Oryza Lhara Sari, Raftonado Situmorang, N. Septiana
{"title":"PENANGANAN FAKTOR PENYEBAB WASTE DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN LEAN CONSTRUCTION (STUDI KASUS: PEMBANGUNAN JEMBATAN SEI ALALAK BANJARMASIN)","authors":"Oryza Lhara Sari, Raftonado Situmorang, N. Septiana","doi":"10.29303/spektrum.v10i2.271","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lean Construction atau konstruksi ramping merupakan sebuah metode yang beberapa tahun terakhir digunakan para penyedia jasa konstruksi untuk meminimalkan waste yang terjadi dengan tujuan meningkatkan nilai tambah (value). Dari hasil identifikasi sebelumnya pada proyek Pembangunan Jembatan Sei Alalak Banjarmasin, terdapat 3 faktor penyebab waste yang paling berpengaruh yaitu: cuaca buruk, pengawasan pembuatan beton mulai dari penimbangan berat material hingga batching plan, dan dokumen pengujian. Untuk mengetahui penanganan waste tersebut, maka digunakan beberapa tools yang ada pada lean construction dengan menyebarkan kuisioner kepada para ahli (expert). Dengan menggunakan tools yang ada pada lean construction maka strategi penanganan yang didapatkan yaitu 1. cuaca tidak mendukung: last planner system, increased visualization, first run studies, daily huddle meeting; 2. pengawasan pembuatan beton mulai dari penimbangan berat material sampai dengan batching plant: last planner system, daily huddle meeting, fail-safe quality and safety; 3. dokumen pengujian: last planner system, increased visualization, daily huddle meeting, 5S process.","PeriodicalId":133848,"journal":{"name":"Spektrum Sipil","volume":"17 9-10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Spektrum Sipil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/spektrum.v10i2.271","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Lean Construction atau konstruksi ramping merupakan sebuah metode yang beberapa tahun terakhir digunakan para penyedia jasa konstruksi untuk meminimalkan waste yang terjadi dengan tujuan meningkatkan nilai tambah (value). Dari hasil identifikasi sebelumnya pada proyek Pembangunan Jembatan Sei Alalak Banjarmasin, terdapat 3 faktor penyebab waste yang paling berpengaruh yaitu: cuaca buruk, pengawasan pembuatan beton mulai dari penimbangan berat material hingga batching plan, dan dokumen pengujian. Untuk mengetahui penanganan waste tersebut, maka digunakan beberapa tools yang ada pada lean construction dengan menyebarkan kuisioner kepada para ahli (expert). Dengan menggunakan tools yang ada pada lean construction maka strategi penanganan yang didapatkan yaitu 1. cuaca tidak mendukung: last planner system, increased visualization, first run studies, daily huddle meeting; 2. pengawasan pembuatan beton mulai dari penimbangan berat material sampai dengan batching plant: last planner system, daily huddle meeting, fail-safe quality and safety; 3. dokumen pengujian: last planner system, increased visualization, daily huddle meeting, 5S process.