{"title":"Pengaruh Amerika Serikat dalam Budaya Perfilman Korea Selatan 1950-an: Madame Freedom Karya Han Hyung-mo","authors":"Meutia Khaliya, Agus Setiawan","doi":"10.29408/fhs.v7i1.7269","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"In the 1950s around the Korean War, the United States provided a lot of assistance to South Korea, including in the field of film. Hollywood films are increasingly influencing Korean cinema, including films by Han Hyung-mo who is considered one of the pioneers in South Korean cinema, especially after he released the film Madame Freedom. Therefore, the formulation of the problem in this study is what was the role of the United States in South Korean films in the 1950s and how was the influence of the United States included in the film Madame Freedom. This study uses the historical method with four stages, namely heuristics, source criticism, interpretation, and historiography. The purpose of this study is to show the influence of the United States on South Korean film culture in the 1950s. The results of this study show that the United States exerts its influence through films by importing Hollywood films and facilitating various South Korean film needs through related US institutions. The influence of the United States on South Korean film in the 1950s then took the form of the values of modernity and Cold War cosmopolitanism from the United States in all aspects of the film.Ketika Perang Korea terjadi pada tahun 1950 sampai 1953, Amerika Serikat memberikan banyak bantuan bagi Korea Selatan, termasuk dalam bidang perfilman. Film-film Hollywood pun semakin mempengaruhi perfilman Korea, termasuk film-film karya Han Hyung-mo yang dianggap sebagai salah satu pionir dalam perfilman Korea Selatan, terutama setelah ia merilis film Madame Freedom. Oleh karena itu, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana peran Amerika Serikat dalam perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an dan bagaimana pengaruh Amerika Serikat yang masuk dalam film Madame Freedom. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan empat tahapan, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan pengaruh Amerika Serikat dalam budaya perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Amerika Serikat memasukkan pengaruhnya melalui film dengan cara mengekspor film-film Hollywood dan memfasilitasi berbagai kebutuhan perfilman Korea Selatan melalui lembaga-lembaga Amerika Serikat yang terkait. Pengaruh Amerika Serikat terhadap perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an kemudian berupa nilai-nilai modernitas dan kosmopolitan Perang Dingin dari Amerika Serikat dalam seluruh aspek film.","PeriodicalId":33328,"journal":{"name":"Istoria","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Istoria","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29408/fhs.v7i1.7269","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
在朝鲜战争前后的20世纪50年代,美国向韩国提供了大量援助,包括在电影领域。好莱坞电影对韩国电影的影响越来越大,其中包括被认为是韩国电影先驱之一的韩亨模的电影,特别是在他发行了电影《自由夫人》之后。因此,本研究的问题提法是美国在20世纪50年代的韩国电影中扮演了什么角色,美国的影响是如何被纳入电影《自由夫人》的。本研究采用史学方法,分为启发式、来源批判、阐释、史学四个阶段。本研究的目的是展示美国在20世纪50年代对韩国电影文化的影响。本研究的结果表明,美国通过引进好莱坞电影,并通过美国相关机构促进韩国电影的各种需求,通过电影来发挥其影响力。20世纪50年代,美国对韩国电影的影响表现在电影的各个方面都有来自美国的现代性价值观和冷战世界主义。Ketika Perang韩国terjadi padadtahun 1950 sampai 1953,美国Serikat成员katika banyak bantuan bagi韩国Selatan, termasuk dalam bidang perfilman。电影-电影好莱坞双关语mempengaruhi perfilman韩国,termasuk电影-电影karya韩亨模yang dianggap sebagai salah satu pipiir dalam perfilman韩国Selatan, terutama setelah ia merilis电影Madame Freedom。Oleh karena itu, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana peran美国seriatan padtahun 1950年和dan bagaimana pengaruh美国Serikat yang masukdalam电影《自由夫人》。Penelitian ini mongunakan方法,sejarah dengan empat tahapan, yitu启发式,批判数,解释学,史学。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan pengaruh美国Serikat dalam budaya perfilman韩国Selatan pada tahun 1950-an。哈西尔penelitian menunjukkan bahwa Amerika Serikat memasukkan pengaruhnya melalui film dengan cara menaruhspor film-电影好莱坞好莱坞好莱坞好莱坞melasililitasi berbagai kebutuhan perfilman韩国Selatan melaluilembaga -lembaga美国Serikat yang terkait。Pengaruh Amerika Serikat terhadap perfilman韩国Selatan padtahun 1950年和kemudian berupa nilai-nilai现代和国际化Perang Dingin dari Amerika Serikat dalam seluruh演讲电影。
Pengaruh Amerika Serikat dalam Budaya Perfilman Korea Selatan 1950-an: Madame Freedom Karya Han Hyung-mo
In the 1950s around the Korean War, the United States provided a lot of assistance to South Korea, including in the field of film. Hollywood films are increasingly influencing Korean cinema, including films by Han Hyung-mo who is considered one of the pioneers in South Korean cinema, especially after he released the film Madame Freedom. Therefore, the formulation of the problem in this study is what was the role of the United States in South Korean films in the 1950s and how was the influence of the United States included in the film Madame Freedom. This study uses the historical method with four stages, namely heuristics, source criticism, interpretation, and historiography. The purpose of this study is to show the influence of the United States on South Korean film culture in the 1950s. The results of this study show that the United States exerts its influence through films by importing Hollywood films and facilitating various South Korean film needs through related US institutions. The influence of the United States on South Korean film in the 1950s then took the form of the values of modernity and Cold War cosmopolitanism from the United States in all aspects of the film.Ketika Perang Korea terjadi pada tahun 1950 sampai 1953, Amerika Serikat memberikan banyak bantuan bagi Korea Selatan, termasuk dalam bidang perfilman. Film-film Hollywood pun semakin mempengaruhi perfilman Korea, termasuk film-film karya Han Hyung-mo yang dianggap sebagai salah satu pionir dalam perfilman Korea Selatan, terutama setelah ia merilis film Madame Freedom. Oleh karena itu, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana peran Amerika Serikat dalam perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an dan bagaimana pengaruh Amerika Serikat yang masuk dalam film Madame Freedom. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan empat tahapan, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan pengaruh Amerika Serikat dalam budaya perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Amerika Serikat memasukkan pengaruhnya melalui film dengan cara mengekspor film-film Hollywood dan memfasilitasi berbagai kebutuhan perfilman Korea Selatan melalui lembaga-lembaga Amerika Serikat yang terkait. Pengaruh Amerika Serikat terhadap perfilman Korea Selatan pada tahun 1950-an kemudian berupa nilai-nilai modernitas dan kosmopolitan Perang Dingin dari Amerika Serikat dalam seluruh aspek film.