Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2506
YULI ROHMIYATI
Moral values ??are an important role in shaping student character. Teach students about how to behave properly in various life situations. However, in recent years, deviant behavior among students has increased, requiring solutions to reduce it. The aim of this research is to examine the moral values ??in the story The old woman and The eagle on the letsreadasia.org platform to increase students' moral values. The type of research used is descriptive qualitative with data analysis steps following Miles and Huberman's theory, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. This research uses Nurgiyantoro's theory to produce 11 moral values, namely critical thinking, respecting individual uniqueness, respecting others, self-esteem and courage, don't be arrogant/selfish, don't hurt or harm others, accept yourself, empathy, friendship, kindness and avoidance. Negative effect. It is hoped that the application of moral values ??from this story can contribute to preventing deviant behavior, such as bullying and violence at school. Thus, the story "The Old Woman and the Eagle" on LetsReadAsia.org can be an effective tool for improving students' moral values ??and forming positive characters, providing valuable guidance for educators and authorities in shaping a better society in the future. ABSTRAKNilai moral berperan penting dalam membentuk karakter siswa. Mengajarkan siswa tentang bagaimana berperilaku dengan baik dalam berbagai situasi kehidupan. Akan tetapi beberapa tahun terakhir ini prilaku menyimpang di kalangan siswa semakin meningkat sehingga membutuhkan solusi untuk menguranginya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji nilai moral dalam cerita The old woman and The eagle pada platform letsreadasia.org untuk meningkatkan nilai moral siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan langkah-langkah analisis data mengacu teori Miles dan Huberman dalam Sugiyono, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan teori Nurgiyantoro dengan menghasilkan 11 nilai moral yaitu Berfikir kritis, Menghormati keunikan individu, menghargai orang lain, Harga diri dan keberanian, Jangan arogan / egois, Jangan menyakiti atau merugikan orang lain, Menerima diri sendiri, Empati, Persahabatan, Kebaikan dan Menghindari pengaruh negatif. Diharapkan penerapan nilai-nilai moral dari cerita ini dapat berkontribusi dalam mencegah perilaku menyimpang, seperti bullying dan kekerasan di sekolah. Sehingga, cerita The Old Woman and The Eagle pada LetsReadAsia.org dapat menjadi alat efektif untuk meningkatkan nilai moral siswa, membentuk karakter yang positif, memberikan panduan berharga bagi pendidik dan pihak berwenang dalam membentuk masyarakat yang lebih baik di masa depan.
道德价值观??是塑造学生性格的重要因素。教学生在各种生活场合中如何举止得体。然而,近年来,学生中的越轨行为有所增加,需要解决方案来减少它。本研究的目的是检验道德价值??在letsreadasia.org平台上的故事《老妇与鹰》,以增加学生的道德价值观。所使用的研究类型是描述性定性的,数据分析步骤遵循Miles和Huberman的理论,即数据简化,数据呈现和得出结论。本研究利用Nurgiyantoro的理论得出了11种道德价值观,分别是批判性思维、尊重个体独特性、尊重他人、自尊和勇气、不傲慢/自私、不伤害或伤害他人、接纳自己、同理心、友谊、善良和回避。负面影响。希望道德价值观的应用??从这个故事可以有助于防止越轨行为,如欺凌和暴力在学校。因此,LetsReadAsia.org上的“老妇与鹰”的故事可以成为提高学生道德价值观的有效工具。并形成积极的性格,为教育者和当局在未来塑造一个更美好的社会提供宝贵的指导。摘要:道德伦理与社会道德的关系。Mengajarkan siswa tentang bagaimana berperperaku dengan baik dalam berbagai sitasi kehidupan。阿甘茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶茶图juan penelitian ini adalah untuk mengkaji nilai moral dalam cerita老妇人与鹰帕达平台letsreadasia.orgJenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitalian langkah-langkah分析数据mengacu teori dan Huberman dalam Sugiyono, yitu reduksi数据,penyajian数据,dan penarikan kespulan。Penelitian ini menggunakan teori Nurgiyantoro dengan menghasilkan 11 nilai moral yaitu Berfikir kritis, Menghormati keunikan, menghargai orang lain, Harga diri dan keberanian, janan arogan / egois, janan menyakiti atau merugikan orang lain, Menerima diri sendiri, Empati, Persahabatan, Kebaikan dan Menghindari pengaruh negatii。Diharapkan penerapan nilai-nilai moral dari cerita ini dapat berkontribusi dalam menegah peraku menyimpang, perperti bullying dan kekerasan di sekolah。《老妇人》和《鹰》让我们阅读亚洲网站dapat menjadi alat efektif untuk meningkatkan nilai moral siswa,成员本图克karakter yang positif,成员本图克berharga bagi pendidik dan pihak berwenang dalam成员本图克masyarakat yang lebih baik di masa depan。
