lainnya. Cara pandang non dikotomis ini juga berimplikasi pada tujuan pendidikan Islam era klasik, yaitu ketaatan kepada Allah SWT dengan segala konsekuensi turunannya, termasuk menjaga kemaslahatan agama, alam, dan sesama manusia.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
4 weeks
期刊最新文献
Analisis Sintaksis Fa'il dalam Al-Qur'an Surah Al-A’raaf 6-12 dalam Perspektif Pendidikan Bahasa Arab Implementasi Metode Diskusi dalam Pembelajaran di Kelas X oleh Guru PAI SMA Kapuas Pontianak Tahun Pelajaran 2022/2023 Implementasi Metode Diskusi dalam Pembelajaran di Kelas X oleh Guru PAI SMA Kapuas Pontianak Tahun Pelajaran 2022/2023 Pengembangan Media Kartu Domino Pada Pembelajaran IPA Materi Struktur Dan Fungsi Tumbuhan Kelas IV SD Perbedaan Penerjemahan Gramatikal Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1