{"title":"PROBLEMATIKA ULAMA","authors":"Agung Mandiro","doi":"10.53429/spiritualis.v7i2.349","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ulama adalah seorang tokoh yang mengerti tentang ilmu agama Islam. Posisinya yang mulia itu seringkali dijadikan alat bagi setan untuk membelokkan niatan baiknya sebagai tokoh agama. Pada akhirnya, ada sebagian di antara mereka yang terjebak ke dalam perbuatan-perbuatan yang merusak nama baiknya. Artikel ini akan membahas tentang problematika ulama dengan menggunakan metode penelitian kualitatif library-research. Kesimpulan artikel ini ada dua yaitu problematika dari segi internal dan eksternal. Problematika dari sisi internal adalah mereka memiliki penghasilan yang tidak jelas sehingga menyebabkan iri kepada orang lain; memiliki kesombongan ilmu agama sehingga rentan ‘ujub; cita-cita terlalu tinggi namun keadaannya tidak mendukung; kurang ikhlas dalam mengabdikan diri kepada masyarakat, perselisihan antara d}uriyah dan merasa tidak membutuhkan orang lain. Sedangkan problematika dari segi eksternal adalah mereka yang menggunakan metode dakwah kurang tepat seperti Salafi-Wahabi; Ulama yang mengikuti kehendak fans-nya; Ulama yang taat buta kepada pemerintah sehingga fatwa-fatwanya kurang memperhatikan kebutuhan rakyat dan ulama agama yang berfatwa dalam bidang ilmu di luar keahliannya. Sedangkan ulama su>’ menurut al-Ghaza>li> adalah orang-orang yang mengerti ilmu agama akan tetapi menjadikan dunia sebagai tujuanya; mereka bodoh kepada Allah tetapi merasa pandai; mereka hanya fokus pada amaliyah lahir tanpa mengupayakan amaliyah batin. Sementara yang dimaksud dengan ulama pewaris para nabi adalah mereka yang memiliki ilmu agama, takut kepada Allah, zuhud, membela hak-hak kaum yang lemah dan telah mencapai umur empat puluh tahun.","PeriodicalId":119530,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam dan Tasawuf","volume":"558 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam dan Tasawuf","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53429/spiritualis.v7i2.349","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Ulama adalah seorang tokoh yang mengerti tentang ilmu agama Islam. Posisinya yang mulia itu seringkali dijadikan alat bagi setan untuk membelokkan niatan baiknya sebagai tokoh agama. Pada akhirnya, ada sebagian di antara mereka yang terjebak ke dalam perbuatan-perbuatan yang merusak nama baiknya. Artikel ini akan membahas tentang problematika ulama dengan menggunakan metode penelitian kualitatif library-research. Kesimpulan artikel ini ada dua yaitu problematika dari segi internal dan eksternal. Problematika dari sisi internal adalah mereka memiliki penghasilan yang tidak jelas sehingga menyebabkan iri kepada orang lain; memiliki kesombongan ilmu agama sehingga rentan ‘ujub; cita-cita terlalu tinggi namun keadaannya tidak mendukung; kurang ikhlas dalam mengabdikan diri kepada masyarakat, perselisihan antara d}uriyah dan merasa tidak membutuhkan orang lain. Sedangkan problematika dari segi eksternal adalah mereka yang menggunakan metode dakwah kurang tepat seperti Salafi-Wahabi; Ulama yang mengikuti kehendak fans-nya; Ulama yang taat buta kepada pemerintah sehingga fatwa-fatwanya kurang memperhatikan kebutuhan rakyat dan ulama agama yang berfatwa dalam bidang ilmu di luar keahliannya. Sedangkan ulama su>’ menurut al-Ghaza>li> adalah orang-orang yang mengerti ilmu agama akan tetapi menjadikan dunia sebagai tujuanya; mereka bodoh kepada Allah tetapi merasa pandai; mereka hanya fokus pada amaliyah lahir tanpa mengupayakan amaliyah batin. Sementara yang dimaksud dengan ulama pewaris para nabi adalah mereka yang memiliki ilmu agama, takut kepada Allah, zuhud, membela hak-hak kaum yang lemah dan telah mencapai umur empat puluh tahun.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
学者是了解伊斯兰教科学的人。他崇高的地位经常被用作撒旦扭曲他作为宗教人物的美好意图的工具。最后,有些人陷入了损害他名誉的行为中。这篇文章将使用自由定性研究的研究方法来探讨学者的问题。这篇文章的结论有两个方面的问题。内部的问题是他们的收入不清楚,这让他们嫉妒别人;有宗教信仰的傲慢,所以很容易受到影响;理想太高,环境不利;乌利亚缺乏对社会的奉献精神,缺乏对他人的蔑视。但从外部来看,问题在于使用萨拉菲-瓦比语的人;学者们追随粉丝的意志;神职人员对政府如此盲目,以至于他们不太关心人民的需求,而宗教神职人员在科学领域的权威超出了他们的能力。而苏>学者,根据al-Ghaza>li>的说法,是理解宗教科学的人,但让世界成为它的目标;他们对上帝来说是愚蠢的,但他们认为自己很聪明;他们只关注出生的amaliyah,不追求内心的amaliyah。先知所承受的祭司、是有宗教知识的、敬畏神祖哈德、为软弱的民伸冤、活到四十岁。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PROBLEMATIKA ULAMA MAKNA FILOSOFIS UBORAMPE DAN PROSESI TEMU MANTEN DI JAWA PERHITUNGAN WETON DALAM PERNIKAHAN JAWA (Studi Kasus Pada Desa Kendalrejo Kecamatan Bagor Nganjuk) DO’A PARA NABI YANG DIABADIKAN AL-QUR’AN (Adam, Nuh, Hud, Salih}, Ibrahim, Lut, dan Isma‘il) SLAMETAN METRI: Studi Kasus di Dusun Ngelgok Desa Kranding Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri Jawa Timur
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1