{"title":"PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANTEN WEST JAVA TDC, TANJUNG LESUNG, PANDEGLANG","authors":"Andri Ma’mur, Mustangin Mustangin","doi":"10.59141/cerdika.v3i08.655","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, populasi dalam penelitian ini seluruh karyawan pada departemen house keeping berjumlah 50 orang karyawan PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling yaitu penentuan sampel tanpa mempertimbangkan starta yang ada dalam populasi dan setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel, data yang ada dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang di kumpulkan selama priode 3 bulan terakhir dengan menyebarkan kuesioner, wawancara, dan membaca buku maupun jurnal yang terkait untuk memperoleh data yang valid. Teknik analisis dikembangkan secara deskriptif dengan munggunakan analisis koefisien korelasi sederhana, analisis determinasi (R2), analisis regresi linear sederhana, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh positif motivasi kerja terhadap kinerja karyawan, terbukti dengan hasil nilai koefisien untuk variabel motivasi kerja sebesar 1.055 dengan konstanta sebesar 30.033 sehingga persamaan regresi Y= 30.033 + 1.055, dengan tingkat signifikasi 0.00 < 0.05 dari uji hipotesis yang berarti variabel motivasi kerja dengan variabel kinerja karyawan pada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang, diterima secara parsial terdapat hubungan yang signifikan. Sedangkan perhitungan dari koefisien determinasi (R2) menunjukan variabel kinerja karyawan sebesar 80,4% sedangkan sisanya 19,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Peneliti dapat menyarankan kepada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang agar perusahaan dapat meningkatkan motivasi kerja pegawainya supaya kinerja karyawan dapat meningkat untuk hasil kerja yang lebih baik di masa depan.","PeriodicalId":9972,"journal":{"name":"Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59141/cerdika.v3i08.655","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, populasi dalam penelitian ini seluruh karyawan pada departemen house keeping berjumlah 50 orang karyawan PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling yaitu penentuan sampel tanpa mempertimbangkan starta yang ada dalam populasi dan setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel, data yang ada dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang di kumpulkan selama priode 3 bulan terakhir dengan menyebarkan kuesioner, wawancara, dan membaca buku maupun jurnal yang terkait untuk memperoleh data yang valid. Teknik analisis dikembangkan secara deskriptif dengan munggunakan analisis koefisien korelasi sederhana, analisis determinasi (R2), analisis regresi linear sederhana, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh positif motivasi kerja terhadap kinerja karyawan, terbukti dengan hasil nilai koefisien untuk variabel motivasi kerja sebesar 1.055 dengan konstanta sebesar 30.033 sehingga persamaan regresi Y= 30.033 + 1.055, dengan tingkat signifikasi 0.00 < 0.05 dari uji hipotesis yang berarti variabel motivasi kerja dengan variabel kinerja karyawan pada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang, diterima secara parsial terdapat hubungan yang signifikan. Sedangkan perhitungan dari koefisien determinasi (R2) menunjukan variabel kinerja karyawan sebesar 80,4% sedangkan sisanya 19,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Peneliti dapat menyarankan kepada PT. Banten West Java TDC, Tanjung Lesung, Pandeglang agar perusahaan dapat meningkatkan motivasi kerja pegawainya supaya kinerja karyawan dapat meningkat untuk hasil kerja yang lebih baik di masa depan.