Dian Arsitas, M. Nurdin, Masrianih Masrianih, Abdul Hakim Laenggeng
Kadar lemak merupakan suatu molekul yang terdiri atas oksigen, hidrogen, karbon dan terkadang terdapat nitrogen serta fosforus. Lemak tidak mudah larut dalam air, untuk dapat melarutkan lemak dibutuhkan pelarut khusus lemak seperti Cholorofom. Tujuan penelitian ini untuk menentukan kadar lemak ikan nila (Oreochromis niloticus) yang berasal dari Danau Lindu serta pemanfaatannya sebagai sumber pembelajaran berupa penuntun praktikum. Penelitian telah dilakukan dari bulan Juli 2021 sampai Agustus 2021. Metode yang digunakan adalah eksperimen. Hasil penelitian di danau lindu dilakukan dengan menggunakan pengukuran parameter lingkungan,pada tiga tempat yang berbeda yaitu suhu(°C) 26.9 °C, salinitas 24%˳, Ph 6.5, DO (Mg/L) 4.4 Mg/. Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan di Laboratorium menunjukkan ikan nila U1 kadar lemaknya 1.436 %, ikan nila U2 kadar lemaknya 1.880 %, ikan nila U3 kadar lemaknya 1.295%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kadar lemak yang didapatkan tergolong dalam kadar lemak rendah. Implementasi kajian penelitian ini yang disusun dalam bentuk penuntun praktikum layak dijadikan sebagai sumber pembelajaran.
{"title":"KADAR LEMAK IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DI DANAU LINDU SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN","authors":"Dian Arsitas, M. Nurdin, Masrianih Masrianih, Abdul Hakim Laenggeng","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1756","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1756","url":null,"abstract":"Kadar lemak merupakan suatu molekul yang terdiri atas oksigen, hidrogen, karbon dan terkadang terdapat nitrogen serta fosforus. Lemak tidak mudah larut dalam air, untuk dapat melarutkan lemak dibutuhkan pelarut khusus lemak seperti Cholorofom. Tujuan penelitian ini untuk menentukan kadar lemak ikan nila (Oreochromis niloticus) yang berasal dari Danau Lindu serta pemanfaatannya sebagai sumber pembelajaran berupa penuntun praktikum. Penelitian telah dilakukan dari bulan Juli 2021 sampai Agustus 2021. Metode yang digunakan adalah eksperimen. Hasil penelitian di danau lindu dilakukan dengan menggunakan pengukuran parameter lingkungan,pada tiga tempat yang berbeda yaitu suhu(°C) 26.9 °C, salinitas 24%˳, Ph 6.5, DO (Mg/L) 4.4 Mg/. Sedangkan hasil penelitian yang dilakukan di Laboratorium menunjukkan ikan nila U1 kadar lemaknya 1.436 %, ikan nila U2 kadar lemaknya 1.880 %, ikan nila U3 kadar lemaknya 1.295%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kadar lemak yang didapatkan tergolong dalam kadar lemak rendah. Implementasi kajian penelitian ini yang disusun dalam bentuk penuntun praktikum layak dijadikan sebagai sumber pembelajaran.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116832000","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurul Azimah, B. Bustamin, M. Nurdin, Syech Zainal
Penelitian ini bertujuan untuk 1) Untuk menggambarkan keanekaragaman jenis makrozoobentos di Perairan Pusat Laut Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala 2) Untuk menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran dalam bentuk buku saku. Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif kuantitatif dengan tehnik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Indeks keanekaragaman jenis dihitung menggunakan rumus Shannon-Winner. Jenis Makrozoobentos yang ditemukan sebanyak 28 spesies yang terbagi atas 5 Class, 10 Ordo, 19 Family, 20 Genus dan 28 Spesies diantaranya yaitu Protoreaster multisipinus, Astropecten polycanthus, Ophiutrix janualis, Ophiutrix neredina, Macrobachium rosenbergii, Harpiosquilla raphidae, Odontodactylus scyllarus, Charybids helleri, Hemigrapsus sanguineus, Phymodius ungulates, Cerithium coralium, cerithium echinatum, Cerithium lividulum, Cerithium rostratum, Euplica festiva, Faunus ater, Tenguella granulate, Nassarius papillosus, Nassarius arcularia, Oximeris dimidiate, Epitonium clathrum, Tritia reticulate, Nerita albicilla, Nerita plicata, Nerita versicolor, Clithon ovalaniense, dan Turbo marmoratus. Indeks keanekaragaman jenis makrozoobentos di Perairan Pusat Laut Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala secara umum 3,17 atau H’ tergolong tinggi, sedangkan hasil penelitian yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran berupa buku saku. Penilaian media oleh ahli isi sebesar 82 %, ahli desain 80%, dan ahli media sebesar 81,4 %, Validasi dari Kelompok Mahasiswa sebesar 82,25%. Dengan rata-rata yang diperoleh sebesar 81,41%. Media dalam bentuk saku dinyatakan sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran.
