Pub Date : 2024-07-14DOI: 10.31605/saintifik.v10i2.525
Fadhila Fadhila
Jenis penelitian quasi eksperimen dengan Nonequivalent Control Group Design ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan model Project-Based Learning pada motivasi mahasiswa untuk belajar materi strategi pembelajaran fisika disemester 4 Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Sulawesi Barat. Subject penelitian ini adalah semua mahasiswa semester IV (empat). Kelas 2022A sebagai kelas eksperimen dan kelas Kelas 2022B sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara penerapan model project based learning dan model konvensional dalam meningkatkan motivasi mahasiswa. Hal ini terlihat dari Hasil uji t menunjukkan bahwa skor rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Namun, perbedaannya tidak signifikan secara statistik, t (25,39) = 0,34, p > 0,05. Model project based learning tidak memberikan dampak lebih besar pada motivasi belajar strategi pembelajaran fisika mahasiswa dibandingkan dengan metode konvensional.
这项采用非等效对照组设计的准实验研究旨在了解在西苏拉威西大学物理教育研究课程第四学期中,项目式学习模式的应用对学生学习物理学习策略材料的积极性有何影响。本研究的对象是第四学期的所有学生(四名)。2022A 班为实验班,2022B 班为对照班。研究结果表明,在提高学生学习动机方面,基于项目的学习模式和传统模式的应用没有明显的效果。从 t 检验结果可以看出,实验班的平均分高于对照班。然而,差异在统计学上并不显著,t(25.39)= 0.34,P>0.05。基于项目的学习模式对学生物理学习策略学习动机的影响并不比传统方法大。
{"title":"Pengaruh Model Project Based Learning pada Motivasi Mahasiswa Untuk Belajar Materi Strategi Pembelajaran Fisika","authors":"Fadhila Fadhila","doi":"10.31605/saintifik.v10i2.525","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i2.525","url":null,"abstract":"Jenis penelitian quasi eksperimen dengan Nonequivalent Control Group Design ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan model Project-Based Learning pada motivasi mahasiswa untuk belajar materi strategi pembelajaran fisika disemester 4 Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Sulawesi Barat. Subject penelitian ini adalah semua mahasiswa semester IV (empat). Kelas 2022A sebagai kelas eksperimen dan kelas Kelas 2022B sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara penerapan model project based learning dan model konvensional dalam meningkatkan motivasi mahasiswa. Hal ini terlihat dari Hasil uji t menunjukkan bahwa skor rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Namun, perbedaannya tidak signifikan secara statistik, t (25,39) = 0,34, p > 0,05. Model project based learning tidak memberikan dampak lebih besar pada motivasi belajar strategi pembelajaran fisika mahasiswa dibandingkan dengan metode konvensional.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"1 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141649798","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-10DOI: 10.31605/saintifik.v10i2.524
Jirana Jirana, Nurhidayah Nurhidayah, Mesra Damayanti, F. Farida
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pembelajaran gallery walk terhadap hasil belajar siswa kelas XI pada materi sistem pernapasan di SMA Negeri 3 Majene. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Metode pembelajaran gallery walk sebagai variabel bebas dan hasil belajar pada materi sistem pernapasan sebagai variabel terikat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang terdiri atas 2 kelas. Teknik pengambilan sampel berbasisi purposive sampling dengan kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes, rancangan proses pembelajaran (RPP), dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji t dengan prasyarat data terdistribusi normal dan homogen dengan bantuan program SPSS versi 25. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) hasil belajar siswa dengan metode pembelajaran gallery walk kelas eksperimen diperoleh nilai posttest rata-rata 84,94% dan kelas kontrol diperoleh nilai rata” 73,06%, (2) uji hipotesis menunjukkan nilai Sig. (2-tailed) < 0,05 yaitu 0,00 berarti Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya ada pengaruh penggunaan metode pembelajaran gallery walk terhadap hasil belajar siswa kelas XI MIPA pada materi sistem pernapasan di SMA Negeri 3 Majene.
