{"title":"Karsinoma kistik adenoid sinonasal: Studi kasus","authors":"Tiara Raisha Madani, Ardhian Noor Wicaksono","doi":"10.24912/tmj.v5i1.22010","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Karsinoma kistik adenoid adalah tumor ganas langka yang secara klinis dan secara histologis berasal dari kelenjar saliva, namun dapat menyerang kelenjar lakrimal, kelenjar serumen, dan terkadang pada kelenjar ekskretoris dari saluran genital wanita. Karsinoma kistik adenoid memiliki ciri pola histologis yang khas, yaitu terdapat gambaran \"sarang\" yang abnormal atau sel epitel yang mengelilingi dan/atau menyusup ke saluran atau struktur kelenjar organ yang terkena. Kepastian diagnosis melalui pemeriksaan histopatologis dengan biopsi insisi. Hasilnya dapat memprediksi prognosis penyakit ini. Studi kasus ini melaporkan kasus seorang laki-laki berusia 57 tahun yang datang dengan keluhan hidung tersumbat sejak 6 bulan. Pemeriksaan rhinoskopi anterior tampak massa berukuran 2x2cm yang menutupi cavum nasi dextra et sinistra. Inspeksi orofaring didapatkan palatum durum tampak massa berbenjol berukuran 2x2cm, berwarna kemerahan dan tidak nyeri. Hasil CT scan memperlihatkan lesi isodens pada sinus maxillaris dextra et sinistra, sinus etmoid dextra et sinistra, cavum nasi dextra et sinistra, serta sinus sfenoid dextra et sinistra dimana dengan diberikan kontras tampak penyangatan, osteomeatal kompleks tampak obliterasi, serta tampak destruksi tulang di sekitar lesi. Pemeriksaan patologi anatomi biopsi jaringan cavum nasi dextra menyimpulkan adenoid cystic carcinoma, grade 1. Pasien diresepkan asam mefenamat 500mg dan levofloxacin 500mg setelah ditegakkan diagnosis, lalu dirujuk ke RS tipe A untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Pasien juga diberikan edukasi mengenai penyakit pasien, rencana terapi, prognosis, alur pengobatan, dan higienitas rongga hidung dan mulut. Deteksi dini sangat diperlukan sehingga dapat dilakukan penanganan yang cepat sebelum massa tumor menginvasi jaringan yang lebih luas lagi atau bahkan bermetastasis dan menyebabkan banyak organ terdampak.","PeriodicalId":416279,"journal":{"name":"Tarumanagara Medical Journal","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tarumanagara Medical Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24912/tmj.v5i1.22010","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Karsinoma kistik adenoid adalah tumor ganas langka yang secara klinis dan secara histologis berasal dari kelenjar saliva, namun dapat menyerang kelenjar lakrimal, kelenjar serumen, dan terkadang pada kelenjar ekskretoris dari saluran genital wanita. Karsinoma kistik adenoid memiliki ciri pola histologis yang khas, yaitu terdapat gambaran "sarang" yang abnormal atau sel epitel yang mengelilingi dan/atau menyusup ke saluran atau struktur kelenjar organ yang terkena. Kepastian diagnosis melalui pemeriksaan histopatologis dengan biopsi insisi. Hasilnya dapat memprediksi prognosis penyakit ini. Studi kasus ini melaporkan kasus seorang laki-laki berusia 57 tahun yang datang dengan keluhan hidung tersumbat sejak 6 bulan. Pemeriksaan rhinoskopi anterior tampak massa berukuran 2x2cm yang menutupi cavum nasi dextra et sinistra. Inspeksi orofaring didapatkan palatum durum tampak massa berbenjol berukuran 2x2cm, berwarna kemerahan dan tidak nyeri. Hasil CT scan memperlihatkan lesi isodens pada sinus maxillaris dextra et sinistra, sinus etmoid dextra et sinistra, cavum nasi dextra et sinistra, serta sinus sfenoid dextra et sinistra dimana dengan diberikan kontras tampak penyangatan, osteomeatal kompleks tampak obliterasi, serta tampak destruksi tulang di sekitar lesi. Pemeriksaan patologi anatomi biopsi jaringan cavum nasi dextra menyimpulkan adenoid cystic carcinoma, grade 1. Pasien diresepkan asam mefenamat 500mg dan levofloxacin 500mg setelah ditegakkan diagnosis, lalu dirujuk ke RS tipe A untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Pasien juga diberikan edukasi mengenai penyakit pasien, rencana terapi, prognosis, alur pengobatan, dan higienitas rongga hidung dan mulut. Deteksi dini sangat diperlukan sehingga dapat dilakukan penanganan yang cepat sebelum massa tumor menginvasi jaringan yang lebih luas lagi atau bahkan bermetastasis dan menyebabkan banyak organ terdampak.
腺样体癌是一种罕见的恶性肿瘤,它在临床上和组织上都来自saliva腺,但它可以攻击腺样体、腺样体,有时也可以攻击女性生殖器通道的排他性腺。腺样体癌有一个典型的组织结构特征,即有一个不正常的“蜂巢”或上皮细胞包围和/或渗入受影响器官的通道或结构。内部活检对组织病理检查的确定性诊断。结果可以预测这种疾病的预后。该项研究报告称,一名57岁的男子在6个月后出现了鼻塞投诉。前鼻镜检查显示,覆盖腹腔的质量为2×2厘米。orofaring检查发现了硬刺,这是一种2×2厘米(2×2厘米)的锯齿状物质,呈红色,没有疼痛。CT扫描显示,maxillar dextra et sinistra中有异位损伤,sinistra和sinistra腔体中有异位体dextra et sinistra,通过提供明显的青瓷对比度、复合骨外化和损伤可见的骨样。腔内肌活检组织解剖病理学检查,结论是腺样体体癌,第一级。患者在确诊后会开500毫克的mefenamat和500mg的levofloxacin,然后转到A型医院进行进一步治疗。病人还接受了病人疾病、治疗计划、预后、治疗流程和鼻腔和口腔卫生方面的教育。早期发现是非常必要的,因此可以在肿瘤质量入侵更广泛的组织或甚至转移和影响许多器官之前迅速处理。