{"title":"Keanekaragaman Makrozoobentos Di Perairan Pusat Laut Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala Serta Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran","authors":"Nurul Azimah, B. Bustamin, M. Nurdin, Syech Zainal","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1735","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1735","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk 1) Untuk menggambarkan keanekaragaman jenis makrozoobentos di Perairan Pusat Laut Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala 2) Untuk menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran dalam bentuk buku saku. Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif kuantitatif dengan tehnik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Indeks keanekaragaman jenis dihitung menggunakan rumus Shannon-Winner. Jenis Makrozoobentos yang ditemukan sebanyak 28 spesies yang terbagi atas 5 Class, 10 Ordo, 19 Family, 20 Genus dan 28 Spesies diantaranya yaitu Protoreaster multisipinus, Astropecten polycanthus, Ophiutrix janualis, Ophiutrix neredina, Macrobachium rosenbergii, Harpiosquilla raphidae, Odontodactylus scyllarus, Charybids helleri, Hemigrapsus sanguineus, Phymodius ungulates, Cerithium coralium, cerithium echinatum, Cerithium lividulum, Cerithium rostratum, Euplica festiva, Faunus ater, Tenguella granulate, Nassarius papillosus, Nassarius arcularia, Oximeris dimidiate, Epitonium clathrum, Tritia reticulate, Nerita albicilla, Nerita plicata, Nerita versicolor, Clithon ovalaniense, dan Turbo marmoratus. Indeks keanekaragaman jenis makrozoobentos di Perairan Pusat Laut Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala secara umum 3,17 atau H’ tergolong tinggi, sedangkan hasil penelitian yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran berupa buku saku. Penilaian media oleh ahli isi sebesar 82 %, ahli desain 80%, dan ahli media sebesar 81,4 %, Validasi dari Kelompok Mahasiswa sebesar 82,25%. Dengan rata-rata yang diperoleh sebesar 81,41%. Media dalam bentuk saku dinyatakan sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"111 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132442178","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Andi Nadila, G. Shamdas, L. Alibasyah, Masrianih Masrianih
Kotoran ayam merupakan limbah buangan yang dapat digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Tujuan Penelitian ini untuk menentukan pengaruh dosis pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat, memperoleh dosis pupuk kandang ayam optimal untuk pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat, dan menghasilkan media pembelajaran berupa modul pembelajaran flipbook. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen rancangan acak lengkah (RAL). Dalam penelitian ini ada 5 perlakuan pupuk kandang ayam P0 (tanpa pupuk), P1 (480 g), P2 (640 g), P3 (800 g) dan P+ (NPK 3,6 g kontrol Positif) dengan 3 kali ulangan. Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, luas daun dan berat basah yang diukur pada10 HST, 20 HST, dan 30 HST. Analisis data menggunakan analisis varian (ANOVA) dengan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi ≥ 0,05 pada taraf 5% pada semua waktu pengamatan dan pada semua parameter pertumbuhan dan hasil yang diamati. Hasil yang diperoleh dapat menjawab hipotesis bahwa tidak terdapat pengaruh dari pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat. Implementasi kajian penelitian ini dalam bentuk modul pembelajaran elektronik flipbook dengan kriteria sangat layak dijadikan sebagai media pembelajaran.
