Coffee shop kopi tuli merupakan coffee shop pertama di Indonesia yang dikelola oleh kaum disabilitas tuli. Coffee shop kopi tuli memiliki keunikan dari interaksi dengan pelanggan menggunakan bahasa isyarat yang merupakan value yang dapat dimanfaatkan sebagai strategi komunikasi pemasaran. Penelitian ini bertujuan untuntuk mengetahui Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Coffee Shop Kopi Tuli. Metode penelitian pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan paradigma post positivistik. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik Analisis Data berpedoman pada Miles dan Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, Reduksi data, Penyajian Data dan Penarikan kesimpulan. Hasil penelitian kegiatan perencaan dari coffee shop kopi tuli dengan menganalisis masalah melalui analisis pasar, SWOT dan competitor, menganalisis khalayak, merumuskan tujuan komunikasi, pemilihan media dan saluran komunikasi serta pengembangan pesan. Pada kegiatan pelaksanaan yaitu melalui kegiatan personal selling, sales promotion, public relation dan publisitas, event dan pengalaman. Kegiatan evaluasi dengan cara mengukur kerja.
{"title":"STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU COFFEE SHOP KOPI TULI","authors":"Adinda Valisha Putri","doi":"10.36341/CMV.V5I2.1438","DOIUrl":"https://doi.org/10.36341/CMV.V5I2.1438","url":null,"abstract":"Coffee shop kopi tuli merupakan coffee shop pertama di Indonesia yang dikelola oleh kaum disabilitas tuli. Coffee shop kopi tuli memiliki keunikan dari interaksi dengan pelanggan menggunakan bahasa isyarat yang merupakan value yang dapat dimanfaatkan sebagai strategi komunikasi pemasaran. Penelitian ini bertujuan untuntuk mengetahui Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Coffee Shop Kopi Tuli. Metode penelitian pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan paradigma post positivistik. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik Analisis Data berpedoman pada Miles dan Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, Reduksi data, Penyajian Data dan Penarikan kesimpulan. Hasil penelitian kegiatan perencaan dari coffee shop kopi tuli dengan menganalisis masalah melalui analisis pasar, SWOT dan competitor, menganalisis khalayak, merumuskan tujuan komunikasi, pemilihan media dan saluran komunikasi serta pengembangan pesan. Pada kegiatan pelaksanaan yaitu melalui kegiatan personal selling, sales promotion, public relation dan publisitas, event dan pengalaman. Kegiatan evaluasi dengan cara mengukur kerja.","PeriodicalId":221430,"journal":{"name":"Communiverse : Jurnal Ilmu Komunikasi","volume":"163 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123271534","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Konvergensi media saat ini telah mampu menggabungkan dan mengintergrasikan media konvensional ke dalam bentuk digitalisasi informasi, salah satunya menggunakan platform media sosial diantaranya melalui facebook dan instagram yang populer dengan jumlah pengguna terbanyak. Media sosial tidak hanya digunakan perusahaan atau brand, tapi banyak pula pihak secara individu diantaranya pejabat public yang melakukan kegiatan online personal branding di media sosial. Ridwan Kamil dengan followers sebanyak 6 juta, seorang pejabat publik yang aktif melalui instagram untuk membentuk personal branding. Penelitian ini menganalisa pengaruh online personal branding terhadap minat pemilih pemula di Pilkada Jawa Barat 2018.
{"title":"PENGARUH ONLINE PERSONAL BRANDING TOKOH POLITIK TERHADAP MINAT PEMILIH PEMULA","authors":"Rahman Asri, Gusmia Arianti, Alma Mandjusri","doi":"10.36341/cmv.v5i1.1166","DOIUrl":"https://doi.org/10.36341/cmv.v5i1.1166","url":null,"abstract":"Konvergensi media saat ini telah mampu menggabungkan dan mengintergrasikan media konvensional ke dalam bentuk digitalisasi informasi, salah satunya menggunakan platform media sosial diantaranya melalui facebook dan instagram yang populer dengan jumlah pengguna terbanyak. Media sosial tidak hanya digunakan perusahaan atau brand, tapi banyak pula pihak secara individu diantaranya pejabat public yang melakukan kegiatan online personal branding di media sosial. Ridwan Kamil dengan followers sebanyak 6 juta, seorang pejabat publik yang aktif melalui instagram untuk membentuk personal branding. Penelitian ini menganalisa pengaruh online personal branding terhadap minat pemilih pemula di Pilkada Jawa Barat 2018.","PeriodicalId":221430,"journal":{"name":"Communiverse : Jurnal Ilmu Komunikasi","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126445071","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}