Pub Date : 2020-08-12DOI: 10.36709/bening.v5i2.13345
Miyarni Miyarni, Dodi Priyatmo Silondae
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika pergaulan siswa di SMP Negeri 3 Unaaha. Jenis penelitian ini adalah penelitian Pre Eksperimen dengan menggunakan desain One Group Pre Test and Post Test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 9 orang siswa dari 25 siswa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala etika pergaulan siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa etika pergaulan siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok berada pada kategori rendah dengan rata-rata mencapai 56,62% . Sesudah diberikan perlakuan berada pada kategori tinggi dengan rata-rata mencapai 77,13%. Berdasarkan hasil rata-rata etika pergaulan siswa mencapai peningkatan sebesar 20,51%. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap etika pergaulan siswa SMP Negeri 3 Unaaha.
本研究旨在探讨团体指导服务对3个Unaaha州中学生群体伦理道德的影响。这种研究是一组测试和测试设计的预实验研究。本研究的研究对象中,25名被选为采样技术的学生中有9人。通过学生群体道德的天平来收集数据。根据比例描述性分析的数据,学生在接受团体指导服务之前的行为准则是低于平均水平的56.62%。治疗后属于高类别,平均水平为77.13%。学生群体道德的平均成绩为2051%。因此,我们可以得出结论,团体指导服务影响了SMP Negeri 3 Unaaha学生协会的道德规范。
{"title":"PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP ETIKA PERGAULAN SISWA","authors":"Miyarni Miyarni, Dodi Priyatmo Silondae","doi":"10.36709/bening.v5i2.13345","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v5i2.13345","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika pergaulan siswa di SMP Negeri 3 Unaaha. Jenis penelitian ini adalah penelitian Pre Eksperimen dengan menggunakan desain One Group Pre Test and Post Test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 9 orang siswa dari 25 siswa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala etika pergaulan siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa etika pergaulan siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok berada pada kategori rendah dengan rata-rata mencapai 56,62% . Sesudah diberikan perlakuan berada pada kategori tinggi dengan rata-rata mencapai 77,13%. Berdasarkan hasil rata-rata etika pergaulan siswa mencapai peningkatan sebesar 20,51%. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap etika pergaulan siswa SMP Negeri 3 Unaaha.","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-08-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133882404","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12085
Darmayanti Darmayanti, Sudarmi Suud Binasar
Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi kecemasan belajar Matematika siswa kelas VIII.7 SMP Negeri 10 Kendari melalui layanan bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif pra eksperimen dengan desain one group pre test and post test. Data dikumpulkan dengan menggunakan Skala Kecemasan Belajar Matematika. Hasil Penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat mengatasi kecemasan belajar Matematika, hal ini berdasarkan skor kecemasan Matematika siswa dari 151,375 menjadi 131,75 atau 7,36% berada pada kategori rendah. Sedangkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test pada taraf signifikan α=0.05 diperoleh Pvalue=0.012. Pvalue<α (0.012<0.05). Dengan demikian hipotesis Ha diterima dan hipotesis Ho ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat mengatasi kecemasan belajar Matematika siswa SMP Negeri 10 Kendari. Kata Kunci: Kecemasan belajar Matematika, Bimbingan Kelompok
{"title":"LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGATASI KECEMASAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA","authors":"Darmayanti Darmayanti, Sudarmi Suud Binasar","doi":"10.36709/bening.v4i2.12085","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12085","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi kecemasan belajar Matematika siswa kelas VIII.7 SMP Negeri 10 Kendari melalui layanan bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif pra eksperimen dengan desain one group pre test and post test. Data dikumpulkan dengan menggunakan Skala Kecemasan Belajar Matematika. Hasil Penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat mengatasi kecemasan belajar Matematika, hal ini berdasarkan skor kecemasan Matematika siswa dari 151,375 menjadi 131,75 atau 7,36% berada pada kategori rendah. Sedangkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test pada taraf signifikan α=0.05 diperoleh Pvalue=0.012. Pvalue<α (0.012<0.05). Dengan demikian hipotesis Ha diterima dan hipotesis Ho ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat mengatasi kecemasan belajar Matematika siswa SMP Negeri 10 Kendari. Kata Kunci: Kecemasan belajar Matematika, Bimbingan Kelompok","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"350 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133706302","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12088
Ayu Andira, W. Suarni
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penyesuaian sosial siswa kelas X SMA Negeri 1 Loghia melalui bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan desain one-grup pre-test post-test. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket penyesuaian sosial. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan Wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh P=0,05 diperoleh Pvalue = 0,012. Pvalue ˂ α (0,012 ˂ 0,05) dengan demikian H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap penyesuaian sosial siswa kelas X SMA Negeri 1 Loghia. Kata Kunci: Penyesuaian Sosial, Bimbingan Kelompok
本研究旨在通过小组指导增加高中十年级学生的社会调整。本研究的题目为八名学生。这种研究是一组前测试设计的实验前研究。通过社会调整量规来收集数据。假设测试用Wilcoxon签名和显著程度排名获得α= 0。05 P = 0。05 Pvalue = 0.012获得。Pvalue˂α(0.012˂0。05)从而豪拒绝。因此,可以得出结论,团体指导服务对国家X级高中生的社会适应能力有影响。关键词:社会调整、小组指导