{"title":"Pengaruh Dosis Pupuk Kandang Ayam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir.) dan Pemanfaatannya sebagai Media Pembelajaran","authors":"Andi Nadila, G. Shamdas, L. Alibasyah, Masrianih Masrianih","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1738","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1738","url":null,"abstract":"Kotoran ayam merupakan limbah buangan yang dapat digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Tujuan Penelitian ini untuk menentukan pengaruh dosis pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat, memperoleh dosis pupuk kandang ayam optimal untuk pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat, dan menghasilkan media pembelajaran berupa modul pembelajaran flipbook. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen rancangan acak lengkah (RAL). Dalam penelitian ini ada 5 perlakuan pupuk kandang ayam P0 (tanpa pupuk), P1 (480 g), P2 (640 g), P3 (800 g) dan P+ (NPK 3,6 g kontrol Positif) dengan 3 kali ulangan. Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, luas daun dan berat basah yang diukur pada10 HST, 20 HST, dan 30 HST. Analisis data menggunakan analisis varian (ANOVA) dengan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi ≥ 0,05 pada taraf 5% pada semua waktu pengamatan dan pada semua parameter pertumbuhan dan hasil yang diamati. Hasil yang diperoleh dapat menjawab hipotesis bahwa tidak terdapat pengaruh dari pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kangkung darat. Implementasi kajian penelitian ini dalam bentuk modul pembelajaran elektronik flipbook dengan kriteria sangat layak dijadikan sebagai media pembelajaran.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"106 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128132792","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Suchin Ramadhan, Achmad Ramadhan, Abdul Hakim Laenggeng, I. N. Kundera
Daun pare dan kunyit mengandung seyawa-seyawa kimia seperti flavonoid dan kurkumin yang berperan sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemberian kombinasi ekstrak daun pare (Momordica charantia L.) dan kunyit (Curcuma longa) terhadap penurunan kadar kreatinin darah tikus (Rattus norvegicus) yang diinduksi dengan karbon tetraklorida (CCl4) dan pemanfaatan nya sebagai media pembelajaran. Penelitian menggunakan eksperimen laboratorium dengan pola rancangan acak lengkap (RAL). Sebanyak 18 ekor tikus jantan diberi perlakuan. Kelompok (Kn) merupakan kelompok tanpa perlakuan, (K-) hanya diinduksi CCl4 secara per oral, (P1) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 10%, (P2) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 20%, (P3) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 40%, dan (P4) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 80%. Data dianalisis dengan ANAVA menggunakan program STAT-27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit terhadap penurunan kadar kreatinin pada tikus. Konsentrasi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit yang optimal menurunkan kadar kreatinin pada tikus yang diinduksi CCl4 yaitu pada konsentrasi 80%. Dan hasil penelitian ini layak digunakan sebagai media pembelajaran dalam bentuk poster.
{"title":"Pengaruh Kombinasi Ekstrak Daun Pare (Momordica charantia L.) dan Kunyit (Curcuma longa) Terhadap Kadar Kreatinin Pada Tikus (Rattus norvegicus) yang Diinduksi CCl4","authors":"Suchin Ramadhan, Achmad Ramadhan, Abdul Hakim Laenggeng, I. N. Kundera","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1733","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1733","url":null,"abstract":"Daun pare dan kunyit mengandung seyawa-seyawa kimia seperti flavonoid dan kurkumin yang berperan sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemberian kombinasi ekstrak daun pare (Momordica charantia L.) dan kunyit (Curcuma longa) terhadap penurunan kadar kreatinin darah tikus (Rattus norvegicus) yang diinduksi dengan karbon tetraklorida (CCl4) dan pemanfaatan nya sebagai media pembelajaran. Penelitian menggunakan eksperimen laboratorium dengan pola rancangan acak lengkap (RAL). Sebanyak 18 ekor tikus jantan diberi perlakuan. Kelompok (Kn) merupakan kelompok tanpa perlakuan, (K-) hanya diinduksi CCl4 secara per oral, (P1) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 10%, (P2) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 20%, (P3) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 40%, dan (P4) diberi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit konsentrasi 80%. Data dianalisis dengan ANAVA menggunakan program STAT-27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit terhadap penurunan kadar kreatinin pada tikus. Konsentrasi kombinasi ekstrak daun pare dan kunyit yang optimal menurunkan kadar kreatinin pada tikus yang diinduksi CCl4 yaitu pada konsentrasi 80%. Dan hasil penelitian ini layak digunakan sebagai media pembelajaran dalam bentuk poster.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124718097","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Halmayana Halmayana, Mursito S. Bialangi, L. Alibasyah, Amiruddin Kasim
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui keanekaragaman jenis tanaman obat tradisional yang terdapat di Desa Bangkir Kecamatan Dampal Selatan dan Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran. (2) Mengetahui jenis-jenis tanaman obat tradisional apa sajakah yang digunakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. (3) Mengembangkan hasil penelitian jenis-jenis tanaman obat sebagai media pembelajaran dan untuk menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran dalam bentuk poster. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode purposive sampling. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan metode jelajah dan koleksi bebas. Hasil penelitian yang dilakukan di Desa Bangkir keseluruhan tergolong kategori sedang. Hal ini dilihat dari hasil nilai keanekaragaman berkisar dari 2,081-2,932. Dengan nilai rata-rata dari 3 lokasi penelitian yaitu 1,084 diketahui bahwa keanekaragaman tanaman sedang.
