{"title":"TINJAUAN PENANGANAN LIMBAH MEDIS PADAT COVID-19 DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT","authors":"W. Astutik, Mimin Karmini, Kahar Kahar","doi":"10.34011/juriskesbdg.v14i2.2014","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Wabah penyakit menular Covid-19 yang proses penyebarannya sangat cepat di seluruh dunia termasuk Indonesia pada tahun 2020. Limbah Covid-19 adalah limbah medis bersifat infeksius sehingga harus ditanagani secara serius. Tujuan penelitian mengetahui gambaran penanganan Limbah medis padat Covid-19 Puskesmas. Jenis penelitian bersifat deskriptif dengan populasi yaitu seluruh tenaga kesehatan dan petugas limbah medis di Puskesmas. Besar sampel, yaitu satu orang petugas kebersihan, 79 orang tenaga kesehatan. Teknik sampel secara porposive sampling. Pengumpulan data dengan penimbangan limbah Covid-19, wawancara dan observasi. Hasil penelitian timbulan limbah Covid-19 sebesar 0,3kg/hari. Tahap pemilahan limbah Covid-19 oleh tenaga kesehatan dan petugas kebersihan sebesar 50% tidak memenuhi syarat. Tahap penyimpanan sementara (TPS) 38,46% dan tahap pengangkutan 83,33% tidak memenuhi syarat. Pengetahuan petugas kebersihan dan tenaga kesehatan Puskesmas kategori sukup baik. Persyaratan sarana tahap pemilahan 33,33% tidak memenuhi syarat, sarana TPS 60% dan sarana tahap pengangkutan 33,33 % tidak memenuhi syarat. Disarankan pihak Sanitarian Puskesmas harus melakukan pelatihan terhadap semua tenaga kesehatan puskesmas dan petugas kebersihan, menyediakan pamplet disetiap ruangan tentang cara penanganan limbah medis Covid-19. Petugas kebersihan harus melakukan pengangkutan menggunakan troli beroda tertutup dan menggunakan jalur khusus untuk pengangkutannya serta melakukan desinfeksi terhadap limbah Covid sebelum dibuang ke tempat pemrosesan terakhir.","PeriodicalId":269534,"journal":{"name":"Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung","volume":"144 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v14i2.2014","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Wabah penyakit menular Covid-19 yang proses penyebarannya sangat cepat di seluruh dunia termasuk Indonesia pada tahun 2020. Limbah Covid-19 adalah limbah medis bersifat infeksius sehingga harus ditanagani secara serius. Tujuan penelitian mengetahui gambaran penanganan Limbah medis padat Covid-19 Puskesmas. Jenis penelitian bersifat deskriptif dengan populasi yaitu seluruh tenaga kesehatan dan petugas limbah medis di Puskesmas. Besar sampel, yaitu satu orang petugas kebersihan, 79 orang tenaga kesehatan. Teknik sampel secara porposive sampling. Pengumpulan data dengan penimbangan limbah Covid-19, wawancara dan observasi. Hasil penelitian timbulan limbah Covid-19 sebesar 0,3kg/hari. Tahap pemilahan limbah Covid-19 oleh tenaga kesehatan dan petugas kebersihan sebesar 50% tidak memenuhi syarat. Tahap penyimpanan sementara (TPS) 38,46% dan tahap pengangkutan 83,33% tidak memenuhi syarat. Pengetahuan petugas kebersihan dan tenaga kesehatan Puskesmas kategori sukup baik. Persyaratan sarana tahap pemilahan 33,33% tidak memenuhi syarat, sarana TPS 60% dan sarana tahap pengangkutan 33,33 % tidak memenuhi syarat. Disarankan pihak Sanitarian Puskesmas harus melakukan pelatihan terhadap semua tenaga kesehatan puskesmas dan petugas kebersihan, menyediakan pamplet disetiap ruangan tentang cara penanganan limbah medis Covid-19. Petugas kebersihan harus melakukan pengangkutan menggunakan troli beroda tertutup dan menggunakan jalur khusus untuk pengangkutannya serta melakukan desinfeksi terhadap limbah Covid sebelum dibuang ke tempat pemrosesan terakhir.