Pub Date : 2019-07-01DOI: 10.21154/tsaqofiya.v1i1.9
Masykur Affandi, Jamaluddin Shiddiq
Studi ini bertujuan untuk mengetahui 1) bagaimana model penyajian materi dari buku “Ta’lim al-Lughah al-’Arabiyyah” karya M. Ilyas, dan 2) bagaiman model repetisi dalam buku tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis library research dan content anaylsis. Hasil dari penelitian ini adalah (1) bahwa penyajian materi dalam buku "Ta’lim al-Lughah al-’Arabiyyah" kepada siswa kelas enam di sekolah Muta’allimiin Tambakberas Jombang ditulis oleh Mohamed Ilyas dilihat sangat baik dengan adanya pengantar penerbit, penulis buku, daftar isi, dan semua aspek yang harus ada menurut Maki dalam penyajian Materi. Bahkan ada beberapa aspek penyajian artikel yang belum terpenuhi, seperti panduan, daftar pustaka, dan daftar istilah. (2) Di bidang review, aspek dalam ini bisa dianggap baik. bahkan, namun ada beberapa yang harus dievaluasi ulang di mana itu belum ada, seperti riwayat penulis, moto, nyanyian, dan sebagainya. Maka, alangkah Lebih baiknya bila ditambah dengan variasi latihan dan pelajaran tambahan
{"title":"دراسة تحليلية عن كتاب تعليم اللغة العربية لطلاب الصفّ السادس بمدرسة المعلمين والمعلمات تمباكبراس جومبانج ألفه محمد إلياس","authors":"Masykur Affandi, Jamaluddin Shiddiq","doi":"10.21154/tsaqofiya.v1i1.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.21154/tsaqofiya.v1i1.9","url":null,"abstract":"Studi ini bertujuan untuk mengetahui 1) bagaimana model penyajian materi dari buku “Ta’lim al-Lughah al-’Arabiyyah” karya M. Ilyas, dan 2) bagaiman model repetisi dalam buku tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis library research dan content anaylsis. Hasil dari penelitian ini adalah (1) bahwa penyajian materi dalam buku \"Ta’lim al-Lughah al-’Arabiyyah\" kepada siswa kelas enam di sekolah Muta’allimiin Tambakberas Jombang ditulis oleh Mohamed Ilyas dilihat sangat baik dengan adanya pengantar penerbit, penulis buku, daftar isi, dan semua aspek yang harus ada menurut Maki dalam penyajian Materi. Bahkan ada beberapa aspek penyajian artikel yang belum terpenuhi, seperti panduan, daftar pustaka, dan daftar istilah. (2) Di bidang review, aspek dalam ini bisa dianggap baik. bahkan, namun ada beberapa yang harus dievaluasi ulang di mana itu belum ada, seperti riwayat penulis, moto, nyanyian, dan sebagainya. Maka, alangkah Lebih baiknya bila ditambah dengan variasi latihan dan pelajaran tambahan","PeriodicalId":135575,"journal":{"name":"TSAQOFIYA : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116339666","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-01DOI: 10.21154/tsaqofiya.v1i1.7
Agus Setiawan, Yusti Dwi Nurwendah, Intan Annisaul Mahera
Penelitian ini mengungkapkan tentang gangguan berbahasa yang merupakan salah satu jenis kelainan atau gangguan dalam komunikasi dengan indikasi penderita mengalami kesulitan atau hambatan dalam proses simbolisasi. Gangguan berbahasa yang dimaksud dalam penelitian ini difokuskan pada penyandang tunagrahita (downsyndrome) di Sekolah Luar Biasa Ponorogo dengan subyek penelitian kelas 3 tingkat sekolah dasar. Penelitian ini berfungsi untuk mengungkapkan jenis gangguan berbahasa yang dialami, perkembangan dan penggunaan bahasa, serta upaya atau metode yang digunakan guru dalam proses pembelajarannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini antara lain observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dengan 4 tahapan, pra lapangan, pekerjaan lapangan, analisis data, dan penulisan laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam satu kelas seluruhnya adalah penyandang tungrahita dengan level yang berbeda- beda. Pengembangan yang difokuskan adalah pengembangan kognitif, bahasa, dan kemampuan sosial, dengan menggunakan metode yang bervariasi, sesuai dengan kebutuhan tiap individu
