Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Kuliah Ekonomi Pembangunan melalui Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) Mahasiswa Tingkat II Program Studi Pendidikan Ekonomi Semester Genap 2018/2019

M. Muchson
{"title":"Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Kuliah Ekonomi Pembangunan melalui Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) Mahasiswa Tingkat II Program Studi Pendidikan Ekonomi Semester Genap 2018/2019","authors":"M. Muchson","doi":"10.29407/pn.v6i1.15222","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah upaya untuk meningkatkan motivasi, aktivitas dan prestasi belajar mahasiswa melalui penerapan pendekatan pembelajaran kontekstual (contextual teaching and learning). Metode penelitian menggunakan Penelitian Tindakan Kelas 3 siklus. Sampel penelitian adalah sampel jenuh dimana seluruh populasi menjadi anggota sampel. Instrumen penelitian menggunakan tes dan observasi. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan:1) Siklus pertama: motivasi dan aktivitas belajar mahasiswa berkategori cukup dilihat dari hasil test secara individu 40% mahasiswa berkategori cukup dan 60% mahasiswa berkategori baik. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar secara individu 60% mahasiswa sudah tuntas belajarnya dan apabila dilihat dari ketuntasan kelas ternyata belum tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan karena mahasiswa belum terbiasa dengan metode kontekstual. Mahasiswa terbiasa dengan metode ceramah dimana dosen langsung menjelaskan materi  kuliah sedang dalam pendekatan kontekstual mahasiswa memahami suatu materi mata kuliah melalui keterlibatan yang tinggi dalam pembelajaran;  2) Siklus kedua: dimana dosen memberi penekanan pada mahasiswa untuk meningkatkan keterlibatan dalam proses pembelajaran menunjukkan bahwa motivasi dan aktivitas belajar 60% mahasiswa berkategori baik dan 40% mahasiswa berkategori baik sekali. Hal ini dilihat dari hasil test materi mata kuliah secara individu 60% mahasiswa berkategori baik dan 40% mahasiswa berkategori baik sekali. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar ternyata baik secara individu maupun secara kelas 100% mahasiswa sudah tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan mahasiswa sudah beradaptasi dengan pembelajaran kontekstual sehingga motivasi, aktivitas dan nilai testnya meningkat; 3) Siklus ketiga  dimana dosen bertindak sebagai motivator dan fasilitator dalam proses pembelajaran menunjukkan bahwa motivasi dan aktivitas belajar 20 % mahasiswa berkategori baik dan 80 % mahasiswa berkategori baik sekali. Berdasarkan hasil test materi mata kuliah secara individu 20% mahasiswa berkategori baik dan 80% mahasiswa berkategori baik sekali. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar ternyata baik secara individu maupun secara kelas 100% mahasiswa sudah tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan mahasiswa sudah terbiasa dengan pembelajaran kontekstual sehingga motivasi, aktivitas dan nilai testnya tinggi. Pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan prestasi belajar karena: 1) Mahasiswa secara aktif terlibat dalam proses pembelajaran, 2) Mahasiswa belajar dari teman melalui kerja kelompok, diskusi, dan saling  mengoreksi, 3) Pembelajaran dikaitkan dengan kehidupan nyata dan atau masalah yang disimulasikan, 4) Perilaku dibangun atas kesadaran diri, 5) Ketrampilan dikembangkan atas dasar pemahaman, 6) Hadiah untuk perilaku baik adalah kepuasan diri, 7) Mahasiswa menggunakan kemampuan berpikir kritis, terlibat penuh dalam mengupayakan terjadinya proses pembelajaran yang efektif, dan membawa skema masing-masing kedalam proses pembelajaran. \nKata Kunci : Pendekatan kontekstual, motivasi, aktivitas, prestasi belajar, motivator, fasilitator \n ","PeriodicalId":131245,"journal":{"name":"PINUS: Jurnal Penelitian Inovasi Pembelajaran","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PINUS: Jurnal Penelitian Inovasi Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29407/pn.v6i1.15222","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah upaya untuk meningkatkan motivasi, aktivitas dan prestasi belajar mahasiswa melalui penerapan pendekatan pembelajaran kontekstual (contextual teaching and learning). Metode penelitian menggunakan Penelitian Tindakan Kelas 3 siklus. Sampel penelitian adalah sampel jenuh dimana seluruh populasi menjadi anggota sampel. Instrumen penelitian menggunakan tes dan observasi. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan:1) Siklus pertama: motivasi dan aktivitas belajar mahasiswa berkategori cukup dilihat dari hasil test secara individu 40% mahasiswa berkategori cukup dan 60% mahasiswa berkategori baik. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar secara individu 60% mahasiswa sudah tuntas belajarnya dan apabila dilihat dari ketuntasan kelas ternyata belum tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan karena mahasiswa belum terbiasa dengan metode kontekstual. Mahasiswa terbiasa dengan metode ceramah dimana dosen langsung menjelaskan materi  kuliah sedang dalam pendekatan kontekstual mahasiswa memahami suatu materi mata kuliah melalui keterlibatan yang tinggi dalam pembelajaran;  2) Siklus kedua: dimana dosen memberi penekanan pada mahasiswa untuk meningkatkan keterlibatan dalam proses pembelajaran menunjukkan bahwa motivasi dan aktivitas belajar 60% mahasiswa berkategori baik dan 40% mahasiswa berkategori baik sekali. Hal ini dilihat dari hasil test materi mata kuliah secara individu 60% mahasiswa berkategori baik dan 40% mahasiswa berkategori baik sekali. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar ternyata baik secara individu maupun secara kelas 100% mahasiswa sudah tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan mahasiswa sudah beradaptasi dengan pembelajaran kontekstual sehingga motivasi, aktivitas dan nilai testnya meningkat; 3) Siklus ketiga  dimana dosen bertindak sebagai motivator dan fasilitator dalam proses pembelajaran menunjukkan bahwa motivasi dan aktivitas belajar 20 % mahasiswa berkategori baik dan 80 % mahasiswa berkategori baik sekali. Berdasarkan hasil test materi mata kuliah secara individu 20% mahasiswa berkategori baik dan 80% mahasiswa berkategori baik sekali. Dilihat dari tingkat ketuntasan belajar ternyata baik secara individu maupun secara kelas 100% mahasiswa sudah tuntas belajarnya. Hal ini disebabkan mahasiswa sudah terbiasa dengan pembelajaran kontekstual sehingga motivasi, aktivitas dan nilai testnya tinggi. Pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan prestasi belajar karena: 1) Mahasiswa secara aktif terlibat dalam proses pembelajaran, 2) Mahasiswa belajar dari teman melalui kerja kelompok, diskusi, dan saling  mengoreksi, 3) Pembelajaran dikaitkan dengan kehidupan nyata dan atau masalah yang disimulasikan, 4) Perilaku dibangun atas kesadaran diri, 5) Ketrampilan dikembangkan atas dasar pemahaman, 6) Hadiah untuk perilaku baik adalah kepuasan diri, 7) Mahasiswa menggunakan kemampuan berpikir kritis, terlibat penuh dalam mengupayakan terjadinya proses pembelajaran yang efektif, dan membawa skema masing-masing kedalam proses pembelajaran. Kata Kunci : Pendekatan kontekstual, motivasi, aktivitas, prestasi belajar, motivator, fasilitator  
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
试图通过上下文教学和学习方法提高发展经济学专业的学习成绩
本研究的目的是通过实践上下文学习方法来提高学生的动机、活动和学习成绩。采用三级循环动作研究的研究方法。研究样本是一个饱和样本,所有人群都是样本的成员。研究工具使用测试和观察。使用描述性统计的数据分析技术。研究结果显示:1)第一个周期:一类学生的动机和学习活动仅从测试结果就可以看出来。从流行程度来看,60%的学生已经完成了学业,如果课堂作业还没有完成的话。这是因为学生还不熟悉语境法。学生习惯了演讲方法,讲师直接解释学生的学习材料,在语境学方法中,学生通过对学习的高度投入来理解一门课程的材料;2)第二轮:教师强调学生在学习过程中的参与程度,表明60%的学生的动机和学习活动良好,40%的学生表现良好。这是在大学材料测试中看到的,60%是优秀学生,40%是优秀学生。从学习水平来看,结果是无论是单独还是班级,100%的学生都完成了学业。这是因为学生已经适应了语境学习,他们的动机、活动和考试成绩都在增加;第三个周期,教授在学习过程中作为动力和引导者,表明20%的学生的学习动力和活动良好,80%的学生表现良好。基于大学材料测试结果,20%的优秀学生和80%的优秀学生。从学习水平来看,结果是无论是单独还是班级,100%的学生都完成了学业。这是因为学生已经习惯了语境学习,他们的动机、活动和考试成绩都很高。语境学习可以提高学习成绩,因为:1)学生积极参与学习过程,2)学生通过团队合作、讨论学习的朋友,互相纠正,3)模拟的问题与现实生活或学习,4)建立在自我意识的行为,在理解的基础上,开发5)技能6)奖励好的行为是自我满足,7)使用学生批判性思维的能力,全力参与有效的学习过程,并将每个计划带入学习过程。关键词:上下文方法、动机、活动、学习成就、动力、促进者
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Persepsi Orangtua tentang Penggunaan Smartphone untuk Anak Usia Dini K Kajian Deskripsi Semiotika Pada Pakaian Khas Kediri Pendekatan-Pendekatan Untuk Meningkatkan Resiliensi Pasca Pandemi Covid-19 Peran Komunitas Info Seputar Trenggalek dalam Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Trenggalek Sebagai Wujud dari Kegiatan Masyarakat Madani Penerapan Media Qestion Card dalam Model Pembelajaran Problem-Based Learning untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1