{"title":"LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PENYESUAIAN SOSIAL SISWA","authors":"Ayu Andira, W. Suarni","doi":"10.36709/bening.v4i2.12088","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12088","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penyesuaian sosial siswa kelas X SMA Negeri 1 Loghia melalui bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan desain one-grup pre-test post-test. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket penyesuaian sosial. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan Wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh P=0,05 diperoleh Pvalue = 0,012. Pvalue ˂ α (0,012 ˂ 0,05) dengan demikian H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap penyesuaian sosial siswa kelas X SMA Negeri 1 Loghia. Kata Kunci: Penyesuaian Sosial, Bimbingan Kelompok","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"104 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128213015","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12089
Nini Karlina, Alber Tigor Arifyanto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika komunikasi interpersonal siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari.Subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 siswa. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket etika komunikasi interpersonal. Skor angket pretest siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok termaksud dalam kategori rendah yaitu 63.715 %,sedangkan setelah diberi layanan bimbingan kelompok skor angket hasil posttest siswa termaksud dalam kategori tinggi 77,304 % hal tersebut menunjukkan bahwa pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika komunikasi interpersonal siswa meningkat menjadi 13%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,005. < α (0,005 < 0,05) dengan demikian ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap etika komunikasi interpersonal siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari. Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Bimbingan Kelompok
本研究旨在探讨团体指导服务对SMP Negeri VIII - 7 Kendari之间沟通道德的影响。本研究的题目为10名学生。这种研究是一组预试验和后测试的实验。利用人际交往道德准则收集数据。在接受6万3715 %的低类别集体辅导服务之前,学生预试分数为63,715 %,而在给学生后的高级学生辅导服务后,分数小组服务的目标类别为77.304 %,这表明,集体辅导服务对学生之间交流道德的影响已增加到13%。假设测试用wilcoxon签约排名与α= 0。05 = 0.005获得显著程度。<α(0.005 < 0。05)从而拒绝。因此,小组指导服务可能会影响八年级学生之间的沟通道德。关键词:人际交流,小组指导
{"title":"PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP ETIKA KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA","authors":"Nini Karlina, Alber Tigor Arifyanto","doi":"10.36709/bening.v4i2.12089","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12089","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika komunikasi interpersonal siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari.Subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 siswa. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket etika komunikasi interpersonal. Skor angket pretest siswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok termaksud dalam kategori rendah yaitu 63.715 %,sedangkan setelah diberi layanan bimbingan kelompok skor angket hasil posttest siswa termaksud dalam kategori tinggi 77,304 % hal tersebut menunjukkan bahwa pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap etika komunikasi interpersonal siswa meningkat menjadi 13%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,005. < α (0,005 < 0,05) dengan demikian ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap etika komunikasi interpersonal siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari. Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Bimbingan Kelompok","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125451806","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12083
Satriawan Satriawan, L. Muharam
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi layanan konseling kelompok dalam mengatasi kebiasaan membolos siswa di SMA Negeri 2 Watopute. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan pra-eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang siswa dari 58 siswa yang ada di SMA Negeri 2 Watopute. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket kebiasaan membolos. Metode analisis data menggunakan analisis wilcoxon match pair test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan konseling kelompok dapat menurunkan kebiasaan membolos siswa SMA Negeri 2 Watopute, hal tersebut dapat dilihat dari sebelum perlakuan diberikan persentase siswa membolos yaitu 82,5%, dan setelah pemberian perlakuan kebiasaan membolos siswa menurun menjadi59,51%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh P=0,05 diperoleh Pvalue = 0,028. Pvalue ˂ α (0,028 ˂ 0,05) dengan demikian H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok mampu mengatasi kebiasaan membolos siswa. Kata Kunci: Konseling Kelompok, Kebiasaan Membolos
{"title":"IMPLEMENTASI LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENGATASI KEBIASAAN MEMBOLOS SISWA","authors":"Satriawan Satriawan, L. Muharam","doi":"10.36709/bening.v4i2.12083","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12083","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi layanan konseling kelompok dalam mengatasi kebiasaan membolos siswa di SMA Negeri 2 Watopute. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan pra-eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang siswa dari 58 siswa yang ada di SMA Negeri 2 Watopute. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket kebiasaan membolos. Metode analisis data menggunakan analisis wilcoxon match pair test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan konseling kelompok dapat menurunkan kebiasaan membolos siswa SMA Negeri 2 Watopute, hal tersebut dapat dilihat dari sebelum perlakuan diberikan persentase siswa membolos yaitu 82,5%, dan setelah pemberian perlakuan kebiasaan membolos siswa menurun menjadi59,51%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh P=0,05 diperoleh Pvalue = 0,028. Pvalue ˂ α (0,028 ˂ 0,05) dengan demikian H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok mampu mengatasi kebiasaan membolos siswa. Kata Kunci: Konseling Kelompok, Kebiasaan Membolos","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"28 2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114101753","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap kontrol diri siswa di SMP Negeri 1 Konawe Selatan. Metode penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan menggunakan desain one group pre test and post test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 9 orang siswa dari 25 siswa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala kontrol diri siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa kontrol diri siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok berada pada kategori rendah dengan persentase rata-rata mencapai 60,34%. Sesudah diberikan perlakuan, skor kontrol diri berada pada kategori tinggi persentase rata-rata mencapai 76,23%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh Pvalue = 0,008. Pvalue ˂ α (0,008 ˂ 0,05) dengan demikian Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap kontrol diri siswa Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Kontrol Diri
{"title":"PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KONTROL DIRI SISWA","authors":"Susmita Irdiana Putri Wekoila, Dodi Priyatmo Silondae","doi":"10.36709/bening.v4i2.12084","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12084","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap kontrol diri siswa di SMP Negeri 1 Konawe Selatan. Metode penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan menggunakan desain one group pre test and post test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 9 orang siswa dari 25 siswa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala kontrol diri siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa kontrol diri siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok berada pada kategori rendah dengan persentase rata-rata mencapai 60,34%. Sesudah diberikan perlakuan, skor kontrol diri berada pada kategori tinggi persentase rata-rata mencapai 76,23%. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh Pvalue = 0,008. Pvalue ˂ α (0,008 ˂ 0,05) dengan demikian Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terhadap kontrol diri siswa Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Kontrol Diri","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127034721","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12091
S. Sunarti, Nani Restati Siregar
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan etika pergaulan siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari melalui bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan desain one-grup pre test dan post test.. Data Yang dikumpulkan dengan menggunakan angket etika pergaulan. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,005. < α (0,005 < 0,05) dengan demikian ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat berpengaruh terhadap etika pergaulan siswa di SMP Negeri 07 Kendari. Kata Kunci: Etika Pergaulan, Bimbingan Kelompok
本研究旨在通过小组指导提高SMP country VIII班学生的道德规范。本研究的题目为10名学生。这类研究是一组测试前设计和后测试的实验前研究。通过社会道德准则收集的数据。假设测试用wilcoxon签约排名与α= 0。05 = 0.005获得显著程度。<α(0.005 < 0。05)从而拒绝。因此,可以得出结论,团体指导服务可能会影响学生在SMP Negeri 07 Kendari的道德规范。关键词:社会伦理、团体指导
{"title":"PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP ETIKA PERGAULAN SISWA","authors":"S. Sunarti, Nani Restati Siregar","doi":"10.36709/bening.v4i2.12091","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12091","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan etika pergaulan siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kendari melalui bimbingan kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre eksperimen dengan desain one-grup pre test dan post test.. Data Yang dikumpulkan dengan menggunakan angket etika pergaulan. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,005. < α (0,005 < 0,05) dengan demikian ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat berpengaruh terhadap etika pergaulan siswa di SMP Negeri 07 Kendari. Kata Kunci: Etika Pergaulan, Bimbingan Kelompok","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132154950","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12090
Syafira Wahdania Gaffar, A. Aspin
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab tindakan intimidasi siswa terhadap siswa lainnya dan upaya penanggulangannya di SMP Negeri 30 Konawe Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling, guru mata pelajaran dan siswa SMP Negeri 30 Konawe Selatan. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, dan studi dokumen. Teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif metode Miles dan Huberman. Hasil Penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab tindakan intimidasi siswa yaitu, gangguan pengendalian diri, intimidasi yang dipelajari, intimidasi untuk memperoleh sesuatu, faktor lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan masyarakat. Dan upaya penanggulangannya dengan berbicara langsung kepada pelaku intimdasi dan membantu menebus kesalahannya. Kata Kunci: Faktor Intimidasi
