Abstrak Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan sebagai luaran dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi untuk Dosen PSDT PPKP Politeknik Penerbangan Palembang dengan melibatkan Taruna. Kegiatan PkM ini dilakukan dalam bentuk bimbingan teknis berupa pelatihan singkat dalam instalasi fire alarm and detection system. Alokasi waktu yang digunakan yaitu 4 jam pelajaran yang terdiri dari 1 JP teori di kelas dan 3 JP praktik (1 JP = 45 menit). Kegiatan Bimtek ini secara keseluruhan dapat dilaksanakan dengan baik dan hasil yang sangat memuaskan, berdasarkan dari seluruh responder (100%) menyatakan menyatakan sangat setuju dalam pelaksanaan PkM. Kunci: pengabdian kepada masyarakat, bimbingan teknis, fire alarm and detection system
{"title":"Pengabdian kepada Masyarakat Bimtek: Instalasi Fire Alarm and Detection System","authors":"Anton Abdullah, Wildan Nugraha, Sutiyo Sutiyo, Fitri Masito, Yacob Mandala Putra, Yeti Komalasari, Rinto Astutik","doi":"10.52989/darmabakti.v3i1.64","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v3i1.64","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan sebagai luaran dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi untuk Dosen PSDT PPKP Politeknik Penerbangan Palembang dengan melibatkan Taruna. Kegiatan PkM ini dilakukan dalam bentuk bimbingan teknis berupa pelatihan singkat dalam instalasi fire alarm and detection system. Alokasi waktu yang digunakan yaitu 4 jam pelajaran yang terdiri dari 1 JP teori di kelas dan 3 JP praktik (1 JP = 45 menit). Kegiatan Bimtek ini secara keseluruhan dapat dilaksanakan dengan baik dan hasil yang sangat memuaskan, berdasarkan dari seluruh responder (100%) menyatakan menyatakan sangat setuju dalam pelaksanaan PkM. \u0000 \u0000Kunci: pengabdian kepada masyarakat, bimbingan teknis, fire alarm and detection system","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"328 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122134173","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-29DOI: 10.52989/darmabakti.v2i2.57
Asep Muhamad Soleh, Viktor Suryan, Catra Indra Cahyadi, D. Amalia, Virma Septiani, Randa Agusta Pratama, Muhammad Rafli Fazal
Sistem penyejuk udara, merupakan salah satu peralatan yang sangat penting di bandar udara. Alat ini berada di gedung kantor dan terminal penumpang. Dengan adanya alat ini penumpang akan merasa nyaman ketika menunggu untuk naik pesawat terbang. Peralatan ini dalam pengoperasiannya diperlukan perawatan oleh teknisi yang terampil dalam bidang teknologi air conditioning. Oleh sebab itu diperlukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang ini. Metode pengabdian kepada masyarakat ini dengan cara memberikan pelatihan kepada masyarakat secara langsung. Pada awal pelatihan diberikan teori dan pengenalan terhadap komponen dan cara kerja sistem pendingin udara. Selanjutnya diberikan pelatihan praktik dengan menggunakan modul praktik air conditioning yang ada di laboratorium Teknik Bandar Udara Politeknik Penerbangan Palembang. Pada akhir pelatihan dilakukan evaluasi baik secara teori dan praktik. Hasil dari evaluasi semua peserta dinyatakan memenuhi syarat untuk melakukan pemeliharaan penyejuk udara. Dengan demikian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dinyatakan berhasil mengingkatkan pengetahuan dan keterampilan para peserta. Diharapkan dengan meningkatnya pengetahuan dan ketarampilan peserta, menjadikan pelayanan bandar udara kepada para penumpang akan semakin meningkat dan industri penerbangan di Indonesia semakin maju.
