{"title":"STUDI PERBANDINGAN PERILAKU GEDUNG STRUKTUR BAJA SISTEM BRESING EKSENTRIS TIPE INVERTED-V DAN SISTEM BRESING KONSENTRIS TIPE-X TERHADAP BEBAN GEMPA","authors":"Mohammad Rosul Zainuddin Malik, Bantot Sutriono","doi":"10.56670/jsrd.v5i2.247","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bangunan dengan desain vertikal, seperti apartemen, hotel, dan perkantoran memiliki risiko terhadap kerusakan akibat gempa bumi yang lebih tinggi dibandingkan bangunan lainya. Hal ini disebabkan besarnya simpangan lateral yang diakibatkan oleh beban gempa berbanding lurus dengan tinggi bangunan. Adapun salah satu solusinya mengatasi simpangan adalah dengan menambahkan pengaku lateral yang sifatnya menambah pengaku lateral dan bahkan mampu membuat bangunan lebih efisien, secara berat dan kinerja strukturnya. Bresing baja merupakan pengaku lateral yang sangat baik dengan penambahan berat struktur yang minim. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan periode, simpangan antar lantai, level kinerja dan volume dari struktur baja dengan pengaku lateral bresing eksentris tipe inverted-V dan bresing konsentris tipe X dengan studi kasus pada gedung apartement 15 lantai Proyek Gunawangsa Jl.Veteran - Gresik, dimensi bangunan 39,1m x12,2m dengan tinggi total 42,7m. Dari hasil penelitian di dapatkan periode SRBK tipe X memiliki periode terkecil yaitu 1,649 detik, sedangkan SRBE Inverted-V sebesar 1,71 detik. Hasil simpangan antar lantai SRBE Inverted-V sebesar 6.4mm pada arah X dan 10,8mm pada arah Y yang mana lebih kecil dari hasil SRBK tipe X sebesar 9,7mm arah X dan 15,3mm arah Y dengan selisih 34,02% pada arah X dan 29,41% pada arah Y. Level kinerja struktur SRBE Inverted-V dan SRBK tipe X sama baik yaitu masuk kategori IO (Immediate Occupancy) di arah X dan LS (Life Safety) di arah Y yang mana drift maksimum yang terjadi berada direntang 0,5% - 1,5%. Berat struktur pada struktur SRBK Tipe-X adalah 10104830,8 yang mana 0,18% lebih berat dari SRBE Inverted-V sebesar 10086300 kg.","PeriodicalId":510792,"journal":{"name":"Journal of Scientech Research and Development","volume":"349 8‐9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Scientech Research and Development","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56670/jsrd.v5i2.247","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Bangunan dengan desain vertikal, seperti apartemen, hotel, dan perkantoran memiliki risiko terhadap kerusakan akibat gempa bumi yang lebih tinggi dibandingkan bangunan lainya. Hal ini disebabkan besarnya simpangan lateral yang diakibatkan oleh beban gempa berbanding lurus dengan tinggi bangunan. Adapun salah satu solusinya mengatasi simpangan adalah dengan menambahkan pengaku lateral yang sifatnya menambah pengaku lateral dan bahkan mampu membuat bangunan lebih efisien, secara berat dan kinerja strukturnya. Bresing baja merupakan pengaku lateral yang sangat baik dengan penambahan berat struktur yang minim. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan periode, simpangan antar lantai, level kinerja dan volume dari struktur baja dengan pengaku lateral bresing eksentris tipe inverted-V dan bresing konsentris tipe X dengan studi kasus pada gedung apartement 15 lantai Proyek Gunawangsa Jl.Veteran - Gresik, dimensi bangunan 39,1m x12,2m dengan tinggi total 42,7m. Dari hasil penelitian di dapatkan periode SRBK tipe X memiliki periode terkecil yaitu 1,649 detik, sedangkan SRBE Inverted-V sebesar 1,71 detik. Hasil simpangan antar lantai SRBE Inverted-V sebesar 6.4mm pada arah X dan 10,8mm pada arah Y yang mana lebih kecil dari hasil SRBK tipe X sebesar 9,7mm arah X dan 15,3mm arah Y dengan selisih 34,02% pada arah X dan 29,41% pada arah Y. Level kinerja struktur SRBE Inverted-V dan SRBK tipe X sama baik yaitu masuk kategori IO (Immediate Occupancy) di arah X dan LS (Life Safety) di arah Y yang mana drift maksimum yang terjadi berada direntang 0,5% - 1,5%. Berat struktur pada struktur SRBK Tipe-X adalah 10104830,8 yang mana 0,18% lebih berat dari SRBE Inverted-V sebesar 10086300 kg.