Nani Parfati, Jenny Chandra, Tan Kiauw Sia, D. D. Queljoe, T. Kardjito
{"title":"药理学研究Teofilina后,口服单剂量的Teofilina和Aminofilina在正常受试者中失去控制","authors":"Nani Parfati, Jenny Chandra, Tan Kiauw Sia, D. D. Queljoe, T. Kardjito","doi":"10.24123/MPI.V2I1.1295","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari farmakokinetika dari teofilina setelahpemberian oral dosis tunggal tablet teofilina dan aminofilina lepas kendali pada subyek normal. Ta–blet teofilina (dosis 300 mg) dan aminofilina (dosis 350 mg) lepas kendali diberikan dalam bentukoral dosis tunggal, pada pria normal (20-30 tahun, 50-75 kg), tidak merokok, dengan fungsi paruparu,hati, ginjal dan jantung normal. Kadar teofilina serum ditentukan dengan metode FlourescencePolarization Immunoassay (FPIA). Parameter farmakokinetika yang diamati meliputi: t maks, Cpmaks, AUC, tetapan laju absorpsi (Ka) dan eliminasi (K) serta t ½ eliminasi. Hasil penelitian menunjukkanbahwa profil kurva kadar teofilina serum terhadap waktu untuk tablet teofilina (AUC=97,56μg/ml jam, Cp maks=5,83 μg/ml, Ka=0,209 jam-1, t maks=4 jam, K=0,080 jam-1, dan t½=8,87 jam)dan aminofilina (AUC=121,93 μg/ml jam, Cp maks=6,70 μg/ml, Ka=0,239 jam-1, t maks=6,8 jam,K=0,061 jam-1, dan t½=11,51 jam) lepas kendali sesuai dengan profil farmakokinetika sediaan lepaskendali pada umumnya.","PeriodicalId":18807,"journal":{"name":"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)","volume":"74 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Studi Farmakokinetika Teofilina Setelah Pemberian Oral Dosis Tunggal Tablet Teofilina dan Aminofilina Lepas Kendali pada Subyek Normal\",\"authors\":\"Nani Parfati, Jenny Chandra, Tan Kiauw Sia, D. D. Queljoe, T. Kardjito\",\"doi\":\"10.24123/MPI.V2I1.1295\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari farmakokinetika dari teofilina setelahpemberian oral dosis tunggal tablet teofilina dan aminofilina lepas kendali pada subyek normal. Ta–blet teofilina (dosis 300 mg) dan aminofilina (dosis 350 mg) lepas kendali diberikan dalam bentukoral dosis tunggal, pada pria normal (20-30 tahun, 50-75 kg), tidak merokok, dengan fungsi paruparu,hati, ginjal dan jantung normal. Kadar teofilina serum ditentukan dengan metode FlourescencePolarization Immunoassay (FPIA). Parameter farmakokinetika yang diamati meliputi: t maks, Cpmaks, AUC, tetapan laju absorpsi (Ka) dan eliminasi (K) serta t ½ eliminasi. Hasil penelitian menunjukkanbahwa profil kurva kadar teofilina serum terhadap waktu untuk tablet teofilina (AUC=97,56μg/ml jam, Cp maks=5,83 μg/ml, Ka=0,209 jam-1, t maks=4 jam, K=0,080 jam-1, dan t½=8,87 jam)dan aminofilina (AUC=121,93 μg/ml jam, Cp maks=6,70 μg/ml, Ka=0,239 jam-1, t maks=6,8 jam,K=0,061 jam-1, dan t½=11,51 jam) lepas kendali sesuai dengan profil farmakokinetika sediaan lepaskendali pada umumnya.\",\"PeriodicalId\":18807,\"journal\":{\"name\":\"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)\",\"volume\":\"74 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-08-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24123/MPI.V2I1.1295\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24123/MPI.V2I1.1295","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Studi Farmakokinetika Teofilina Setelah Pemberian Oral Dosis Tunggal Tablet Teofilina dan Aminofilina Lepas Kendali pada Subyek Normal
Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari farmakokinetika dari teofilina setelahpemberian oral dosis tunggal tablet teofilina dan aminofilina lepas kendali pada subyek normal. Ta–blet teofilina (dosis 300 mg) dan aminofilina (dosis 350 mg) lepas kendali diberikan dalam bentukoral dosis tunggal, pada pria normal (20-30 tahun, 50-75 kg), tidak merokok, dengan fungsi paruparu,hati, ginjal dan jantung normal. Kadar teofilina serum ditentukan dengan metode FlourescencePolarization Immunoassay (FPIA). Parameter farmakokinetika yang diamati meliputi: t maks, Cpmaks, AUC, tetapan laju absorpsi (Ka) dan eliminasi (K) serta t ½ eliminasi. Hasil penelitian menunjukkanbahwa profil kurva kadar teofilina serum terhadap waktu untuk tablet teofilina (AUC=97,56μg/ml jam, Cp maks=5,83 μg/ml, Ka=0,209 jam-1, t maks=4 jam, K=0,080 jam-1, dan t½=8,87 jam)dan aminofilina (AUC=121,93 μg/ml jam, Cp maks=6,70 μg/ml, Ka=0,239 jam-1, t maks=6,8 jam,K=0,061 jam-1, dan t½=11,51 jam) lepas kendali sesuai dengan profil farmakokinetika sediaan lepaskendali pada umumnya.