本研究旨在确定廊道漫步学习法的应用对马里第三中学(SMA Negeri 3 Majene)十一年级学生呼吸系统教材学习成果的影响。本研究采用的是定量研究方法。本研究是一项准实验研究。画廊漫步学习法为自变量,呼吸系统材料的学习成果为因变量。本研究的研究对象是由两个班级组成的 IPA 第十一班的所有学生。抽样技术基于目的性抽样,IPA 1 XI 班为实验班,IPA 2 XI 班为对照班。使用的工具包括测验、学习过程设计(RPP)和学习实施表。研究结果表明:(1) 采用画廊漫步学习法的实验班学生学习成果的后测平均值为 84.94%,对照班学生学习成果的后测平均值为 73.06%;(2) 假设检验结果表明:Sig.(2-tailed)<0.05,即0.00意味着Ho被否决,H1被接受,这意味着在SMA Negeri 3 Majene的MIPA十一年级呼吸系统教材中使用走廊漫步学习法对学生的学习效果有影响。
{"title":"Pengaruh Penerapan Metode Pembelajaran Gallery Walk Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI MIPA","authors":"Jirana Jirana, Nurhidayah Nurhidayah, Mesra Damayanti, F. Farida","doi":"10.31605/saintifik.v10i2.524","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i2.524","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pembelajaran gallery walk terhadap hasil belajar siswa kelas XI pada materi sistem pernapasan di SMA Negeri 3 Majene. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Metode pembelajaran gallery walk sebagai variabel bebas dan hasil belajar pada materi sistem pernapasan sebagai variabel terikat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang terdiri atas 2 kelas. Teknik pengambilan sampel berbasisi purposive sampling dengan kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes, rancangan proses pembelajaran (RPP), dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji t dengan prasyarat data terdistribusi normal dan homogen dengan bantuan program SPSS versi 25. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) hasil belajar siswa dengan metode pembelajaran gallery walk kelas eksperimen diperoleh nilai posttest rata-rata 84,94% dan kelas kontrol diperoleh nilai rata” 73,06%, (2) uji hipotesis menunjukkan nilai Sig. (2-tailed) < 0,05 yaitu 0,00 berarti Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya ada pengaruh penggunaan metode pembelajaran gallery walk terhadap hasil belajar siswa kelas XI MIPA pada materi sistem pernapasan di SMA Negeri 3 Majene.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"39 25","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141660589","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kuantitas limbah nilam pada indusrti penyulingan nilam yang semakin meningkat membutuhkan upaya pemanfaatan guna menghindari kerusakan lingkunagn, salah satu alternatif yaitu dijadikan sebagai pupuk kompos. Pada tahun 2022 produksi terung mengalami penurunan yaitu sebesar 52.221,00 ton/tahun. Hal tersebut perlu dilakukan peningkatan produksi tanaman terung (Solanum melongena L.) Kompos Limbah nilam merupakan hasil buangan dari proses produksi penyulingan minyak nilam yang memiliki kandungan hara yang sangat dibutuhkan oleh tanaman sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif untuk mengganti pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon kompos limbah nilam terhadap pertumbuhan tanaman terung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan dan 4 kali ulangan. Dosis yang digunakan adalah K0 (kontrol), K1 (600 gram), K2 (800 gram), K3 (1000 gram), K4 (1500 gram). Parameter yang diamati meliputi tinggi batang (cm) dan jumlah daun (helai). Hasil uji ANOVA untuk kelompok bahwa perlakuan tinggi tanaman terung tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (2,39) < Ftabel (3,49) maupun pada perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (2,18) < Ftabel (3,26), hal tersebut disebabkan oleh faktor lingkungan seperti curah hujan yang sangat tinggi sehingga kandungan unsur hara yang ada pada pupuk ikut tercuci oleh air dan tidak maksimal diserap oleh akar tanaman. Hasil uji ANOVA pada jumlah helai daun menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pupuk kompos limbah nilam untuk kelompok tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (1,22) < Ftabel (3,49) maupun pada perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (0,66) < Ftabel (3,26), diduga dosis pemberian pupuk belum mencukupi untuk menunjang pertambahan jumlah helai daun pada tanaman terung. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap pemberian kompos limbah nilam terhadap pertumbuhan tanaman terung.
