{"title":"Gambaran Klinis Hasil Pemeriksaan Esofagogastroduodenoskopi pada Pasien Dispepsia di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang Tahun 2020-2021","authors":"Fulgensius Atin, Alyssa Claudia Valerie Gunawan, Widhitomo Widhitomo, Alders Allen Kusa Nitbani","doi":"10.24843/jbn.2023.v07.i02.p01","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan: Untuk mendeskripsikan hasil EGD pada pasien dispepsia di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Metode: Penelitian ini merupakan studi deskriptif kuantitatif cross-sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari rekam medis. Populasi sampel penelitian ini adalah semua pasien dispepsia yang menjalani prosedur EGD di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang tahun 2020-2021 dengan metode total sampling yang menghasilkan 215 sampel. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 21 for Windows. Hasil: Pada penelitian ini tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada jenis kelamin. Persentase pada laki-laki (49,8%) dan perempuan (51,2%). Dispepsia ditemukan paling banyak pada kelompok usia 41-60 tahun (50%). Diagnosis terbanyak pada hasil pemeriksaan EGD merupakan gastritis (40,9%) diikuti tumor pada saluran cerna atas (20%) dengan hasil PA keganasan pada perempuan lebih banyak di banding laki-laki. Total 89,3% pasien dalam penelitian ini merupakan pasien dengan sindroma dispepsia organik. Simpulan: Sindroma dispepsia dapat terjadi merata pada pasien laki-laki maupun perempuan dan sering pada usia orang dewasa, berkaitan erat dengan gangguan organik dan hasil gambaran EGD didominasi oleh hasil gastritis dan keganasan pada saluran cerna atas.","PeriodicalId":52988,"journal":{"name":"JBN Jurnal Bedah Nasional","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JBN Jurnal Bedah Nasional","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jbn.2023.v07.i02.p01","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan: Untuk mendeskripsikan hasil EGD pada pasien dispepsia di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Metode: Penelitian ini merupakan studi deskriptif kuantitatif cross-sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari rekam medis. Populasi sampel penelitian ini adalah semua pasien dispepsia yang menjalani prosedur EGD di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang tahun 2020-2021 dengan metode total sampling yang menghasilkan 215 sampel. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 21 for Windows. Hasil: Pada penelitian ini tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada jenis kelamin. Persentase pada laki-laki (49,8%) dan perempuan (51,2%). Dispepsia ditemukan paling banyak pada kelompok usia 41-60 tahun (50%). Diagnosis terbanyak pada hasil pemeriksaan EGD merupakan gastritis (40,9%) diikuti tumor pada saluran cerna atas (20%) dengan hasil PA keganasan pada perempuan lebih banyak di banding laki-laki. Total 89,3% pasien dalam penelitian ini merupakan pasien dengan sindroma dispepsia organik. Simpulan: Sindroma dispepsia dapat terjadi merata pada pasien laki-laki maupun perempuan dan sering pada usia orang dewasa, berkaitan erat dengan gangguan organik dan hasil gambaran EGD didominasi oleh hasil gastritis dan keganasan pada saluran cerna atas.