{"title":"Environmental Justice Advocacy Oleh Gerakan Masyarakat Cinta Alam dalam Konflik Pembangunan Kereta Gantung Rinjani","authors":"Lalu Ary Kurniawan Hardi","doi":"10.22146/jps.v10i1.83010","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"GEMA ALAM muncul sebagai konfigurasi gerakan sosial baru yang memiliki domain tuntutan terkait keadilan lingkungan dalam konflik pembangunan kereta gantung rinjani, dimana keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat menjadi dua hal yang paling krusial didalamnya. Artikel ini ditulis melalui pendekatan kualitatif, dengan memanfaatkan metode pengumpulan data sekunder dan wawancara untuk menjawab dua pertanyaan mendasar terkait faktor pendorong keterlibatan GEMA ALAM dalam konflik ini dan strategi advokasi yang digunakan dalam menjawab berbagai persoalan yang timbul di masyarakat. Keterlibatan GEMA ALAM sendiri didorong oleh jati diri gerakan yang mereka miliki, serta berbagai fenomena lain yang mengindikasikan minimnya akses bagi masyarakat untuk terlibat dalam pengambilan kebijakan yang partisipatif. Hal inilah yang mendorong GEMA ALAM melakukan berbagai strategi seperti edukasi, advokasi digital, membangun jejaring, serta public hearing untuk menjembatani terbentuknya kesepahaman antara masyarakat, pemerintah daerah, dan aktor multisektoral. Upaya ini pula yang turut mendudukkan GEMA ALAM sebagai pihak penting yang berperan besar sebagai mediator lintas aktor, edukator masyarakat, agregator perspektif publik, dan katalisator tuntutan masyarakat dalam upaya resolusi konflik pembangunan Kereta Gantung Rinjani ini.","PeriodicalId":211763,"journal":{"name":"Jurnal Pemikiran Sosiologi","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pemikiran Sosiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/jps.v10i1.83010","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
GEMA ALAM muncul sebagai konfigurasi gerakan sosial baru yang memiliki domain tuntutan terkait keadilan lingkungan dalam konflik pembangunan kereta gantung rinjani, dimana keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat menjadi dua hal yang paling krusial didalamnya. Artikel ini ditulis melalui pendekatan kualitatif, dengan memanfaatkan metode pengumpulan data sekunder dan wawancara untuk menjawab dua pertanyaan mendasar terkait faktor pendorong keterlibatan GEMA ALAM dalam konflik ini dan strategi advokasi yang digunakan dalam menjawab berbagai persoalan yang timbul di masyarakat. Keterlibatan GEMA ALAM sendiri didorong oleh jati diri gerakan yang mereka miliki, serta berbagai fenomena lain yang mengindikasikan minimnya akses bagi masyarakat untuk terlibat dalam pengambilan kebijakan yang partisipatif. Hal inilah yang mendorong GEMA ALAM melakukan berbagai strategi seperti edukasi, advokasi digital, membangun jejaring, serta public hearing untuk menjembatani terbentuknya kesepahaman antara masyarakat, pemerintah daerah, dan aktor multisektoral. Upaya ini pula yang turut mendudukkan GEMA ALAM sebagai pihak penting yang berperan besar sebagai mediator lintas aktor, edukator masyarakat, agregator perspektif publik, dan katalisator tuntutan masyarakat dalam upaya resolusi konflik pembangunan Kereta Gantung Rinjani ini.