{"title":"社会技术和信息变量对性别不平等的影响","authors":"Oeliestina Oeliestina","doi":"10.26623/JDSB.V22I2.2634","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Era milenial identik dengan perkembangan teknologi yang pesat. Era ini juga menuntut perempuan untuk lebih mengembangkan diri, baik kualitas maupun kemampuan dirinya menguasai teknologi informasi. Kemampuan ini diperlukan agar perempuan bisa sejajar dengan laki-laki. Kesetaraan perempuan dengan laki-laki bisa dilihat dari pencapaian Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik. Semakin rendah angka Indeks Ketimpangan Gender (IKG) semakin bagus kemampuan perempuan untuk sederajat dengan laki-laki. Penelitian ini akan mengamati variabel sosial teknologi informasi yang dianggap berkorelasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Variabel tersebut antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG), persentase perempuan yang membaca media cetak dan elektronik, persentase perempuan yang memiliki Hand Phone, persentase perempuan yang menggunakan komputer dan persentase perempuan yang mengakses internet. Penelitian menggunakan korelasi pearson dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi yang kuat, signifikan dan negatif antara variabel sosial teknologi informasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Hal ini menjadi pembuktian, bahwa variabel sosial teknologi berpengaruh terhadap kesetaraan gender.","PeriodicalId":55774,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Variabel Sosial Teknologi dan Informasi Terhadap Ketimpangan Gender\",\"authors\":\"Oeliestina Oeliestina\",\"doi\":\"10.26623/JDSB.V22I2.2634\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Era milenial identik dengan perkembangan teknologi yang pesat. Era ini juga menuntut perempuan untuk lebih mengembangkan diri, baik kualitas maupun kemampuan dirinya menguasai teknologi informasi. Kemampuan ini diperlukan agar perempuan bisa sejajar dengan laki-laki. Kesetaraan perempuan dengan laki-laki bisa dilihat dari pencapaian Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik. Semakin rendah angka Indeks Ketimpangan Gender (IKG) semakin bagus kemampuan perempuan untuk sederajat dengan laki-laki. Penelitian ini akan mengamati variabel sosial teknologi informasi yang dianggap berkorelasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Variabel tersebut antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG), persentase perempuan yang membaca media cetak dan elektronik, persentase perempuan yang memiliki Hand Phone, persentase perempuan yang menggunakan komputer dan persentase perempuan yang mengakses internet. Penelitian menggunakan korelasi pearson dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi yang kuat, signifikan dan negatif antara variabel sosial teknologi informasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Hal ini menjadi pembuktian, bahwa variabel sosial teknologi berpengaruh terhadap kesetaraan gender.\",\"PeriodicalId\":55774,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Dinamika Sosial Budaya\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Dinamika Sosial Budaya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2634\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dinamika Sosial Budaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26623/JDSB.V22I2.2634","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Variabel Sosial Teknologi dan Informasi Terhadap Ketimpangan Gender
Era milenial identik dengan perkembangan teknologi yang pesat. Era ini juga menuntut perempuan untuk lebih mengembangkan diri, baik kualitas maupun kemampuan dirinya menguasai teknologi informasi. Kemampuan ini diperlukan agar perempuan bisa sejajar dengan laki-laki. Kesetaraan perempuan dengan laki-laki bisa dilihat dari pencapaian Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik. Semakin rendah angka Indeks Ketimpangan Gender (IKG) semakin bagus kemampuan perempuan untuk sederajat dengan laki-laki. Penelitian ini akan mengamati variabel sosial teknologi informasi yang dianggap berkorelasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Variabel tersebut antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG), persentase perempuan yang membaca media cetak dan elektronik, persentase perempuan yang memiliki Hand Phone, persentase perempuan yang menggunakan komputer dan persentase perempuan yang mengakses internet. Penelitian menggunakan korelasi pearson dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi yang kuat, signifikan dan negatif antara variabel sosial teknologi informasi dengan Indeks Ketimpangan Gender (IKG). Hal ini menjadi pembuktian, bahwa variabel sosial teknologi berpengaruh terhadap kesetaraan gender.