{"title":"植物调节剂浓度的影响","authors":"Novianto Novianto, W. Wartono","doi":"10.51978/agro.v12i1.503","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kencur (Kaempferia galanga L.) banyak digunakan sebagai bahan baku obat tradisional (jamu), rempah, biofarmaka, industri kosmetika, penyedap makanan dan minuman. Untuk meningkatkan produksi tanaman kencur selain pemberian pupuk, perlu dilakukan penambahan hormon eksogen pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi zat pengatur tumbuh (ZPT) fitosan terhadap produksi tanaman kencur. Metode percobaan yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimental dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan pengujian 6 taraf perlakuan yaitu : Zat Pengatur Tumbuh = 1 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 1,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 3 ml/L air dan Zat Pengatur Tumbuh = 3,5 ml/L air. Hasil penelitian menunjukkan berpengaruh tidak nyata terhadap semua peubah yang diamati, dan secara data tabulasi perlakuan Z2 dengan konsentrasi zat pengatur tumbuh fitosan 1,5 ml/L air memberikan pengaruh terbaik pada produksi tanaman kencur terhadap parameter berat umbi per biji dan berat umbi per tanaman","PeriodicalId":260260,"journal":{"name":"Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan","volume":"113 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) FITOSAN TERHADAP PRODUKSI TANAMAN KENCUR (Kaempferia galanga L)\",\"authors\":\"Novianto Novianto, W. Wartono\",\"doi\":\"10.51978/agro.v12i1.503\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kencur (Kaempferia galanga L.) banyak digunakan sebagai bahan baku obat tradisional (jamu), rempah, biofarmaka, industri kosmetika, penyedap makanan dan minuman. Untuk meningkatkan produksi tanaman kencur selain pemberian pupuk, perlu dilakukan penambahan hormon eksogen pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi zat pengatur tumbuh (ZPT) fitosan terhadap produksi tanaman kencur. Metode percobaan yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimental dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan pengujian 6 taraf perlakuan yaitu : Zat Pengatur Tumbuh = 1 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 1,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 3 ml/L air dan Zat Pengatur Tumbuh = 3,5 ml/L air. Hasil penelitian menunjukkan berpengaruh tidak nyata terhadap semua peubah yang diamati, dan secara data tabulasi perlakuan Z2 dengan konsentrasi zat pengatur tumbuh fitosan 1,5 ml/L air memberikan pengaruh terbaik pada produksi tanaman kencur terhadap parameter berat umbi per biji dan berat umbi per tanaman\",\"PeriodicalId\":260260,\"journal\":{\"name\":\"Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan\",\"volume\":\"113 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51978/agro.v12i1.503\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51978/agro.v12i1.503","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
kengas (Kaempferia garanl)被广泛用作传统药物(草药)、香料、生物物质、化妆品行业、食品和饮料的调味料。除了施肥外,还需要向植物添加外来激素,以增加颗粒的产量。本研究的目的是确定一种生长调节剂(ZPT)对藤本植物生产的影响。这项研究中使用的实验方法和实验方法设计方法和测试随机因子(架子)非团体6:生长调节物质待遇水平= 1 ml / L水,水生长调节物质= 1.5 ml / L,生长调节物质= 2 ml / L水,水生长调节物质= 2.5 ml / L,生长调节物质= 3 ml / L水和水生长调节物质= 3.5 ml / L。研究结果表明,对所有观察到的突变都没有明显的影响,而且根据一种由1.5毫升/L水的调控物质形成的Z2对水体的生产产生最大影响的是每颗种子的鳞茎重量参数和每一种植物的鳞茎重量
PENGARUH KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) FITOSAN TERHADAP PRODUKSI TANAMAN KENCUR (Kaempferia galanga L)
Kencur (Kaempferia galanga L.) banyak digunakan sebagai bahan baku obat tradisional (jamu), rempah, biofarmaka, industri kosmetika, penyedap makanan dan minuman. Untuk meningkatkan produksi tanaman kencur selain pemberian pupuk, perlu dilakukan penambahan hormon eksogen pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi zat pengatur tumbuh (ZPT) fitosan terhadap produksi tanaman kencur. Metode percobaan yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimental dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan pengujian 6 taraf perlakuan yaitu : Zat Pengatur Tumbuh = 1 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 1,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 2,5 ml/L air, Zat Pengatur Tumbuh = 3 ml/L air dan Zat Pengatur Tumbuh = 3,5 ml/L air. Hasil penelitian menunjukkan berpengaruh tidak nyata terhadap semua peubah yang diamati, dan secara data tabulasi perlakuan Z2 dengan konsentrasi zat pengatur tumbuh fitosan 1,5 ml/L air memberikan pengaruh terbaik pada produksi tanaman kencur terhadap parameter berat umbi per biji dan berat umbi per tanaman