{"title":"Keanekaragaman Tanaman Obat Tradisional Di Desa Bangkir Kecamatan Dampal Selatan Kabupaten Toli-Toli Dan Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran","authors":"Halmayana Halmayana, Mursito S. Bialangi, L. Alibasyah, Amiruddin Kasim","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1741","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1741","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui keanekaragaman jenis tanaman obat tradisional yang terdapat di Desa Bangkir Kecamatan Dampal Selatan dan Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran. (2) Mengetahui jenis-jenis tanaman obat tradisional apa sajakah yang digunakan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. (3) Mengembangkan hasil penelitian jenis-jenis tanaman obat sebagai media pembelajaran dan untuk menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran dalam bentuk poster. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode purposive sampling. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan metode jelajah dan koleksi bebas. Hasil penelitian yang dilakukan di Desa Bangkir keseluruhan tergolong kategori sedang. Hal ini dilihat dari hasil nilai keanekaragaman berkisar dari 2,081-2,932. Dengan nilai rata-rata dari 3 lokasi penelitian yaitu 1,084 diketahui bahwa keanekaragaman tanaman sedang.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127871739","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
D. Amalia, M. Nurdin, Abdul Hakim Laenggeng, Masrianih Masrianih
Penelitian ini bertujuan untuk Menentukan kandungan serat dari ampas tahu dan menjadikan hasil penelitian kandungan serat ampas tahu sebagai media belajar dalam bentuk poster. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode gravimetri. Hasil penelitian kadar serat ampas tahu dengan 3 kali ulangan yaitu pada U1= 34,65% , U2= 40,42% dan U3= 34,16%. Sehingga memperoleh nilai rata – rata 36,41%. Berdasarkan pedoman gizi seimbang oleh kemenkes RI, rata – rata orang dewasa Indonesia membutuhkan 25 – 30 gram serat per hari, oleh karena itu kadar serat ampas tahu layak dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan serat tubuh per hari. Hasil uji validasi poster oleh tim ahli isi, ahli desain, ahli media dan 25 mahasiswa diperoleh nilai persentase kelayakan sebesar 79,97% sehingga media ini layak digunakan sebagai media belajar dalam bentuk poster.