{"title":"Respon Pertumbuhan Tanaman Terung (Solanum melongena L.) Terhadap Pemberian Kompos Limbah Nilam (Pogostemon cablin Benth.)","authors":"Erfina Erfina, Maretik Maretik, Dandi Dandi, Tahir Tahir","doi":"10.31605/saintifik.v10i1.491","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i1.491","url":null,"abstract":"Kuantitas limbah nilam pada indusrti penyulingan nilam yang semakin meningkat membutuhkan upaya pemanfaatan guna menghindari kerusakan lingkunagn, salah satu alternatif yaitu dijadikan sebagai pupuk kompos. Pada tahun 2022 produksi terung mengalami penurunan yaitu sebesar 52.221,00 ton/tahun. Hal tersebut perlu dilakukan peningkatan produksi tanaman terung (Solanum melongena L.) Kompos Limbah nilam merupakan hasil buangan dari proses produksi penyulingan minyak nilam yang memiliki kandungan hara yang sangat dibutuhkan oleh tanaman sehingga dapat dijadikan sebagai alternatif untuk mengganti pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon kompos limbah nilam terhadap pertumbuhan tanaman terung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan dan 4 kali ulangan. Dosis yang digunakan adalah K0 (kontrol), K1 (600 gram), K2 (800 gram), K3 (1000 gram), K4 (1500 gram). Parameter yang diamati meliputi tinggi batang (cm) dan jumlah daun (helai). Hasil uji ANOVA untuk kelompok bahwa perlakuan tinggi tanaman terung tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (2,39) < Ftabel (3,49) maupun pada perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (2,18) < Ftabel (3,26), hal tersebut disebabkan oleh faktor lingkungan seperti curah hujan yang sangat tinggi sehingga kandungan unsur hara yang ada pada pupuk ikut tercuci oleh air dan tidak maksimal diserap oleh akar tanaman. Hasil uji ANOVA pada jumlah helai daun menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pupuk kompos limbah nilam untuk kelompok tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (1,22) < Ftabel (3,49) maupun pada perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan yaitu Fhitung (0,66) < Ftabel (3,26), diduga dosis pemberian pupuk belum mencukupi untuk menunjang pertambahan jumlah helai daun pada tanaman terung. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap pemberian kompos limbah nilam terhadap pertumbuhan tanaman terung.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"80 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139596657","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-01-20DOI: 10.31605/saintifik.v10i1.482
E. Susilowati, Ratna Widayati
Transportasi umum ini penting terlihat dari semakin bertambahnya kebutuhan akan jasa transportasi guna menunjang pergerakan manusia serta barang. Hal ini diakibatkan adanya peningkatan perkembangan penduduk dan perkembangan pemukiman di kota maupun di desa. Jaringan transportasi merupakan hal yang penting yang perlu diperhatikan. Salah satu moda transportasi yang dijadikan alat yang menunjang mobilitas masyarakat adalah kereta api. Sebagian besar orang memilih kereta api sebagai alat transportasi. Namun, jaringan kereta api terkadang banyak terkendala dengan penundaan yang terjadi sehingga terjadi delay atau ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan yang tentu saja merugikan para penggunanya. Alasan yang sering terjadi dikarenakan jalur kereta api yang tidak dapat dilalui dua atau lebih kereta api sekaligus, sehingga mengakibatkan kereta satu harus menunggu kerata yang lain. Dengan demikian, perlu ada penjadwalan yang tepat terhadap jaringan kereta api sedemikian sehingga delay tersebut tidak terjadi lagi. Tujuan dari penelitian ini adalah menjadwalkan aljabar max plus untuk jaringan kereta api DAOP 8 Surabaya agar meminimalisir delay yang biasanya terjadi sehingga mengganggu mobilitas penggunanya. Berdasarkan penelitian ini, diperoleh periode jadwal keberangkatan setiap 101 menit sekali untuk setiap stasiun yang ada di jawa timur.Dengan adanya periode keberangkatan kereta api ini, maka dapat memudahkan dalam menjadwal kereta api sehingga lebih tertata.
