Pub Date : 2021-06-14DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34857
I. Nyoman, Tos Pasek Wiguna, Gst Lanang, Agung Parwata, I. K. Semarayasa, Kata Kunci, Sarana Dan, Prasarana Pjok, Instrumen Pdpjoi
Ketersedian sarana dan prasarana yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Sehingga tiap sekolah perlu memiliki saran dan prasarana yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMP se-Kecematan Banjar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei karena penelitian ketersediaan sarana dan prasarana ini mendata beberapa sekolah yang mempunyai sarana dan prasarana penunjang pembelajaran yaitu khususnya mata pelajaran PJOK. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi di SMP se-Kecamatan Banjar. Jumlah populasi yang digunakan adalah 7 (tujuh) sekolah yaitu SMPN 1 Banjar, SMPN 2 Banjar, SMPN 3 Banjar, SMPN 4 Banjar, SMPN Satu Atap 1 Banjar, SMPN Satu Atap 2 Banjar, SMPN Satu Atap 3 Banjar. Pengumpulan data pada sarana dan prasarana dilakukan dengan cara mensurvei dari masing-masing sekolah, dan mengecek ketersediaan sarana dan prasarana sesuai dengan lembar observasi yang sudah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Ketersediaan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluran dari 7 sekolah tersebut yaitu 605 berkondisi baik 554 dengan rata-rata persentasenya 60,13%, yang berkondisi buruk yaitu berjumlah 51 dengan rata-rata persentasenya 4.72 %. Kemudian dari segi status kepemilikan dari total keseluruhan jumlahnya 605 dengan rata-rata persentase 100% milik sendiri; (2) Ketersediaan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluruhan dari 7 sekolah tersebut yaitu 36 dengan persentase 100% baik, dari segi status kepemilikan milik sendiri berjumlah 19 dengan rata-rata persentase 0,37% dan yang meminjam/menyewa berjumlah 17 dengan rata-rata persentase 25%. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI
{"title":"Ketersediaan Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan","authors":"I. Nyoman, Tos Pasek Wiguna, Gst Lanang, Agung Parwata, I. K. Semarayasa, Kata Kunci, Sarana Dan, Prasarana Pjok, Instrumen Pdpjoi","doi":"10.23887/ijst.v2i2.34857","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v2i2.34857","url":null,"abstract":"Ketersedian sarana dan prasarana yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Sehingga tiap sekolah perlu memiliki saran dan prasarana yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMP se-Kecematan Banjar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei karena penelitian ketersediaan sarana dan prasarana ini mendata beberapa sekolah yang mempunyai sarana dan prasarana penunjang pembelajaran yaitu khususnya mata pelajaran PJOK. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi di SMP se-Kecamatan Banjar. Jumlah populasi yang digunakan adalah 7 (tujuh) sekolah yaitu SMPN 1 Banjar, SMPN 2 Banjar, SMPN 3 Banjar, SMPN 4 Banjar, SMPN Satu Atap 1 Banjar, SMPN Satu Atap 2 Banjar, SMPN Satu Atap 3 Banjar. Pengumpulan data pada sarana dan prasarana dilakukan dengan cara mensurvei dari masing-masing sekolah, dan mengecek ketersediaan sarana dan prasarana sesuai dengan lembar observasi yang sudah dibuat. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Ketersediaan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluran dari 7 sekolah tersebut yaitu 605 berkondisi baik 554 dengan rata-rata persentasenya 60,13%, yang berkondisi buruk yaitu berjumlah 51 dengan rata-rata persentasenya 4.72 %. Kemudian dari segi status kepemilikan dari total keseluruhan jumlahnya 605 dengan rata-rata persentase 100% milik sendiri; (2) Ketersediaan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMP Negeri se-Kecamatan Banjar jumlah total keseluruhan dari 7 sekolah tersebut yaitu 36 dengan persentase 100% baik, dari segi status kepemilikan milik sendiri berjumlah 19 dengan rata-rata persentase 0,37% dan yang meminjam/menyewa berjumlah 17 dengan rata-rata persentase 25%. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"74 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115071380","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-06-14DOI: 10.23887/ijst.v2i2.34858
I. Mahendra, I. K. B. Astra, I. K. Semarayasa