{"title":"KANDUNGAN SERAT AMPAS TAHU DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI MEDIA BELAJAR","authors":"D. Amalia, M. Nurdin, Abdul Hakim Laenggeng, Masrianih Masrianih","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1737","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1737","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk Menentukan kandungan serat dari ampas tahu dan menjadikan hasil penelitian kandungan serat ampas tahu sebagai media belajar dalam bentuk poster. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode gravimetri. Hasil penelitian kadar serat ampas tahu dengan 3 kali ulangan yaitu pada U1= 34,65% , U2= 40,42% dan U3= 34,16%. Sehingga memperoleh nilai rata – rata 36,41%. Berdasarkan pedoman gizi seimbang oleh kemenkes RI, rata – rata orang dewasa Indonesia membutuhkan 25 – 30 gram serat per hari, oleh karena itu kadar serat ampas tahu layak dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan serat tubuh per hari. Hasil uji validasi poster oleh tim ahli isi, ahli desain, ahli media dan 25 mahasiswa diperoleh nilai persentase kelayakan sebesar 79,97% sehingga media ini layak digunakan sebagai media belajar dalam bentuk poster.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124597661","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nur Fahmi Safrianti, L. Alibasyah, Lilies Lilies, Mohammad Jamhari
Motivasi adalah salah satu hal yang berpengaruh pada aktivitas pembelajaran siswa. Tanpa motivasi, proses pembelajaran akan sulit mencapai hasil yang optimal. MTs Alkhairaat Palapi merupakan salah satu Madrasah Tsanawiyah yang berada di Jalan Trans Sulawesi Desa Palapi, Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong dengan jumlah ruang kelas 7 dan pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan November 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA Biologi kelas IX MTs Alkhairaat Palapi. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Tehnik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Data yang dikumpulkan selanjutnya dianalisis dengan teknik presentase, sedangkan untuk menguji hipotesis menggunakan rumus korelasi Product moment. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IX yang berjumlah 50 orang siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 50 siswa kelas IX MTs Alkhairaat Palapi ada 49 orang siswa atau 98% yang memiliki motivasi belajar tinggi dan 1 orang siswa atau 2% yang memiliki motivasi sedang. Berdasarkan analisis inferensial, diperoleh rhitung yaitu 0,167 jika nilai rhitung ini di konsultasikan ke rtabel dengan jumlah sampel penelitian 50 dan taraf kepercayaan 5%, maka diperoleh nilai rtabel yaitu 0,279. Sehingga rhitung < rtabel atau 0,167 < 0,279 berdasarkan kelaziman data penelitian kuantitatif, jika rhitung < rtabel maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ha yang diajukan dalam penelitian ini ditolak, dan Ho diterima atau dapat dikatakan bahwa tidak ada hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa MTs Alkhairaat Palapi.
{"title":"Hubungan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Biologi Kelas IX MTS Alkhairaat Palapi","authors":"Nur Fahmi Safrianti, L. Alibasyah, Lilies Lilies, Mohammad Jamhari","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1734","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1734","url":null,"abstract":"Motivasi adalah salah satu hal yang berpengaruh pada aktivitas pembelajaran siswa. Tanpa motivasi, proses pembelajaran akan sulit mencapai hasil yang optimal. MTs Alkhairaat Palapi merupakan salah satu Madrasah Tsanawiyah yang berada di Jalan Trans Sulawesi Desa Palapi, Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong dengan jumlah ruang kelas 7 dan pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan November 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA Biologi kelas IX MTs Alkhairaat Palapi. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Tehnik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Data yang dikumpulkan selanjutnya dianalisis dengan teknik presentase, sedangkan untuk menguji hipotesis menggunakan rumus korelasi Product moment. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IX yang berjumlah 50 orang siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 50 siswa kelas IX MTs Alkhairaat Palapi ada 49 orang siswa atau 98% yang memiliki motivasi belajar tinggi dan 1 orang siswa atau 2% yang memiliki motivasi sedang. Berdasarkan analisis inferensial, diperoleh rhitung yaitu 0,167 jika nilai rhitung ini di konsultasikan ke rtabel dengan jumlah sampel penelitian 50 dan taraf kepercayaan 5%, maka diperoleh nilai rtabel yaitu 0,279. Sehingga rhitung < rtabel atau 0,167 < 0,279 berdasarkan kelaziman data penelitian kuantitatif, jika rhitung < rtabel maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ha yang diajukan dalam penelitian ini ditolak, dan Ho diterima atau dapat dikatakan bahwa tidak ada hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa MTs Alkhairaat Palapi.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"157 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132296843","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adianingsih Adianingsih, Mursito S. Bialangi, Mohammad Jamhari, Amran Rede
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk menjelaskan pemanfaatan Youtube dan WhatsApp sebagai media ajar siswa tentang biologi kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu pada masa pandemi Covid-19. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Instrumen pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini merupakan jenis kuosiner (angket). Untuk menguji hipotesis yang ada digunakan ujiT (One Sampel t-Test). Hasil analisis data dengan Uji t didapatkan nilai signifikan sebesar 0,00 < 0,05 maka dapat dikatakanbahwa siswa kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu berminat belajar tentang biologi dengan menggunakan Youtube dan WhatsApp pada masa pandemi Covid-19. Antara media online Youtube dan WhatsApp media online yang paling diminat siswa saat belajar tentang biologi kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu pada masa pandemi Covid-19 adalah media online Youtube.