{"title":"Pelatihan Teknologi Air Conditioning System Di Lingkungan Bandar Udara","authors":"Asep Muhamad Soleh, Viktor Suryan, Catra Indra Cahyadi, D. Amalia, Virma Septiani, Randa Agusta Pratama, Muhammad Rafli Fazal","doi":"10.52989/darmabakti.v2i2.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i2.57","url":null,"abstract":"Sistem penyejuk udara, merupakan salah satu peralatan yang sangat penting di bandar udara. Alat ini berada di gedung kantor dan terminal penumpang. Dengan adanya alat ini penumpang akan merasa nyaman ketika menunggu untuk naik pesawat terbang. Peralatan ini dalam pengoperasiannya diperlukan perawatan oleh teknisi yang terampil dalam bidang teknologi air conditioning. Oleh sebab itu diperlukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang ini. Metode pengabdian kepada masyarakat ini dengan cara memberikan pelatihan kepada masyarakat secara langsung. Pada awal pelatihan diberikan teori dan pengenalan terhadap komponen dan cara kerja sistem pendingin udara. Selanjutnya diberikan pelatihan praktik dengan menggunakan modul praktik air conditioning yang ada di laboratorium Teknik Bandar Udara Politeknik Penerbangan Palembang. Pada akhir pelatihan dilakukan evaluasi baik secara teori dan praktik. Hasil dari evaluasi semua peserta dinyatakan memenuhi syarat untuk melakukan pemeliharaan penyejuk udara. Dengan demikian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dinyatakan berhasil mengingkatkan pengetahuan dan keterampilan para peserta. Diharapkan dengan meningkatnya pengetahuan dan ketarampilan peserta, menjadikan pelayanan bandar udara kepada para penumpang akan semakin meningkat dan industri penerbangan di Indonesia semakin maju.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125325251","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-29DOI: 10.52989/darmabakti.v2i2.53
Connie Meizul, E. Risdianto
Berdasarkan observasi lapangan maka salah satu usaha untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran adalah membuat bahan ajar elektronik menggunakan media interaktif. Salah satu media yang dapat digunakan untuk membuat bahan ajar elektronik adalah media Open Sankore. Untuk itu, diperlukan kegiatan untuk dapat memperkenalkan dan memandu guru-guru untuk membuat bahan ajar elektronik menggunakan media opensancore ini. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan partisipatif dan pelatihan. Tujuan dilakukannya kegiatan ini antara lain untuk meningkatkan keterampilan guru-guru fisika dalam pembuatan media tutorial interaktif pembelajaran fisika sehingga nantinya dapat meningkatkan pemahaman siswa dan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mempergunakan teknologi Informasi khususnya menggunakan program Open Sankore dalam membantu pembelajaran fisika khususnya pada siswa SMAN 1 Kerkap sehingga dapat memotivasi guru-guru fisika dalam pembelajaran yang lebih baik. Hasil dari pengabdian ini membuktikan bahwa dengan tutorial interaktif dengan media opensancore memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap ketrampilan dan kemampuan guru dalam mengembangkan sebuah bahan ajar. Keunggulan dari tutorial interaktif ini adalah mudah pengoperasiannya, dapat menggantikan fungsi papan tulis, dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan bahan ajar, hasil yang telah dibuat oleh guru dapat dengan mudah dipahami oleh siswa, dapat disajikan dan didistribusikan ke siswa dalam bentuk CD, bisa dipelajari oleh siswa berulangkali sehingga siswa dapat dengan mudah mengulang beberapa pelajaran yang sulit. Tutorial interaktif disertai oleh suara sehingga layaknya guru sedang mengajarkan secara langsung. Dari hasil pelatihan yang diberikan, pelatihan ini mampu memberikan tambahan wawasan dan kemampuan bagi guru-guru terutama guru fisika dalam membuat sebuah bahan ajar berupa tutorial interaktif.
