{"title":"Analisis Cost-Effectivenees penggunaan Antidiabetik Oral pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan Peserta Bpjs di Rsu Haji Medan","authors":"M.A.R. Lubis, Suprianto Suprianto","doi":"10.33085/jdf.v2i3.4406","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Diabetes melitus adalah penyakit kronis dan kompleks yang membutuhkan perawatan medis terus-menerus dan berkesinambungan sehingga membutuhkan biaya yang besar. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengevaluasi penggunaan Antidiabetik oral yang mempunyai cost-effective pada pasien diabetes melitus tipe 2 rawat jalan peserta BPJS di RSU Haji Medan. Metode: penelitian ini adalah penelitian analitik dengan data retrospektif yang diambil dari resep pasien yang menggunakan terapi antidiabetik oral di Rumah Sakit Umum Haji Medan tahun 2016. Hasil: penelitian menunjukkan terdapat pasien yang menggunakan terapi antidiabetik oral kombinasi tanpa komplikasi sebanyak 6 pasien dan yang menggunakan terapi antidiabetik oral kombinasi dengan komplikasi sebanyak 42 pasien. Terapi antiadiabetik kombinasi tanpa komplikasi yang memiliki efektivitas tertinggi adalah kombinasi dengan sulfonilurea dan tiazolidon. Sedangkan terapi antidiabetik oral kombinasi yang disertai komplikasi yang memiliki efektivitas tertinggi adalah golongan binguaid. Kesimpulan: Penggunaan antidiabetik oral kombinasi tanpa komplikasi yang mempunyai cost-effektive adalah kombinasi golongan sulfonilurea dan binguaid dengan nilai effektivitas 16,66 % dan biaya paling murah yaitu sebesar Rp. 83.568.Antidiabetik oral kombinasi yang disertai komplikasi yang memiliki cost-effective adalah dari golongan binguaid karena memberika nilai ACER terkecil yakni sebesar Rp. Rp. 1.056,72 dan nilai ICER negatif terhadap 9 pola terapi lainnya.","PeriodicalId":309095,"journal":{"name":"Jurnal Dunia Farmasi","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dunia Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33085/jdf.v2i3.4406","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan: Diabetes melitus adalah penyakit kronis dan kompleks yang membutuhkan perawatan medis terus-menerus dan berkesinambungan sehingga membutuhkan biaya yang besar. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengevaluasi penggunaan Antidiabetik oral yang mempunyai cost-effective pada pasien diabetes melitus tipe 2 rawat jalan peserta BPJS di RSU Haji Medan. Metode: penelitian ini adalah penelitian analitik dengan data retrospektif yang diambil dari resep pasien yang menggunakan terapi antidiabetik oral di Rumah Sakit Umum Haji Medan tahun 2016. Hasil: penelitian menunjukkan terdapat pasien yang menggunakan terapi antidiabetik oral kombinasi tanpa komplikasi sebanyak 6 pasien dan yang menggunakan terapi antidiabetik oral kombinasi dengan komplikasi sebanyak 42 pasien. Terapi antiadiabetik kombinasi tanpa komplikasi yang memiliki efektivitas tertinggi adalah kombinasi dengan sulfonilurea dan tiazolidon. Sedangkan terapi antidiabetik oral kombinasi yang disertai komplikasi yang memiliki efektivitas tertinggi adalah golongan binguaid. Kesimpulan: Penggunaan antidiabetik oral kombinasi tanpa komplikasi yang mempunyai cost-effektive adalah kombinasi golongan sulfonilurea dan binguaid dengan nilai effektivitas 16,66 % dan biaya paling murah yaitu sebesar Rp. 83.568.Antidiabetik oral kombinasi yang disertai komplikasi yang memiliki cost-effective adalah dari golongan binguaid karena memberika nilai ACER terkecil yakni sebesar Rp. Rp. 1.056,72 dan nilai ICER negatif terhadap 9 pola terapi lainnya.