{"title":"PENINGKATAN NILAI MORAL SISWA MELALUI CERITA THE OLD WOMAN AND THE EAGLE PADA PLATFORM LETREADASIA.ORG","authors":"YULI ROHMIYATI","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2506","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2506","url":null,"abstract":"Moral values ??are an important role in shaping student character. Teach students about how to behave properly in various life situations. However, in recent years, deviant behavior among students has increased, requiring solutions to reduce it. The aim of this research is to examine the moral values ??in the story The old woman and The eagle on the letsreadasia.org platform to increase students' moral values. The type of research used is descriptive qualitative with data analysis steps following Miles and Huberman's theory, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. This research uses Nurgiyantoro's theory to produce 11 moral values, namely critical thinking, respecting individual uniqueness, respecting others, self-esteem and courage, don't be arrogant/selfish, don't hurt or harm others, accept yourself, empathy, friendship, kindness and avoidance. Negative effect. It is hoped that the application of moral values ??from this story can contribute to preventing deviant behavior, such as bullying and violence at school. Thus, the story \"The Old Woman and the Eagle\" on LetsReadAsia.org can be an effective tool for improving students' moral values ??and forming positive characters, providing valuable guidance for educators and authorities in shaping a better society in the future. ABSTRAKNilai moral berperan penting dalam membentuk karakter siswa. Mengajarkan siswa tentang bagaimana berperilaku dengan baik dalam berbagai situasi kehidupan. Akan tetapi beberapa tahun terakhir ini prilaku menyimpang di kalangan siswa semakin meningkat sehingga membutuhkan solusi untuk menguranginya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji nilai moral dalam cerita The old woman and The eagle pada platform letsreadasia.org untuk meningkatkan nilai moral siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan langkah-langkah analisis data mengacu teori Miles dan Huberman dalam Sugiyono, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan teori Nurgiyantoro dengan menghasilkan 11 nilai moral yaitu Berfikir kritis, Menghormati keunikan individu, menghargai orang lain, Harga diri dan keberanian, Jangan arogan / egois, Jangan menyakiti atau merugikan orang lain, Menerima diri sendiri, Empati, Persahabatan, Kebaikan dan Menghindari pengaruh negatif. Diharapkan penerapan nilai-nilai moral dari cerita ini dapat berkontribusi dalam mencegah perilaku menyimpang, seperti bullying dan kekerasan di sekolah. Sehingga, cerita The Old Woman and The Eagle pada LetsReadAsia.org dapat menjadi alat efektif untuk meningkatkan nilai moral siswa, membentuk karakter yang positif, memberikan panduan berharga bagi pendidik dan pihak berwenang dalam membentuk masyarakat yang lebih baik di masa depan.","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136262252","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2505
RIDLWAN RIDLWAN
Learning is a process of effort carried out by an individual to obtain a new change in behavior as a whole, as a result of the individual's own experience in interaction with his environment. Meanwhile, achievement is the result of efforts made to produce changes which are expressed in the form of symbols to show the ability to achieve work results within a certain time. The knowledge, experience and skills obtained will shape the student's personality, broaden the student's personality, broaden the horizons of life and improve the student's abilities. Cooperative learning is a learning system that gives students the opportunity to work together with fellow students in structured tasks and in this system the teacher acts as a facilitator. The Group Investigation method is a learning method designed to train higher thinking skills such as analyzing and evaluating. Students work in groups to produce a project or assignment that becomes the central point of learning activities. ABSTRAKBelajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Sedangkan prestasi merupakan hasil usaha yang dilakukan dalam menghasilkan perubahan yang dinyatakan dalam bentuk simbol untuk menunjukkan kemampuan pencapaian dalam hasil kerja dalam waktu tertentu. Pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang diperoleh akan membentuk kepribadian siswa, memperluas kepribadian siswa, memperluas wawasan kehidupan serta meningkatkan kemampuan siswa. Kooperatif learning adalah sistem pembelajaran yang memberi kesempatan kepada siswa untuk bekerja sama dengan sesama siswa dalam tugas-tugas terstruktur dan dalam sistem ini guru bertindak sebagai fasilitator. Metode Group Investigation merupakan metode pembelajaran yang dirancang untuk melatih kemampuan berfikir yang lebih tinggi seperti menganalisis dan mengevaluasi. Siswa bekerja dalam kelompok untuk menghasilkan suatu proyek atau tugas yang menjadi titik sentral kegiatan belajar.
