Measurement of community literature development index in North Sumatera in 2021

Tingkat literasi masyarakat memiliki hubungan yang vertikal terhadap kualitas suatu bangsa. Tingginya minat membaca seseorang berpengaruh terhadap wawasan, mental dan perilaku seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil pengukuran Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat di Sumatera Utara Tahun 2021, mengidentifikasi dan menganalisis kendala dan hambatan yang dihadapi, serta memberikan rekomendasi strategi yang dapat dilakukan perpustakaan dalam meningkatkan indeks pembangunan literasi masyarakat di Sumatera Utara. Urgensi penelitian ini antara lain sebagai upaya untuk memenuhi ketersediaan data yang akurat dan holistik untuk semua jenis perpustakaan baik aspek koleksi, tenaga pelayanan, pemustaka, anggota perpustakaan dan keberadaan anggaran sebagai dasar formulasi kebijakan serta pengembangan dan pembinaan perpustakaan di Sumatera Utara. Metode penelitian dalam kajian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data penelitian menggunakan studi dokumentasi, dan kuesioner. Analisis data penelitian menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menemukan Indeks Pembangunan Literasi masyarakat di Sumatera Utara pada angka 12,40 masuk dalam kategori cukup. Sementara ada enam aspek yang ditemukan sebagai hambatan dan kendala yang dihadapi perpustakaan di Sumatera Utara dalam meningkatkan angka Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat, yakni aspek kelembagaan, aspek pendanaan, aspek sumber daya manusia, aspek sarana/prasarana, aspek bahan koleksi, dan aspek minat baca. Kemudian dari enam aspek tersebut disusun 15 rekomendasi strategi untuk memperkuat peran perpustakaan dalam meningkatkan indekss pembangunan literasi masyarakat di Sumatera Utara.  Kata Kunci: Literasi, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat, Perpustakaan