{"title":"Pelatihan Pembuatan Tutorial Interaktif untuk Guru-Guru Fisika di SMAN 1 Kerkap Menggunakan Media Interactive Open Sankore","authors":"Connie Meizul, E. Risdianto","doi":"10.52989/darmabakti.v2i2.53","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i2.53","url":null,"abstract":"Berdasarkan observasi lapangan maka salah satu usaha untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran adalah membuat bahan ajar elektronik menggunakan media interaktif. Salah satu media yang dapat digunakan untuk membuat bahan ajar elektronik adalah media Open Sankore. Untuk itu, diperlukan kegiatan untuk dapat memperkenalkan dan memandu guru-guru untuk membuat bahan ajar elektronik menggunakan media opensancore ini. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan partisipatif dan pelatihan. Tujuan dilakukannya kegiatan ini antara lain untuk meningkatkan keterampilan guru-guru fisika dalam pembuatan media tutorial interaktif pembelajaran fisika sehingga nantinya dapat meningkatkan pemahaman siswa dan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mempergunakan teknologi Informasi khususnya menggunakan program Open Sankore dalam membantu pembelajaran fisika khususnya pada siswa SMAN 1 Kerkap sehingga dapat memotivasi guru-guru fisika dalam pembelajaran yang lebih baik. Hasil dari pengabdian ini membuktikan bahwa dengan tutorial interaktif dengan media opensancore memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap ketrampilan dan kemampuan guru dalam mengembangkan sebuah bahan ajar. Keunggulan dari tutorial interaktif ini adalah mudah pengoperasiannya, dapat menggantikan fungsi papan tulis, dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan bahan ajar, hasil yang telah dibuat oleh guru dapat dengan mudah dipahami oleh siswa, dapat disajikan dan didistribusikan ke siswa dalam bentuk CD, bisa dipelajari oleh siswa berulangkali sehingga siswa dapat dengan mudah mengulang beberapa pelajaran yang sulit. Tutorial interaktif disertai oleh suara sehingga layaknya guru sedang mengajarkan secara langsung. Dari hasil pelatihan yang diberikan, pelatihan ini mampu memberikan tambahan wawasan dan kemampuan bagi guru-guru terutama guru fisika dalam membuat sebuah bahan ajar berupa tutorial interaktif.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"90 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120903305","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-29DOI: 10.52989/darmabakti.v2i2.54
S. Prasetyo, Yeti Komalasari, Fitri Masito
Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi bagi masyarakat di sekitar Desa Mariana, Banyuasin Palembang terkait teknik penyelamatan diri di perairan agar bisa meminimalisir dampak kerugian baik berupa kehilangan harta benda maupun nyawa yang diakibatkan oleh kecelakaan di atas kapal. Metode yang digunakan adalah pelatihan berupa pemberian kompetensi dasar teknik penyelamatan diri di perairan dengan menggunakan 4 jam pelajaran teori di kelas dan 4 jam pelajaran praktik dilapangan (1 jam pelajaran = 45 menit). Kegiatan Pelatihan ini secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar, dengan rata-rata nilai kepuasan peserta memberi respon sangat setuju 83,14%, skala 4 dengan kategori sangat baik (A) sebagai indikator bahwa respon yang sangat positif dari peserta terhadap kegiatan Pelatihan“Teknik Penyelamatan Diri di Perairan bagi Masyarakat Desa Mariana, Banyuasin Palembang”.
