Stephanie R. Tanama, Christian Manginstar, Harsali F. Lampus, F. Langi
{"title":"Hubungan Jumlah Limfosit, Monosit, dan Neutrofil Darah Tepi dengan Pemberian Vitamin D pada Terapi Neoadjuvan Kanker Payudara Stadium Lanjut Lokal","authors":"Stephanie R. Tanama, Christian Manginstar, Harsali F. Lampus, F. Langi","doi":"10.24843/jbn.2023.v07.i02.p04","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan: Untuk menilai hubungan antara jumlah limfosit, monosit, dan neutrofil darah tepi pada pasien kemoterapi neoadjuvan kanker payudara stadium lanjut lokal dengan pemberian vitamin D. Metode: Desain penelitian ini berupa single-blind, randomized placebo-controlled trial yang melibatkan 14 sampel dengan 7 sampel sebagai kelompok percobaan yang diberi vitamin D 600 IU/hari dan kelompok kontrol yang diberi plasebo. Dilakukan pengukuran kadar vitamin D, limfosit, monosit, dan neutrofil masing-masing 1 minggu pasca kemoterapi. Penelitian ini dilakukan dari bulan Oktober 2019-Maret 2020 di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. Analisa data dilakukan dengan uji ANOVA. Hasil: Kadar vitamin D pada kelompok percobaan mengalami peningkatan yang signifikan dibanding kelompok kontrol. Peningkatan kadar limfosit pada kelompok percobaan sebanyak 11% dibanding kelompok kontrol (p<0,05). Kadar monosit juga meningkat 2% pada kelompok percobaan dibanding kelompok kontrol (p<0,05), namun berbanding terbalik dengan kadar neutrofil batang dan segmen yang turun 3-4% pada kelompok percobaan (p=0,079). Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara kadar limfosit dan monosit terhadap pemberian vitamin D pada kanker payudara stadium lanjut lokal yang mendapat kemoterapi neoadjuvan, namun tidak terdapat hubungan bermakna pada kadar neutrofil.","PeriodicalId":52988,"journal":{"name":"JBN Jurnal Bedah Nasional","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JBN Jurnal Bedah Nasional","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jbn.2023.v07.i02.p04","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan: Untuk menilai hubungan antara jumlah limfosit, monosit, dan neutrofil darah tepi pada pasien kemoterapi neoadjuvan kanker payudara stadium lanjut lokal dengan pemberian vitamin D. Metode: Desain penelitian ini berupa single-blind, randomized placebo-controlled trial yang melibatkan 14 sampel dengan 7 sampel sebagai kelompok percobaan yang diberi vitamin D 600 IU/hari dan kelompok kontrol yang diberi plasebo. Dilakukan pengukuran kadar vitamin D, limfosit, monosit, dan neutrofil masing-masing 1 minggu pasca kemoterapi. Penelitian ini dilakukan dari bulan Oktober 2019-Maret 2020 di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. Analisa data dilakukan dengan uji ANOVA. Hasil: Kadar vitamin D pada kelompok percobaan mengalami peningkatan yang signifikan dibanding kelompok kontrol. Peningkatan kadar limfosit pada kelompok percobaan sebanyak 11% dibanding kelompok kontrol (p<0,05). Kadar monosit juga meningkat 2% pada kelompok percobaan dibanding kelompok kontrol (p<0,05), namun berbanding terbalik dengan kadar neutrofil batang dan segmen yang turun 3-4% pada kelompok percobaan (p=0,079). Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara kadar limfosit dan monosit terhadap pemberian vitamin D pada kanker payudara stadium lanjut lokal yang mendapat kemoterapi neoadjuvan, namun tidak terdapat hubungan bermakna pada kadar neutrofil.