Diva Loveydiyani Fernanda, Nur Lailin, A. S. Ifadah
{"title":"Studi Kasus Speech Delay Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 40 PPS","authors":"Diva Loveydiyani Fernanda, Nur Lailin, A. S. Ifadah","doi":"10.30587/jieec.v6i2.8006","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bicara adalah bentuk bahasa yang menggunakan artikulasi atau kata-kata yang digunakan untuk menyampaikan sesuatu. Oleh karena itu penting sebagai orang tua ataupun pendidik memperhatikan kemampuan bicara anak agar tidak mengalami speech delay. Keterlambatan dalam berbicara adalah suatu kecenderungan dimana anak sulit dalam mengekspresikan keinginan atau perasaan pada orang lain yang membuat anak tersebut berbeda dengan anak lain sesusianya. Penelitian ini dilakukan karena adanya permasalahan perkembangan bicara anak usia dini. Masalah gangguan perkembangan anak sering diketahui belakangan ini khususnya perkembangan bicara dan bahasa anak dapat mempengaruhi komunikasi anak di sekolah. Apabila terlambat ditangani anak biasanya akan mengalami masalah penyesuaian diri dan memiliki masalah sosial. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui speech delay pada anak usia dini khususnya pada usia 4-5 tahun dan 2) Untuk mengetahui faktor speech delay di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah seorang anak dengan keterlambatan bicara berusia 4-5 tahun. Sedangkan informan adalah guru kelas A3 di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian Studi Kasus Speech Delay anak usia 4-5 tahun di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS yakni. 1) Kemampuan ananda dalam berbicara dibawah indikator kemampuan berbahasa pada usianya, ananda belum bisa menjawab pertanyaan yang di berikan oleh guru, teman ataupun orang lain. 2) Faktor yang dapat dilihat peneliti ialah kurangnya stimulus dari orang tua dan dukungan perkembangan bicara dalam berkomunikasi dilingkungan sekitarnya. Dalam hal ini orang tua tidak pernah melakukan komunikasi dengan guru mengenai keterlambatan berbicara anak.","PeriodicalId":476217,"journal":{"name":"JIEEC (Journal of Islamic Education for Early Childhood)","volume":"40 20","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JIEEC (Journal of Islamic Education for Early Childhood)","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30587/jieec.v6i2.8006","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Bicara adalah bentuk bahasa yang menggunakan artikulasi atau kata-kata yang digunakan untuk menyampaikan sesuatu. Oleh karena itu penting sebagai orang tua ataupun pendidik memperhatikan kemampuan bicara anak agar tidak mengalami speech delay. Keterlambatan dalam berbicara adalah suatu kecenderungan dimana anak sulit dalam mengekspresikan keinginan atau perasaan pada orang lain yang membuat anak tersebut berbeda dengan anak lain sesusianya. Penelitian ini dilakukan karena adanya permasalahan perkembangan bicara anak usia dini. Masalah gangguan perkembangan anak sering diketahui belakangan ini khususnya perkembangan bicara dan bahasa anak dapat mempengaruhi komunikasi anak di sekolah. Apabila terlambat ditangani anak biasanya akan mengalami masalah penyesuaian diri dan memiliki masalah sosial. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui speech delay pada anak usia dini khususnya pada usia 4-5 tahun dan 2) Untuk mengetahui faktor speech delay di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah seorang anak dengan keterlambatan bicara berusia 4-5 tahun. Sedangkan informan adalah guru kelas A3 di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian Studi Kasus Speech Delay anak usia 4-5 tahun di TK Aisyiyah Busthanul Athfal 40 PPS yakni. 1) Kemampuan ananda dalam berbicara dibawah indikator kemampuan berbahasa pada usianya, ananda belum bisa menjawab pertanyaan yang di berikan oleh guru, teman ataupun orang lain. 2) Faktor yang dapat dilihat peneliti ialah kurangnya stimulus dari orang tua dan dukungan perkembangan bicara dalam berkomunikasi dilingkungan sekitarnya. Dalam hal ini orang tua tidak pernah melakukan komunikasi dengan guru mengenai keterlambatan berbicara anak.