{"title":"PEMBELAJARAN TERINTEGRASI STEM UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA PADA PERKULIAHAN PRA-KALKULUS 1","authors":"S. Sulistiawati, Dadang Juandi, Ricki Yuliardi","doi":"10.25157/TEOREMA.V6I1.4727","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan literasi matematis yang menjadi perhatian global dalam pembelajaran/perkuliahan matematika. Salah satu cara untuk menumbuhkan kemampuan literasi matematis adalah dengan mengintegrasikan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan pembelajaran yang mengintegrasikan STEM pada perkuliahan Pra Kalkulus 1 bagi mahasiswa calon guru matematika pada materi fungsi;(2) mendeskripsikan bagaimana peningkatan kemampuan literasi matematis mahasiswa calon guru matematika melalui pembelajaran yang terintegrasi STEM; dan (3) mendeskripsikan bagaimana respon mahasiswa calon guru matematika terhadap pembelajaran yang terintegrasi STEM.Metode dalam penelitian iniadalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah enam mahasiswa STKIP Surya yang mengikuti pembelajaran/perkuliahan Pra-Kalkulus 1 padaSemester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes literasi matematis (7 butir soal) dan angket (30 butir pernyataan). Hasil penelitian ini adalah:(1) pembelajaran Pra Kalkulus materi fungsi terintegrasi STEM bagi mahasiswa calon guru disampaikan dengan menyampaikan konsep-konsep diawali dari konteks dan juga implementasinya dalam bidang sains, teknologi, rekayasa/teknik, dan matematika melalui proses pembelajaran secara ceramah, demonstrasi, eksplorasi, latihan, dan penugasan proyek; (2) mahasiswa memiliki penguasaan literasi matematis dengan peningkatan pada kategori sedang; dan (3) mahasiswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran terintegrasi STEM untuk meningkatkan literasi matematis.","PeriodicalId":43207,"journal":{"name":"Teorema","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.3000,"publicationDate":"2021-03-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"8","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Teorema","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25157/TEOREMA.V6I1.4727","RegionNum":4,"RegionCategory":"哲学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"0","JCRName":"PHILOSOPHY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 8
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan literasi matematis yang menjadi perhatian global dalam pembelajaran/perkuliahan matematika. Salah satu cara untuk menumbuhkan kemampuan literasi matematis adalah dengan mengintegrasikan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan pembelajaran yang mengintegrasikan STEM pada perkuliahan Pra Kalkulus 1 bagi mahasiswa calon guru matematika pada materi fungsi;(2) mendeskripsikan bagaimana peningkatan kemampuan literasi matematis mahasiswa calon guru matematika melalui pembelajaran yang terintegrasi STEM; dan (3) mendeskripsikan bagaimana respon mahasiswa calon guru matematika terhadap pembelajaran yang terintegrasi STEM.Metode dalam penelitian iniadalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah enam mahasiswa STKIP Surya yang mengikuti pembelajaran/perkuliahan Pra-Kalkulus 1 padaSemester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes literasi matematis (7 butir soal) dan angket (30 butir pernyataan). Hasil penelitian ini adalah:(1) pembelajaran Pra Kalkulus materi fungsi terintegrasi STEM bagi mahasiswa calon guru disampaikan dengan menyampaikan konsep-konsep diawali dari konteks dan juga implementasinya dalam bidang sains, teknologi, rekayasa/teknik, dan matematika melalui proses pembelajaran secara ceramah, demonstrasi, eksplorasi, latihan, dan penugasan proyek; (2) mahasiswa memiliki penguasaan literasi matematis dengan peningkatan pada kategori sedang; dan (3) mahasiswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran terintegrasi STEM untuk meningkatkan literasi matematis.