Salah satu faktor keberhasilan proses pembelajaran adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang baik. Sehingga tiap sekolah harus memperhatikan keresedian sarana dan prasarana yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMA di Kecamatan Karangasem pada tanggal 28 Agustus 2020. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan metode Survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh SMA yang ada di kabupaten Karangasem. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi langsung tepatnya dengan melakukan pengamatan langsung terhadap sumber data atau objek penelitian, dan mencatat data yang diperlukan menggunakan lembar observasi. Dari 37 jenis sarana total seluruhnya yaitu sebanyak 927 buah yang berkondisi baik yaitu berjumlah 825 atau dengan rata-rata 22,30 dan memiliki persentase 85%. sedangkan yang berkondisi buruk berjumlah 102 dengan rata-rata 2.76 dengan persentase 15%. Pada status kepemilikan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA se- Kecamatan Karangasem dibedakan menjadi 2 kategori yaitu milik sekolah dan meminjam/menyewa. Dari 927 jumlah keseluruhan atau total sarana yang dimiliki 877 dengan rata-rata 23,70 dan memiliki persentase 67% milik sekolah. Prasarana yang tersedia ada 6 jenis yang seluruhnya termasuk kedalam fasilitas. Dari jumlah total atau kesulurannya yaitu berjumlah 41 dengan rata-rata 6,8 dan persentase 100% berkondisi baik. Dari segi status kepemilikan prasarana, fasilitas }milik sekolah yaitu 8 dengan rata-rata 1,33 dan dengan rata-rata persentase 19%, kemudian untuk fasilitas yang meminjam/menyewa berjumlah 33 dengan rata-rata 5,5 dan dengan rata-rata persentase 81%. Maka dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA Negeri se-Kecamatan Karangasem secara keseluruhan dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Survei, Sarana, Prasarana
{"title":"Survei Sarana dan Prasarana Penunjang Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK)","authors":"I. Mahendra, I. K. B. Astra, I. K. Semarayasa","doi":"10.23887/ijst.v2i2.34858","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v2i2.34858","url":null,"abstract":"Salah satu faktor keberhasilan proses pembelajaran adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang baik. Sehingga tiap sekolah harus memperhatikan keresedian sarana dan prasarana yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK tingkat SMA di Kecamatan Karangasem pada tanggal 28 Agustus 2020. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan metode Survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh SMA yang ada di kabupaten Karangasem. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi langsung tepatnya dengan melakukan pengamatan langsung terhadap sumber data atau objek penelitian, dan mencatat data yang diperlukan menggunakan lembar observasi. Dari 37 jenis sarana total seluruhnya yaitu sebanyak 927 buah yang berkondisi baik yaitu berjumlah 825 atau dengan rata-rata 22,30 dan memiliki persentase 85%. sedangkan yang berkondisi buruk berjumlah 102 dengan rata-rata 2.76 dengan persentase 15%. Pada status kepemilikan sarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA se- Kecamatan Karangasem dibedakan menjadi 2 kategori yaitu milik sekolah dan meminjam/menyewa. Dari 927 jumlah keseluruhan atau total sarana yang dimiliki 877 dengan rata-rata 23,70 dan memiliki persentase 67% milik sekolah. Prasarana yang tersedia ada 6 jenis yang seluruhnya termasuk kedalam fasilitas. Dari jumlah total atau kesulurannya yaitu berjumlah 41 dengan rata-rata 6,8 dan persentase 100% berkondisi baik. Dari segi status kepemilikan prasarana, fasilitas }milik sekolah yaitu 8 dengan rata-rata 1,33 dan dengan rata-rata persentase 19%, kemudian untuk fasilitas yang meminjam/menyewa berjumlah 33 dengan rata-rata 5,5 dan dengan rata-rata persentase 81%. Maka dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana penunjang pembelajaran PJOK di SMA Negeri se-Kecamatan Karangasem secara keseluruhan dapat dikatakan sudah cukup baik, namun perlu pengelolaan yang baik. Kata Kunci: Survei, Sarana, Prasarana","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"303 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120878680","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-05-29DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34828
I. Cahya, I. G. L. A. Parwata, Made Aguswijaya
