Putu Deby Oktariani, Kadek Suranata, Kadek Ari Dwiarwati
{"title":"Kelayakan dan Keefektifan Sistem Konseling Behavioral Teknik Modeling dalam LMS Schoology untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa","authors":"Putu Deby Oktariani, Kadek Suranata, Kadek Ari Dwiarwati","doi":"10.23916/08971011","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Studi pengembangan ini tujuannya untuk menguji keberterimaan serta kefeektifan panduan konseling behavioral teknik modeling berbasis website untuk meningkatkan motivasi belajar siswa SMP. Panduan ini sebagai pedoman bagi guru BK dalam melaksanakan layanan bimbingan konseling secara online. Studi ini dilaksanakan mengikuti model pengembangan 4D oleh Thiagarajan. Subjek penelitian ini melibatkan 3 ahli/pakar yakni 2 dosen bimbingan konseling FIP Undiksha dan 1 guru BK yang menilai sistem konseling secara teoretis serta melibatkan 30 orang siswa sebagai responden uji coba terbatas keefektifan sistem konseling. Instrumen penilaian yang dipakai terdiri dari 14 butir pernyataan yang diperoleh melalui skala AAF oleh Suranata & Ifdil. Analisis data penilaian terkait keberterimaan sistem konseling dari ahli/pakar dihitung memakai perhitungan Content Validity Ratio (CVR). Tanggapan 30 siswa peserta uji coba terbatas terhadap keberterimaan, kemudahan akses dan kebermanfaatan konseling behavior al teknik modeling berbasis website (dengan aplikasi Schoology bagian dari learning management system) ini dihitung dalam bentuk deskriptif persentase. Hasil validitas isi (CVI) sebesar 1 yang menampakkan pamduan konseling behavioral teknik modeling yang dikembangkan sangat baik atau memenuhi kriteria kelayakan. Uji efektivitas panduan dalam penelitian ini memakai metode kelompok tunggal dipakai sebelum dan sesudah tes . Uji efektivitas ini memakai uji t, hasil dari uji t diperoleh 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 8,33 dan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 2,04 yang berarti nilai 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 < 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔, berdasarkan hasil tersebut dapat disintesiskan bahwasanya pengembangan panduan konseling behavioral teknik modeling efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.","PeriodicalId":93211,"journal":{"name":"Journal of school counseling : JSC","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of school counseling : JSC","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23916/08971011","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Studi pengembangan ini tujuannya untuk menguji keberterimaan serta kefeektifan panduan konseling behavioral teknik modeling berbasis website untuk meningkatkan motivasi belajar siswa SMP. Panduan ini sebagai pedoman bagi guru BK dalam melaksanakan layanan bimbingan konseling secara online. Studi ini dilaksanakan mengikuti model pengembangan 4D oleh Thiagarajan. Subjek penelitian ini melibatkan 3 ahli/pakar yakni 2 dosen bimbingan konseling FIP Undiksha dan 1 guru BK yang menilai sistem konseling secara teoretis serta melibatkan 30 orang siswa sebagai responden uji coba terbatas keefektifan sistem konseling. Instrumen penilaian yang dipakai terdiri dari 14 butir pernyataan yang diperoleh melalui skala AAF oleh Suranata & Ifdil. Analisis data penilaian terkait keberterimaan sistem konseling dari ahli/pakar dihitung memakai perhitungan Content Validity Ratio (CVR). Tanggapan 30 siswa peserta uji coba terbatas terhadap keberterimaan, kemudahan akses dan kebermanfaatan konseling behavior al teknik modeling berbasis website (dengan aplikasi Schoology bagian dari learning management system) ini dihitung dalam bentuk deskriptif persentase. Hasil validitas isi (CVI) sebesar 1 yang menampakkan pamduan konseling behavioral teknik modeling yang dikembangkan sangat baik atau memenuhi kriteria kelayakan. Uji efektivitas panduan dalam penelitian ini memakai metode kelompok tunggal dipakai sebelum dan sesudah tes . Uji efektivitas ini memakai uji t, hasil dari uji t diperoleh 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 8,33 dan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 2,04 yang berarti nilai 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 < 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔, berdasarkan hasil tersebut dapat disintesiskan bahwasanya pengembangan panduan konseling behavioral teknik modeling efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.