{"title":"GANGGUAN BERBAHASA PADA PENYANDANG TUNAGRAHITA/ DOWNSYNDROME (STUDI ANALISIS PROSES PEMBELAJARAN BAHASA ANAK PENYANDANG TUNAGRAHITA KELAS III TINGKAT SEKOLAH DASAR DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB-C) PERTIWI PONOROGO)","authors":"Agus Setiawan, Yusti Dwi Nurwendah, Intan Annisaul Mahera","doi":"10.21154/tsaqofiya.v1i1.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.21154/tsaqofiya.v1i1.7","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengungkapkan tentang gangguan berbahasa yang merupakan salah satu jenis kelainan atau gangguan dalam komunikasi dengan indikasi penderita mengalami kesulitan atau hambatan dalam proses simbolisasi. Gangguan berbahasa yang dimaksud dalam penelitian ini difokuskan pada penyandang tunagrahita (downsyndrome) di Sekolah Luar Biasa Ponorogo dengan subyek penelitian kelas 3 tingkat sekolah dasar. Penelitian ini berfungsi untuk mengungkapkan jenis gangguan berbahasa yang dialami, perkembangan dan penggunaan bahasa, serta upaya atau metode yang digunakan guru dalam proses pembelajarannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini antara lain observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dengan 4 tahapan, pra lapangan, pekerjaan lapangan, analisis data, dan penulisan laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam satu kelas seluruhnya adalah penyandang tungrahita dengan level yang berbeda- beda. Pengembangan yang difokuskan adalah pengembangan kognitif, bahasa, dan kemampuan sosial, dengan menggunakan metode yang bervariasi, sesuai dengan kebutuhan tiap individu","PeriodicalId":135575,"journal":{"name":"TSAQOFIYA : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133867856","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-01DOI: 10.21154/tsaqofiya.v1i1.1
Yusti Dwi Nurwendah, Intan Annisaul Mahera
Pragmatik adalah studi yang mempelajari tentang konteks luar bahasa dan maksud tuturan. Penelitian ini memfokuskan pada salah satu cabang pragmatik yaitu tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi”. Penelitian ini berfungsi untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk tindak tutur direktif dan fungsinya dalam film “Ashabul Kahfi”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif, yang mana dilakukan melalui tiga tahapan, (1) tahap pengumpulan data (2) tahap analisis data, dan (3) tahap penyajian hasil analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi” meliputi tindak tutur langsung, tidak langsung dengan bentuk kalimat imperatif, tidak langsung dengan bentuk kalimat deklaratif dan kalimat interogatif yang ditandai oleh kata tanya, literal, dan tidak literal. Sedangkan fungsi tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi”adalah tindak tutur direktif Requestives, tindak tutur direktif Questions, tindak tutur direktif Requirements, tindak tutur direktif Prohibitives, tindak tutur direktif Permissives, tindak tutur direktif Advisories.