{"title":"Pelatihan Teknik Penyelamatan Diri di Perairan dalam Menunjang Keselamatan Pelayaran bagi Masyarakat di Desa Mariana, Banyuasin Palembang","authors":"S. Prasetyo, Yeti Komalasari, Fitri Masito","doi":"10.52989/darmabakti.v2i2.54","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i2.54","url":null,"abstract":"Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi bagi masyarakat di sekitar Desa Mariana, Banyuasin Palembang terkait teknik penyelamatan diri di perairan agar bisa meminimalisir dampak kerugian baik berupa kehilangan harta benda maupun nyawa yang diakibatkan oleh kecelakaan di atas kapal. Metode yang digunakan adalah pelatihan berupa pemberian kompetensi dasar teknik penyelamatan diri di perairan dengan menggunakan 4 jam pelajaran teori di kelas dan 4 jam pelajaran praktik dilapangan (1 jam pelajaran = 45 menit). Kegiatan Pelatihan ini secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar, dengan rata-rata nilai kepuasan peserta memberi respon sangat setuju 83,14%, skala 4 dengan kategori sangat baik (A) sebagai indikator bahwa respon yang sangat positif dari peserta terhadap kegiatan Pelatihan“Teknik Penyelamatan Diri di Perairan bagi Masyarakat Desa Mariana, Banyuasin Palembang”.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"161 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116094657","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) ini adalah untuk mengenalkan pengetahuan mengenai apa dan bagaimana membentuk budaya keselamatan yang perlu disampaikan kepada masyarakat awam terutama kepada generasi muda dalam hal ini pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan agar mereka dapat menjadi pionir sejak dini dalam menerapakan perilaku yang peduli terhadap hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan dan juga menjadi agen perubahan yang menularkan virus kebaikan kepada lingkungan di mana mereka tinggal nantinya. Metode yang digunakan pada kegiatan PKM adalah paparan yang disampaikan oleh narasumber dalam hal ini adalah dosen dan taruna prodi Pertolongan Kecelakaan Pesawat (PKP) lalu dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta dari bagi Siswa SMK di Lampung dan Sidoarjo bekerjasama dengan Karang Taruna Desa Sedati Gede Sidoarjo, Jawa Timur yang telah mendaftar. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui aplikasi video konferensi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PKM adalah peserta PKM bisa membuka wawasan dan pengetahuan mereka mengenai apa dan bagaimana membentuk budaya keselamatan sehingga diharapkan mereka bisa memunculkan kepribadian yang peduli terhadap keselamatan (safety awareness) dan menjadi agen perubahan (agent of change) yang senantiasa berperilaku safety dan menularkan kepribadian tersebut di lingkungan masing-masing.
{"title":"Pengenalan Budaya Keselamatan Bagi Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Penerbangan di Lampung dan Sidoarjo","authors":"Oke Hendra, Dwi Lestary, Pangsa Rizkina Aswia, Nawang Kalbuana, Martha Saulina","doi":"10.52989/darmabakti.v2i2.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i2.51","url":null,"abstract":"Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) ini adalah untuk mengenalkan pengetahuan mengenai apa dan bagaimana membentuk budaya keselamatan yang perlu disampaikan kepada masyarakat awam terutama kepada generasi muda dalam hal ini pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan agar mereka dapat menjadi pionir sejak dini dalam menerapakan perilaku yang peduli terhadap hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan dan juga menjadi agen perubahan yang menularkan virus kebaikan kepada lingkungan di mana mereka tinggal nantinya. Metode yang digunakan pada kegiatan PKM adalah paparan yang disampaikan oleh narasumber dalam hal ini adalah dosen dan taruna prodi Pertolongan Kecelakaan Pesawat (PKP) lalu dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta dari bagi Siswa SMK di Lampung dan Sidoarjo bekerjasama dengan Karang Taruna Desa Sedati Gede Sidoarjo, Jawa Timur yang telah mendaftar. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui aplikasi video konferensi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PKM adalah peserta PKM bisa membuka wawasan dan pengetahuan mereka mengenai apa dan bagaimana membentuk budaya keselamatan sehingga diharapkan mereka bisa memunculkan kepribadian yang peduli terhadap keselamatan (safety awareness) dan menjadi agen perubahan (agent of change) yang senantiasa berperilaku safety dan menularkan kepribadian tersebut di lingkungan masing-masing.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131268016","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-27DOI: 10.52989/darmabakti.v2i2.49
Oke Hendra, Ika Endrawijaya, W. Kurniawan, Martha Saulina, Wildan Nugraha
Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) ini adalah untuk mengenalkan bahaya dari “backdraft” pada peristiwa kebakaran kepada masyarakat awam terutama siswa-siswi Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan yang merupakan generasi muda penerus bangsa agar tidak menyebabkan korban jiwa. Metode yang digunakan pada kegiatan PKM adalah paparan yang disampaikan oleh narasumber dalam hal ini adalah dosen dan taruna prodi Pertolongan Kecelakaan Pesawat (PKP) lalu dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta dari SMA/SMK dari seluruh Indonesia yang telah mendaftar. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui aplikasi video konferensi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PKM adalah peserta PKM mendapatkan pengetahuan terkait bahaya dari “backdraft” dengan mengetahui apa, bagaimana bisa terjadi, dan bagaimana menghindarinya, dan apa yang perlu dilakukan agar tidak terjadi “backdraft” pada peristiwa kebakaran. Kegiatan pengenalan “backdraft” pada peristiwa kebakaran diharapkan dapat meminimalisir korban dari masyarakat umum ketika terjadi “backdraft” pada peristiwa kebakaran.