Latar belakang dilaksanakannya penelitian ini adalah melihat dari hasil obserasi yang menunjukkan kurangnya sarana dan prasarana di SD se-Kecamatan Tembuku, hal tersebut menyebabkan proses balajar mengajar terhambat. Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ketersediaan dan kondisi sarana dan prasarana dalam pembelajaran PJOK di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli, Penelitia ini berjenis deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan menjelaskan dan menggambarkan peristiwa secara natural yang dilakukan dengan menganalisis data dan hasil dari data tersebut dengan menggunakan hasil data yang diperoleh dari proses yang sudah berlangsung. Pnelitian ini menggunakan instrument PDPJOI. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriftif dengan menggunakan lembar instrument PPJOI. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan dari penelitian survei sarana dan prasarana PJOK yang dilakukan di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli. Dapat disimpulkan bahwa mengenai sarana dan prasarana yang ada di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli , masih kategori kurang “D” sekolah masih belum memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai sehingga tidak mampu menunjang proses pembelajaran PJOK itu berlangsung. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI
{"title":"Ketersediaan Sarana dan Prasarana PJOK di Sekolah Dasar","authors":"I. Cahya, I. G. L. A. Parwata, Made Aguswijaya","doi":"10.23887/ijst.v1i1.34828","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v1i1.34828","url":null,"abstract":"Latar belakang dilaksanakannya penelitian ini adalah melihat dari hasil obserasi yang menunjukkan kurangnya sarana dan prasarana di SD se-Kecamatan Tembuku, hal tersebut menyebabkan proses balajar mengajar terhambat. Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ketersediaan dan kondisi sarana dan prasarana dalam pembelajaran PJOK di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli, Penelitia ini berjenis deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan menjelaskan dan menggambarkan peristiwa secara natural yang dilakukan dengan menganalisis data dan hasil dari data tersebut dengan menggunakan hasil data yang diperoleh dari proses yang sudah berlangsung. Pnelitian ini menggunakan instrument PDPJOI. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriftif dengan menggunakan lembar instrument PPJOI. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan dari penelitian survei sarana dan prasarana PJOK yang dilakukan di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli. Dapat disimpulkan bahwa mengenai sarana dan prasarana yang ada di SD Negeri se-Kecamatan Tembuku Kabupaten Bangli , masih kategori kurang “D” sekolah masih belum memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai sehingga tidak mampu menunjang proses pembelajaran PJOK itu berlangsung. Kata Kunci: Sarana dan Prasarana PJOK, Instrumen PDPJOI","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"69 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116780233","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-05-29DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34830
M. Muammar, Kata Kunci, Pjok Minat, Pandemi Covid-19, H. Wahjoedi, Ni Luh, Putu Spyanawati
PJOK harus tetap diberikan kepada peserta didik meskipun secara online. Namun, pada kenyataannya belum dapat diketahui seberapa besar minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data survei, sedangkan jenis survei yang digunakan yaitu kuisioner yang dijawab oleh peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah 338 orang. Sampel penelitian dipilih berdasarkan convenience sampling yang ini diambil 25% dari total populasi yaitu sebanyak 85 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif kuantitatif kemudian dikategorikan berdasarkan skala penilaian. Hasil penelitian ini antara lain, pada faktor intrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 78%, dimana pada skala penilaian kategori angka tersebut dinyatakan dengan tinggi. Hasil penelitian pada faktor ekstrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 71,9% dimana pada skala penilaian kategori, angka tersebut dinyatakan tinggi. Kedua skor dari indikator variabel minat peserta didik apabila dirata-ratakan mendapatkan skor yaitu 74,9%. Angka tersebut jika disesuaikan dengan skala penilaian kategori termasuk dalam kategori tinggi, dengan demikian peneliti menyarankan kepada peserta didik agar mempertahankan minatnya dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19. Kata-kata kunci: Minat, Pembelajaran PJOK, Pandemi Covid-19
