Elvin Nuril Firdaus, Sony Sukmawan
{"title":"PERANAN SANDUR KEMBANG DESA DALAM PELESTARIAN KESENIAN SANDUR DI BOJONEGORO, JAWA TIMUR","authors":"Elvin Nuril Firdaus, Sony Sukmawan","doi":"10.14710/humanika.v28i1.35771","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sandur merupakan seni pertunjukan tradisional yang tumbuh dan berkembang di wilayah masyarakat agraris, yaitu masyarakat yang memenuhi kebutuhan hidupnya bersumber dari produksi dan pemeliharaan tanaman dan pertanian. Sandur mengisahkan tentang kehidupan masyarakat agraris, interaksi antarmasyarakat, bercocok tanam, hingga transisi masyarakat agraris menuju masyarakat urban. Salah satu daerah tempt berkembangnya Sandur adalah Bojonegoro. Sandur pernah mencapai masa kejayaannya di Bojonegoro. Seiring berjalannya waktu, Sandur dianggap kurang relevan dengan kehidupan masyarakat modern karena tidak ada penyesuaian dengan perkembangan zaman dan tidak ada regenerasi. Hal tersebut ditambah dengan hantaman modernisasi yang semakin memperburuk keadaan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan upaya pelestarian Sandur melalui kelompok Sandur Kembang Desa, yaitu sekelompok pemuda yang mempertahankan kesenian Sandur dengan cara menginovasi cerita dalam Sandur agar dapat diterima masyarakat. Penelitian ini dilakukan di Desa Ledok Kulon, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara tidak terstruktur dan observasi nonpartisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi Sandur terancam punah karena tidak adanya regenerasi dan ceritanya yang dianggap kurang relevan dengan kehidupan masyarakat modern. Hal tersebut menjadikan minat masyarakat terhadap kesenian Sandur semakin berkurang. Sandur Kembang Desa merupakan kelompok kesenian yang menginovasi Sandur di tengah pola kehidupan masyarakat yang bergeser mengikuti arus modernisasi. Inovasi Sandur Kembang Desa terinspirasi dari gaya hidup masyarakat modern, sehingga pertunjukannya mampu menarik perhatian masyarakat. Nilai-nilai yang diangkat dalam cerita Sandur Kembang Desa merupakan nilai-nilai yang relevan dengan masyarakat modern, tanpa mengubah nilai-nilai tradisional Sandur. Adanya inovasi dari Sandur Kembang Desa diharapkan mampu mempertahankan eksistensi Sandur di tengah perkembangan budaya modern.","PeriodicalId":34797,"journal":{"name":"Humanika Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Humanika Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/humanika.v28i1.35771","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

Sandur是一种传统展览艺术,生长在农业社区,一个满足其生活需求的社会,包括植物生产和保护以及农业。积压证实了农业社区的生活、条件之间的互动、作物匹配,直到农业社区向城市社会过渡。桑杜尔开发的地区之一是博琼内戈罗。Sandur在Bojonegoro取得了成功。随着时间的推移,Sandur被认为与现代社会的生活无关,因为它无法适应时间的演变,也无法再生。它加剧了日益恶化的现代化。这项研究旨在解释Sandur试图通过Sandur发展小组发起的活动,该小组是一群年轻人,他们通过创新Sandur的故事来捍卫Sandur的艺术,让人们能够接受。这项研究是在Bojonegoro区海湾谷村Bojoneggoro广场进行的。本研究中使用的方法是案例研究设计的定性方法。通过非结构化访谈技术和非参与观察收集的数据。研究表明,Sandur的存在面临灭绝的威胁,因为它没有再生,它的故事被认为与现代社会的生活无关。这使得公众对桑杜艺术的兴趣越来越少。[UNK]农村发展备份是一个艺术团体,它在现代化进程中流动的人口的生活模式中创新备份。《乡村发展背景》的创新灵感来自现代社会的生活方式,因此其展览能够吸引公众的关注。乡村发展复苏故事中提出的价值观是与现代社会相关的价值观,而不会改变桑杜尔的传统价值观。农村发展后备力量有一项创新,有望在现代文化发展中保持后备力量的存在。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
PERANAN SANDUR KEMBANG DESA DALAM PELESTARIAN KESENIAN SANDUR DI BOJONEGORO, JAWA TIMUR
Sandur merupakan seni pertunjukan tradisional yang tumbuh dan berkembang di wilayah masyarakat agraris, yaitu masyarakat yang memenuhi kebutuhan hidupnya bersumber dari produksi dan pemeliharaan tanaman dan pertanian. Sandur mengisahkan tentang kehidupan masyarakat agraris, interaksi antarmasyarakat, bercocok tanam, hingga transisi masyarakat agraris menuju masyarakat urban. Salah satu daerah tempt berkembangnya Sandur adalah Bojonegoro. Sandur pernah mencapai masa kejayaannya di Bojonegoro. Seiring berjalannya waktu, Sandur dianggap kurang relevan dengan kehidupan masyarakat modern karena tidak ada penyesuaian dengan perkembangan zaman dan tidak ada regenerasi. Hal tersebut ditambah dengan hantaman modernisasi yang semakin memperburuk keadaan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan upaya pelestarian Sandur melalui kelompok Sandur Kembang Desa, yaitu sekelompok pemuda yang mempertahankan kesenian Sandur dengan cara menginovasi cerita dalam Sandur agar dapat diterima masyarakat. Penelitian ini dilakukan di Desa Ledok Kulon, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara tidak terstruktur dan observasi nonpartisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi Sandur terancam punah karena tidak adanya regenerasi dan ceritanya yang dianggap kurang relevan dengan kehidupan masyarakat modern. Hal tersebut menjadikan minat masyarakat terhadap kesenian Sandur semakin berkurang. Sandur Kembang Desa merupakan kelompok kesenian yang menginovasi Sandur di tengah pola kehidupan masyarakat yang bergeser mengikuti arus modernisasi. Inovasi Sandur Kembang Desa terinspirasi dari gaya hidup masyarakat modern, sehingga pertunjukannya mampu menarik perhatian masyarakat. Nilai-nilai yang diangkat dalam cerita Sandur Kembang Desa merupakan nilai-nilai yang relevan dengan masyarakat modern, tanpa mengubah nilai-nilai tradisional Sandur. Adanya inovasi dari Sandur Kembang Desa diharapkan mampu mempertahankan eksistensi Sandur di tengah perkembangan budaya modern.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
5
审稿时长
16 weeks
期刊最新文献
Pengembangan nilai moderasi beragama dalam materi akidah pada perkuliahan pendidikan agama Islam di Universitas Negeri Padang Refleksi filosofis atas kosmologi dan alam semesta Implementation model characters strengthening based on 5s to support the halal industry in Universitas Negeri Yogyakarta and International Islamic University Malaysia Implementasi wawasan kebangsaan berbasis nilai-nilai kearifan lokal untuk mewujudkan pelajar Pancasila di MAN 1 Kulon Progo Kontruksi pemikiran Paulo Freire tentang kebijakan merdeka belajar dan relevansinya dengan pendidikan Islam
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1