Sadrina, T. Adrian Refriansyah, Malahayati, Roji April Naldi
Indonesia is located in a tropical area and is rich in natural resources and abundant agricultural land. The technique that can save land is the hydroponic system. The hydroponic system has the disadvantage that it requires more labor and maintenance compared to tillage. This research aims to design a tool that can combine and control air pH, air nutrients, air temperature and air flow speed on hydroponic plants through the Blynk application. It is hoped that this application can make it easier for hydroponic owners to control and monitor their plants remotely. The method used in this research is a descriptive method with a Waterfall research design. Based on the research results, the results of testing the air pH sensor showed an average difference of 0.18 and testing the TDS sensor, temperature sensor and water flow sensor produced different types of air which had their own resulting values in the sensor readings. In testing the relay response, applying voltage to the relay and calculating the length of delay on the pump relay gives different times with a calculation of several seconds
{"title":"Perancangan Prototipe Sistem Monitoring dan Kontrol Hidroponik Pada Tanaman Selada Berbasis Internet of Things","authors":"Sadrina, T. Adrian Refriansyah, Malahayati, Roji April Naldi","doi":"10.55600/jipa.v12i2.222","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.222","url":null,"abstract":"Indonesia is located in a tropical area and is rich in natural resources and abundant agricultural land. The technique that can save land is the hydroponic system. The hydroponic system has the disadvantage that it requires more labor and maintenance compared to tillage. This research aims to design a tool that can combine and control air pH, air nutrients, air temperature and air flow speed on hydroponic plants through the Blynk application. It is hoped that this application can make it easier for hydroponic owners to control and monitor their plants remotely. The method used in this research is a descriptive method with a Waterfall research design. Based on the research results, the results of testing the air pH sensor showed an average difference of 0.18 and testing the TDS sensor, temperature sensor and water flow sensor produced different types of air which had their own resulting values in the sensor readings. In testing the relay response, applying voltage to the relay and calculating the length of delay on the pump relay gives different times with a calculation of several seconds","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"32 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140503728","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sistem kendali lampu rumah sebagian besar masih dioperasikan secara manual dan terkadang pemilik rumah lupa mematikan lampu saat keluar rumah sehingga mengharuskan pemilik rumah untuk kembali mematikan lampu atau membiarkan lampu menyala hingga pemilik rumah kembali. Penggunaan Node MCU ESP8266 saat ini banyak diminati oleh Pengembang teknologi berbasis IoT karena harga modul yang cukup murah dan dapat diprogram dengan Arduino IDE menjadikan NodeMCU sebagai pilihan utama. Pembuatan sistem ini menggunakan Telegram bot Messenger sebagai pengirim pesan dan penerima pesan untuk mengendalikan lampu rumah, menggunakan NodeMCU sebagai pengendali relay untuk menyalakan dan mematikan lampu rumah saat berada di rumah atau tidak. Sistem ini dapat dikendalikan dari jarak manapun, sesuai dengan pengujian yang telah dilakukan sistem ini dapat beroperasi dari jarak 100 meter, 5 kilometer, bahkan dari luar daerah dengan jarak 2193 kilometer.