{"title":"Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"M. Muammar, Kata Kunci, Pjok Minat, Pandemi Covid-19, H. Wahjoedi, Ni Luh, Putu Spyanawati","doi":"10.23887/ijst.v1i1.34830","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v1i1.34830","url":null,"abstract":"PJOK harus tetap diberikan kepada peserta didik meskipun secara online. Namun, pada kenyataannya belum dapat diketahui seberapa besar minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Peserta Didik dalam Mengikuti Pembelajaran PJOK pada Masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data survei, sedangkan jenis survei yang digunakan yaitu kuisioner yang dijawab oleh peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah 338 orang. Sampel penelitian dipilih berdasarkan convenience sampling yang ini diambil 25% dari total populasi yaitu sebanyak 85 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif kuantitatif kemudian dikategorikan berdasarkan skala penilaian. Hasil penelitian ini antara lain, pada faktor intrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 78%, dimana pada skala penilaian kategori angka tersebut dinyatakan dengan tinggi. Hasil penelitian pada faktor ekstrinsik minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19 mendapatkan skor 71,9% dimana pada skala penilaian kategori, angka tersebut dinyatakan tinggi. Kedua skor dari indikator variabel minat peserta didik apabila dirata-ratakan mendapatkan skor yaitu 74,9%. Angka tersebut jika disesuaikan dengan skala penilaian kategori termasuk dalam kategori tinggi, dengan demikian peneliti menyarankan kepada peserta didik agar mempertahankan minatnya dalam mengikuti pembelajaran PJOK pada masa pandemi covid-19. Kata-kata kunci: Minat, Pembelajaran PJOK, Pandemi Covid-19","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"100 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114428793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-05-29DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34829
Kadek Yogi Antara
Dewasa ini, dunia sedang diguncang oleh pandemik hebat bernama Covid-19 (Corona Virus Disease). Peningkatan dari hari kehari jumlah pasien terinfeksi virus Covid-19 sudah sulit dikendalikan diperlukannya suatu perencanaan yang jelas dan lugas dari pemerintah untuk menangulangi permasalahan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja pada Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten tentang kesehatan pribadi dimasa Covid19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan satu variabel bebas, yaitu pengetahuan tentang kesehatan pribadi. Populasi adalah remaja Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten Jembrana berjumlah 100 orang remaja. Instrumen penelitian dalam bentuk teknik tes tertulis dengan model tes obyektif dan hasilnya berupa skor. Pengujian instrumen model contruct validity, dengan instrument yang sudah mendapatkan pengujian dari ahli (judgment experts). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan persentase. Didapatkan kesimpulan bahwa tingkat pengetahuan kesehatan pribadi dimasa Covid19 pada remaja Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten Jembrana dengan jumlah populasi 100 orang remaja, adalah untuk 18 remaja kategori tinggi atau sebesar 18%; 62 remaja kategori sedang atau sebesar 62%; dan 20 remaja kategori rendah atau sebesar 20%. Adapun saran untuk penelitian ini adalah sebaiknya peningkatan tentang pengetahuan kesehatan pribadi tidak hanya melibatkan remaja, tetapi semua masyarakat dengan menggunakan sampel yang lebih banyak sehingga diharapkan hasil penelitian yang di dapat akan lebih maksimal hasilnyaKata Kunci: Pengetahuan, Kesehatan Pribadi, Remaja Desa Banjar Tengah
