Audina Leonita, Frans Ferdinal, David Limanan, Eny Yulianti
{"title":"植物化学试验,总抗氧化剂和毒性提取物(ipod batatas, L)。林)。","authors":"Audina Leonita, Frans Ferdinal, David Limanan, Eny Yulianti","doi":"10.24912/tmj.v5i1.22558","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Antioksidan merupakan molekul yang cukup stabil untuk mendonasikan elektronnya ke radikal bebas dan menetralisirkannya, dengan demikian mengurangi kerusakan yang disebabkannya. Salah satu sumber makanan yang mengandung antioksidan adalah ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan fitokimia, kapasitas total antioksidan dan toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina dari ekstrak ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam) Penelitian dilakukan berdasarkan studi eksperimental laboratorium dengan bioassay. Sampel penelitian yang digunakan adalah ubi jalar, yang akan diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol. Hasil ekstraksi dilakukan uji fitokimia, uji kapasitas total antioksidan dengan DPPH, dan uji sitotoksisitas dengan BSLT. Hasil uji fitokimia, didapatkan hasil positif untuk alkaloid, betasianin, cardio glikosida, kumarin, flavonoid, fenolik, kuinon, saponin, steroid, terpenoid, dan tannin. Uji kapasitas total antioksidan ekstrak ubi jalar didapatkan IC50 sebesar 585,46 µg/mL dan tergolong antioksidan lemah. Hasil uji toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina didapatkan LC50 sebesar 368,69 µg/mL.","PeriodicalId":416279,"journal":{"name":"Tarumanagara Medical Journal","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji fitokimia, kapasitas total antioksidan dan toksisitas ekstrak etanol ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam.)\",\"authors\":\"Audina Leonita, Frans Ferdinal, David Limanan, Eny Yulianti\",\"doi\":\"10.24912/tmj.v5i1.22558\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Antioksidan merupakan molekul yang cukup stabil untuk mendonasikan elektronnya ke radikal bebas dan menetralisirkannya, dengan demikian mengurangi kerusakan yang disebabkannya. Salah satu sumber makanan yang mengandung antioksidan adalah ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan fitokimia, kapasitas total antioksidan dan toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina dari ekstrak ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam) Penelitian dilakukan berdasarkan studi eksperimental laboratorium dengan bioassay. Sampel penelitian yang digunakan adalah ubi jalar, yang akan diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol. Hasil ekstraksi dilakukan uji fitokimia, uji kapasitas total antioksidan dengan DPPH, dan uji sitotoksisitas dengan BSLT. Hasil uji fitokimia, didapatkan hasil positif untuk alkaloid, betasianin, cardio glikosida, kumarin, flavonoid, fenolik, kuinon, saponin, steroid, terpenoid, dan tannin. Uji kapasitas total antioksidan ekstrak ubi jalar didapatkan IC50 sebesar 585,46 µg/mL dan tergolong antioksidan lemah. Hasil uji toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina didapatkan LC50 sebesar 368,69 µg/mL.\",\"PeriodicalId\":416279,\"journal\":{\"name\":\"Tarumanagara Medical Journal\",\"volume\":\"10 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Tarumanagara Medical Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24912/tmj.v5i1.22558\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tarumanagara Medical Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24912/tmj.v5i1.22558","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Uji fitokimia, kapasitas total antioksidan dan toksisitas ekstrak etanol ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam.)
Antioksidan merupakan molekul yang cukup stabil untuk mendonasikan elektronnya ke radikal bebas dan menetralisirkannya, dengan demikian mengurangi kerusakan yang disebabkannya. Salah satu sumber makanan yang mengandung antioksidan adalah ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan fitokimia, kapasitas total antioksidan dan toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina dari ekstrak ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam) Penelitian dilakukan berdasarkan studi eksperimental laboratorium dengan bioassay. Sampel penelitian yang digunakan adalah ubi jalar, yang akan diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol. Hasil ekstraksi dilakukan uji fitokimia, uji kapasitas total antioksidan dengan DPPH, dan uji sitotoksisitas dengan BSLT. Hasil uji fitokimia, didapatkan hasil positif untuk alkaloid, betasianin, cardio glikosida, kumarin, flavonoid, fenolik, kuinon, saponin, steroid, terpenoid, dan tannin. Uji kapasitas total antioksidan ekstrak ubi jalar didapatkan IC50 sebesar 585,46 µg/mL dan tergolong antioksidan lemah. Hasil uji toksisitas terhadap larva udang Artemia Salina didapatkan LC50 sebesar 368,69 µg/mL.