{"title":"在Gayo Lues区,三名儿童均有服用消炎药的非甾体药物的合理性和完整","authors":"Hetty Wahyuni, V. Diana, S. Suprianto","doi":"10.33085/jdf.v3i2.4471","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan; Nyeri sendi sering menjadi penyebab gangguan aktivitas sehari-hari penderita. Hal ini mengundang penderita untuk segera mengatasinya apakah dengan upaya farmakoterapi, fisioterapi dan atau pembedahan, penggunaan antiinflamasi dengan indikasi yang tidak jelas, dosis atau lama pemakaianyang tidak sesuai Tujuan; Penelitian untuk mengetahui tepat indikasi kerasionalitasan penggunaan dan kelengkapan resep Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) pada tiga Puskesmas di kabupaten Gayo Lues. Metode; Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dimana terdapat dua aspek yang dilakukan yang pertama terkait pola peresepan obat dan kedua kerasionalan terhadap harga obat, oleh karena itu dilakukan beberapa tahap dalam pelaksanaan penelitian yaitu meliputi tahap pengumpulan data, tahap identifikasi, pelaksanaan penelitian, tahap analisis dan penarikan kesimpulan. Hasil; Penggunaan Non-Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh belum sepenuhnya tepat, puskesmas A ketepatan indikasi resep terhadap penyakit inflamasi non-steroid sebesar 80% sedangkan ketepatan indikasi pada puskesmas B dan C mencapai 100%, penggunaan Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) yang rasional di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh, belum memenuhi persentase 100%, pada puskesmas A dan B memiliki ketidak tepatan obat pada resep yang diambil, pada puskesmas A memiliki ketepatan penggunaan obat sebesar 94,29% dan ketidak tepatan obat 5,71%. Kesimpulan; Rasionalitas penggunaan dan kelengkapan resep non steroid anti inflamasi (nsaid) pada tiga puskesmas di kabupaten gayo lues. Pada Puskesmas A: 80% belum dikatankan rasional, hanya mencapai 80%, sedangkan puskesmas B, dan C: 100% rasional dan pengguna NSAID belum rasional.","PeriodicalId":309095,"journal":{"name":"Jurnal Dunia Farmasi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Rasionalitas Penggunaan dan Kelengkapan Resep Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) Pada Tiga Puskesmas di Kabupaten Gayo Lues\",\"authors\":\"Hetty Wahyuni, V. Diana, S. Suprianto\",\"doi\":\"10.33085/jdf.v3i2.4471\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pendahuluan; Nyeri sendi sering menjadi penyebab gangguan aktivitas sehari-hari penderita. Hal ini mengundang penderita untuk segera mengatasinya apakah dengan upaya farmakoterapi, fisioterapi dan atau pembedahan, penggunaan antiinflamasi dengan indikasi yang tidak jelas, dosis atau lama pemakaianyang tidak sesuai Tujuan; Penelitian untuk mengetahui tepat indikasi kerasionalitasan penggunaan dan kelengkapan resep Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) pada tiga Puskesmas di kabupaten Gayo Lues. Metode; Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dimana terdapat dua aspek yang dilakukan yang pertama terkait pola peresepan obat dan kedua kerasionalan terhadap harga obat, oleh karena itu dilakukan beberapa tahap dalam pelaksanaan penelitian yaitu meliputi tahap pengumpulan data, tahap identifikasi, pelaksanaan penelitian, tahap analisis dan penarikan kesimpulan. Hasil; Penggunaan Non-Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh belum sepenuhnya tepat, puskesmas A ketepatan indikasi resep terhadap penyakit inflamasi non-steroid sebesar 80% sedangkan ketepatan indikasi pada puskesmas B dan C mencapai 100%, penggunaan Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) yang rasional di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh, belum memenuhi persentase 100%, pada puskesmas A dan B memiliki ketidak tepatan obat pada resep yang diambil, pada puskesmas A memiliki ketepatan penggunaan obat sebesar 94,29% dan ketidak tepatan obat 5,71%. Kesimpulan; Rasionalitas penggunaan dan kelengkapan resep non steroid anti inflamasi (nsaid) pada tiga puskesmas di kabupaten gayo lues. Pada Puskesmas A: 80% belum dikatankan rasional, hanya mencapai 80%, sedangkan puskesmas B, dan C: 100% rasional dan pengguna NSAID belum rasional.\",\"PeriodicalId\":309095,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Dunia Farmasi\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-12\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Dunia Farmasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33085/jdf.v3i2.4471\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dunia Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33085/jdf.v3i2.4471","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Rasionalitas Penggunaan dan Kelengkapan Resep Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) Pada Tiga Puskesmas di Kabupaten Gayo Lues
Pendahuluan; Nyeri sendi sering menjadi penyebab gangguan aktivitas sehari-hari penderita. Hal ini mengundang penderita untuk segera mengatasinya apakah dengan upaya farmakoterapi, fisioterapi dan atau pembedahan, penggunaan antiinflamasi dengan indikasi yang tidak jelas, dosis atau lama pemakaianyang tidak sesuai Tujuan; Penelitian untuk mengetahui tepat indikasi kerasionalitasan penggunaan dan kelengkapan resep Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) pada tiga Puskesmas di kabupaten Gayo Lues. Metode; Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dimana terdapat dua aspek yang dilakukan yang pertama terkait pola peresepan obat dan kedua kerasionalan terhadap harga obat, oleh karena itu dilakukan beberapa tahap dalam pelaksanaan penelitian yaitu meliputi tahap pengumpulan data, tahap identifikasi, pelaksanaan penelitian, tahap analisis dan penarikan kesimpulan. Hasil; Penggunaan Non-Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh belum sepenuhnya tepat, puskesmas A ketepatan indikasi resep terhadap penyakit inflamasi non-steroid sebesar 80% sedangkan ketepatan indikasi pada puskesmas B dan C mencapai 100%, penggunaan Non Steroid Anti Inflamasi Drugs (NSAID) yang rasional di puskesmas kota Blangkejeren, Aceh, belum memenuhi persentase 100%, pada puskesmas A dan B memiliki ketidak tepatan obat pada resep yang diambil, pada puskesmas A memiliki ketepatan penggunaan obat sebesar 94,29% dan ketidak tepatan obat 5,71%. Kesimpulan; Rasionalitas penggunaan dan kelengkapan resep non steroid anti inflamasi (nsaid) pada tiga puskesmas di kabupaten gayo lues. Pada Puskesmas A: 80% belum dikatankan rasional, hanya mencapai 80%, sedangkan puskesmas B, dan C: 100% rasional dan pengguna NSAID belum rasional.