{"title":"Tingkat Pengetahuan Kesehatan Pribadi di Masa Covid 19 pada Remaja","authors":"Kadek Yogi Antara","doi":"10.23887/ijst.v1i1.34829","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v1i1.34829","url":null,"abstract":"Dewasa ini, dunia sedang diguncang oleh pandemik hebat bernama Covid-19 (Corona Virus Disease). Peningkatan dari hari kehari jumlah pasien terinfeksi virus Covid-19 sudah sulit dikendalikan diperlukannya suatu perencanaan yang jelas dan lugas dari pemerintah untuk menangulangi permasalahan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja pada Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten tentang kesehatan pribadi dimasa Covid19. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan satu variabel bebas, yaitu pengetahuan tentang kesehatan pribadi. Populasi adalah remaja Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten Jembrana berjumlah 100 orang remaja. Instrumen penelitian dalam bentuk teknik tes tertulis dengan model tes obyektif dan hasilnya berupa skor. Pengujian instrumen model contruct validity, dengan instrument yang sudah mendapatkan pengujian dari ahli (judgment experts). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan persentase. Didapatkan kesimpulan bahwa tingkat pengetahuan kesehatan pribadi dimasa Covid19 pada remaja Desa Banjar Tengah Kecamatan Negara Kabupaten Jembrana dengan jumlah populasi 100 orang remaja, adalah untuk 18 remaja kategori tinggi atau sebesar 18%; 62 remaja kategori sedang atau sebesar 62%; dan 20 remaja kategori rendah atau sebesar 20%. Adapun saran untuk penelitian ini adalah sebaiknya peningkatan tentang pengetahuan kesehatan pribadi tidak hanya melibatkan remaja, tetapi semua masyarakat dengan menggunakan sampel yang lebih banyak sehingga diharapkan hasil penelitian yang di dapat akan lebih maksimal hasilnyaKata Kunci: Pengetahuan, Kesehatan Pribadi, Remaja Desa Banjar Tengah","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115611631","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-05-29DOI: 10.23887/ijst.v1i1.34832
I. P. A. Diatmika, I. K. Yoda, Gede Doddy Tisna
Dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga bulutangkis, maka perlu dilakukan evaluasi program pembinaan olahraga Bulutangkis di PB. Anugerah secara mendalam, sebagai dasar pemetaan pembinaan olahraga berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program pembinaan prestasi cabang olahraga bulutangkis di PB. Anugerah Denpasar dengan pendekatan evaluasi CIPP Model. Subyek penelitian meliputi pengurus, atlet, dan pelatih. Instrumen yang digunakan angket dan pedoman wawancara. Didapat hasil pada dimensi contex bahwa diperlukan adanya peningkatan dan pembenahan misalkan dengan menerapkan fungsi manajemen serta keaktifan semua anggota pengurus sangat diharapkan dalam rangka memaksimalkan kegiatan agar pembinaan prestasi berjalan maksimal. Pada input masuk dalam kategori cukup baik dikarenakan sarana dan prasarana yang terdapat di klub bulutangkis PB. Anugerah Denpasar sudah layak dan memadai. Dalam hal gedung bulutangkis sudah milik pribadi empat lapangan karpet, net beserta kursi wasit, shuttlecock, cone dan agility leader. Pada dimensi procces menyatakan bahwa pelaksanaan program pembinaan berupa program pembinaan usia dini, pemanduan bakat, dan program pembinaan prestasi berjalan cukup baik yaitu pelaksanaan kejuaraan-kejuaraan yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Monitoring dan evaluasi yang dilakukan rutin oleh pelatih dan pengurus. Pada dimensi product, hasil yang didapat dari program pembinaan yang telah dijalankan masih dalam kategori baik berupa menjadi runner up pada Walikota Cup 2019. Hal yang perlu dikembangkan berupa pembinaan yang terarah terprogram dan lebih maksimal agar atlet PB. Anugerah Denpasar mampu berprestasi di tingkat nasional. Kata Kunci : Evaluasi, CIPP, pembinaan, bulutangkis
{"title":"Evaluasi Program Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Bulutangkis di Persatuan Bulutangkis (PB) Anugerah Denpasar dengan Metode Contex, Input, Procces, Product (CIPP))","authors":"I. P. A. Diatmika, I. K. Yoda, Gede Doddy Tisna","doi":"10.23887/ijst.v1i1.34832","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v1i1.34832","url":null,"abstract":"Dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga bulutangkis, maka perlu dilakukan evaluasi program pembinaan olahraga Bulutangkis di PB. Anugerah secara mendalam, sebagai dasar pemetaan pembinaan olahraga berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program pembinaan prestasi cabang olahraga bulutangkis di PB. Anugerah Denpasar dengan pendekatan evaluasi CIPP Model. Subyek penelitian meliputi pengurus, atlet, dan pelatih. Instrumen yang digunakan angket dan pedoman wawancara. Didapat hasil pada dimensi contex bahwa diperlukan adanya peningkatan dan pembenahan