Uji Aktivitas Sediaan Krim Ekstrak Etanol Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) sebagai Anti Jerawat

M. Sari, Tetty Noverita Khairani, Titin Miranitatis Setia Ana Hura
{"title":"Uji Aktivitas Sediaan Krim Ekstrak Etanol Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) sebagai Anti Jerawat","authors":"M. Sari, Tetty Noverita Khairani, Titin Miranitatis Setia Ana Hura","doi":"10.33085/jdf.v5i2.4814","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Masyarakat kini lebih cenderung menggunakan obat dari alam karena memiliki efek samping yang sedikit. Salah satu bahan alami yang sering digunakan masyarakat untuk mengatasi jerawat adalah tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) merupakan bahan dasar kosmetik atau obat-obatan, karena tomat mengandung senyawa metabolit antara lain alkaloid dan saponin yang bersifat antibakteri. Tujuan: Untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak etanol tomat dalam sediaan krim. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu evaluasi kemampuan antibakteri ekstrak tomat berdasarkan sifat fisik organoleptis, homogenitas, pH, uji iritasi, stabilitas sediaan dan pengujian antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis dengan metode difusi sumuran pada media Nutrient Agar. Hasil: Berdasarkan hasil uji ANOVA pada penelitian  ini  menunjukkan  bahwa  krim  dengan  ekstrak  tomat  25%,  50%  75%  dan  kontrol  (+)  memiliki  aktivitas antibakteri. Formula II, krim konsentrasi ekstrak 50% memiliki daya hambat paling optimal adalah 11,03 mm sama dengan kontrol (+) 11,06 mm atau tidak berbeda signifikan sedangkan krim dengan konsentrasi 75% memiliki aktivitas antibakteri yang  lebih  besar adalah  12,86  mm dibandingkan  dengan  kontrol (+)  atau  signifikan  pada  0,05. Kesimpulan: Krim ekstrak  etanol tomat  dapat  diformulasikan dalam sediaan krim dan memiliki warna coklat, bau khas tomat dan bentuk yang halus, serta memiliki aktivitas antibakteri.","PeriodicalId":309095,"journal":{"name":"Jurnal Dunia Farmasi","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dunia Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33085/jdf.v5i2.4814","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pendahuluan: Masyarakat kini lebih cenderung menggunakan obat dari alam karena memiliki efek samping yang sedikit. Salah satu bahan alami yang sering digunakan masyarakat untuk mengatasi jerawat adalah tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) merupakan bahan dasar kosmetik atau obat-obatan, karena tomat mengandung senyawa metabolit antara lain alkaloid dan saponin yang bersifat antibakteri. Tujuan: Untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak etanol tomat dalam sediaan krim. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu evaluasi kemampuan antibakteri ekstrak tomat berdasarkan sifat fisik organoleptis, homogenitas, pH, uji iritasi, stabilitas sediaan dan pengujian antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis dengan metode difusi sumuran pada media Nutrient Agar. Hasil: Berdasarkan hasil uji ANOVA pada penelitian  ini  menunjukkan  bahwa  krim  dengan  ekstrak  tomat  25%,  50%  75%  dan  kontrol  (+)  memiliki  aktivitas antibakteri. Formula II, krim konsentrasi ekstrak 50% memiliki daya hambat paling optimal adalah 11,03 mm sama dengan kontrol (+) 11,06 mm atau tidak berbeda signifikan sedangkan krim dengan konsentrasi 75% memiliki aktivitas antibakteri yang  lebih  besar adalah  12,86  mm dibandingkan  dengan  kontrol (+)  atau  signifikan  pada  0,05. Kesimpulan: Krim ekstrak  etanol tomat  dapat  diformulasikan dalam sediaan krim dan memiliki warna coklat, bau khas tomat dan bentuk yang halus, serta memiliki aktivitas antibakteri.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
检测番茄乙醇乙醇萃取物的活性
前言:由于副作用很小,现在人们更容易使用天然药物。番茄是社会常见的治疗痤疮的天然成分之一。番茄(学名Lycopersicum esculentum Mill)是化妆品或药物的基本成分,因为番茄含有一种代谢化合物,其中包括生物碱和抗菌菌。目的:确定克里米亚番茄乙醇提取物中的抗菌活动。方法:本研究采用的方法是根据营养介质的生理缺陷、均质性、pH值、刺激试验、骨质疏松和抗菌对表皮葡萄球菌的传播和抗菌测试,以便对营养介质中增殖的方法进行评价。结果:根据这项研究的ANOVA测试显示,带有番茄提取物的奶油为25%、50%和控制(+)具有抗菌活性。配方二:50%浓缩浓缩霜具有最理想的抑制力为11.03毫米= 11.06毫米或无关重大;而75%浓度的面霜比0.05时为12.86毫米,或显著。结论:番茄乙醇提取物可以在鲜奶油中合成,有棕色的气味和微妙的形状,也有抗菌活动。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Uji Aktivitas Sediaan Krim Ekstrak Etanol Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) sebagai Anti Jerawat Review: Senyawa Penyusun Minyak Atsiri Kulit Jeruk Bali (Citrus Maxima) dan Aktivitas Farmakologinya Efek Antipiretik Ekstrak Etanol Daun Randu (Ceiba pentandra (L.) Gaertn.) terhadap Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Gambaran Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep di Apotek X Kabupaten Sragen Review Artikel: Aktivitas Antibakteri dari Ekstrak Biji Mangga Arumanis (Mangifera indica L. Var. Arumanis)
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1