Penerapan Metode Ward Clustering Untuk Pengelompokkan Daerah Rawan Kriminalitas Di Jawa Timur Tahun 2021

Insiyah Insiyah, Miftakhul Khasanah, Tantra Pratama Hendarsyah
{"title":"Penerapan Metode Ward Clustering Untuk Pengelompokkan Daerah Rawan Kriminalitas Di Jawa Timur Tahun 2021","authors":"Insiyah Insiyah, Miftakhul Khasanah, Tantra Pratama Hendarsyah","doi":"10.32665/statkom.v2i1.1664","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar   Belakang: Segala tindakan yang melanggar hukum pidana ialah tindak kejahatan atau Kriminalitas. Tindakan yang memberikan bahaya secara fisik dan harta orang lain ialah karakteristik kiriminalitas, seperti: kekerasan fisik, pelecehan, pembunuhan, perbudakan, dan obat-obatan terlarang atau narkotika, serta penipuan, perampasan hak milik, korupsi, dan penggelapan uang.\nTujuan: Menganalisis pengelompokan wilayah dengan metode Ward clustering terhadap daerah rawan kriminal di Provinsi Jawa Timur tahun 2021.\nMetode: Menerapkan metode kuantitatif berupa metode Cluster Hierarki menggunakan analisis Ward untuk data skunder tentang jumlah kriminalitas di Jawa Timur tahun 2021. Data pengamatan diperoleh dari  publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur 2021.\nHasil: Diperolaeh hasil Cluster 1 beranggotakan 31 Kabupaten/kota yaitu Pacitan,  Ponorogo,  Trenggalek,  Tulungagung,  Blitar,  Kediri,  Malang, Situbondo,  Probolinggo,  Pasuruan,  Sidoarjo,  Mojokerto,  Jombang,  Nganjuk,  Madiun,  Magetan,  Ngawi,  Bojonegoro,  Tuban,  Lamongan, Sampang,  Pamekasan,  Sumenep, Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Madiun,  kota Surabaya, dan kota Batu.Cluster 2 beranggotakan 5 kabupaten/kota yaitu Lumajang, Banyuwangi, Bondowoso, Bangkalan, dan Kota Malang.Cluster 3 beranggotakan 2 kabupaten/kota yaitu Jember dan Gresik..\nKesimpulan: Diperoleh 3 cluster kecamatan yang memiliki kemiripan karakteristik dari studi clustering dengan metode Ward untuk kabupaten/kota yang rawan kriminalitas di Jawa Timur Tahun 2021.\n ","PeriodicalId":340369,"journal":{"name":"Jurnal Statistika dan Komputasi","volume":"83 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Statistika dan Komputasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32665/statkom.v2i1.1664","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar   Belakang: Segala tindakan yang melanggar hukum pidana ialah tindak kejahatan atau Kriminalitas. Tindakan yang memberikan bahaya secara fisik dan harta orang lain ialah karakteristik kiriminalitas, seperti: kekerasan fisik, pelecehan, pembunuhan, perbudakan, dan obat-obatan terlarang atau narkotika, serta penipuan, perampasan hak milik, korupsi, dan penggelapan uang. Tujuan: Menganalisis pengelompokan wilayah dengan metode Ward clustering terhadap daerah rawan kriminal di Provinsi Jawa Timur tahun 2021. Metode: Menerapkan metode kuantitatif berupa metode Cluster Hierarki menggunakan analisis Ward untuk data skunder tentang jumlah kriminalitas di Jawa Timur tahun 2021. Data pengamatan diperoleh dari  publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur 2021. Hasil: Diperolaeh hasil Cluster 1 beranggotakan 31 Kabupaten/kota yaitu Pacitan,  Ponorogo,  Trenggalek,  Tulungagung,  Blitar,  Kediri,  Malang, Situbondo,  Probolinggo,  Pasuruan,  Sidoarjo,  Mojokerto,  Jombang,  Nganjuk,  Madiun,  Magetan,  Ngawi,  Bojonegoro,  Tuban,  Lamongan, Sampang,  Pamekasan,  Sumenep, Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Madiun,  kota Surabaya, dan kota Batu.Cluster 2 beranggotakan 5 kabupaten/kota yaitu Lumajang, Banyuwangi, Bondowoso, Bangkalan, dan Kota Malang.Cluster 3 beranggotakan 2 kabupaten/kota yaitu Jember dan Gresik.. Kesimpulan: Diperoleh 3 cluster kecamatan yang memiliki kemiripan karakteristik dari studi clustering dengan metode Ward untuk kabupaten/kota yang rawan kriminalitas di Jawa Timur Tahun 2021.  
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Ward Clustering方法于2021年适用于东爪哇省犯罪猖獗地区
背景:任何违反刑法的行为都是犯罪或犯罪行为。损害他人身体和财产的行为是常见特征,如:身体暴力、骚扰、谋杀、奴役、非法或麻醉品、欺诈、剥夺财产、腐败和挪用资金。目标:2021年,分析东爪哇省沃德对犯罪易发地区的分组方法。方法:采用定量方法的等级分组方法,使用Ward对2021年东爪哇犯罪数量的分析。观察数据来自东爪哇省统计机构(BPS)的出版物。结果:Diperolaeh组成集群1结果31 -即帕西坦城县、布利塔波诺罗戈Trenggalek、Tulungagung Kediri可怜、Situbondo Mojokerto Probolinggo中,由苏鲁,形似Nganjuk马迪安Ngawi的研究,在吐蕃、Lamongan桑邦Pamekasan、Sumenep Kediri城市,布利塔,Mojokerto Probolinggo中,苏鲁城市,城市,马迪安,泗水市,石城。这是一个由Lumajang、Banyuwangi、Bondowoso、Bangkalan和poor city组成的5个县。该小组由2个地区/城市组成,其中包括Jember和Gresik,结论:在2021年获得了3个地区主题研究与Ward方法相似的地区/城市犯罪方法。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Application of Double Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average (DSARIMA) for Stock Forecasting Peramalan Jumlah Wisatawan Mancanegara di Provinsi Kalimantan Timur Menggunakan Fuzzy Backpropagation Neural Network Penerapan Metode Ward Clustering Untuk Pengelompokkan Daerah Rawan Kriminalitas Di Jawa Timur Tahun 2021 Analisis Klaster Dalam Pengelompokan Kabupaten/Kota Di Provinsi Jambi Berdasarkan Penyakit Menular Menggunakan Metode K-Means Penerapan Metode Naive Bayes Classifier Untuk Klasifikasi Indeks Pembangunan Manusia Di Provinsi Jawa Timur
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1