{"title":"Penjadwalan Kereta Api Daop 8 Surabaya Menggunakan Aljabar Max Plus","authors":"E. Susilowati, Ratna Widayati","doi":"10.31605/saintifik.v10i1.482","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i1.482","url":null,"abstract":"Transportasi umum ini penting terlihat dari semakin bertambahnya kebutuhan akan jasa transportasi guna menunjang pergerakan manusia serta barang. Hal ini diakibatkan adanya peningkatan perkembangan penduduk dan perkembangan pemukiman di kota maupun di desa. Jaringan transportasi merupakan hal yang penting yang perlu diperhatikan. Salah satu moda transportasi yang dijadikan alat yang menunjang mobilitas masyarakat adalah kereta api. Sebagian besar orang memilih kereta api sebagai alat transportasi. Namun, jaringan kereta api terkadang banyak terkendala dengan penundaan yang terjadi sehingga terjadi delay atau ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan yang tentu saja merugikan para penggunanya. Alasan yang sering terjadi dikarenakan jalur kereta api yang tidak dapat dilalui dua atau lebih kereta api sekaligus, sehingga mengakibatkan kereta satu harus menunggu kerata yang lain. Dengan demikian, perlu ada penjadwalan yang tepat terhadap jaringan kereta api sedemikian sehingga delay tersebut tidak terjadi lagi. Tujuan dari penelitian ini adalah menjadwalkan aljabar max plus untuk jaringan kereta api DAOP 8 Surabaya agar meminimalisir delay yang biasanya terjadi sehingga mengganggu mobilitas penggunanya. Berdasarkan penelitian ini, diperoleh periode jadwal keberangkatan setiap 101 menit sekali untuk setiap stasiun yang ada di jawa timur.Dengan adanya periode keberangkatan kereta api ini, maka dapat memudahkan dalam menjadwal kereta api sehingga lebih tertata. \u0000 ","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"7 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139610980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-01-11DOI: 10.31605/saintifik.v10i1.480
Bardan Bulaka, Triani Triani, I. Saputra, R. Fitra
Urgensi dari penelitian ini karena adanya permasalahan atau kendala dalam kegiatan kemahasiswaan khususnya kegiatan yang diadakan oleh beberapa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) di Universitas Sembilanbelas November Kolaka, dalam hal ini kegiatan yang bertemakan perlombaan cerdas cermat. Perlombaan cerdas cermat tersebut diadakan dengan mengundang beberapa sekolah, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, dan sekolah sederajat lainnya mayoritas sekolahya berada di daerah Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara. Yang menjadi kendala dalam kegiatan perlombaan tersebut adalah terkait dengan istrumen atau alat berupa bel cerdas cermat. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengembangkan sebuah prototype berupa alat bel cerdas cermat yang terintegrasi dengan tampilan skor digital berbasis mikrokontroler Arduino Mega guna mengefisiensikan kegitan mahasiswa khususnya kegiatan perlombaan cerdas cermat yang diselenggarakan di Universitas Sembilanbelas November Kolaka. Jenis peneltian ini adalah mendesain dan membuat bel cerdas cermat yang dilengkapi dengan papan skor digital yang terdapat pada masing-masing regu untuk menampilkan hasil skor nilai yang diperoleh. Dalam penelitian terbagi beberapa tahapan umum pelaksanaan yaitu tahap rancangan umum sistem alat, perancangan alat (hardware dan software), pembuatan alat, pengujian alat, dan evaluasi.
