{"title":"Formulasi Gel dari Sari Buah Strawberry (Fragaria X ananassa Duchesne) sebagai Pelembab Alami","authors":"Juliana Siva, Afriadi Afriadi","doi":"10.33085/jdf.v3i1.4416","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKPendahuluan: Strawberry memiliki aktivitas antioksidan tinggi karena mengandung quercetin, asam ellagic, antosianin, dan kaempferol. Antioksidan berperan sebagai pelindung tubuh dari radikal bebas, termasuk diantaranya sel kanker. Zat tersebut mencegah terbentuknya senyawa karsinogen, menghambat proses karsinogenesis, dan menekan pertumbuhan tumor. Tujuan: Gel merupakan sistem semipadat terdiri dari suspensi yang dibuat dari partikel anorganik yang kecil atau molekul organik yang besar, terpenetrasi oleh suatu cairan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah buah strawberry dapat dibuat dalam sediaan gel. Metode: Penelitian ini dilakukan secara eksperimental, sampel buah strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) di blender lalu sari dikentalkan, digunakan pada tiga variasi konsentrasi yaitu 1%, 3% dan 5%. Pengujian yang dilakukan berupa uji organoleptik, uji homogenitas, uji iritasi terhadap sukarelawan dan uji pH. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa sari buah strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) dapat dibuat sediaan gel dan memenuhi evaluasi fisik sediaan. Hasil uji organoleptik menunjukkan warna yang dihasilkan dari semua variasi konsentrasi yaitu 1%, 3% dan 5% berwarna coklat muda sampai coklat tua sementara basis gel menghasilkan warna yang jernih. Hasil uji homogenitas bahwa sediaan yang dibuat cukup homogen, pH gel diperoleh range pH 6,7-6,9 sehingga aman untuk digunakan pada kulit manusia karena pH kulit berkisar 4,5-7,0 dan sediaan tidak menimbulkan iritasi pada kulit sukarelawan. Kesimpulan: Sari strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) dengan konsentrasi 1%, 3%, dan 5% dapat diformulasikan menjadi sediaan gel sebagai pelembab alami.","PeriodicalId":309095,"journal":{"name":"Jurnal Dunia Farmasi","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dunia Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33085/jdf.v3i1.4416","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Formulasi Gel dari Sari Buah Strawberry (Fragaria X ananassa Duchesne) sebagai Pelembab Alami
ABSTRAKPendahuluan: Strawberry memiliki aktivitas antioksidan tinggi karena mengandung quercetin, asam ellagic, antosianin, dan kaempferol. Antioksidan berperan sebagai pelindung tubuh dari radikal bebas, termasuk diantaranya sel kanker. Zat tersebut mencegah terbentuknya senyawa karsinogen, menghambat proses karsinogenesis, dan menekan pertumbuhan tumor. Tujuan: Gel merupakan sistem semipadat terdiri dari suspensi yang dibuat dari partikel anorganik yang kecil atau molekul organik yang besar, terpenetrasi oleh suatu cairan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah buah strawberry dapat dibuat dalam sediaan gel. Metode: Penelitian ini dilakukan secara eksperimental, sampel buah strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) di blender lalu sari dikentalkan, digunakan pada tiga variasi konsentrasi yaitu 1%, 3% dan 5%. Pengujian yang dilakukan berupa uji organoleptik, uji homogenitas, uji iritasi terhadap sukarelawan dan uji pH. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa sari buah strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) dapat dibuat sediaan gel dan memenuhi evaluasi fisik sediaan. Hasil uji organoleptik menunjukkan warna yang dihasilkan dari semua variasi konsentrasi yaitu 1%, 3% dan 5% berwarna coklat muda sampai coklat tua sementara basis gel menghasilkan warna yang jernih. Hasil uji homogenitas bahwa sediaan yang dibuat cukup homogen, pH gel diperoleh range pH 6,7-6,9 sehingga aman untuk digunakan pada kulit manusia karena pH kulit berkisar 4,5-7,0 dan sediaan tidak menimbulkan iritasi pada kulit sukarelawan. Kesimpulan: Sari strawberry (Fragaria x ananassa Duchesne) dengan konsentrasi 1%, 3%, dan 5% dapat diformulasikan menjadi sediaan gel sebagai pelembab alami.