{"title":"Pengenalan Bahaya “BACKDRAFT” Bagi Siswa-Siswi Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia","authors":"Oke Hendra, Ika Endrawijaya, W. Kurniawan, Martha Saulina, Wildan Nugraha","doi":"10.52989/darmabakti.v2i2.49","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i2.49","url":null,"abstract":"Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) ini adalah untuk mengenalkan bahaya dari “backdraft” pada peristiwa kebakaran kepada masyarakat awam terutama siswa-siswi Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan yang merupakan generasi muda penerus bangsa agar tidak menyebabkan korban jiwa. Metode yang digunakan pada kegiatan PKM adalah paparan yang disampaikan oleh narasumber dalam hal ini adalah dosen dan taruna prodi Pertolongan Kecelakaan Pesawat (PKP) lalu dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta dari SMA/SMK dari seluruh Indonesia yang telah mendaftar. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui aplikasi video konferensi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PKM adalah peserta PKM mendapatkan pengetahuan terkait bahaya dari “backdraft” dengan mengetahui apa, bagaimana bisa terjadi, dan bagaimana menghindarinya, dan apa yang perlu dilakukan agar tidak terjadi “backdraft” pada peristiwa kebakaran. Kegiatan pengenalan “backdraft” pada peristiwa kebakaran diharapkan dapat meminimalisir korban dari masyarakat umum ketika terjadi “backdraft” pada peristiwa kebakaran.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133601811","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-31DOI: 10.52989/darmabakti.v2i1.39
Anton Abdullah, Wildan Nugraha, Rinto Astutik, Sutiyo Sutiyo, Yacob Mandala Putra Panjaitan, Fitri Masito, Yeti Komalasari, Reyvaldo Fajriansyah Setiawan, Muhammad Iqbal Dwi Saputra, Ridho Priyama Putra
Abstrak Target dan luaran dari kegiatan ini adalah untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi, pengabdian masyarakat bagi Dosen dengan melibatkan Taruna Program Studi Diploma Tiga Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Penerbangan Politeknik Penerbangan Palembang. Metode yang digunakan adalah bimbingan teknis berupa pemberian kompetensi dasar dalam pencegahan kebakaran mula dengan menggunakan 4 jam pelajaran teori di kelas dan 4 jam pelajaran praktik dilapangan (1 jam pelajaran = 45 menit). Kegiatan Bimtek ini secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar, dengan rata-rata nilai kepuasan peserta memberi respon sangat setuju 83,14%, skala 4 dengan kategori Sangat Baik (A) sebagai indikator bahwa respon yang sangat positif dari peserta terhadap kegiatan PkM. Kata Kunci: pengabdian kepada masyarakat, bimbingan teknis, pencegahan bahaya kebakaran
{"title":"BIMTEK: MENJADIKAN MASYARAKAT WASPADA DAN SIAP SEDIA MENCEGAH \"JAGO MERAH\" MELAHAP RUMAHNYA, KELUARGANYA, TETANGGANYA, SERTA PEMUKIMANNYA","authors":"Anton Abdullah, Wildan Nugraha, Rinto Astutik, Sutiyo Sutiyo, Yacob Mandala Putra Panjaitan, Fitri Masito, Yeti Komalasari, Reyvaldo Fajriansyah Setiawan, Muhammad Iqbal Dwi Saputra, Ridho Priyama Putra","doi":"10.52989/darmabakti.v2i1.39","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i1.39","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Target dan luaran dari kegiatan ini adalah untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi, pengabdian masyarakat bagi Dosen dengan melibatkan Taruna Program Studi Diploma Tiga Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Penerbangan Politeknik Penerbangan Palembang. Metode yang digunakan adalah bimbingan teknis berupa pemberian kompetensi