学习是个体为获得整体行为的新变化而进行的努力过程,这是个体自身与环境相互作用的经验的结果。同时,成就是努力产生变化的结果,以符号的形式表现出来,表明在一定时间内取得工作成果的能力。所获得的知识、经验和技能将塑造学生的个性,拓宽学生的个性,拓宽学生的生活视野,提高学生的能力。合作学习是一种学习系统,它让学生有机会与其他同学一起完成结构化的任务,在这种系统中,老师扮演着促进者的角色。小组调查法是一种旨在培养分析和评价等更高思维能力的学习方法。学生们以小组为单位完成一个项目或作业,这将成为学习活动的中心。[摘要]belajar adalah suatu proprousaha yang dilakukan个体,untuk memperololu suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman个体,sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya。Sedangkan prestasi merupakan hasil usaha yang dilakukan dalam menghasilkan perubahan yang dinyatakan dalam bentuk象征untuk menunjukkan kemampuan penapaian dalam hasil keram waktu tertentu。Pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang diperoleh akan membentuk kepribadian siswa, memperluas kepribadian siswa, memperluas wawasan kehidupan serta meningkatkan kemampuan siswa。合作学习adalam系统pembelajaran yang成员kesempatan kepada siswa untuk bekerja sama dengan sesama siswa dalam tugas-tugas terstructur dan dalam系统ini guru bertinak sebagai fasilitator。方法组调查merupakan方法,penbelajaran, yang dirancang, untuk, melatiman, berfikir, yang lebih, tingi,门分析和门评价。西西瓦·贝克加·达拉姆·克伦波克·图克·孟哈西克·苏阿图·普瓦克·图加斯·杨·门加迪·蒂克中央吉吉安·贝拉加尔。
{"title":"PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MELALUI KOOPERATIF LEARNING GROUP INVESTIGATION PADA PESERTA DIDIK KELAS V DI SD NEGERI 38 GRESIK","authors":"RIDLWAN RIDLWAN","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2505","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2505","url":null,"abstract":"Learning is a process of effort carried out by an individual to obtain a new change in behavior as a whole, as a result of the individual's own experience in interaction with his environment. Meanwhile, achievement is the result of efforts made to produce changes which are expressed in the form of symbols to show the ability to achieve work results within a certain time. The knowledge, experience and skills obtained will shape the student's personality, broaden the student's personality, broaden the horizons of life and improve the student's abilities. Cooperative learning is a learning system that gives students the opportunity to work together with fellow students in structured tasks and in this system the teacher acts as a facilitator. The Group Investigation method is a learning method designed to train higher thinking skills such as analyzing and evaluating. Students work in groups to produce a project or assignment that becomes the central point of learning activities. ABSTRAKBelajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Sedangkan prestasi merupakan hasil usaha yang dilakukan dalam menghasilkan perubahan yang dinyatakan dalam bentuk simbol untuk menunjukkan kemampuan pencapaian dalam hasil kerja dalam waktu tertentu. Pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang diperoleh akan membentuk kepribadian siswa, memperluas kepribadian siswa, memperluas wawasan kehidupan serta meningkatkan kemampuan siswa. Kooperatif learning adalah sistem pembelajaran yang memberi kesempatan kepada siswa untuk bekerja sama dengan sesama siswa dalam tugas-tugas terstruktur dan dalam sistem ini guru bertindak sebagai fasilitator. Metode Group Investigation merupakan metode pembelajaran yang dirancang untuk melatih kemampuan berfikir yang lebih tinggi seperti menganalisis dan mengevaluasi. Siswa bekerja dalam kelompok untuk menghasilkan suatu proyek atau tugas yang menjadi titik sentral kegiatan belajar.","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136261793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2509
ARIS RAHMAWATI
In the teaching and learning process the teacher plays a very important and determining role. Therefore, increasing teachers' abilities and insight is an absolute thing that must be done so that teachers can carry out their duties and functions well. Various efforts and strategies must be carried out well and planned so that teacher activities continue to increase and can achieve the planned educational goals. Thus, improving the quality of education is a shared responsibility between teachers, students, society and all components of education. For this reason, in improving student achievement, teachers can choose the right method to improve student learning. The aim of this research is, among others, to find out the extent to which the motivation for studying natural science material on the preservation of living things has increased in students of Class VI MIN 2 Lumajang, Tempeh District, Lumajang Regency, Odd Semester 2022/2023. The research results showed that in the initial test the average was 66.5 and in cycle I 72 and cycle II reached 82, with Learning Completeness reaching 75% in cycle I and in cycle II Learning Completeness 90%. The two cycles experienced an increase when compared to the initial conditions. The conclusion is that through the application of the Inquiry Learning Strategy in an effort to increase motivation for learning science material on the preservation of living things for students in class VI MIN 2 Lumajang, Tempeh District, Lumajang Regency, Odd Semester 2022/2023. ABSTRAKDalam proses belajar mengajar guru memegang peranan yang sangat penting dan menentukan. Oleh karenanya, peningkatan kemampuan dan wawasan guru ini menjadi hal mutlak ang harus dilakukan agar guru dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik. Berbagai upaya dan strategi harus dilakukan dengan baik dan terencana agar kegiatan dan aktivitas guru tersebut terus meningkat dan dapat mencapai tujuan pendidikan yang telah direncanakan. Dengan demikian bahwa meningkatkan kualitas pendidikan itu merupakan tanggung jawab bersama antara guru, siswa, masyarakat, dan seluruh komponen pendidikan. Untuk itu dalam meningkatkan prestasi siswa, guru dapat memilih metode yang tepat untuk meningkatkan belajar siswa. Tujuan Penelitihan ini antara lain Untuk mengetahui sejauh mana Peningkatan Motivasi Belajar IPA Materi Pelestarian Makhluk Hidup Pada Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Semester Ganjil Tahun 2022/2023. Hasil Penelitihan menunjukkan pada tes awal rerata 66,5 dan siklus I 72 dan Siklus II mencapai 82, dengan Ketuntasan Belajar mencapai 75 % siklus I dan pada siklus II Ketuntasan Belajar 90%. Kedua siklus mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan kondisi awal Kesimpulannya adalah dengan melalui Penerapan Strategi Pembelajaran Inquiry dalam Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar IPA Materi Pelestarian Makhluk Hidup Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Semester Ganjil 2022/2023.