{"title":"KAJIAN PRAGMATIK DALAM BAHASA ARAB (ANALISIS BENTUK DAN FUNGSI TINDAK TUTUR DIREKTIF BAHASA ARAB DALAM FILM “ASHABUL KAHFI”)","authors":"Yusti Dwi Nurwendah, Intan Annisaul Mahera","doi":"10.21154/tsaqofiya.v1i1.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.21154/tsaqofiya.v1i1.1","url":null,"abstract":"Pragmatik adalah studi yang mempelajari tentang konteks luar bahasa dan maksud tuturan. Penelitian ini memfokuskan pada salah satu cabang pragmatik yaitu tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi”. Penelitian ini berfungsi untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk tindak tutur direktif dan fungsinya dalam film “Ashabul Kahfi”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif, yang mana dilakukan melalui tiga tahapan, (1) tahap pengumpulan data (2) tahap analisis data, dan (3) tahap penyajian hasil analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi” meliputi tindak tutur langsung, tidak langsung dengan bentuk kalimat imperatif, tidak langsung dengan bentuk kalimat deklaratif dan kalimat interogatif yang ditandai oleh kata tanya, literal, dan tidak literal. Sedangkan fungsi tindak tutur direktif bahasa Arab dalam film “Ashabul Kahfi”adalah tindak tutur direktif Requestives, tindak tutur direktif Questions, tindak tutur direktif Requirements, tindak tutur direktif Prohibitives, tindak tutur direktif Permissives, tindak tutur direktif Advisories.","PeriodicalId":135575,"journal":{"name":"TSAQOFIYA : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo","volume":"178 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122865339","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-01DOI: 10.21154/tsaqofiya.v1i1.10
Ahmad Zubaidi, Rosiana Anggraini Dewi
Tujuan studi ini adalah untuk mendeskripsikan perbandingan fonologi bahasa Arab dan bahasa Indonesia serta mengungkapkan letak persamaan dan perbedaan antara dua hal tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Temuan penelitian ini adalah bahwa 1) bunyi bahasa Arab adalah enam jenis, tiga pendek dan tiga lainnya panjang. Jenis bunyi pendek adalah (ـَ، ـِ، ـُ), dan bunyi panjang adalah ا، و، ي. Sedang bunyi Bahasa Indonesia ada tujuh, dan semuanya pendek, yaitu, a, i, u, e, o. Bunyi panjang tidak ada dalam bahasa Indonesia, maka siswa tidak mengalami kesulitan untuk membedakan. 2) Bahasa Arab memiliki 22 suara bisu, yaitu, ب، ت، ث، ج، ح، خ، د، ذ، ر، ز، س، ش، ص، ض، ط، ظ، ع، غ، ف، ق، ك، ل، م، ن، و، ه، ء، ي،. Sedang bahasa Indonesia memiliki 20 bunyi bisu, yaitu b, c, d , g, h, j, k, l, m, n, ny, ng, p, r, s, t, w, y. 3) bunyi bahasa Arab yang tidak memiliki padanan dalam bahasa Indonesia, di antaranya ث، ح، خ، ذ، ز، ش، ص، ض، ط، ظ، ع، غ، و. Oleh karenanya, untuk meminimalisir kesulitan para pelajar, perlu diajarkan perbedaan ini secara gradual, yakni mulai dari yang mudah ke yang sulit. Adapun metode yang bisa dipakai di antaranya: metode abjadiyah, metode bunyi dan metode dualisme bahasa
本研究的目的是描述阿拉伯语和印尼语的音韵学比较,并揭示其中相似之处和差异。本研究采用一种描述性的定性方法。这项研究发现,1)阿拉伯语是六种语言,三种短,三种长。资产负债表扩张(短声是ـَ،ـِ،ـُ),长声是ا،و،ي。英语单词有7个,都很短,a, i, u, e, o。2)在阿拉伯语有22哑的声音,即ب،ت،ث،ج،ح،خ،د،ذ،ر،ز،س،ش،ص،ض،ط،ظ،ع،غ،ف،ق،ك،ل،م،ن،و،ه،ء،ي،。在印尼语有20声哑,即b, c, d, g, h, j, k, l, m, n,吴夫人,p, r, s, t, w、y . 3)在印尼语中没有对应的阿拉伯语的声音,其中在ث،ح،خ،ذ،ز،ش،ص،ض،ط،ظ،ع،غ،و。因此,为了将学生的困难降到最低,我们需要在课堂上教授这些差异,即从简单到困难。在这两种方法中,使用的方法包括:abso - yah方法、声音方法和语言二元论方法