{"title":"Pemanfaatan Youtube Dan Whatsapp Sebagai Media Ajar Siswa Tentang Biologi Kelas Xii Ipa 2 SMA Negeri 8 Palu Pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Adianingsih Adianingsih, Mursito S. Bialangi, Mohammad Jamhari, Amran Rede","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1736","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1736","url":null,"abstract":"Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk menjelaskan pemanfaatan Youtube dan WhatsApp sebagai media ajar siswa tentang biologi kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu pada masa pandemi Covid-19. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Instrumen pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini merupakan jenis kuosiner (angket). Untuk menguji hipotesis yang ada digunakan ujiT (One Sampel t-Test). Hasil analisis data dengan Uji t didapatkan nilai signifikan sebesar 0,00 < 0,05 maka dapat dikatakanbahwa siswa kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu berminat belajar tentang biologi dengan menggunakan Youtube dan WhatsApp pada masa pandemi Covid-19. Antara media online Youtube dan WhatsApp media online yang paling diminat siswa saat belajar tentang biologi kelas XII IPA 2 SMA Negeri 8 Palu pada masa pandemi Covid-19 adalah media online Youtube.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129547889","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Moh Tri Ramadhan, Dewi Tureni, Mohammad Jamhari, B. Bustamin
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kasimbar, dengan tujuan untuk menejelaskan efektivitas pembelajaran online pada masa pandemi covid-19 terhadap hasil belajar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah semua siswa-siswi SMA Negeri 1 Kasimbar kelas XI IPA sebanyak 120 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 siswa dengan pengambilan secara acak yang ditentutkan dengan teknik quota sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kuesioner. Hasil dari efektivitas pembelajaran online siswa dilihat dari 5 indikator memperoleh rata-rata yaitu. 1) kualitas pembelajaran memperoleh presentase 72,39%. 2) kesesuaian tingkat pembelajaran memperoleh presentase sebesar 74,72%. 3) insentif memperoleh hasil 73,46%. 4) waktu memperoleh presentase sebesar 67,95%. 5) fasilitas pembelajaran memperoleh presentase sebesar 67,09%. Efektivitas pembelajaran online terhadap hasil belajar siswa SMA Negeri 1 Kasimbar dari 5 indikator tersebut memiliki rata rata presentase 71, 12% dengan kategori cukup efektif.
这项研究是在SMA Negeri 1 Kasimbar进行的,目的是解释covid-19大流行期间在线学习对学习结果的有效性。这种研究是描述性的研究。这项研究的人口包括SMA Negeri 1 Kasimbar初二班的120名学生。本研究的样本由30名学生组成,他们接受了采样技术的随机采样。数据收集技术采用问卷调查问卷。学生在线学习成效的结果是由5个平均指标来衡量的。1)学习质量为72.39%。2)学习水平适配获得74.72%的百分比。3)奖励结果为73.46%。4)获得67.95%的百分比。5)学习设施获得67.09%的百分比。这五种指标中,在线学习对国高中生学习成绩的有效性分别为71.12%。
{"title":"Efektivitas Pembelajaran Online Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Covid-19 Di SMA Negeri 1 Kasimbar","authors":"Moh Tri Ramadhan, Dewi Tureni, Mohammad Jamhari, B. Bustamin","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1739","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1739","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kasimbar, dengan tujuan untuk menejelaskan efektivitas pembelajaran online pada masa pandemi covid-19 terhadap hasil belajar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah semua siswa-siswi SMA Negeri 1 Kasimbar kelas XI IPA sebanyak 120 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 siswa dengan pengambilan secara acak yang ditentutkan dengan teknik quota sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kuesioner. Hasil dari efektivitas pembelajaran online siswa dilihat dari 5 indikator memperoleh rata-rata yaitu. 1) kualitas pembelajaran memperoleh presentase 72,39%. 2) kesesuaian tingkat pembelajaran memperoleh presentase sebesar 74,72%. 3) insentif memperoleh hasil 73,46%. 4) waktu memperoleh presentase sebesar 67,95%. 5) fasilitas pembelajaran memperoleh presentase sebesar 67,09%. Efektivitas pembelajaran online terhadap hasil belajar siswa SMA Negeri 1 Kasimbar dari 5 indikator tersebut memiliki rata rata presentase 71, 12% dengan kategori cukup efektif.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"25 2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121329819","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Annisa Annisa, Abdul Hakim Laenggeng, L. Alibasyah, Lilies Lilies
