{"title":"用六西格玛方法分析安美德产品缺陷的原因,最大限度地降低废品率","authors":"M. R. Hidayatullah, M. Hermansyah","doi":"10.56670/jsrd.v5i2.160","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Era globalisasi dengan persaingan sangat ketat dan informasi dapat diakses dengan mudah menuntut perusahaan untuk meningkatkan kualitas produk guna memuaskan konsumen. Kemudahan akses informasi membuat konsumen lebih mudah memilih produk yang sesuai dengan keinginan. Sehingga perusahaan perlu memproduksi produk berkualitas sesuai dengan keinginan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian kualitas pada proses produksi AMDK dan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kerusakan produk. Penelitian ini berbasis deskriptif dengan populasi hasil produksi AMDK yang mengalami kerusakan selama bulan Desember 2022. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk rusak selama bulan Desember 2022 yang terdata setiap harinya oleh bagian Quality Control yang tidak sampai ke tangan konsumen. Metode analisis yang digunakan adalah Six Sigma melalui fase Define, Measure, Analyze, improve, Control (DMAIC). Hasil analisis menyatakan bahwa sebesar 56.55% tingkat kecacatan produk AMDK terdapat pada faktor label tidak sempurna. Selain itu level sigma setelah menggunakan metode tersebut menjadi 4.35. Angka tersebut menunjukkan bahwa produk AMDK dengan menggunakan metode six sigma DMA mengalami peningkatan level sigma sebesar 0,18. Artinya, terdapat peningkatan kualitas produk AMDK walaupun tidak ada peningkatan secara signifikan. Jenis kecacatan yaitu label tidak sempurna, tutup miring, dan tutup putus.","PeriodicalId":510792,"journal":{"name":"Journal of Scientech Research and Development","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PENYEBAB KECACATAN PRODUK AMDK UNTUK MEMINIMALISIR REJECT DENGAN PENDEKATAN SIX SIGMA\",\"authors\":\"M. R. Hidayatullah, M. Hermansyah\",\"doi\":\"10.56670/jsrd.v5i2.160\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Era globalisasi dengan persaingan sangat ketat dan informasi dapat diakses dengan mudah menuntut perusahaan untuk meningkatkan kualitas produk guna memuaskan konsumen. Kemudahan akses informasi membuat konsumen lebih mudah memilih produk yang sesuai dengan keinginan. Sehingga perusahaan perlu memproduksi produk berkualitas sesuai dengan keinginan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian kualitas pada proses produksi AMDK dan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kerusakan produk. Penelitian ini berbasis deskriptif dengan populasi hasil produksi AMDK yang mengalami kerusakan selama bulan Desember 2022. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk rusak selama bulan Desember 2022 yang terdata setiap harinya oleh bagian Quality Control yang tidak sampai ke tangan konsumen. Metode analisis yang digunakan adalah Six Sigma melalui fase Define, Measure, Analyze, improve, Control (DMAIC). Hasil analisis menyatakan bahwa sebesar 56.55% tingkat kecacatan produk AMDK terdapat pada faktor label tidak sempurna. Selain itu level sigma setelah menggunakan metode tersebut menjadi 4.35. Angka tersebut menunjukkan bahwa produk AMDK dengan menggunakan metode six sigma DMA mengalami peningkatan level sigma sebesar 0,18. Artinya, terdapat peningkatan kualitas produk AMDK walaupun tidak ada peningkatan secara signifikan. Jenis kecacatan yaitu label tidak sempurna, tutup miring, dan tutup putus.\",\"PeriodicalId\":510792,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Scientech Research and Development\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Scientech Research and Development\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56670/jsrd.v5i2.160\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Scientech Research and Development","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56670/jsrd.v5i2.160","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS PENYEBAB KECACATAN PRODUK AMDK UNTUK MEMINIMALISIR REJECT DENGAN PENDEKATAN SIX SIGMA
Era globalisasi dengan persaingan sangat ketat dan informasi dapat diakses dengan mudah menuntut perusahaan untuk meningkatkan kualitas produk guna memuaskan konsumen. Kemudahan akses informasi membuat konsumen lebih mudah memilih produk yang sesuai dengan keinginan. Sehingga perusahaan perlu memproduksi produk berkualitas sesuai dengan keinginan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian kualitas pada proses produksi AMDK dan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kerusakan produk. Penelitian ini berbasis deskriptif dengan populasi hasil produksi AMDK yang mengalami kerusakan selama bulan Desember 2022. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk rusak selama bulan Desember 2022 yang terdata setiap harinya oleh bagian Quality Control yang tidak sampai ke tangan konsumen. Metode analisis yang digunakan adalah Six Sigma melalui fase Define, Measure, Analyze, improve, Control (DMAIC). Hasil analisis menyatakan bahwa sebesar 56.55% tingkat kecacatan produk AMDK terdapat pada faktor label tidak sempurna. Selain itu level sigma setelah menggunakan metode tersebut menjadi 4.35. Angka tersebut menunjukkan bahwa produk AMDK dengan menggunakan metode six sigma DMA mengalami peningkatan level sigma sebesar 0,18. Artinya, terdapat peningkatan kualitas produk AMDK walaupun tidak ada peningkatan secara signifikan. Jenis kecacatan yaitu label tidak sempurna, tutup miring, dan tutup putus.