在教学过程中,教师起着非常重要的决定性作用。因此,提高教师的能力和洞察力是一件必须做的事情,这样教师才能很好地履行他们的职责和职能。各种努力和策略必须得到很好的实施和规划,以使教师活动不断增加,并能够实现计划的教育目标。因此,提高教育质量是教师、学生、社会和教育的所有组成部分的共同责任。因此,在提高学生成绩时,教师可以选择正确的方法来提高学生的学习。本研究的目的是,除其他外,找出学习生物保护自然科学材料的动机在多大程度上增加了六班min2卢马江,天贝区,卢马江县,2022/2023零时学期。研究结果表明,初试平均分为66.5分,第一轮为72分,第二轮为82分,第一轮为75%,第二轮为90%。与初始条件相比,这两个周期都经历了增加。结论是,通过应用研究性学习策略,努力增加学生学习关于生物保存的科学材料的动机,为六班的学生提供动力2卢马江,天培区,卢马江县,2022/2023 Odd学期。【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】【摘要】Oleh karenanya, peningkatan kemampuan danwawasan guru ini menjadi hal mutlak ang harus dilakukan agar guru dapat melaksanakan tugas danfunsinya dengan baik。Berbagai方便丹”strategi harus dilakukan dengan baik丹terencana琼脂kegiatan丹aktivitas大师于terus meningkat丹dapat mencapai tujuan pendidikan杨telah direncanakan。Dengan demikian bahwa meningkatkan kualitas pendidikan itu merupakan tanggung jawab bersama antara guru, siswa, masyarakat, dan seluruh komponen pendidikan。Untuk itu dalam meningkatkan prestasi siswa, guru dapat memilih memede yang tepat Untuk meningkatkan belajar siswa。Tujuan Penelitihan ini antara lain Untuk mengetahui sejauh mana Peningkatan Motivasi Belajar IPA Materi Pelestarian Makhluk Hidup Pada Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang学期Ganjil Tahun 2022/2023。Hasil Penelitihan menunjukkan pada tes awal rerata 66,5 dan siklus I 72 dan siklus II menkapai 82, dengan Ketuntasan Belajar menkapai 75% siklus I dan siklus II Ketuntasan Belajar 90%。Kedua siklus mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan melalui Penerapan strategy i penbelajan Inquiry dalam Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar IPA materestarian Makhluk Hidup Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang学期(2019 /2023)
{"title":"MENERAPKAN STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY DALAM UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR IPA MATERI PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP SISWA KELAS VI MIN 2 LUMAJANG KECAMATAN TEMPEH KABUPATEN LUMAJANG","authors":"ARIS RAHMAWATI","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2509","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2509","url":null,"abstract":"In the teaching and learning process the teacher plays a very important and determining role. Therefore, increasing teachers' abilities and insight is an absolute thing that must be done so that teachers can carry out their duties and functions well. Various efforts and strategies must be carried out well and planned so that teacher activities continue to increase and can achieve the planned educational goals. Thus, improving the quality of education is a shared responsibility between teachers, students, society and all components of education. For this reason, in improving student achievement, teachers can choose the right method to improve student learning. The aim of this research is, among others, to find out the extent to which the motivation for studying natural science material on the preservation of living things has increased in students of Class VI MIN 2 Lumajang, Tempeh District, Lumajang Regency, Odd Semester 2022/2023. The research results showed that in the initial test the average was 66.5 and in cycle I 72 and cycle II reached 82, with Learning Completeness reaching 75% in cycle I and in cycle II Learning Completeness 90%. The two cycles experienced an increase when compared to the initial conditions. The conclusion is that through the application of the Inquiry Learning Strategy in an effort to increase motivation for learning science material on the preservation of living things for students in class VI MIN 2 Lumajang, Tempeh District, Lumajang Regency, Odd Semester 2022/2023. ABSTRAKDalam proses belajar mengajar guru memegang peranan yang sangat penting dan menentukan. Oleh karenanya, peningkatan kemampuan dan wawasan guru ini menjadi hal mutlak ang harus dilakukan agar guru dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik. Berbagai upaya dan strategi harus dilakukan dengan baik dan terencana agar kegiatan dan aktivitas guru tersebut terus meningkat dan dapat mencapai tujuan pendidikan yang telah direncanakan. Dengan demikian bahwa meningkatkan kualitas pendidikan itu merupakan tanggung jawab bersama antara guru, siswa, masyarakat, dan seluruh komponen pendidikan. Untuk itu dalam meningkatkan prestasi siswa, guru dapat memilih metode yang tepat untuk meningkatkan belajar siswa. Tujuan Penelitihan ini antara lain Untuk mengetahui sejauh mana Peningkatan Motivasi Belajar IPA Materi Pelestarian Makhluk Hidup Pada Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Semester Ganjil Tahun 2022/2023. Hasil Penelitihan menunjukkan pada tes awal rerata 66,5 dan siklus I 72 dan Siklus II mencapai 82, dengan Ketuntasan Belajar mencapai 75 % siklus I dan pada siklus II Ketuntasan Belajar 90%. Kedua siklus mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan kondisi awal Kesimpulannya adalah dengan melalui Penerapan Strategi Pembelajaran Inquiry dalam Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar IPA Materi Pelestarian Makhluk Hidup Siswa Kelas VI MIN 2 Lumajang Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Semester Ganjil 2022/2023.","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136262267","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2510
HERUCOKRO SURYA
