{"title":"Fluktuasi Harga Beras di Kabupaten Tangerang Tahun 2020-2022","authors":"Lalu Solihin, R. Bachtiar","doi":"10.31938/agrisintech.v4i2.599","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Harga produk pangan penting akan mempengaruhi tingkat kepuasan konsumsi masyarakat. Kepuasan akan menentukan kesejahteraan masyarakat. Ketika harga tinggi maka daya beli masyarakat melemah dan sebaliknya. Fluktuasi harga dipengaruhi oleh faktor alam atau pasar dan faktor intervensi kebijakan pemerintah. Peran pemerintah dalam menstabilkan harga beras dapat dilakukan melalui berbagai kebijakan, seperti kebijakan fiskal dan moneter. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan data harga beras di Kabupaten Tangerang bulan Januari sampai Desember 2020-2021 dan bulan Januari sampai April 2022. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis statistik deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa fluktuasi harga mempengaruhi perubahan pola konsumsi masyarakat dengan mengganti konsumsi beras kualitas tinggi dengan beras kualitas sedang. Fluktuasi harga beras dipengaruhi oleh faktor-faktor utama yaitu: di satu sisi disebabkan oleh fluktuasi pendapatan masyarakat yang tidak stabil pada masa pandemi Covid-19, di sisi lain karena ketergantungan masyarakat Tangerang terhadap pasokan beras ke Kramat utama, Pasar Jati, dan Pasar Induk Jatiuwung di Kota Tangerang, sehingga harga beras di Kabupaten Tangerang ditentukan dari kedua pasar induk tersebut. The price of important food products will influence the level of satisfaction with people's consumption. Satisfaction will determine people's welfare. When prices are high, people's purchasing power weakens and vice versa. Price fluctuations are influenced by nature or the market and government policy intervention factors. The government's role in stabilizing prices rice can be done through various policies, such as fiscal and monetary policies. The aim of this research is to describe rice price data in Tangerang Regency from January to December 2020-2021 and January to April 2022. The analysis method used is descriptive statistical analysis method. The results of the analysis show that price fluctuations influence changes in people's consumption patterns by changing consumption of high quality rice with medium quality rice. Fluctuations in rice prices are influenced by main factors, namely: on the one hand due to the unstable thickness of people's income during the Covid-19 pandemic, on the other hand due to the dependence of the people of Tangerang on rice supplies to the Kramat Utama, Pasar Jati and Pasar Induk Jatiuwung in Tangerang City, so that the price of rice in Tangerang Regency is determined from these two main markets.","PeriodicalId":205670,"journal":{"name":"Agrisintech (Journal of Agribusiness and Agrotechnology)","volume":"15 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Agrisintech (Journal of Agribusiness and Agrotechnology)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31938/agrisintech.v4i2.599","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Harga produk pangan penting akan mempengaruhi tingkat kepuasan konsumsi masyarakat. Kepuasan akan menentukan kesejahteraan masyarakat. Ketika harga tinggi maka daya beli masyarakat melemah dan sebaliknya. Fluktuasi harga dipengaruhi oleh faktor alam atau pasar dan faktor intervensi kebijakan pemerintah. Peran pemerintah dalam menstabilkan harga beras dapat dilakukan melalui berbagai kebijakan, seperti kebijakan fiskal dan moneter. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan data harga beras di Kabupaten Tangerang bulan Januari sampai Desember 2020-2021 dan bulan Januari sampai April 2022. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis statistik deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa fluktuasi harga mempengaruhi perubahan pola konsumsi masyarakat dengan mengganti konsumsi beras kualitas tinggi dengan beras kualitas sedang. Fluktuasi harga beras dipengaruhi oleh faktor-faktor utama yaitu: di satu sisi disebabkan oleh fluktuasi pendapatan masyarakat yang tidak stabil pada masa pandemi Covid-19, di sisi lain karena ketergantungan masyarakat Tangerang terhadap pasokan beras ke Kramat utama, Pasar Jati, dan Pasar Induk Jatiuwung di Kota Tangerang, sehingga harga beras di Kabupaten Tangerang ditentukan dari kedua pasar induk tersebut. The price of important food products will influence the level of satisfaction with people's consumption. Satisfaction will determine people's welfare. When prices are high, people's purchasing power weakens and vice versa. Price fluctuations are influenced by nature or the market and government policy intervention factors. The government's role in stabilizing prices rice can be done through various policies, such as fiscal and monetary policies. The aim of this research is to describe rice price data in Tangerang Regency from January to December 2020-2021 and January to April 2022. The analysis method used is descriptive statistical analysis method. The results of the analysis show that price fluctuations influence changes in people's consumption patterns by changing consumption of high quality rice with medium quality rice. Fluctuations in rice prices are influenced by main factors, namely: on the one hand due to the unstable thickness of people's income during the Covid-19 pandemic, on the other hand due to the dependence of the people of Tangerang on rice supplies to the Kramat Utama, Pasar Jati and Pasar Induk Jatiuwung in Tangerang City, so that the price of rice in Tangerang Regency is determined from these two main markets.