ANALISIS TIPOLOGI URBAN SPRAWL DI KOTA BANDUNG MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Millary Agung Widiawaty, M. Dede, Arif Ismail
{"title":"ANALISIS TIPOLOGI URBAN SPRAWL DI KOTA BANDUNG MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS","authors":"Millary Agung Widiawaty, M. Dede, Arif Ismail","doi":"10.24895/SNG.2018.3-0.1007","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Fenomena urban sprawl terjadi akibat laju urbanisasi yang tinggi di kawasan perkotaan. Urban sprawl menyebabkan pesatnya pertumbuhan penggunaan lahan perkotaan yang dicirikan oleh lahan terbangun, sehingga alih fungsi lahan menuju wilayah pinggiran kota menjadi tidak terkendali. Salah satu wilayah perkotaan yang memiliki laju alih fungsi lahan tertinggi di Indonesia adalah Kota Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tipologi urban sprawl di Kota Bandung yang meliputi analisis identifikasi, karakteristik, serta klasifikasi fenomena tersebut. Klasifikasi tingkat urban sprawl akan menunjukkan tipologi sprawl yang terbagi atas tipologi satu (rendah), tipologi dua (sedang), dan tipologi tiga (tinggi) sebagai hasil pengharkatan dan overlay semua parameter menggunakan perangkat lunak SIG. Hasil penelitian ini menunjukkan pada tahun 2005, urban sprawl tipologi satu terjadi pada 8 (delapan) kecamatan, tipologi dua pada 4 (empat) kecamatan, dan tipologi tiga meliputi 2 (dua) kecamatan. Pada tahun 2018, kecamatan yang tergolong tipologi satu berubah menjadi 7 (tujuh) kecamatan, tipologi dua meliputi 10 kecamatan, dan tipologi tiga terdiri atas 11 kecamatan. Selama kurun waktu 13 tahun, kecenderungan urban sprawl meningkat ke bagian timur Kota Bandung, karena memiliki kondisi geografis yang datar dan terdapat CBD Jatinangor. Fenomena urban sprawl seharusnya dapat diperhatikan secara bijak oleh pemerintah dengan melakukan pengawasan terhadap perkembangan kota, seperti penerapan konsep compact city.","PeriodicalId":307659,"journal":{"name":"Seminar Nasional Geomatika","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"7","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional Geomatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24895/SNG.2018.3-0.1007","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 7

Abstract

Fenomena urban sprawl terjadi akibat laju urbanisasi yang tinggi di kawasan perkotaan. Urban sprawl menyebabkan pesatnya pertumbuhan penggunaan lahan perkotaan yang dicirikan oleh lahan terbangun, sehingga alih fungsi lahan menuju wilayah pinggiran kota menjadi tidak terkendali. Salah satu wilayah perkotaan yang memiliki laju alih fungsi lahan tertinggi di Indonesia adalah Kota Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tipologi urban sprawl di Kota Bandung yang meliputi analisis identifikasi, karakteristik, serta klasifikasi fenomena tersebut. Klasifikasi tingkat urban sprawl akan menunjukkan tipologi sprawl yang terbagi atas tipologi satu (rendah), tipologi dua (sedang), dan tipologi tiga (tinggi) sebagai hasil pengharkatan dan overlay semua parameter menggunakan perangkat lunak SIG. Hasil penelitian ini menunjukkan pada tahun 2005, urban sprawl tipologi satu terjadi pada 8 (delapan) kecamatan, tipologi dua pada 4 (empat) kecamatan, dan tipologi tiga meliputi 2 (dua) kecamatan. Pada tahun 2018, kecamatan yang tergolong tipologi satu berubah menjadi 7 (tujuh) kecamatan, tipologi dua meliputi 10 kecamatan, dan tipologi tiga terdiri atas 11 kecamatan. Selama kurun waktu 13 tahun, kecenderungan urban sprawl meningkat ke bagian timur Kota Bandung, karena memiliki kondisi geografis yang datar dan terdapat CBD Jatinangor. Fenomena urban sprawl seharusnya dapat diperhatikan secara bijak oleh pemerintah dengan melakukan pengawasan terhadap perkembangan kota, seperti penerapan konsep compact city.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
利用地理信息系统对万隆的城市分类学分析
城市扩张现象是由于城市城市快速城市化造成的。城市扩张导致了以修建土地为特征的城市使用增长,从而失去了对郊区的控制。印度尼西亚境内速度最快的城市地区之一是万隆。本研究旨在了解万隆的城市分布,其中包括对该现象的识别、特征和分类的分析。都市扩张水平将展示类型学分类分为一个类型学的扩张(低),两个类型学(正在)三(高)由于pengharkatan类型学和覆盖所有的参数使用SIG软件。这项研究的结果显示2005年,城市扩张类型学街道一遭遇8(八)(四)4日,类型学两个街道,街道和类型学三包括2(二)。2018年,第一个分类学发展为7个(7)地区,第2个包括10个地区,第三个由11个地区组成。在13年的时间里,由于城市的地理条件是平的,并存在着CBD Jatinangor,城市扩张趋势一直上升到万隆东部。城市扩张现象应该通过监控城市发展,如应用compact city的概念,得到政府明智的注意。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
POLA SPATIAL-TEMPORAL PERUBAHAN GARIS PANTAI MENGGUNAKAN CITRA MULTI TEMPORAL GOOGLE EARTH TAHUN 2009-2019 (Studi Kasus : Area Pesisir Kabupaten Rembang, Jawa Tengah) ANALISIS KERAWANAN TSUNAMI DALAM UPAYA PENYUSUNAN RENCANA TATA KELOLA DAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI GEOPARK NASIONAL KARANGSAMBUNG-KARANGBOLONG ZONA SELATAN PEMETAAN JASA EKOSISTEM PENGARUH IOD (INDIAN OCEAN DIPOLE) TERHADAP BENCANA HIDROMETEOROLOGI DI SUMATERA UTARA PERIODE SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER (SON) 2016 IDENTIFIKASI ZONA LONGSOR SECARA GEOLOGI DAN GEOFISIKA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1