{"title":"Kesenian Didong Sebagai Media Komunikasi Dan Pelestarian Pendidikan Karakter Masyarakat Gayo","authors":"Maulidha SA, Habiburridho","doi":"10.56921/jumper.v3i1.169","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Secara umum, banyak orang-orang mengartikan kesenian Didong merupakan suatu seni pertunjukan yang bertujuan untuk menghibur. Namun, pada dasarnya kesenian Didong dapat diartikan lebih dari itu, karena dalam syair-syair kesenian Didong banyak hal yang dapat dikomunikasikan terhadap masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran dari Didong sebagai media komunikasi masyarakat Gayo, hal-hal apa saja yang dapat dikomunikasikan dari kesenian Didong. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian pustaka (library research) melalui tahapan menyiapkan literatur dan mencatat informasi yang yang diperlukan dalam penelitian. Hasil tinjauan kepustakaan yaitu bahwa kesenian Didong dipandang masyarakat Gayo tidak hanya sekedar sebagai hiburan semata, namun sebagai media untuk berkomunikasi, mengandung nilai pendidikan karakter termasuk pelestarian adat dan budaya, nilai moral, nilai Pancasila, dan sebagai sarana menyampaikan kritik, saran maupun masukan terhadap pemerintah.","PeriodicalId":440422,"journal":{"name":"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research","volume":"65 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56921/jumper.v3i1.169","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Secara umum, banyak orang-orang mengartikan kesenian Didong merupakan suatu seni pertunjukan yang bertujuan untuk menghibur. Namun, pada dasarnya kesenian Didong dapat diartikan lebih dari itu, karena dalam syair-syair kesenian Didong banyak hal yang dapat dikomunikasikan terhadap masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran dari Didong sebagai media komunikasi masyarakat Gayo, hal-hal apa saja yang dapat dikomunikasikan dari kesenian Didong. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian pustaka (library research) melalui tahapan menyiapkan literatur dan mencatat informasi yang yang diperlukan dalam penelitian. Hasil tinjauan kepustakaan yaitu bahwa kesenian Didong dipandang masyarakat Gayo tidak hanya sekedar sebagai hiburan semata, namun sebagai media untuk berkomunikasi, mengandung nilai pendidikan karakter termasuk pelestarian adat dan budaya, nilai moral, nilai Pancasila, dan sebagai sarana menyampaikan kritik, saran maupun masukan terhadap pemerintah.