In the last 2 years, the learning achievement of VII D students in PPKn learning still shows very low learning outcomes. Many students often do not complete their Civics learning. The reason is that Civics is often boring because the material is difficult to understand and teachers still often use conventional learning methods and models. One of the efforts to improve the learning achievement of class VII D students, the researcher tried to use the Numbered Heads Together learning method in the learning that the researcher carried out. The aim of carrying out this classroom action research is to determine the increase in PPKn learning achievement regarding ethnic, religious, racial and inter-group diversity within the framework of Bhinneka Tunggal Ika through the numbered heads together method for class VII D students in semester 2 of the 2021/2022 academic year at SMPN 1 Durenan . The subjects in this classroom action research were class VII D students of SMP Negeri 1 Durenan. This research design consists of planning, action, observation and reflection stages. From the results of the implementation of PPKn learning from pre-cycle to the implementation of cycle I and cycle II research, it can be concluded that the application of the numbered heads together method can improve the PPKn learning achievement of class VII D students at SMP Negeri 1 Durenan Semester 2 2021/2022 in PPKn subjects. This can be seen from the increase in the percentage of students' learning completeness, namely in the first cycle it was 76.67% and in the second cycle it increased again until it reached 100% (all students completed). ABSTRAKDalam kurun waktu 2 tahun terakhir, prestasi belajar siswa VII D dalam pembelajaran PPKn masih menunjukkan hasil belajar yang sangat rendah. Banyak siswa yang sering tidak tuntas pada pembelajaran PPKn ini. Penyebabnya PPKn seringkali membosankan karena materinya sulit dipahami dan guru masih sering menggunakan metode dan model pembelajaran yang konvensional. Salah satu usaha untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VII D ini, peneliti mencoba menggunakan metode belajar Numbered Heads Together pada pembelajaran yang peneliti lakukan. Tujuan dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar PPKn materi keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika melalui metode numbered heads together pada siswa kelas VII D semester 2 tahun pelajaran 2021/2022 di SMPN 1 Durenan. Subyek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VII D SMP Negeri 1 Durenan. Rancangan penelitian ini terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Dari hasil pelaksanaan pembelajaran PPKn mulai dari pra siklus hingga pelaksanaan penelitian siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahwa penerapan metode numbered heads together dapat meningkatkan prestasi belajar PPKn siswa kelas VII D SMP Negeri 1 Durenan Semester 2 Tahun 2021/2022 pada mata pelajaran P
近2年来,中低档学生在PPKn学习中的学习成绩仍然很低。许多学生经常没有完成他们的公民学学习。原因是公民学通常很无聊,因为材料很难理解,老师们仍然经常使用传统的学习方法和模式。为了提高七、四班学生的学习成绩,研究者在进行的学习中尝试使用了数字头一起学习法。开展这一课堂行动研究的目的是确定在Bhinneka Tunggal Ika框架下,通过编号头一起的方法,在2021/2022学年第二学期,SMPN 1 Durenan的七年级D班学生在民族、宗教、种族和群体间多样性方面的PPKn学习成果的增加。本次课堂行动研究的研究对象为新加坡国立中学(SMP Negeri 1 Durenan)七年级的学生。本次研究设计分为规划、行动、观察和反思四个阶段。从PPKn学习从预循环实施到循环I和循环II研究的结果可以得出,采用编号头像法可以提高SMP Negeri 1 Durenan第二学期2021/2022 PPKn科目中VII D班学生的PPKn学习成绩。这可以从学生的学习完成度百分比的增加中看出,即在第一个周期中为76.67%,在第二个周期中再次增加,直到达到100%(所有学生完成)。[摘要]dalam kurun waktu 2 tahunterakhir, prestasi belbelajaran PPKn masih menunjukkan hasil belajar yang sangat rendah。班雅克·西瓦扬,为你奉上一顿丰盛的晚餐。Penyebabnya PPKn seringkali membosankan karena materinya sulit dipahami dan guru masih seringmenggunakan方法dan模型penbelajaran yang常规。Salah satu usaha untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VII D ini, peneliti mencoba menggunakan mede belajar编号Heads Together pada penbelajan yang peneliti lakukan。Tujuan dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar PPKn材料keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan dalam bingkai Bhinneka tungal Ika melalui方法编号在一起padsiswa kelas VII D学期2 tahun pelajan 2021/2022 di SMPN 1 Durenan。Subyek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VII D SMP Negeri Durenan。Rancangan penelitian ini terdiri dari tahapan perencanan, tindakan, observasi dan refleksi。Dari hasil pelaksanaan pembelajaran PPKn mulai Dari pra siklus hinga pelaksanaan penelitian siklus I dan siklus II dapat dispulkan bahwa penerapan方法编号在一起dapat meningkatkan prestasi belajar PPKn siswa kelas VII D SMP Negeri 1 Durenan第二学期Tahun 2021/2022 pada mata pelajaran PPKn。Hal ini dapat diketahui dari adanya peningkatan persentase ketuntasan belajar siswa, yitu paada siklus I 76,67% danpaada siklus II meningkat lagi hingga mencapai 100% (seluruh siswa tuntas)。
{"title":"PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PPKn MELALUI METODE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS VII D SMPN 1 DURENAN","authors":"HERUCOKRO SURYA","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2510","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2510","url":null,"abstract":"In the last 2 years, the learning achievement of VII D students in PPKn learning still shows very low learning outcomes. Many students often do not complete their Civics learning. The reason is that Civics is often boring because the material is difficult to understand and teachers still often use conventional learning methods and models. One of the efforts to improve the learning achievement of class VII D students, the researcher tried to use the Numbered Heads Together learning method in the learning that the researcher carried out. The aim of carrying out this classroom action research is to determine the increase in PPKn learning achievement regarding ethnic, religious, racial and inter-group diversity within the framework of Bhinneka Tunggal Ika through the numbered heads together method for class VII D students in semester 2 of the 2021/2022 academic year at SMPN 1 