{"title":"IMPLEMENTASI INTERNET OF THINGS PADA SISTEM KENDALI LAMPU RUMAH MENGGUNAKAN TELEGRAM BOT & NODE MCU ESP8266","authors":"Zakwansyah, Satria Syuhada","doi":"10.55600/jipa.v12i2.173","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.173","url":null,"abstract":"Sistem kendali lampu rumah sebagian besar masih dioperasikan secara manual dan terkadang pemilik rumah lupa mematikan lampu saat keluar rumah sehingga mengharuskan pemilik rumah untuk kembali mematikan lampu atau membiarkan lampu menyala hingga pemilik rumah kembali. Penggunaan Node MCU ESP8266 saat ini banyak diminati oleh Pengembang teknologi berbasis IoT karena harga modul yang cukup murah dan dapat diprogram dengan Arduino IDE menjadikan NodeMCU sebagai pilihan utama. Pembuatan sistem ini menggunakan Telegram bot Messenger sebagai pengirim pesan dan penerima pesan untuk mengendalikan lampu rumah, menggunakan NodeMCU sebagai pengendali relay untuk menyalakan dan mematikan lampu rumah saat berada di rumah atau tidak. Sistem ini dapat dikendalikan dari jarak manapun, sesuai dengan pengujian yang telah dilakukan sistem ini dapat beroperasi dari jarak 100 meter, 5 kilometer, bahkan dari luar daerah dengan jarak 2193 kilometer.","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"9 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140515138","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Artikel ini memaparkan hasil inovasi Product Display Stand 360 derajat yang dirancang untuk memamerkan produk dengan berat beragam, dengan fokus pada pengembangan sistem transmisi dan kontrol motor stepper. Inovasi ini diwujudkan melalui kolaborasi dengan CV. Songo Industries, menghasilkan sebuah produk yang mampu menampilkan kursi roda elektrik berbobot 40 Kg dengan presisi tinggi. Pengujian dilakukan pada berbagai konfigurasi motor stepper dengan driver TB6600, membuktikan bahwa semakin besar pulse/rev motor, gerakan rotasi menjadi lebih halus dan kuat, meskipun kecepatan putarannya memperlambat. Alat ini mampu menahan beban hingga 50 Kg dan kemungkinan besar dapat menangani beban lebih berat. Dengan sistem mekanisme pulley yang diperkuat, Product Display Stand ini mencapai torsi total hingga 280Kg, melebihi torsi maksimum motor sebesar 20Kg. Studi ini memberikan dasar untuk pengembangan produk serupa dalam skala yang lebih besar, seperti sepeda motor atau mobil, dengan penyesuaian desain mekanik dan transmisi yang sesuai. Artikel ini mengundang kolaborasi lebih lanjut dengan CV. Songo Industries untuk pengembangan produk kustom yang lebih lanjut.
{"title":"Inovasi Teknologi: Product Display Stand 360 Derajat yang Terkendali dengan Presisi Menggunakan Motor Stepper","authors":"Eko Arianto, Agus Siswoyo, Hendrikus Yori Hatta","doi":"10.55600/jipa.v12i2.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.209","url":null,"abstract":"Artikel ini memaparkan hasil inovasi Product Display Stand 360 derajat yang dirancang untuk memamerkan produk dengan berat beragam, dengan fokus pada pengembangan sistem transmisi dan kontrol motor stepper. Inovasi ini diwujudkan melalui kolaborasi dengan CV. Songo Industries, menghasilkan sebuah produk yang mampu menampilkan kursi roda elektrik berbobot 40 Kg dengan presisi tinggi. Pengujian dilakukan pada berbagai konfigurasi motor stepper dengan driver TB6600, membuktikan bahwa semakin besar pulse/rev motor, gerakan rotasi menjadi lebih halus dan kuat, meskipun kecepatan putarannya memperlambat. Alat ini mampu menahan beban hingga 50 Kg dan kemungkinan besar dapat menangani beban lebih berat. Dengan sistem mekanisme pulley yang diperkuat, Product Display Stand ini mencapai torsi total hingga 280Kg, melebihi torsi maksimum motor sebesar 20Kg. Studi ini memberikan dasar untuk pengembangan produk serupa dalam skala yang lebih besar, seperti sepeda motor atau mobil, dengan penyesuaian desain mekanik dan transmisi yang sesuai. Artikel ini mengundang kolaborasi lebih lanjut dengan CV. Songo Industries untuk pengembangan produk kustom yang lebih lanjut.","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"116 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140515959","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Water is a natural resource that is very important for life, especially for humans. Human needs for clean water always increase from years to years. Mineral water from the depot makes it easier for consumers to choose the quality of mineral water. This final project aims to make a drinking water quality monitoring tool with a Total Dissolved Solid (TDS) sensor that can read dissolved substances in water. The microcontroller used to store sensor data is a NodeMCU ESP8266, the data is sent to Firebase then the data in Firebase will be forwarded to Android with Internet of Thing (IoT) technology. The result of the average error percentage for the comparison of the TDS sensor with the TDS meter is 16.82%. All test results from five samples of TDS sensor data and TDS meter can be concluded that the quality of drinking water is very good, because the sensor readings are below 300 PPM.