这项研究的紧迫性在于学生活动中存在的问题或障碍,尤其是科拉卡十九年十一月大学的几个学习课程学生会(HMPS)所举办的活动,这里指的是以知识竞赛为主题的活动。知识竞赛邀请了多所学校参加,包括小学、初中、高中和其他同等学历的学校,其中大部分学校位于东南苏拉威西省的科拉卡地区。竞赛活动中的障碍与测验铃声形式的工具有关。本研究的目的是以 Arduino Mega 微控制器为基础,开发一种集成了数字分数显示屏的智能铃声工具原型,以简化学生活动,特别是在科拉卡十九年十一月大学举行的智能竞赛活动。这类研究的目的是设计和制作一个智能铃,在每个小组配备一个数字记分板,以显示获得的分数结果。在研究中,一般有几个实施阶段,即工具系统的总体设计阶段、工具设计(硬件和软件)、工具制作、工具测试和评估。
{"title":"Pengembangan Prototype Bel Cerdas Cermat Terintegrasi Tampilan Skor Digital berbasis Arduino Mega","authors":"Bardan Bulaka, Triani Triani, I. Saputra, R. Fitra","doi":"10.31605/saintifik.v10i1.480","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v10i1.480","url":null,"abstract":"Urgensi dari penelitian ini karena adanya permasalahan atau kendala dalam kegiatan kemahasiswaan khususnya kegiatan yang diadakan oleh beberapa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) di Universitas Sembilanbelas November Kolaka, dalam hal ini kegiatan yang bertemakan perlombaan cerdas cermat. Perlombaan cerdas cermat tersebut diadakan dengan mengundang beberapa sekolah, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, dan sekolah sederajat lainnya mayoritas sekolahya berada di daerah Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara. Yang menjadi kendala dalam kegiatan perlombaan tersebut adalah terkait dengan istrumen atau alat berupa bel cerdas cermat. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengembangkan sebuah prototype berupa alat bel cerdas cermat yang terintegrasi dengan tampilan skor digital berbasis mikrokontroler Arduino Mega guna mengefisiensikan kegitan mahasiswa khususnya kegiatan perlombaan cerdas cermat yang diselenggarakan di Universitas Sembilanbelas November Kolaka. Jenis peneltian ini adalah mendesain dan membuat bel cerdas cermat yang dilengkapi dengan papan skor digital yang terdapat pada masing-masing regu untuk menampilkan hasil skor nilai yang diperoleh. Dalam penelitian terbagi beberapa tahapan umum pelaksanaan yaitu tahap rancangan umum sistem alat, perancangan alat (hardware dan software), pembuatan alat, pengujian alat, dan evaluasi.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":" 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139626268","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-31DOI: 10.31605/saintifik.v9i2.465
Ela Syahratul Mufidah, Rahmawati Rahmawati, Edy Kurniawan
Fisika merupakan pembelajaran yang bersifat abstrak dan mengharapkan peserta didik mampu berpikir kritis dan mempraktikkan proses sains dalam pemahaman konsepnya. Sedang observasi awal pada perangkat pembelajaran, khususnya modul pembelajaran belum mengakomodasi keterampilan proses sains peserta didik dalam belajar fisika. Oleh karena itu, peneliti mengembangkan modul pembelajaran fisika berbasis keterampilan proses sains. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development). Prosedur penelitian terdiri dari tahap pendefenisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Subjek dalam penelitian ini yakni tenaga ahli sebagai validator modul, guru mata pelajaran fisika, dan peserta didik SMA Negeri14 Gowa kelas X MIPA 1 sebanyak 36 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran fisika berbasis keterampilan proses sains menggunakan 4 indikator yaitu melakukan pengamatan, mengelompokkan, meprediksi, dan mengkomunikasikan. Hasil penilaian validator terhadap modul diperoleh 0,98% dengan kategori baik, dan efektifitas modul dari angket respon guru diperoleh 80,00% dikategorikan positif, angket respon siswa diperoleh 71,93% dikategorikan positif dan skor keterampilan proses sains diperoleh 85.00% dikategorikan sangat tinggi.
