{"title":"马克斯·韦伯的魅力领导力观","authors":"Zaini Muchtarom","doi":"10.15408/REF.V2I3.14341","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Krisis kepemimpinan yang tengah dialami oleh bangsa Indonesia dewasa ini menggugah perhatian masyarakat untuk mencari sosok pemimpin yang mampu menumbuhkan kepercayaan yang telah lama hilang dari hati sanubari masyarakat. Dalam suasana krisis kepemimpinan semacam itu, timbul pertanyaan, apakah Indonesia memerlukan seorang pemimpin yang kharismatik?","PeriodicalId":53314,"journal":{"name":"Refleksi","volume":"2 1","pages":"14-23"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-01-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Konsep Max Weber tentang Kepemimpinan Kharismatik\",\"authors\":\"Zaini Muchtarom\",\"doi\":\"10.15408/REF.V2I3.14341\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Krisis kepemimpinan yang tengah dialami oleh bangsa Indonesia dewasa ini menggugah perhatian masyarakat untuk mencari sosok pemimpin yang mampu menumbuhkan kepercayaan yang telah lama hilang dari hati sanubari masyarakat. Dalam suasana krisis kepemimpinan semacam itu, timbul pertanyaan, apakah Indonesia memerlukan seorang pemimpin yang kharismatik?\",\"PeriodicalId\":53314,\"journal\":{\"name\":\"Refleksi\",\"volume\":\"2 1\",\"pages\":\"14-23\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-01-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Refleksi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15408/REF.V2I3.14341\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Refleksi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15408/REF.V2I3.14341","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Krisis kepemimpinan yang tengah dialami oleh bangsa Indonesia dewasa ini menggugah perhatian masyarakat untuk mencari sosok pemimpin yang mampu menumbuhkan kepercayaan yang telah lama hilang dari hati sanubari masyarakat. Dalam suasana krisis kepemimpinan semacam itu, timbul pertanyaan, apakah Indonesia memerlukan seorang pemimpin yang kharismatik?