dasar dalam pencegahan kebakaran mula dengan menggunakan 4 jam pelajaran teori di kelas dan 4 jam pelajaran praktik dilapangan (1 jam pelajaran = 45 menit). Kegiatan Bimtek ini secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar, dengan rata-rata nilai kepuasan peserta memberi respon sangat setuju 83,14%, skala 4 dengan kategori Sangat Baik (A) sebagai indikator bahwa respon yang sangat positif dari peserta terhadap kegiatan PkM. \u0000Kata Kunci: pengabdian kepada masyarakat, bimbingan teknis, pencegahan bahaya kebakaran","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127914876","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-31DOI: 10.52989/darmabakti.v2i1.41
Fatmawati Sabur, M. Nur
Abstrak Pembelajaran menjadikan peserta didik sebagai pusat pembelajaran (student centered), dimana peserta didik didorong dan diberi peluang untuk mencari informasi dari berbagai macam sumber, seperti modul pelajaran secara mandiri. Oleh karena itu, maka diperlukan suatu bahan ajar yang dapat digunakan oleh Peserta didik tanpa tergantung pada orang lain dalam pembelajarannya. Salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan oleh peserta didik secara mandiri adalah penggunaan modul. Tujuan dari penerapan modul pembelajaran ini agar dapat diketahui kelayakan modul pembelajaran yang dapat digunakan dalam metode pembelajaran problem base learning serta mengetahui tingkat hasil belajar mandiri peserta didik dengan menggunakan modul pembelajaran pratikum. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu metode pustaka dengan cara mengumpulkan beberapa data tertulis baik dari buku, literatur, dan hasil uji coba produk, sebagai bahan referensi kemudian menganalisa solusi yang dapat diambil dalam penyelesaian masalah. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian R & D dalam menghasilkan modul serta uji penggunaan modul dilakukan dengan menggunakan uji one-group posttest-only design untuk 20 orang siswa. Hasil penelitian dari data hasil belajar siswa yang menerapkan metode PBL (problem base learning) dengan menggunakan modul spectrum analyzer sebagai media pembelajaran maka nilai mean pada kelas EA-1 sebesar 83.40 dan EA-2 sebesar 84.30. nilai tersebut berarti rata-rata hasil belajar aircraft pada kelas EA-1 sebesar 83.40 dan EA-2 sebesar 84.30, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar aircraft kelas EA-2 lebih tinggi dari kelas EA-1. Kata Kunci : Modul, Spectrum Analyzer, PBL
{"title":"PENERAPAN MODUL BAHAN AJAR SPECTRUM ANALYZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA","authors":"Fatmawati Sabur, M. Nur","doi":"10.52989/darmabakti.v2i1.41","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i1.41","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000 \u0000Pembelajaran menjadikan peserta didik sebagai pusat pembelajaran (student centered), dimana peserta didik didorong dan diberi peluang untuk mencari informasi dari berbagai macam sumber, seperti modul pelajaran secara mandiri. Oleh karena itu, maka diperlukan suatu bahan ajar yang dapat digunakan oleh Peserta didik tanpa tergantung pada orang lain dalam pembelajarannya. Salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan oleh peserta didik secara mandiri adalah penggunaan modul. Tujuan dari penerapan modul pembelajaran ini agar dapat diketahui kelayakan modul pembelajaran yang dapat digunakan dalam metode pembelajaran problem base learning serta mengetahui tingkat hasil belajar mandiri peserta didik dengan menggunakan modul pembelajaran pratikum. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu metode pustaka dengan cara mengumpulkan beberapa data tertulis baik dari buku, literatur, dan hasil uji coba produk, sebagai bahan referensi kemudian menganalisa solusi yang dapat diambil dalam penyelesaian masalah. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian R & D dalam menghasilkan modul serta uji penggunaan modul dilakukan dengan menggunakan uji one-group posttest-only design untuk 20 orang siswa. Hasil penelitian dari data hasil belajar siswa yang menerapkan metode PBL (problem base learning) dengan menggunakan modul spectrum analyzer sebagai media pembelajaran maka nilai mean pada kelas EA-1 sebesar 83.40 dan EA-2 sebesar 84.30. nilai tersebut berarti rata-rata hasil belajar aircraft pada kelas EA-1 sebesar 83.40 dan EA-2 sebesar 84.30, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar aircraft kelas EA-2 lebih tinggi dari kelas EA-1. \u0000 \u0000Kata Kunci : Modul, Spectrum Analyzer, PBL","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127940532","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-31DOI: 10.52989/darmabakti.v2i1.34
Taryana Taryana, Yayuk Suprihartini, A. N. B. Rukisman, Pribadi Asih, Hendro Widiarto
Abstrak Pesantren di Indonesia selama ini dipandang terlalu menekankan aspekaspek tradisional dan konservatisme, salah satu yang diterapkan di pondok pesantren NURUL HUDHA yang terletak di Kp. Somang RT. 03/05, Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor – Jawa Barat. Pesantren, kerap diartikan sebagai asrama tempat santri atau tempat murid murid belajar mengaji dan sebagainya. Dalam komunitas pesantren ada santri, ada kiai, ada tradisi pengajian serta tradisi lainnya, ada pula bangunan yang dijadikan para santri untuk melaksanakan semua kegiatan selama 24 jam. Saat tidur pun para santri menghabiskan waktunya di asrama pesantren. Untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran dan satri dalam kehidupan sehari-hari menginap di lingkungan pondok pesantren, maka masalah penyediaan tempat mandi yang didalamnya tersedia tempat mandi, cuci dan kakus. Merupakan suatu kebutuhan yang harus tersedia dalam suatu penginapan santri dan dikarenakan keterbatasan dana untuk menyelesaikan pembangunannya maka belum dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, guna meringankan dan menyelesaikan permasalan yang ada dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di pondok pesantren. Kata kunci: Pesantren , tempat mandi, cuci, kakus
{"title":"PERBAIKAN KAMAR MANDI, PEMASANGAN KERAMIK TERAS DAN PLESTER DINDING PONDOK SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA, KP. SOMANG, DS. SOMANG, KEC. PARUNG PANJANG, KAB. BOGOR - JABAR","authors":"Taryana Taryana, Yayuk Suprihartini, A. N. B. Rukisman, Pribadi Asih, Hendro Widiarto","doi":"10.52989/darmabakti.v2i1.34","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i1.34","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000 Pesantren di Indonesia selama ini dipandang terlalu menekankan aspekaspek tradisional dan konservatisme, salah satu yang diterapkan di pondok pesantren NURUL HUDHA yang terletak di Kp. Somang RT. 03/05, Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor – Jawa Barat. Pesantren, kerap diartikan sebagai asrama tempat santri atau tempat murid murid belajar mengaji dan sebagainya. Dalam komunitas pesantren ada santri, ada kiai, ada tradisi pengajian serta tradisi lainnya, ada pula bangunan yang dijadikan para santri untuk melaksanakan semua kegiatan selama 24 jam. Saat tidur pun para santri menghabiskan waktunya di asrama pesantren. \u0000Untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran dan satri