Kewajiban Umum Negara terkait Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan terhadap Kemanusiaan: Telaah atas Draf Artikel ILC

Abdul Munif Ashri
{"title":"Kewajiban Umum Negara terkait Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan terhadap Kemanusiaan: Telaah atas Draf Artikel ILC","authors":"Abdul Munif Ashri","doi":"10.22437/up.v4i2.21504","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kejahatan terhadap kemanusiaan merupakan kejahatan paling serius yang menjadi perhatian masyarakat internasional secara keseluruhan. Kriminalisasi kejahatan tersebut telah dimulai sejak ditandatanganinya Piagam Tribunal Militer Internasional Nürnberg tahun 1945. Namun sampai sekarang, belum terdapat suatu perjanjian internasional khusus yang didedikasikan untuk mengatur pelbagai aspek dari kejahatan terhadap kemanusiaan. Pada tahun 2019, Komisi Hukum Internasional (ILC) akhirnya merampungkan Draf Artikel Tentang Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan terhadap Kemanusiaan, yang diekspektasikan kelak menjadi dasar pembentukan konvensi khusus di masa mendatang. Tulisan ini mengulas kewajiban umum Negara berkenaan dengan pencegahan dan penghukuman kejahatan terhadap kemanusiaan menurut Draf Artikel yang disusun ILC. Penelitian dalam tulisan ini mengandalkan metode penelitian yuridis-normatif dengan perpaduan pendekatan konseptual dan perundang-undangan. Hasil penelaahan tulisan ini menemukan bahwa terdapat tiga bentuk kewajiban umum Negara berdasarkan Draf Artikel ILC, yakni: (i) Kewajiban Negara untuk tidak melakukan tindakan yang merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan; (ii) Kewajiban untuk mencegah; dan (iii) Kewajiban untuk menghukum kejahatan tersebut.","PeriodicalId":336517,"journal":{"name":"Uti Possidetis: Journal of International Law","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Uti Possidetis: Journal of International Law","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22437/up.v4i2.21504","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kejahatan terhadap kemanusiaan merupakan kejahatan paling serius yang menjadi perhatian masyarakat internasional secara keseluruhan. Kriminalisasi kejahatan tersebut telah dimulai sejak ditandatanganinya Piagam Tribunal Militer Internasional Nürnberg tahun 1945. Namun sampai sekarang, belum terdapat suatu perjanjian internasional khusus yang didedikasikan untuk mengatur pelbagai aspek dari kejahatan terhadap kemanusiaan. Pada tahun 2019, Komisi Hukum Internasional (ILC) akhirnya merampungkan Draf Artikel Tentang Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan terhadap Kemanusiaan, yang diekspektasikan kelak menjadi dasar pembentukan konvensi khusus di masa mendatang. Tulisan ini mengulas kewajiban umum Negara berkenaan dengan pencegahan dan penghukuman kejahatan terhadap kemanusiaan menurut Draf Artikel yang disusun ILC. Penelitian dalam tulisan ini mengandalkan metode penelitian yuridis-normatif dengan perpaduan pendekatan konseptual dan perundang-undangan. Hasil penelaahan tulisan ini menemukan bahwa terdapat tiga bentuk kewajiban umum Negara berdasarkan Draf Artikel ILC, yakni: (i) Kewajiban Negara untuk tidak melakukan tindakan yang merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan; (ii) Kewajiban untuk mencegah; dan (iii) Kewajiban untuk menghukum kejahatan tersebut.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
国家对反人类罪行的总责任:研究ILC的草案
危害人类罪是国际社会所关注的最严重的罪行。自从1945年国际军事法庭的宪章签署以来,这起犯罪一直在继续。然而,到目前为止,还没有专门制定的国际协议来解决反人类罪行的各个方面。到2019年,国际法律委员会(ILC)终于完成了一篇关于预防和惩罚反人类罪行的文章的草案,预计这篇文章将在未来建立一个特别公约。这篇文章根据ILC起草的文章草案,概述了国家对反人类罪行预防和惩罚的一般义务。本论文的研究依赖于概念性和法律方法的法律性研究方法。这篇文章的研究发现,根据《ILC》文章的草案,国家的总义务有三种:(i)国家有义务不做危害人类的事情;(二)预防责任;(iii)惩罚犯罪的义务。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
How Indonesia and Thailand Transform International Law: A Study of Access and Benefit Sharing The Lion Air JT610 Crash Due to Lack of Pilot Training: Is There Responsibility for Indonesia? Application of The Principles of Extraterritorial Jurisdiction Towards Personal Data Breach Committed Cross-Country Borders Protecting Indonesia's Communal Intellectual Property Rights: A TWAIL Perspective Mitigating Disinformation: Reflection of #NoNotAgain Campaign in Nepal for Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1