{"title":"Alat Monitoring Kualitas Air Minum Menggunakan Sensor TDS Berbasis Internet of Things","authors":"Rouhillah, Rizki Faulianur, Fira Fazila","doi":"10.55600/jipa.v12i2.212","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.212","url":null,"abstract":"Water is a natural resource that is very important for life, especially for humans. Human needs for clean water always increase from years to years. Mineral water from the depot makes it easier for consumers to choose the quality of mineral water. This final project aims to make a drinking water quality monitoring tool with a Total Dissolved Solid (TDS) sensor that can read dissolved substances in water. The microcontroller used to store sensor data is a NodeMCU ESP8266, the data is sent to Firebase then the data in Firebase will be forwarded to Android with Internet of Thing (IoT) technology. The result of the average error percentage for the comparison of the TDS sensor with the TDS meter is 16.82%. All test results from five samples of TDS sensor data and TDS meter can be concluded that the quality of drinking water is very good, because the sensor readings are below 300 PPM.","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"128 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140515603","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Seiring dengan perkembangan zaman, media pembelajaran di suatu institusi pendidikan perlu dilakukan inovasi sesuai dengan permintaan Industri melalui mekanisme pengembangan kurikulum. Salah satu media pembelajaran yang akan dikembangkan yaitu Programmable Logic Controller (PLC) dan Human Machine Interface (HMI) yang akan diintegrasikan pada mata kuliah PLC. HMI merupakan perangkat yang menghubungkan manusia dengan mesin yang bekerja menampilkan visualisasi dari peralatan input output yang terhubung dengan PLC. Penelitian ini bertujuan membuat simulasi konveyor penghitung barang berbasis PLC HMI sebagai media pembelajaran pada Program Studi Mekatronika Politeknik Aceh. Hasil yang diperoleh, media pembelajaran berhasil dibuat dengan indikasi PLC dan HMI yang dapat berkomunikasi untuk simulasi konveyor penghitung barang. Pada modul ini terjadi delay rata-rata 2 detik yang disebabkan karena respon HMI touchscreen yang kurang responsif. Namun secara keseluruhan modul ini cukup handal dan telah diaplikasikan untuk meningkatkan kompetensi PLC.
{"title":"Simulasi Konveyor Penghitung Barang Berbasis PLC-HMI Sebagai Media Pembelajaran","authors":"Rizki Faulianur, Mhd Ridho Pratama, Mahmud","doi":"10.55600/jipa.v12i2.219","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.219","url":null,"abstract":"Seiring dengan perkembangan zaman, media pembelajaran di suatu institusi pendidikan perlu dilakukan inovasi sesuai dengan permintaan Industri melalui mekanisme pengembangan kurikulum. Salah satu media pembelajaran yang akan dikembangkan yaitu Programmable Logic Controller (PLC) dan Human Machine Interface (HMI) yang akan diintegrasikan pada mata kuliah PLC. HMI merupakan perangkat yang menghubungkan manusia dengan mesin yang bekerja menampilkan visualisasi dari peralatan input output yang terhubung dengan PLC. Penelitian ini bertujuan membuat simulasi konveyor penghitung barang berbasis PLC HMI sebagai media pembelajaran pada Program Studi Mekatronika Politeknik Aceh. Hasil yang diperoleh, media pembelajaran berhasil dibuat dengan indikasi PLC dan HMI yang dapat berkomunikasi untuk simulasi konveyor penghitung barang. Pada