STUDI KEEFEKTIFAN SISTEM DRAINASE ANTARA BANDAR UDARA INTERNASIONAL KUALANAMU DELI SERDANG DAN BANDAR UDARA INTERNASIONAL BANYUWANGI

H. Nabilah
{"title":"STUDI KEEFEKTIFAN SISTEM DRAINASE ANTARA BANDAR UDARA INTERNASIONAL KUALANAMU DELI SERDANG DAN BANDAR UDARA INTERNASIONAL BANYUWANGI","authors":"H. Nabilah","doi":"10.30595/civeng.v4i2.16991","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bandar udara merupakan komponen penting dalam pelayanan transportasi udara. Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang dan Bandar Udara Internasional Banyuwangi sama sama memiliki peran yang sangat penting untuk menunjang pariwisata serta kedua bandara tersebut adalah bandar udara yang tergolong memiliki fasilitas yang sangat baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem drainase pada dua Bandar Udara, yaitu pada Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang dan Bandar Udara Internasional Banyuwangi serta mengetahui apa saja permasalahan pada sistem drainase pada kedua bandara tersebut serta solusinya. Metode penulisan pada penelitian ini ialah menggunakan metode studi literatur dimana. Penelitian ini melakukan penelitian pada 21 saluran dan didapatkan bahwa 4 saluran tidak dapat menampung debit rancangan. Hasil dari penelitian ini ialah debit rencana pada Bandar Udara Internasional Kualanamu adalah sebesar 80,182 /det, yang memiliki water pounding 3 dengan kapasitas 191.000 . Sedangkan hasil debit rencana saluran eksisting pada Bandar Udara Internasional Banyuwangi sebesar 4,1309 /s. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua Bandar Udara tersebut memiliki saluran eksisting yang baik tetapi pada Bandar Udara Internasional Kualanamu sudah dievaluasi bahwa bandara tersebut memenuhi persyaratan dan aman, pada bandar udara tersebut juga disimpulkan bahwa kemungkinan terjadinya luapan pada daerah sisi udara atau airside sangat kecil untuk terjadinya luapan. Sedangan pada Bandar Udara Internasional Banyuwangi tidak semua saluran yang berada pada bandara tersebut tidak dapat menampung suatu debit air dengan waktu 5 tahun.","PeriodicalId":148093,"journal":{"name":"CIVeng: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan","volume":"126 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"CIVeng: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30595/civeng.v4i2.16991","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Bandar udara merupakan komponen penting dalam pelayanan transportasi udara. Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang dan Bandar Udara Internasional Banyuwangi sama sama memiliki peran yang sangat penting untuk menunjang pariwisata serta kedua bandara tersebut adalah bandar udara yang tergolong memiliki fasilitas yang sangat baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem drainase pada dua Bandar Udara, yaitu pada Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang dan Bandar Udara Internasional Banyuwangi serta mengetahui apa saja permasalahan pada sistem drainase pada kedua bandara tersebut serta solusinya. Metode penulisan pada penelitian ini ialah menggunakan metode studi literatur dimana. Penelitian ini melakukan penelitian pada 21 saluran dan didapatkan bahwa 4 saluran tidak dapat menampung debit rancangan. Hasil dari penelitian ini ialah debit rencana pada Bandar Udara Internasional Kualanamu adalah sebesar 80,182 /det, yang memiliki water pounding 3 dengan kapasitas 191.000 . Sedangkan hasil debit rencana saluran eksisting pada Bandar Udara Internasional Banyuwangi sebesar 4,1309 /s. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua Bandar Udara tersebut memiliki saluran eksisting yang baik tetapi pada Bandar Udara Internasional Kualanamu sudah dievaluasi bahwa bandara tersebut memenuhi persyaratan dan aman, pada bandar udara tersebut juga disimpulkan bahwa kemungkinan terjadinya luapan pada daerah sisi udara atau airside sangat kecil untuk terjadinya luapan. Sedangan pada Bandar Udara Internasional Banyuwangi tidak semua saluran yang berada pada bandara tersebut tidak dapat menampung suatu debit air dengan waktu 5 tahun.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
机场是航空运输服务的重要组成部分。你们的国际机场颁发颁发奖项和国际机场板鱼网在支持旅游业和这两个机场方面发挥着至关重要的作用。本研究的目标是了解两个国际机场的排水系统——你的大皇宫、国际机场和班yuwangi,以及两个机场的排水系统和解决方案。写作的方法是使用文学研究的方法。该研究对21个频道进行了研究,发现4个频道不能容纳设计流量。这项研究的结果是,你们的科威特国际机场的开采计划是80.182 /det,它的水容量是191000。与此同时,在Banyuwangi国际机场的试验区释放计划为4.1309 /s。这些结果可以得出结论,这两个机场的国际机场上最好有现有的渠道,但是Kualanamu已经评估符合要求和安全,在机场该机场还得出结论,在空气或airside一边爆发的可能性很小的大肆宣扬爆发事件。由于国际机场Banyuwangi的所有管道在机场内都不能容纳5年的水。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
ANALISIS PENGARUH PEMENDEKAN PONDASI TIANG PANCANG TERHADAP KAPASITAS DUKUNG PADA PROYEK GEDUNG KULIAH 4 LANTAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO PENGARUH PENERAPAN K3 MENGGUNAKAN INDIKATOR HIRADC TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA (Studi Kasus PT. Wijaya Karya Industri dan Konstruksi Proyek Pekerjaan Tanah Jalan Tol Cisumdawu Sumedang) STUDI KEEFEKTIFAN SISTEM DRAINASE ANTARA BANDAR UDARA INTERNASIONAL KUALANAMU DELI SERDANG DAN BANDAR UDARA INTERNASIONAL BANYUWANGI ANALISIS KINERJA TERMINAL BUS TIPE A (STUDI KASUS TERMINAL BANGGA MBANGUN DESA KOTA CILACAP) PENGGUNAAN SISTEM DRAINASE DAN PENGENDALIAN BANJIR DI BANDARA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1