{"title":"Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika Berbasis Keterampilan Proses Sains","authors":"Ela Syahratul Mufidah, Rahmawati Rahmawati, Edy Kurniawan","doi":"10.31605/saintifik.v9i2.465","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v9i2.465","url":null,"abstract":"Fisika merupakan pembelajaran yang bersifat abstrak dan mengharapkan peserta didik mampu berpikir kritis dan mempraktikkan proses sains dalam pemahaman konsepnya. Sedang observasi awal pada perangkat pembelajaran, khususnya modul pembelajaran belum mengakomodasi keterampilan proses sains peserta didik dalam belajar fisika. Oleh karena itu, peneliti mengembangkan modul pembelajaran fisika berbasis keterampilan proses sains. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development). Prosedur penelitian terdiri dari tahap pendefenisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Subjek dalam penelitian ini yakni tenaga ahli sebagai validator modul, guru mata pelajaran fisika, dan peserta didik SMA Negeri14 Gowa kelas X MIPA 1 sebanyak 36 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran fisika berbasis keterampilan proses sains menggunakan 4 indikator yaitu melakukan pengamatan, mengelompokkan, meprediksi, dan mengkomunikasikan. Hasil penilaian validator terhadap modul diperoleh 0,98% dengan kategori baik, dan efektifitas modul dari angket respon guru diperoleh 80,00% dikategorikan positif, angket respon siswa diperoleh 71,93% dikategorikan positif dan skor keterampilan proses sains diperoleh 85.00% dikategorikan sangat tinggi.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135314520","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-31DOI: 10.31605/saintifik.v9i2.464
Jirana Jirana, Nur Amaliah, Mesra Damayanti
Adanya berbagai permasalahan di dunia hingga merambah ke Negara Indonesia memberikan pengaruh besar terhadap semua bidang, salah satunya pengaruh terhadap bidang pendidikan. Permasalahan yang terjadi menuntut para guru untuk memadukan pembelajaran konvensional dengan pembelajaran berbasis digital bahkan secara total beralih ke pembelajaran berbasis digital. Selain itu pembelajaran digital juga menyebabkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik. Pentingnya guru dalam berinovasi diharapkan dapat mengatasi beberapa permasalahan dan beralihnya dunia ke era yang lebih modern dan yang berbasis IT. Hal ini bertujuan agar siswa tetap memiliki semangat belajar serta kemampuan menyesuaikan pembelajaran secara berkelanjutan. Para guru perlu untuk melakukan identifikasi mengenai hal-hal yang dianggap perlu diupayakan untuk mengembangkan pembelajaran agar pembelajaran menjadi bermakna. Guru dapat mengidentifikasi hal-hal yang perlu diperbaiki, dipenuhi dan ditingkatkan sehingga mutu pendidikan tetap terarah di tengah beberapa permasalahan yang bersifat mendunia. Tujuan dan target sasaran dalam penelitian ini yaitu guru di tingkat menengah di Kabupaten Majene. Penelitian akan melihat kesiapan dan inovasi pembelajaran yang telah dilakukan dan terencana di era digital seperti sekarang ini untuk memperbaiki pelaksanaan pembelajaran selanjutnya. Kegiatan yangakan dilakukan meliputi: (1) melakukan FGD terhadap beberapa guru sekolah menengah yang ada di Kabupaten Majene (perwakilan tiap sekolah); (2) melakukan wawancara (interview) lanjutan setelah FGD guna memperdalam informasi yang dianggap penting; (3) melakukan dokumentasi terhadap data-data nilai kognitif/afektif/psikomotorik siswa. Adapun data-data yang akan dikumpulkan terkait beberapa aspek diantaranya: permasalahan yang dihadapi guru selama proses pembelajaran terkait metode pembelajaran dan penilaian dalam proses pembelajaran. Penelitian ini penting dilakukan mengingat penerapan pembelajaran di Era Digital yang semakin menuntut para pendidik untuk memadukan pembelajaran konvensional dengan dengan pembelajaran modern yang lebih banyak menggunakan IT. Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bagi pendidik untuk dapat menyelesaikan berbagai kemungkinan permasalahan yang ditemukan selama proses pembelajaran terkait semakin tidak menentunya kondisi dunia sekarang ini.