Durenan . The subjects in this classroom action research were class VII D students of SMP Negeri 1 Durenan. This research design consists of planning, action, observation and reflection stages. From the results of the implementation of PPKn learning from pre-cycle to the implementation of cycle I and cycle II research, it can be concluded that the application of the numbered heads together method can improve the PPKn learning achievement of class VII D students at SMP Negeri 1 Durenan Semester 2 2021/2022 in PPKn subjects. This can be seen from the increase in the percentage of students' learning completeness, namely in the first cycle it was 76.67% and in the second cycle it increased again until it reached 100% (all students completed). ABSTRAKDalam kurun waktu 2 tahun terakhir, prestasi belajar siswa VII D dalam pembelajaran PPKn masih menunjukkan hasil belajar yang sangat rendah. Banyak siswa yang sering tidak tuntas pada pembelajaran PPKn ini. Penyebabnya PPKn seringkali membosankan karena materinya sulit dipahami dan guru masih sering menggunakan metode dan model pembelajaran yang konvensional. Salah satu usaha untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VII D ini, peneliti mencoba menggunakan metode belajar Numbered Heads Together pada pembelajaran yang peneliti lakukan. Tujuan dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar PPKn materi keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika melalui metode numbered heads together pada siswa kelas VII D semester 2 tahun pelajaran 2021/2022 di SMPN 1 Durenan. Subyek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VII D SMP Negeri 1 Durenan. Rancangan penelitian ini terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Dari hasil pelaksanaan pembelajaran PPKn mulai dari pra siklus hingga pelaksanaan penelitian siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahwa penerapan metode numbered heads together dapat meningkatkan prestasi belajar PPKn siswa kelas VII D SMP Negeri 1 Durenan Semester 2 Tahun 2021/2022 pada mata pelajaran P","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"16 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136261795","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2508
SHOLEKHATUN SHOLEKHATUN
This research aims to improve science learning outcomes using experimental methods in class VII.2 students at SMP Negeri 2 Banjar Margo. This research is a type of classroom action research with research subjects of class VII.2 students at SMP Negeri 2 Banjar Margo, totaling 32 people consisting of 20 girls and 12 boys. The stages of research implementation in each cycle consist of four stages, namely (1) planning, (2) action, (3) observation, (4) reflection. Student activity data has increased from the 1st cycle to the 2nd cycle. Value of student learning outcomes. In the 1st cycle the average learning outcome score was 67 and there were still 10 students who scored below the KKM 70 (not yet completed). In the second cycle, the average score for student learning outcomes was 79.5 with a category of 97% complete, there was 1 student who still got a score below the KKM of 70. From these data it can be concluded that through experimental methods the science learning outcomes of class VII students can be improved. .2 Banjar Margo 2 Public Middle School. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA menggunakan metode eksperimen pada peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo yang berjumlah 32 orang terdiri atas 20 orang perempuan dan 12 orang laki-laki. Tahapan pelaksanaan penelitian setiap siklus terdiri atas empat tahapan yaitu (1) perencanaan, (2) tindakan, (3) observasi, (4) refleksi. Data aktivitas peserta didik mengalami peningkatan dari siklus ke-1 ke siklus ke-2. Nilai hasil belajar peserta didik. Pada siklus ke-1 nilai rata-rata hasil belajar adalah 67 dan masih ada 10 siswa yang mendapat nilai di bawah KKM 70 (belum tuntas). Siklus ke-2 nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 79,5 dengan kategori 97% tuntas, terdapat 1 siswa masih memperoleh nilai di bawah KKM 70. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar IPA peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo.
本研究旨在利用实验方法改善班加尔玛戈中学七、二班学生的科学学习成果。本研究是一种课堂行动研究,研究对象为SMP Negeri 2 Banjar Margo的VII.2班学生,共32人,其中女生20人,男生12人。每个周期的研究实施阶段包括四个阶段,即(1)计划,(2)行动,(3)观察,(4)反思。学生活动数据从第一个周期增加到第二个周期。学生学习成果的价值。在第一个周期,平均学习成绩为67分,仍有10名学生得分低于KKM 70分(尚未完成)。在第二个周期,学生的学习成果平均得分为79.5分,其中97%的类别完成,仍有1名学生的KKM得分低于70分。从这些数据可以得出结论,通过实验方法可以提高七班学生的科学学习成果。2班加尔马戈2公立中学摘要/ abstract摘要:penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA menggunakan方法,实验数据分析,didik kelas 7 .2 SMP Negeri 2 Banjar Margo。Penelitian ini merupakan jenis Penelitian tindakan kelas dengan subyek Penelitian peserta didik kelas 7 .2 SMP Negeri 2 Banjar Margo yang berjumlah 32 orang terdiri atas 20 orang perempuan dan 12 orang laki-laki。Tahapan pelaksanaan penelitian setiap siklus terdiri as empat Tahapan yaitu (1) perencanan, (2) tindakan, (3) observasi, (4) reflleksi。数据活动为peserta didik mengalami peningkatan dari siklus ke-1 ke siklus ke-2。Nilai hasil belajar peserta didik。Pada siklus ke-1 nilai rata-rata hasil belajar adalah 67 dan masih ada 10 siswa yang mendapat nilai di bawah KKM 70 (belum tuntas)。Siklus ke-2 nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 79,5 dengan kategori 97% tuntas, terdapat 1 siswa masih memperoleh nilai di bawah KKM 70。达里语数据于dapat disimpulkan bahwa melalui metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar IPA peserta didik克拉VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo。
