{"title":"西方知识和方法论的构建及其对印度尼西亚伊斯兰教育的影响","authors":"R. Hidayat, Syamsu Rijal","doi":"10.56921/jumper.v3i1.177","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Istilah ilmu disebut dengan knowledge yang berarti ilmu pengetahuan. Istilah knowledge juga mengandung pengertian sebagai suatu kepakaran dan juga kemahiran yang diperoleh manusia melalui pengalaman dan pendidikan. Kajian kritis terhadap epistemologi barat bukanlah sesuatu yang dianggap baru. Sudah banyak kajian-kajian baik berupa penelitian, jurnal penulisan buku yang berupaya mengoreksi, menganalisis dan menemukan beberapa kelemahan yang ada pada epistemologi barat ini. Kritik tersebut bukan saja muncul dari kalangan umat Islam yang mengacu pada nilai-nilai keislaman, tetapi bahkan juga kritik yang berasal dari kalangan intelektual barat sendiri. Pendidikan Islam adalah upaya mengembangkan, mendorong, serta mengajak manusia lebih maju dengan berlandaskan nilai-nilai yang tinggi dan kehidupan yang mulia, sehingga terbentuk pribadi yang lebih sempurna, baik yang berkaitan dengan akal, perasaan, maupun perbuatan. Epistemologi Islam berupa Al Quran dan Hadits, Akal dan Hati, dan Indra. Oleh karena itu epistemologi juga memiliki peran penting dalam dunia pendidikan sebagai alat untuk mewujudkan kebenaran ilmu pengetahuan dalam kehidupan dunia pendidikan manusia. Dengan demikian diharapkan pendidikan Islam bukanlah sekedar pengalihan pengetahuan keagamaan (transfer of religion knowledge), namun hendaknya mampu mengarahkan dan membentuk perilaku yang sesuai dengan tuntunan agama.","PeriodicalId":440422,"journal":{"name":"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research","volume":"339 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Konstruksi Ilmu Dan Metodologi Pengetahuan Di Barat Serta Pengaruhnya Dalam Pendidikan Islam Di Indonesia\",\"authors\":\"R. Hidayat, Syamsu Rijal\",\"doi\":\"10.56921/jumper.v3i1.177\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Istilah ilmu disebut dengan knowledge yang berarti ilmu pengetahuan. Istilah knowledge juga mengandung pengertian sebagai suatu kepakaran dan juga kemahiran yang diperoleh manusia melalui pengalaman dan pendidikan. Kajian kritis terhadap epistemologi barat bukanlah sesuatu yang dianggap baru. Sudah banyak kajian-kajian baik berupa penelitian, jurnal penulisan buku yang berupaya mengoreksi, menganalisis dan menemukan beberapa kelemahan yang ada pada epistemologi barat ini. Kritik tersebut bukan saja muncul dari kalangan umat Islam yang mengacu pada nilai-nilai keislaman, tetapi bahkan juga kritik yang berasal dari kalangan intelektual barat sendiri. Pendidikan Islam adalah upaya mengembangkan, mendorong, serta mengajak manusia lebih maju dengan berlandaskan nilai-nilai yang tinggi dan kehidupan yang mulia, sehingga terbentuk pribadi yang lebih sempurna, baik yang berkaitan dengan akal, perasaan, maupun perbuatan. Epistemologi Islam berupa Al Quran dan Hadits, Akal dan Hati, dan Indra. Oleh karena itu epistemologi juga memiliki peran penting dalam dunia pendidikan sebagai alat untuk mewujudkan kebenaran ilmu pengetahuan dalam kehidupan dunia pendidikan manusia. Dengan demikian diharapkan pendidikan Islam bukanlah sekedar pengalihan pengetahuan keagamaan (transfer of religion knowledge), namun hendaknya mampu mengarahkan dan membentuk perilaku yang sesuai dengan tuntunan agama.\",\"PeriodicalId\":440422,\"journal\":{\"name\":\"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research\",\"volume\":\"339 4\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56921/jumper.v3i1.177\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56921/jumper.v3i1.177","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Konstruksi Ilmu Dan Metodologi Pengetahuan Di Barat Serta Pengaruhnya Dalam Pendidikan Islam Di Indonesia
Istilah ilmu disebut dengan knowledge yang berarti ilmu pengetahuan. Istilah knowledge juga mengandung pengertian sebagai suatu kepakaran dan juga kemahiran yang diperoleh manusia melalui pengalaman dan pendidikan. Kajian kritis terhadap epistemologi barat bukanlah sesuatu yang dianggap baru. Sudah banyak kajian-kajian baik berupa penelitian, jurnal penulisan buku yang berupaya mengoreksi, menganalisis dan menemukan beberapa kelemahan yang ada pada epistemologi barat ini. Kritik tersebut bukan saja muncul dari kalangan umat Islam yang mengacu pada nilai-nilai keislaman, tetapi bahkan juga kritik yang berasal dari kalangan intelektual barat sendiri. Pendidikan Islam adalah upaya mengembangkan, mendorong, serta mengajak manusia lebih maju dengan berlandaskan nilai-nilai yang tinggi dan kehidupan yang mulia, sehingga terbentuk pribadi yang lebih sempurna, baik yang berkaitan dengan akal, perasaan, maupun perbuatan. Epistemologi Islam berupa Al Quran dan Hadits, Akal dan Hati, dan Indra. Oleh karena itu epistemologi juga memiliki peran penting dalam dunia pendidikan sebagai alat untuk mewujudkan kebenaran ilmu pengetahuan dalam kehidupan dunia pendidikan manusia. Dengan demikian diharapkan pendidikan Islam bukanlah sekedar pengalihan pengetahuan keagamaan (transfer of religion knowledge), namun hendaknya mampu mengarahkan dan membentuk perilaku yang sesuai dengan tuntunan agama.