misalkan dengan menerapkan fungsi manajemen serta keaktifan semua anggota pengurus sangat diharapkan dalam rangka memaksimalkan kegiatan agar pembinaan prestasi berjalan maksimal. Pada input masuk dalam kategori cukup baik dikarenakan sarana dan prasarana yang terdapat di klub bulutangkis PB. Anugerah Denpasar sudah layak dan memadai. Dalam hal gedung bulutangkis sudah milik pribadi empat lapangan karpet, net beserta kursi wasit, shuttlecock, cone dan agility leader. Pada dimensi procces menyatakan bahwa pelaksanaan program pembinaan berupa program pembinaan usia dini, pemanduan bakat, dan program pembinaan prestasi berjalan cukup baik yaitu pelaksanaan kejuaraan-kejuaraan yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Monitoring dan evaluasi yang dilakukan rutin oleh pelatih dan pengurus. Pada dimensi product, hasil yang didapat dari program pembinaan yang telah dijalankan masih dalam kategori baik berupa menjadi runner up pada Walikota Cup 2019. Hal yang perlu dikembangkan berupa pembinaan yang terarah terprogram dan lebih maksimal agar atlet PB. Anugerah Denpasar mampu berprestasi di tingkat nasional. Kata Kunci : Evaluasi, CIPP, pembinaan, bulutangkis","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121103884","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-02-16DOI: 10.23887/ijst.v1i1.32272
Shinta Monica, Lise Asnur
Penelitian ini dilatarbelakngi oleh berbagai permasalahan diantaranya: tidak adanya promosi jabatan untuk karyawan, terjadinya konflik antara sesama rekan kerja, karyawan yang merasa terbebani oleh waktu mengerjakan tugas yang diberikan oleh atasan, dan karyawan yang komplain mengenai jam istirahat yang tidak sesuai dengan yang diharapkan menyebabkan kurangnya kepuasaan karywan dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh beban kerja terhadap kepuasan kerja karyawan di Hotel Grand Zuri Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan asosiatif kausal. Data yang digunakan data primer yaitu jumlah karyawan. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh dimana seluruh karyawan yang ada di Hotel Grand Zuri Padang. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebar angket dengan memakai metode skala likert. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beban kerja berada pada kategori baik (59,72%) kepuasan kerja berada pada kategori baik (52,78%) didapatkan nilai F 28,083, nilai t 5.299 dan nilai R square 0,286.Kata Kunci : Beban Kerja, Kepuasan Kerja
这项研究其中dilatarbelakngi不同的问题:缺乏推广职位员工,员工、同事之间冲突所被压垮的作业时间,老板和员工的抱怨工作的休息时间不符合预期导致缺乏满足员工的工作。本研究旨在在酒店员工的工作量对工作满意度的影响在看到祖大草原。这种研究是一种量化描述性研究,采用因果关系的方法。主要使用的数据就是员工的数量。使用的样本是饱和样本的所有员工在祖大饭店的大草原。数据收集处理扩散angket穿着likert规模的方法。本研究使用的数据分析是多元线性回归分析。这项研究结果表明,他们的工作量在类别好(59,72%)工作满意度在类别(52,78%)获得价值F 28.083, t R广场0.286 5.299和价值。关键词:工作量,工作满意度
{"title":"Pengaruh Beban Kerja terhadap Kepuasaan Karyawan di Hotel Grand Zuri Padang","authors":"Shinta Monica, Lise Asnur","doi":"10.23887/ijst.v1i1.32272","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/ijst.v1i1.32272","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakngi oleh berbagai permasalahan diantaranya: tidak adanya promosi jabatan untuk karyawan, terjadinya konflik antara sesama rekan kerja, karyawan yang merasa terbebani oleh waktu mengerjakan tugas yang diberikan oleh atasan, dan karyawan yang komplain mengenai jam istirahat yang tidak sesuai dengan yang diharapkan menyebabkan kurangnya kepuasaan karywan dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh beban kerja terhadap kepuasan kerja karyawan di Hotel Grand Zuri Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan asosiatif kausal. Data yang digunakan data primer yaitu jumlah karyawan. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh dimana seluruh karyawan yang ada di Hotel Grand Zuri Padang. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebar angket dengan memakai metode skala likert. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beban kerja berada pada kategori baik (59,72%) kepuasan kerja berada pada kategori baik (52,78%) didapatkan nilai F 28,083, nilai t 5.299 dan nilai R square 0,286.Kata Kunci : Beban Kerja, Kepuasan Kerja","PeriodicalId":250138,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Sport & Tourism","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134067452","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}