modul ini terjadi delay rata-rata 2 detik yang disebabkan karena respon HMI touchscreen yang kurang responsif. Namun secara keseluruhan modul ini cukup handal dan telah diaplikasikan untuk meningkatkan kompetensi PLC.","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"88 1-3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140515159","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Elektronia daya merupakan salah satu bidang yang mempelajari aplikasi elektronika yang berkaitan dengan peralatan listrik yang menggunakan daya-daya besar, salah satu meteri yang dipelajari yaitu konverter AC ke AC. AC Voltage regulator (pengatur tegangan AC) adalah salah satu konverter dimana frekuensi yang dihasilkan tetap sama dengan frekuensi input sumber tegangan, sementara besar tegangan output rms-nya dapat diatur, pada penelitian ini jumlah fasa yang digunakan sebanyak enam fasa dan menggunakan dua buah SCR yang digunakan untuk pemotongan gelombang tegangan AC dan disusun secara berkebalikan utuk setiap fasanya. Rangkaian kontrol dibangun dengan menggunakan op-amp yang difungsikan sebagai komparator dan beberapa komponen elektronika dasar lainnya. Hasil simulasi dengan menggunakan program PSIM untuk beberapa sudut pemotongan diantaranya 30o, 60o, 90o, 120o, dan 150o menghasilkan tegangan rms yang relatif sama dengan analisis secara perhitungan matamatis, perbedaan ini dikarenakan pemotongan sudut tunda pada gate SCR masih dilakukan secara manual, secara umum pengatur tegangan AC enam fasa pada penelitian ini dapat bekerja dengan baik.
电力电子学是研究与使用大功率的电气设备有关的电子应用的领域之一,所研究的仪表之一是交流到交流转换器。 交流电压调节器(AC Voltage Regulator)是一种转换器,其产生的频率与电压源的输入频率保持一致,而输出电压的有效值则可以调节,本研究中使用的相数为六相,并使用两个可控硅,用于切割交流电压波,每个相位反向排列。控制电路由一个用作比较器的运算放大器和其他几个基本电子元件构成。使用 PSIM 程序对 30o、60o、90o、120o 和 150o 等几个切割角度进行仿真的结果显示,产生的有效值电压与数学分析结果相对相同,这种差异是由于可控硅栅极的延迟角切割仍然是手动完成的,总体而言,本研究中的六相交流稳压器可以很好地工作。
{"title":"Disain & Simulasi Rangkaian Pengatur Tegangan AC Enam Fasa Dengan Beban Resistif","authors":"Effendi Effendi, Fitriady Fitriady","doi":"10.55600/jipa.v12i2.215","DOIUrl":"https://doi.org/10.55600/jipa.v12i2.215","url":null,"abstract":"Elektronia daya merupakan salah satu bidang yang mempelajari aplikasi elektronika yang berkaitan dengan peralatan listrik yang menggunakan daya-daya besar, salah satu meteri yang dipelajari yaitu konverter AC ke AC. AC Voltage regulator (pengatur tegangan AC) adalah salah satu konverter dimana frekuensi yang dihasilkan tetap sama dengan frekuensi input sumber tegangan, sementara besar tegangan output rms-nya dapat diatur, pada penelitian ini jumlah fasa yang digunakan sebanyak enam fasa dan menggunakan dua buah SCR yang digunakan untuk pemotongan gelombang tegangan AC dan disusun secara berkebalikan utuk setiap fasanya. Rangkaian kontrol dibangun dengan menggunakan op-amp yang difungsikan sebagai komparator dan beberapa komponen elektronika dasar lainnya. Hasil simulasi dengan menggunakan program PSIM untuk beberapa sudut pemotongan diantaranya 30o, 60o, 90o, 120o, dan 150o menghasilkan tegangan rms yang relatif sama dengan analisis secara perhitungan matamatis, perbedaan ini dikarenakan pemotongan sudut tunda pada gate SCR masih dilakukan secara manual, secara umum pengatur tegangan AC enam fasa pada penelitian ini dapat bekerja dengan baik.","PeriodicalId":484242,"journal":{"name":"J-Innovation","volume":"113 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140516001","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}