{"title":"الدراسة التقابلية بين الأصوات العربية و الإندونيسية و تطبيقها في تعليم اللغة العربية لخدم الطلاب في تدريس اللغة العربة","authors":"Ahmad Zubaidi, Rosiana Anggraini Dewi","doi":"10.21154/tsaqofiya.v1i1.10","DOIUrl":"https://doi.org/10.21154/tsaqofiya.v1i1.10","url":null,"abstract":"Tujuan studi ini adalah untuk mendeskripsikan perbandingan fonologi bahasa Arab dan bahasa Indonesia serta mengungkapkan letak persamaan dan perbedaan antara dua hal tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Temuan penelitian ini adalah bahwa 1) bunyi bahasa Arab adalah enam jenis, tiga pendek dan tiga lainnya panjang. Jenis bunyi pendek adalah (ـَ، ـِ، ـُ), dan bunyi panjang adalah ا، و، ي. Sedang bunyi Bahasa Indonesia ada tujuh, dan semuanya pendek, yaitu, a, i, u, e, o. Bunyi panjang tidak ada dalam bahasa Indonesia, maka siswa tidak mengalami kesulitan untuk membedakan. 2) Bahasa Arab memiliki 22 suara bisu, yaitu, ب، ت، ث، ج، ح، خ، د، ذ، ر، ز، س، ش، ص، ض، ط، ظ، ع، غ، ف، ق، ك، ل، م، ن، و، ه، ء، ي،. Sedang bahasa Indonesia memiliki 20 bunyi bisu, yaitu b, c, d , g, h, j, k, l, m, n, ny, ng, p, r, s, t, w, y. 3) bunyi bahasa Arab yang tidak memiliki padanan dalam bahasa Indonesia, di antaranya ث، ح، خ، ذ، ز، ش، ص، ض، ط، ظ، ع، غ، و. Oleh karenanya, untuk meminimalisir kesulitan para pelajar, perlu diajarkan perbedaan ini secara gradual, yakni mulai dari yang mudah ke yang sulit. Adapun metode yang bisa dipakai di antaranya: metode abjadiyah, metode bunyi dan metode dualisme bahasa","PeriodicalId":135575,"journal":{"name":"TSAQOFIYA : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129497283","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-01DOI: 10.21154/tsaqofiya.v1i1.8
Muhammad Nasrullah, Siti Sholihah
Tujuan studi ini adalah untuk mengungkapkan korelasi antara kecerdasan kognitif dan hasil belajar bahasa arab pada siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Temuan penelitian ini adalah 1) kecerdasan kognitif siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun berada di tingkat sedang dengan prosentase 70,66 %. 2) hasil belajar bahasa Arab siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun adalah berada di tingkat sedang dengan prosentase 77,3 %. 3) adanya korelasi antara kecerdasan kognitif siswa dengan hasil belajar Bahasa Arab mereka dengan hasil = 5% > 0,458710783 = 0,3002. Oleh karena itu, hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak
本研究的目的是向10年级学生MIA MAN 2 Madiun揭示认知智力与阿拉伯语学习结果之间的相关性。这项研究采用定量方法。这项研究的发现是1)10年级学生MIA MAN 2马迪人的认知智能水平是中等水平,占总比例为70.66 %。2)学习阿拉伯语10年级学生MIA MAN 2 Madiun的成绩是中等水平,占77.3%比例。3)学生的认知智能与他们的阿拉伯语学习结果之间的相关性= 5% > . 458710783 = 0.3002。因此,替代假设(Ha)被接受,零假设(Ho)被拒绝
{"title":"العلاقة بين الذكاء المعرفي ونتائج درس اللغة العربية لطلاب الصف العاشر بالمدرسة العالية الإسلامية الحكومية الثانية","authors":"Muhammad Nasrullah, Siti Sholihah","doi":"10.21154/tsaqofiya.v1i1.8","DOIUrl":"https://doi.org/10.21154/tsaqofiya.v1i1.8","url":null,"abstract":"Tujuan studi ini adalah untuk mengungkapkan korelasi antara kecerdasan kognitif dan hasil belajar bahasa arab pada siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Temuan penelitian ini adalah 1) kecerdasan kognitif siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun berada di tingkat sedang dengan prosentase 70,66 %. 2) hasil belajar bahasa Arab siswa kelas 10 MIA MAN 2 Madiun adalah berada di tingkat sedang dengan prosentase 77,3 %. 3) adanya korelasi antara kecerdasan kognitif siswa dengan hasil belajar Bahasa Arab mereka dengan hasil = 5% > 0,458710783 = 0,3002. Oleh karena itu, hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak","PeriodicalId":135575,"journal":{"name":"TSAQOFIYA : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab IAIN Ponorogo","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128498124","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}