{"title":"Analisis Kesiapan dan Inovasi Penbelajaran dalam Menghadapi Era Digital: Exploratory Study Guru di Kabupaten Majene","authors":"Jirana Jirana, Nur Amaliah, Mesra Damayanti","doi":"10.31605/saintifik.v9i2.464","DOIUrl":"https://doi.org/10.31605/saintifik.v9i2.464","url":null,"abstract":"Adanya berbagai permasalahan di dunia hingga merambah ke Negara Indonesia memberikan pengaruh besar terhadap semua bidang, salah satunya pengaruh terhadap bidang pendidikan. Permasalahan yang terjadi menuntut para guru untuk memadukan pembelajaran konvensional dengan pembelajaran berbasis digital bahkan secara total beralih ke pembelajaran berbasis digital. Selain itu pembelajaran digital juga menyebabkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik. Pentingnya guru dalam berinovasi diharapkan dapat mengatasi beberapa permasalahan dan beralihnya dunia ke era yang lebih modern dan yang berbasis IT. Hal ini bertujuan agar siswa tetap memiliki semangat belajar serta kemampuan menyesuaikan pembelajaran secara berkelanjutan. Para guru perlu untuk melakukan identifikasi mengenai hal-hal yang dianggap perlu diupayakan untuk mengembangkan pembelajaran agar pembelajaran menjadi bermakna. Guru dapat mengidentifikasi hal-hal yang perlu diperbaiki, dipenuhi dan ditingkatkan sehingga mutu pendidikan tetap terarah di tengah beberapa permasalahan yang bersifat mendunia. Tujuan dan target sasaran dalam penelitian ini yaitu guru di tingkat menengah di Kabupaten Majene. Penelitian akan melihat kesiapan dan inovasi pembelajaran yang telah dilakukan dan terencana di era digital seperti sekarang ini untuk memperbaiki pelaksanaan pembelajaran selanjutnya. Kegiatan yangakan dilakukan meliputi: (1) melakukan FGD terhadap beberapa guru sekolah menengah yang ada di Kabupaten Majene (perwakilan tiap sekolah); (2) melakukan wawancara (interview) lanjutan setelah FGD guna memperdalam informasi yang dianggap penting; (3) melakukan dokumentasi terhadap data-data nilai kognitif/afektif/psikomotorik siswa. Adapun data-data yang akan dikumpulkan terkait beberapa aspek diantaranya: permasalahan yang dihadapi guru selama proses pembelajaran terkait metode pembelajaran dan penilaian dalam proses pembelajaran. Penelitian ini penting dilakukan mengingat penerapan pembelajaran di Era Digital yang semakin menuntut para pendidik untuk memadukan pembelajaran konvensional dengan dengan pembelajaran modern yang lebih banyak menggunakan IT. Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bagi pendidik untuk dapat menyelesaikan berbagai kemungkinan permasalahan yang ditemukan selama proses pembelajaran terkait semakin tidak menentunya kondisi dunia sekarang ini.","PeriodicalId":487045,"journal":{"name":"Saintifik","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135314303","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}