Tempe kedelai rumput laut merupakan olahan produk yang berbahan dasar kedelai dan rumput laut yang difermentasi menggunakan Rhizopus oligoporus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan protein terbaik pada tempe kedelai rumput laut berdasarkan waktu fermentasi dengan konsentrasi dan menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu eksperimen laboratorium, dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu konsentrasi kedelai dengan rumput laut dan lama waktu fermentasi. Data dianalisis menggunakan anava kemudian dilanjutkan dengan uji duncan. Uji kandungan protein menggunakan metode spektrofotometri. Hasil Penelitian ini menunjukkan rata-rata kandungan protein yaitu pada sampel bahan 100g. Lama fermentasi 34 jam diperoleh nilai rata-rata yaitu 100%= 13,313%, 80:20= 11,386%, 70:30= 10,592%, 60:40= 9,554%. Lama fermentasi 44 jam 100%= 15,598%, 80:20= 14,648%, 70:30= 13,267% 60:40= 12,093%. Lama fermentasi 54 jam 100%= 21,440%, 80:20= 18,751%, 70:30= 16,634%, 60:40 = 15,564%. Hasil penelitian yang telah dilakukan kandungan protein terbaik yaitu pada fermentasi 54 jam konsentrasi 80:20 dan kandungan protein yang terendah pada fermentasi 34 jam dengan konsentrasi 60:40. Selanjutnya berdasarkan uji validasi yang diujikan olehh tim ahli isi, ahli desain, ahli media dan 20 mahasiswa, hasil penelitian ini layak digunakan sebagai bahan ajar dalam bentuk modul praktikum dengan persentase kelayakan 80,8%.
{"title":"EFEK LAMA FERMENTASI TEMPE KEDELAI (Glycine max L.) RUMPUT LAUT TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN AJAR","authors":"Annisa Annisa, Abdul Hakim Laenggeng, L. Alibasyah, Lilies Lilies","doi":"10.22487/jbse.v9i2.1742","DOIUrl":"https://doi.org/10.22487/jbse.v9i2.1742","url":null,"abstract":"Tempe kedelai rumput laut merupakan olahan produk yang berbahan dasar kedelai dan rumput laut yang difermentasi menggunakan Rhizopus oligoporus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan protein terbaik pada tempe kedelai rumput laut berdasarkan waktu fermentasi dengan konsentrasi dan menjadikan hasil penelitian sebagai media pembelajaran. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu eksperimen laboratorium, dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu konsentrasi kedelai dengan rumput laut dan lama waktu fermentasi. Data dianalisis menggunakan anava kemudian dilanjutkan dengan uji duncan. Uji kandungan protein menggunakan metode spektrofotometri. Hasil Penelitian ini menunjukkan rata-rata kandungan protein yaitu pada sampel bahan 100g. Lama fermentasi 34 jam diperoleh nilai rata-rata yaitu 100%= 13,313%, 80:20= 11,386%, 70:30= 10,592%, 60:40= 9,554%. Lama fermentasi 44 jam 100%= 15,598%, 80:20= 14,648%, 70:30= 13,267% 60:40= 12,093%. Lama fermentasi 54 jam 100%= 21,440%, 80:20= 18,751%, 70:30= 16,634%, 60:40 = 15,564%. Hasil penelitian yang telah dilakukan kandungan protein terbaik yaitu pada fermentasi 54 jam konsentrasi 80:20 dan kandungan protein yang terendah pada fermentasi 34 jam dengan konsentrasi 60:40. Selanjutnya berdasarkan uji validasi yang diujikan olehh tim ahli isi, ahli desain, ahli media dan 20 mahasiswa, hasil penelitian ini layak digunakan sebagai bahan ajar dalam bentuk modul praktikum dengan persentase kelayakan 80,8%.","PeriodicalId":119281,"journal":{"name":"Journal of Biology Science and Education","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130519916","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}