{"title":"UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN METODE EKSPERIMEN PADA PESERTA DIDIK KELAS VII.2 SMP NEGERI 2 BANJAR MARGO","authors":"SHOLEKHATUN SHOLEKHATUN","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2508","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2508","url":null,"abstract":"This research aims to improve science learning outcomes using experimental methods in class VII.2 students at SMP Negeri 2 Banjar Margo. This research is a type of classroom action research with research subjects of class VII.2 students at SMP Negeri 2 Banjar Margo, totaling 32 people consisting of 20 girls and 12 boys. The stages of research implementation in each cycle consist of four stages, namely (1) planning, (2) action, (3) observation, (4) reflection. Student activity data has increased from the 1st cycle to the 2nd cycle. Value of student learning outcomes. In the 1st cycle the average learning outcome score was 67 and there were still 10 students who scored below the KKM 70 (not yet completed). In the second cycle, the average score for student learning outcomes was 79.5 with a category of 97% complete, there was 1 student who still got a score below the KKM of 70. From these data it can be concluded that through experimental methods the science learning outcomes of class VII students can be improved. .2 Banjar Margo 2 Public Middle School. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA menggunakan metode eksperimen pada peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo yang berjumlah 32 orang terdiri atas 20 orang perempuan dan 12 orang laki-laki. Tahapan pelaksanaan penelitian setiap siklus terdiri atas empat tahapan yaitu (1) perencanaan, (2) tindakan, (3) observasi, (4) refleksi. Data aktivitas peserta didik mengalami peningkatan dari siklus ke-1 ke siklus ke-2. Nilai hasil belajar peserta didik. Pada siklus ke-1 nilai rata-rata hasil belajar adalah 67 dan masih ada 10 siswa yang mendapat nilai di bawah KKM 70 (belum tuntas). Siklus ke-2 nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 79,5 dengan kategori 97% tuntas, terdapat 1 siswa masih memperoleh nilai di bawah KKM 70. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar IPA peserta didik kelas VII.2 SMP Negeri 2 Banjar Margo.","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"152 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136261949","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-27DOI: 10.51878/teaching.v3i3.2507
RIDA HARIATI
This research was carried out with the following objectives, namely first, to describe the learning achievements of writing elements in report texts resulting from observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan before applying mind maps through direct observation of objects. Second, to describe the achievement of skills in the elements of writing report texts based on observations. Class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan after applying the Mind Map model through. The research subjects were 31 students in class VIII-8. This type of research is qualitative research. The research method applied is qualitative description. Based on the results of this research, it can be concluded as follows: There is a difference in the achievement of text writing skills as a result of observations at two meetings, namely, the first meeting, the achievement of report text writing skills as a result of observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan before applying the mind map technique through observing objects directly. immediately only got the lowest score of 63 with poor qualifications, and the highest score was only 89 with good qualifications. Meanwhile, during the second meeting, the skills in producing report texts resulting from observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan increased. This is indicated by the percentage of score obtained from the average statistical value of writing learning of 77.1%, an increase in the score obtained at the second meeting to 87.03%. Apart from that, after applying the mind map through direct observation of objects, learning achievement was at the lowest score of 82 with good qualifications and the highest score of 97 with very good qualifications. So that the qualification for low marks was no longer found in learning to write observation texts at the second meeting. So the learning achievements are in accordance with the target criteria for achieving learning objectives (KKTP) in learning the skill of writing observation report text, namely a minimum score of 81. ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut, yakni pertama, mendeskripsikan pencapaian pembelajaran elemen menulis pada teks laporan hasil oservasi peserta didik kelas VIII MTs Negeri 1 Balikpapan sebelum diterapkannya peta pikiran melalui pengamatan objek secara langsung, Kedua, mendeskripsikan pencapaian keterampilan elemen menulis teks laporan hasil observasi peserta didik kelas VIII MTs Negeri 1 Balikpapan sesudah diterapkan model Peta Pikiran melalui. Subjek penelitian ini siswa kelas VIII-8 yang berjumlah 31 peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode penelitian yang diterapkan adalah deskripsi kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut : Adanya perbedaan pencapaian keterampilan menulis teks hasil observasi pada dua kali pertemuan yakni, pertemuan pertama, keterampilan pencapaian menulis teks laporan hasil observasi pe