{"title":"FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TINDAKAN INTIMIDASI SISWA TERHADAP SISWA LAINNYA DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA","authors":"Syafira Wahdania Gaffar, A. Aspin","doi":"10.36709/bening.v4i2.12090","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12090","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab tindakan intimidasi siswa terhadap siswa lainnya dan upaya penanggulangannya di SMP Negeri 30 Konawe Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling, guru mata pelajaran dan siswa SMP Negeri 30 Konawe Selatan. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, dan studi dokumen. Teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif metode Miles dan Huberman. Hasil Penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab tindakan intimidasi siswa yaitu, gangguan pengendalian diri, intimidasi yang dipelajari, intimidasi untuk memperoleh sesuatu, faktor lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan masyarakat. Dan upaya penanggulangannya dengan berbicara langsung kepada pelaku intimdasi dan membantu menebus kesalahannya. Kata Kunci: Faktor Intimidasi","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"309 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122560601","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-17DOI: 10.36709/bening.v4i2.12092
Wa Eni, Jahada Jahada
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor penyebab konflik Interpersonal siswa dan upaya penanggulangannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang yaitu 1 orang guru BK, Kepala Sekolah, 1 orang wali kelas dan 5 orang siswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor- faktor penyebab konflik interpersonal siswa adalah (1) faktor Internal yaitu mudah tersinggung, tidak mampu mengendalikan emosi, kesalah pahaman dan ingin diakui. dan (2) faktor Eksternal yaitu faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan sekolah dan faktor lingkungan pergaulan, Sementara upaya penanggulangan konflik interpersonal tersebut adalah menggunakan layanan informasi dan layanan mediasi. Kata Kunci: Konflik Interpersonal
{"title":"FAKTOR- FAKTOR PENYEBAB KONFLIK INTERPERSONAL SISWA DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA","authors":"Wa Eni, Jahada Jahada","doi":"10.36709/bening.v4i2.12092","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i2.12092","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor penyebab konflik Interpersonal siswa dan upaya penanggulangannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang yaitu 1 orang guru BK, Kepala Sekolah, 1 orang wali kelas dan 5 orang siswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor- faktor penyebab konflik interpersonal siswa adalah (1) faktor Internal yaitu mudah tersinggung, tidak mampu mengendalikan emosi, kesalah pahaman dan ingin diakui. dan (2) faktor Eksternal yaitu faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan sekolah dan faktor lingkungan pergaulan, Sementara upaya penanggulangan konflik interpersonal tersebut adalah menggunakan layanan informasi dan layanan mediasi. Kata Kunci: Konflik Interpersonal","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131161704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-01-23DOI: 10.36709/bening.v4i1.10496
Ridha Yana Magrur, Nani Restati Siregar, Dodi Priyatmo Silondae
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan konseling kelompok terhadap kejenuhan belajar siswa di SMK Negeri 1 Kendari. Jenis Metode ini adalah penelitian Pre Eksperimen dengan desain One Group Pre Test and Post Test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang siswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala kejenuhan belajar siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa kejenuhan belajar siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan konseling kelompok rata-rata skor pre test siswa yaitu 74,11% berada pada kategori tinggi. Sesudah diberikan perlakuan rata-rata skor post test mengalami penurunan sebesar 48,82% berada pada kategori rendah. Secara seluruhan penurunan skor kejenuhan belajar sebesar 25,29%. Berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan Wilcoxon signed rank pada taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,012. < α (0,012 < 0,05) dengan demikian diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok dapat mengurangi kejenuhan belajar siswa di SMK Negeri 1 Kendari. Kata Kunci: Konseling Kelompok, Kejenuhan Belajar Siswa
{"title":"PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK TERHADAP KEJENUHAN BELAJAR SISWA","authors":"Ridha Yana Magrur, Nani Restati Siregar, Dodi Priyatmo Silondae","doi":"10.36709/bening.v4i1.10496","DOIUrl":"https://doi.org/10.36709/bening.v4i1.10496","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh layanan konseling kelompok terhadap kejenuhan belajar siswa di SMK Negeri 1 Kendari. Jenis Metode ini adalah penelitian Pre Eksperimen dengan desain One Group Pre Test and Post Test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 orang siswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket skala kejenuhan belajar siswa. Berdasarkan data hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa kejenuhan belajar siswa sebelum diberikan perlakuan berupa layanan konseling kelompok rata-rata skor pre test siswa yaitu 74,11% berada pada kategori tinggi. Sesudah diberikan perlakuan rata-rata skor post test mengalami penurunan sebesar 48,82% berada pada kategori rendah. Secara seluruhan penurunan skor kejenuhan belajar sebesar 25,29%. Berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan Wilcoxon signed rank pada taraf signifikan α = 0,05 diperoleh = 0,012. < α (0,012 < 0,05) dengan demikian diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok dapat mengurangi kejenuhan belajar siswa di SMK Negeri 1 Kendari. Kata Kunci: Konseling Kelompok, Kejenuhan Belajar Siswa","PeriodicalId":419013,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bening : Belajar Bimbingan dan Konseling","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125226349","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}