dalam kehidupan sehari-hari menginap di lingkungan pondok pesantren, maka masalah penyediaan tempat mandi yang didalamnya tersedia tempat mandi, cuci dan kakus. Merupakan suatu kebutuhan yang harus tersedia dalam suatu penginapan santri dan dikarenakan keterbatasan dana untuk menyelesaikan pembangunannya maka belum dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, guna meringankan dan menyelesaikan permasalan yang ada dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di pondok pesantren. \u0000 \u0000 \u0000Kata kunci: Pesantren , tempat mandi, cuci, kakus","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121367283","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-31DOI: 10.52989/darmabakti.v2i1.40
T. Sinaga, R. Rudy, Elfi Amir, Endang Sugih Arti, Rini Sadiatmi
Abstrak Fenomena berkembanganya pembangunan heliport di Tangerang Raya merupakan peluang bagi pemerintah daerah, dan menjadi bagian dari salah satu fungsi Dinas Perhubungan yang perlu dioptimalisasikan, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini Program Studi Diploma III Penerangan Aeronatika Politeknik Penerbangan Indonesia curug melakukan sharing session terkait pentingnya memahami teknis dan administratif terkait rekomendasi pembangunan heliport tersebut. Bahwa Direktur Jenderal Perhubungan Udara merupakan mitra teknis berkaitan dengan aspek keselamatan penerbangan yang perlu dikolaborasikan dengan kewenangan pemerintah daerah berkaitan dengan wilayah dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Kejelasan tentang proses rekomendasi pembangunan heliport di suatu daerah akan mendorong investor atau pemrakarsa pembangunan yang tentu saja diharapkan akan meberikan dampak langsung atau tidak langsung terhadap pembagunan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Kata Kunci : Ditjen Perhubungan Udara, Pemerintah Daerah, Rekomendasi Pembangunan Heliport.
{"title":"OPTIMALISASI FUNGSI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN TANGERANG DALAM PROSES REKOMENDASI PEMBANGUNAN HELIPORT","authors":"T. Sinaga, R. Rudy, Elfi Amir, Endang Sugih Arti, Rini Sadiatmi","doi":"10.52989/darmabakti.v2i1.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.52989/darmabakti.v2i1.40","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000Fenomena berkembanganya pembangunan heliport di Tangerang Raya merupakan peluang bagi pemerintah daerah, dan menjadi bagian dari salah satu fungsi Dinas Perhubungan yang perlu dioptimalisasikan, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini Program Studi Diploma III Penerangan Aeronatika Politeknik Penerbangan Indonesia curug melakukan sharing session terkait pentingnya memahami teknis dan administratif terkait rekomendasi pembangunan heliport tersebut. Bahwa Direktur Jenderal Perhubungan Udara merupakan mitra teknis berkaitan dengan aspek keselamatan penerbangan yang perlu dikolaborasikan dengan kewenangan pemerintah daerah berkaitan dengan wilayah dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Kejelasan tentang proses rekomendasi pembangunan heliport di suatu daerah akan mendorong investor atau pemrakarsa pembangunan yang tentu saja diharapkan akan meberikan dampak langsung atau tidak langsung terhadap pembagunan dan kesejahteraan masyarakat setempat. \u0000Kata Kunci : Ditjen Perhubungan Udara, Pemerintah Daerah, Rekomendasi Pembangunan Heliport.","PeriodicalId":251544,"journal":{"name":"Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian dalam Penerbangan","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123834713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：