本研究的目标如下:首先,通过对MTs Negeri 1 Balikpapan八年级学生的观察,描述在通过直接观察对象应用思维导图之前,报告文本中写作元素的学习成果。第二,描述基于观察的报告文本写作要素的技能成就。MTs Negeri 1 Balikpapan的八年级学生在应用思维导图模型后。研究对象为31名8 -8班学生。这种类型的研究是定性研究。本研究采用定性描述方法。根据本研究的结果,可以得出以下结论:通过两次会议的观察,文本写作技能的成就存在差异,即第一次会议是通过直接观察对象,在使用思维导图技术之前,对MTs Negeri 1 Balikpapan的八年级学生进行观察,从而获得报告文本写作技能的成就。立即得到最低的63分,学历差,最高的89分,学历好。与此同时,在第二次会议期间,根据MTs Negeri 1 Balikpapan八年级学生的观察,编写报告文本的技能得到了提高。从写作学习的平均统计值中获得的分数百分比为77.1%,第二次会议获得的分数增加到87.03%。此外,通过直接观察对象应用思维导图后,学习成绩最低为82分,资质良好,最高为97分,资质非常好。因此,在第二次会议上,不再发现学习写观察文本的低分资格。因此,学习成绩符合观察报告文本写作技能学习中实现学习目标的目标标准(KKTP),即最低得分为81分。摘要/ abstract摘要:penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut, yakni pertama, mendeskripsikan penbelajan penbelajan element menulis pdidik kelas VIII MTs Negeri, mendeskripsikan penbelajan penbelajan penbelajan penbelajan penbelajan penbelajan penamanan object secara langsung, Kedua, mendeskripsikan pendik kelas 1 Balikpapan sesudah diterapkan模型peta pikiran melalui。科目penelitian ini siswa kelas VIII-8 yang berjumlah 31 peserta didik。Jenis penelitian ini adalah penelitian qualitatif。方法penelitian yang diterapkan adalaldeskripsi质量。Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulse kan sebagai berikut:Adanya perbedaan pencapaian keterampilan menterampilan menterampilan menterampilan menterampilan menteramian laporan hasil observasi pada dua kali pertemuan yakni, pertemuan pertama, keterampilan menteramian menteramian menterian laporan hasil observasi peserta didik kelas, MTs Negeri 1 Balikpapan sebelum diterapkan teknik peta pikiran melalui pengamatan objek secara langong hanya memperoleh nilai pada nilai terendah 63 dengan kualifikasi kurang, dan nilai tertingginya hanya memperoleh nilai 89 dengan kualifikasi baik。Sedangkan, pembelajaran, padpertemuankedua, keterampilan, memproducksi, teks, laporan, hasil observasi peserta didik kelas, MTs Negeri, Balikpapan, mengalami peningkatan。Hal ini ditandai dengan表示,per -rata penbelajan menulis 77,1 %, meningkat perolhan nilainya pada perperan II menjis 87,03%。Selain i setelah diiterapkannya peta pikiran melalui pengamatan object secara langsung,队长penbelajaran berada padnilai terendahnya 82 . dengan kualifikasi baik dannilai tertingi 97 . dengan kualifikasi sangat baik。这是一种具有良好气象条件的气象观测系统。Jadi capan pembelajan telah sesuai dengan目标标准ketercapan tujuan pembelajan (KKTP) pada pembelajan keterampilan menulis teks laporan hasil observasi yakni minimal nilai 81。
{"title":"PENERAPAN PETA PIKIRAN MELALUI PENGAMATAN OBJEK SECARA LANGSUNG DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PESERTA DIDIK KELAS VIII MTS NEGERI 1 BALIKPAPAN","authors":"RIDA HARIATI","doi":"10.51878/teaching.v3i3.2507","DOIUrl":"https://doi.org/10.51878/teaching.v3i3.2507","url":null,"abstract":"This research was carried out with the following objectives, namely first, to describe the learning achievements of writing elements in report texts resulting from observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan before applying mind maps through direct observation of objects. Second, to describe the achievement of skills in the elements of writing report texts based on observations. Class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan after applying the Mind Map model through. The research subjects were 31 students in class VIII-8. This type of research is qualitative research. The research method applied is qualitative description. Based on the results of this research, it can be concluded as follows: There is a difference in the achievement of text writing skills as a result of observations at two meetings, namely, the first meeting, the achievement of report text writing skills as a result of observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan before applying the mind map technique through observing objects directly. immediately only got the lowest score of 63 with poor qualifications, and the highest score was only 89 with good qualifications. Meanwhile, during the second meeting, the skills in producing report texts resulting from observations of class VIII students at MTs Negeri 1 Balikpapan increased. This is indicated by the percentage of score obtained from the average statistical value of writing learning of 77.1%, an increase in the score obtained at the second meeting to 87.03%. Apart from that, after applying the mind map through direct observation of objects, learning achievement was at the lowest score of 82 with good qualifications and the highest score of 97 with very good qualifications. So that the qualification for low marks was no longer found in learning to write observation texts at the second meeting. So the learning achievements are in accordance with the target criteria for achieving learning objectives (KKTP) in learning the skill of writing observation report text, namely a minimum score of 81. ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut, yakni pertama, mendeskripsikan pencapaian pembelajaran elemen menulis pada teks laporan hasil oservasi peserta didik kelas VIII MTs Negeri 1 Balikpapan sebelum diterapkannya peta pikiran melalui pengamatan objek secara langsung, Kedua, mendeskripsikan pencapaian keterampilan elemen menulis teks laporan hasil observasi peserta didik kelas VIII MTs Negeri 1 Balikpapan sesudah diterapkan model Peta Pikiran melalui. Subjek penelitian ini siswa kelas VIII-8 yang berjumlah 31 peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Metode penelitian yang diterapkan adalah deskripsi kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut : Adanya perbedaan pencapaian keterampilan menulis teks hasil observasi pada dua kali pertemuan yakni, pertemuan pertama, keterampilan pencapaian menulis teks laporan hasil observasi pe","PeriodicalId":30692,"journal":{"name":"Ensenanza Teaching","volume":"46 9","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136261790","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}