{"title":"影响当代城市政府部门欺诈行为的因素","authors":"Wawan Setiawan, Nasron Alfianto, Willyanto Kartiko Kusumo","doi":"10.26623/JDSB.V21I1.1505","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai pemerintah di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya yaitu: Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, sistem pengendalian intern, komitmen organisasi, kesesuaian kompensasi, pengaruh budaya etis organisasi dan penegakan hukum terhadap fraud di sektor pemerintahan, Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 110 pegawai instansi pemerintahan di Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara keefektifan pengendalian internal dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara budaya etis organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di sektor pemerintahan. Saran dalam penelitian ini, kepada instansi pemerintah di Kota Semarang yaitu diharapkan dapat memberikan penghargaan yang sesuai bagi pegawai yang berprestasi. Diharapkan bagi semua pegawai instansi pemerintahan untuk menjalankan nilai-nilai dan aturan etis yang berlaku.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Fraud Di Sektor Pemerintaha Pada Dinas Kota Semarang\",\"authors\":\"Wawan Setiawan, Nasron Alfianto, Willyanto Kartiko Kusumo\",\"doi\":\"10.26623/JDSB.V21I1.1505\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai pemerintah di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya yaitu: Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, sistem pengendalian intern, komitmen organisasi, kesesuaian kompensasi, pengaruh budaya etis organisasi dan penegakan hukum terhadap fraud di sektor pemerintahan, Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 110 pegawai instansi pemerintahan di Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara keefektifan pengendalian internal dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara budaya etis organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di sektor pemerintahan. Saran dalam penelitian ini, kepada instansi pemerintah di Kota Semarang yaitu diharapkan dapat memberikan penghargaan yang sesuai bagi pegawai yang berprestasi. Diharapkan bagi semua pegawai instansi pemerintahan untuk menjalankan nilai-nilai dan aturan etis yang berlaku.\",\"PeriodicalId\":55774,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Dinamika Sosial Budaya\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-05-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Dinamika Sosial Budaya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26623/JDSB.V21I1.1505\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V21I1.1505","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Fraud Di Sektor Pemerintaha Pada Dinas Kota Semarang
Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai pemerintah di instansi pemerintahan mengenai kecenderungan terjadinya fraud di sektor pemerintahan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahannya yaitu: Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, sistem pengendalian intern, komitmen organisasi, kesesuaian kompensasi, pengaruh budaya etis organisasi dan penegakan hukum terhadap fraud di sektor pemerintahan, Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 110 pegawai instansi pemerintahan di Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh negatif antara gaya kepemimpinan dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara keefektifan pengendalian internal dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara komitmen organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara kesesuaian kompensasi dengan fraud di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh negatif antara budaya etis organisasi dengan fraud di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh antara penegakan hukum dengan fraud di sektor pemerintahan. Saran dalam penelitian ini, kepada instansi pemerintah di Kota Semarang yaitu diharapkan dapat memberikan penghargaan yang sesuai bagi pegawai yang berprestasi. Diharapkan bagi semua pegawai instansi pemerintahan untuk menjalankan nilai-nilai dan aturan etis yang berlaku.