Ayat Ayat Cinta电影(2008)中面纱女人的伊斯兰身份建构

Sulhizah Wulan Sari
{"title":"Ayat Ayat Cinta电影(2008)中面纱女人的伊斯兰身份建构","authors":"Sulhizah Wulan Sari","doi":"10.15408/BAT.V24I2.8053","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study discusses the construction of Islamic identities in the figure of veiled woman in Ayat-Ayat Cinta film. The method in this research applies textual analysis method and cultural studies approach in analyzing the film scenes and dialogues based on the theories proposed by Castells on identity formation, Asma Barlas’s feminist hermeneutics of al-Qur’an, gender, and patriarchy. This film shows that Islamic identities as represented by veiled woman is related to the values of man’s power, patriarchal ideology, and social construction. The results of this research proves that the main character as in veiled women is tried side by side with the ideology of patriarchy in struggling for her freedom, justice, and equality with men, so that the veiled woman represents current Islamic values that are harmonious, dynamic, and modern (Pluralist Islam). This study is important to understand variants Islam through Islamic dress, religious practice, and the interpretation of al-Qur’an verse that exist in Indonesia as religious discourse in cultural studies.---Studi ini membahas konstruksi identitas Islam dalam sosok perempuan berjilbab pada film Ayat-Ayat Cinta. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode analisis tekstual dan pendekatan kajian budaya dalam menganalisis adegan film dan dialog berdasarkan konsep yang dikemukakan oleh Castells tentang pembentukan identitas, konsep hermeneutik feminis Asma Barlas tentang al-Qur’an, konsep gender, dan patriarki. Dalam film ini menunjukkan bahwa identitas Islam yang diwakili oleh wanita berjilbab terkait dengan nilai-nilai kekuatan laki-laki, ideologi patriarkal, dan konstruksi sosial. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa tokoh utama perempuan berjilbab berdampingan dengan ideologi patriarki dalam memperjuangkan kebebasan, keadilan, dan kesetaraannya dengan laki-laki, sehingga perempuan berjilbab mewakili nilai-nilai Islam saat ini, yang harmonis, dinamis, dan modern (Pluralist Islam). Penelitian ini penting untuk memahami variasi Islam melalui busana Islami, praktik keagamaan, dan interpretasi ayat al-Qur’an yang ada di Indonesia sebagai wacana keagamaan dalam kajian budaya.","PeriodicalId":33743,"journal":{"name":"Buletin AlTuras","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Constructed Islamic Identities in Veiled Woman Represented in Ayat-Ayat Cinta Film (2008)\",\"authors\":\"Sulhizah Wulan Sari\",\"doi\":\"10.15408/BAT.V24I2.8053\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"This study discusses the construction of Islamic identities in the figure of veiled woman in Ayat-Ayat Cinta film. The method in this research applies textual analysis method and cultural studies approach in analyzing the film scenes and dialogues based on the theories proposed by Castells on identity formation, Asma Barlas’s feminist hermeneutics of al-Qur’an, gender, and patriarchy. This film shows that Islamic identities as represented by veiled woman is related to the values of man’s power, patriarchal ideology, and social construction. The results of this research proves that the main character as in veiled women is tried side by side with the ideology of patriarchy in struggling for her freedom, justice, and equality with men, so that the veiled woman represents current Islamic values that are harmonious, dynamic, and modern (Pluralist Islam). This study is important to understand variants Islam through Islamic dress, religious practice, and the interpretation of al-Qur’an verse that exist in Indonesia as religious discourse in cultural studies.---Studi ini membahas konstruksi identitas Islam dalam sosok perempuan berjilbab pada film Ayat-Ayat Cinta. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode analisis tekstual dan pendekatan kajian budaya dalam menganalisis adegan film dan dialog berdasarkan konsep yang dikemukakan oleh Castells tentang pembentukan identitas, konsep hermeneutik feminis Asma Barlas tentang al-Qur’an, konsep gender, dan patriarki. Dalam film ini menunjukkan bahwa identitas Islam yang diwakili oleh wanita berjilbab terkait dengan nilai-nilai kekuatan laki-laki, ideologi patriarkal, dan konstruksi sosial. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa tokoh utama perempuan berjilbab berdampingan dengan ideologi patriarki dalam memperjuangkan kebebasan, keadilan, dan kesetaraannya dengan laki-laki, sehingga perempuan berjilbab mewakili nilai-nilai Islam saat ini, yang harmonis, dinamis, dan modern (Pluralist Islam). Penelitian ini penting untuk memahami variasi Islam melalui busana Islami, praktik keagamaan, dan interpretasi ayat al-Qur’an yang ada di Indonesia sebagai wacana keagamaan dalam kajian budaya.\",\"PeriodicalId\":33743,\"journal\":{\"name\":\"Buletin AlTuras\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-10-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Buletin AlTuras\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15408/BAT.V24I2.8053\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin AlTuras","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15408/BAT.V24I2.8053","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究探讨了电影中戴面纱的女性形象中伊斯兰身份的建构。本研究采用文本分析法和文化研究法,以卡斯特尔斯关于身份形成的理论、阿斯玛·巴拉斯关于《古兰经》、性别和父权制的女性主义解释学为基础,对电影场景和对话进行分析。这部电影表明,以面纱妇女为代表的伊斯兰身份与男性权力价值观、父权意识形态和社会建构有关。研究结果证明,戴面纱的女性在争取自由、正义和与男性平等的过程中,与父权制意识形态并肩作战,从而代表了和谐、动态和现代的伊斯兰价值观(多元主义伊斯兰)。这项研究对于通过伊斯兰服饰、宗教实践和对《古兰经》诗句的解释来理解伊斯兰变体具有重要意义,这些变体作为文化研究中的宗教话语存在于印度尼西亚---本研究探讨电影《爱的迹象》中潜伏的女性对伊斯兰身份的建构。本研究采用纺织分析方法和文化研究方法,基于卡斯特尔斯提出的关于身份创造的概念、女性解释学概念阿斯玛·巴拉斯关于《古兰经》的概念、性别概念和父权制,分析电影和对话的场景。在这部电影中,它表明了以女性为代表的伊斯兰身份与男性权力、父权意识形态和社会建设的价值观相联系。研究结果表明,在争取自由、正义和与男性平等的斗争中,女性的主要角色是父权制意识形态,从而使女性参与代表当今伊斯兰教的和谐、动态和现代价值观。这项研究对于理解伊斯兰教在印度尼西亚作为文化研究中的宗教代理人,通过伊斯兰模式、宗教实践和对《古兰经》诗句的解读而产生的变化非常重要。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Constructed Islamic Identities in Veiled Woman Represented in Ayat-Ayat Cinta Film (2008)
This study discusses the construction of Islamic identities in the figure of veiled woman in Ayat-Ayat Cinta film. The method in this research applies textual analysis method and cultural studies approach in analyzing the film scenes and dialogues based on the theories proposed by Castells on identity formation, Asma Barlas’s feminist hermeneutics of al-Qur’an, gender, and patriarchy. This film shows that Islamic identities as represented by veiled woman is related to the values of man’s power, patriarchal ideology, and social construction. The results of this research proves that the main character as in veiled women is tried side by side with the ideology of patriarchy in struggling for her freedom, justice, and equality with men, so that the veiled woman represents current Islamic values that are harmonious, dynamic, and modern (Pluralist Islam). This study is important to understand variants Islam through Islamic dress, religious practice, and the interpretation of al-Qur’an verse that exist in Indonesia as religious discourse in cultural studies.---Studi ini membahas konstruksi identitas Islam dalam sosok perempuan berjilbab pada film Ayat-Ayat Cinta. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode analisis tekstual dan pendekatan kajian budaya dalam menganalisis adegan film dan dialog berdasarkan konsep yang dikemukakan oleh Castells tentang pembentukan identitas, konsep hermeneutik feminis Asma Barlas tentang al-Qur’an, konsep gender, dan patriarki. Dalam film ini menunjukkan bahwa identitas Islam yang diwakili oleh wanita berjilbab terkait dengan nilai-nilai kekuatan laki-laki, ideologi patriarkal, dan konstruksi sosial. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa tokoh utama perempuan berjilbab berdampingan dengan ideologi patriarki dalam memperjuangkan kebebasan, keadilan, dan kesetaraannya dengan laki-laki, sehingga perempuan berjilbab mewakili nilai-nilai Islam saat ini, yang harmonis, dinamis, dan modern (Pluralist Islam). Penelitian ini penting untuk memahami variasi Islam melalui busana Islami, praktik keagamaan, dan interpretasi ayat al-Qur’an yang ada di Indonesia sebagai wacana keagamaan dalam kajian budaya.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
11
审稿时长
6 weeks
期刊最新文献
Teenager’s Resistance to Patriarchy in School: A Feminist Movement Representation on Moxie Film Sufism Literature: Divinity Philosophy in Taufiq al-Hakim’s Short Story Arinillah The Moral Concepts of Peta Kapanca Ceremony in Bima Community Pesantren and the Kitab Kuning: Pesantren Dynamics and Its Influence on the Kitab Kuning Traditions in Sukabumi Public Library and Librarian Stereotypes in The Indonesian Film Kambodja
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1