Ida Bagus Komang Paramartha, Gede Rasben Dantes, I. M. Candiasa
Perkembangan teknologi sejak lama sudah menyebabkan timbulnya persaingan bisnis yang sangat ketat antar perusahaan. Sebuah sistem informasi menjadi penting dalam membantu jalannya perusahaan dalam ekonomi global saat ini. Dalam hal tersebut, INNA Grand Bali Beach yang merupakan salah satu hotel berbintang lima harus memiliki perencanaan strategis sistem informasi untuk bisa bersaing di dunia bisnis yang semakin berkembang dan memiliki banyak pesaing bisnis. Saat ini INNA Grand Bali Beach masih menggunakan sistem informasi yang menunjang kegiatan berbisnis di hotel tersebut, tapi sistem informasi dirasakan kurang maksimal yang menyebabkan lambatnya transfer data ke server Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi strategis perencanaan pada sistem informasi di hotel INNA Grand Bali Beach untuk kedepannya agar dapat berkompetisi di bidang bisnis perhotelan. Metode yang digunakan adalah Ward and Peppard, dengan menggunakan analisis data SWOT, PEST, Value Chain, Five Forces, Critical Success Factor. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan observasi. Berdasarkan analisis SWOT yang dilakukan dengan menggunakan diagram matriks SWOT, didapatkan hasil Eksternal Faktor Analisis SWOT yaitu 1,9 dan pada Internal Faktor Analisis SWOT didapatkan hasil -1, yang berarti berada pada kuadran mengubah strategi. Ini berarti perusahaan disarankan untuk memperbaiki dan mengembangkan sumber daya manusia, sehingga dalam mengoperasikan suatu sistem informasi dapat lebih optimal. Hasil dari penelitian ini berupa portfolio perencanaan strategis sistem informasi mendatang dengan menambahkan beberapa sistem informasi seperti Customer Relationship Manajemen, Knowledge Management System, Sistem Informasi keluhan pelanggan, SI Security, SI Absensi, dan Aplikasi Mobile. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penerapan perencanaan strategis sistem informasi yang berbeda terhadap penerapan di berbagai perusahaan lain yang menerapkannya dengan menambah pendektan faktor kepuasan pelanggan, efektifitas sistem informasi, pengaruhnya terhadap kinerja dan lain-lain.
长期的技术发展导致了公司之间激烈的商业竞争。在当今全球经济中,信息系统对帮助企业前进至关重要。在这种情况下,五星级酒店之一的因纳大巴利海滩(INNA Grand Bali Beach)应该有战略信息系统计划,以便在日益增长的商业世界中竞争,并有许多商业竞争对手。目前INNA大巴厘岛海滩仍然使用信息系统的信息系统支持酒店经营活动,但感觉不到最大的可能导致数据传输到服务器缓慢这项研究旨在给信息系统规划的战略解决方案在格兰德酒店INNA巴厘岛海滩酒店为了以后能在商业领域竞争。使用的方法是Ward和Peppard,使用数据分析SWOT, PEST, Value Chain, Five Forces, Critical Factor。采用的数据收集方法是访谈技术和观察。根据SWOT矩阵图表进行的分析,SWOT分析的外部结果为1.9,而在内部分析因子为-1,这意味着在象限中改变了策略。这意味着公司被建议改善和开发人力资源,从而在操作信息系统方面变得更加最佳。这项研究的结果是通过增加客户关系管理、知识管理系统、客户投诉信息系统、安全、推动者和移动应用等多种信息系统来进行未来的战略规划。研究人员可以对其他公司的应用进行不同的战略信息计划,这些公司将其应用于更低的客户满意度、信息系统有效性、对绩效影响等方面。
{"title":"PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI /TEKNOLOGI INFORMASI INNA GRAND BALI BEACH","authors":"Ida Bagus Komang Paramartha, Gede Rasben Dantes, I. M. Candiasa","doi":"10.23887/jik.v3i2.2761","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jik.v3i2.2761","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi sejak lama sudah menyebabkan timbulnya persaingan bisnis yang sangat ketat antar perusahaan. Sebuah sistem informasi menjadi penting dalam membantu jalannya perusahaan dalam ekonomi global saat ini. Dalam hal tersebut, INNA Grand Bali Beach yang merupakan salah satu hotel berbintang lima harus memiliki perencanaan strategis sistem informasi untuk bisa bersaing di dunia bisnis yang semakin berkembang dan memiliki banyak pesaing bisnis. Saat ini INNA Grand Bali Beach masih menggunakan sistem informasi yang menunjang kegiatan berbisnis di hotel tersebut, tapi sistem informasi dirasakan kurang maksimal yang menyebabkan lambatnya transfer data ke server Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi strategis perencanaan pada sistem informasi di hotel INNA Grand Bali Beach untuk kedepannya agar dapat berkompetisi di bidang bisnis perhotelan. Metode yang digunakan adalah Ward and Peppard, dengan menggunakan analisis data SWOT, PEST, Value Chain, Five Forces, Critical Success Factor. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan observasi. Berdasarkan analisis SWOT yang dilakukan dengan menggunakan diagram matriks SWOT, didapatkan hasil Eksternal Faktor Analisis SWOT yaitu 1,9 dan pada Internal Faktor Analisis SWOT didapatkan hasil -1, yang berarti berada pada kuadran mengubah strategi. Ini berarti perusahaan disarankan untuk memperbaiki dan mengembangkan sumber daya manusia, sehingga dalam mengoperasikan suatu sistem informasi dapat lebih optimal. Hasil dari penelitian ini berupa portfolio perencanaan strategis sistem informasi mendatang dengan menambahkan beberapa sistem informasi seperti Customer Relationship Manajemen, Knowledge Management System, Sistem Informasi keluhan pelanggan, SI Security, SI Absensi, dan Aplikasi Mobile. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penerapan perencanaan strategis sistem informasi yang berbeda terhadap penerapan di berbagai perusahaan lain yang menerapkannya dengan menambah pendektan faktor kepuasan pelanggan, efektifitas sistem informasi, pengaruhnya terhadap kinerja dan lain-lain.","PeriodicalId":287238,"journal":{"name":"JURNAL ILMU KOMPUTER INDONESIA","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133184434","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Data merupakan kumpulan informasi yang tersimpan dari kegiatan atau transaksi. Data ini akan memberikan informasi yang lebih baik dan dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan dengan menggunakan data mining. Universitas Pendidikan Nasional merupakan Perguruan Tingga Swasta yang memiliki keunggulan tidak hanya lingkup lokal namun mencakup Bali dan Nusa Tenggara. Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan Akreditasi BAN PT A pada Program Studi Manajemen dan B pada Program Studi Akuntansi pada Universitas Pendidikan Nasional merupakan salah satu Program Studi yang diminati oleh calon mahasiswanya. Tantangan Universitas dalam menyelenggarakan pendidikan adalah menghasilkan sarjana yang mempunyai kompetensi, bersaing dan beradaptasi di dunia global serta lulus sesuai waktu yang telah ditentukan. Prediksi tingkat kelulusan adalah salah satu faktor pendukung dalam memperbaiki mutu dan layanan pendidikan pada lingkup Universitas Pendidikan Nasional, oleh karena itu penelitian Prediksi Tingkat Kelulusan Mahasiswa Tepat Waktu menggunakan Naive Bayes pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan. Dengan menggunakan salah satu tehnik data mining yaitu Naive Bayes dapat dilakukan prediksi terhadap tingkat kelulusan tepat waktu mahasiswa fakultas tersebut terhadap data yang ada. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Visi dan Misi yang telah dijalankan oleh Universitas Pendidikan Nasional Fakultas Ekonomi dan Bisnis telah menghasilkan sarjana tepat waktu empat tahun dengan prosentase 98 persen.
{"title":"PREDIKSI TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA TEPAT WAKTU MENGGUNAKAN NAIVE BAYES: STUDI KASUS FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL","authors":"I. G. Suardika","doi":"10.23887/jik.v4i2.2775","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jik.v4i2.2775","url":null,"abstract":"Data merupakan kumpulan informasi yang tersimpan dari kegiatan atau transaksi. Data ini akan memberikan informasi yang lebih baik dan dapat dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan dengan menggunakan data mining. Universitas Pendidikan Nasional merupakan Perguruan Tingga Swasta yang memiliki keunggulan tidak hanya lingkup lokal namun mencakup Bali dan Nusa Tenggara. Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan Akreditasi BAN PT A pada Program Studi Manajemen dan B pada Program Studi Akuntansi pada Universitas Pendidikan Nasional merupakan salah satu Program Studi yang diminati oleh calon mahasiswanya. Tantangan Universitas dalam menyelenggarakan pendidikan adalah menghasilkan sarjana yang mempunyai kompetensi, bersaing dan beradaptasi di dunia global serta lulus sesuai waktu yang telah ditentukan. Prediksi tingkat kelulusan adalah salah satu faktor pendukung dalam memperbaiki mutu dan layanan pendidikan pada lingkup Universitas Pendidikan Nasional, oleh karena itu penelitian Prediksi Tingkat Kelulusan Mahasiswa Tepat Waktu menggunakan Naive Bayes pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan. Dengan menggunakan salah satu tehnik data mining yaitu Naive Bayes dapat dilakukan prediksi terhadap tingkat kelulusan tepat waktu mahasiswa fakultas tersebut terhadap data yang ada. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Visi dan Misi yang telah dijalankan oleh Universitas Pendidikan Nasional Fakultas Ekonomi dan Bisnis telah menghasilkan sarjana tepat waktu empat tahun dengan prosentase 98 persen.","PeriodicalId":287238,"journal":{"name":"JURNAL ILMU KOMPUTER INDONESIA","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131396429","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. N. Sucana, M. .. I. M. Candiasa, M.T.I . Gede Rasben Dantes
Perguruan tinggi perlu didukung oleh data yang terkelola dengan baik serta tersusun secara sistematis, terstruktur, dan terintegrasi sehingga informasi yang diperoleh akurat, tepat dan efisien. Penelitian yang dilakukan di IKIP PGRI Bali ini bertujuan untuk menghasilkan model perencanaan strategi sistem informasi terpadu yang selaras dengan rencana strategis organisasi perguruan tinggi dengan menganalisis lingkungan internal dan eksternal dengan memanfaatkan metode IT Balanced Scorecard dan Critical Success Factors (CSFs). IT Balanced Scorecard merupakan metode untuk mengukur kinerja SI/TI yang memiliki empat perspektif, yaitu 1) Corporate Contribution, 2) User Orientation, 3) Operational Excellence, dan 4) Future Orientation. Sementara itu, CSFs merupakan penghubung antara strategi bisnis organisasi dengan strategi sistem informasinya, memfokuskan proses perencanaan strategis sistem informasi pada area yang strategis, memprioritaskan usulan aplikasi dan mengevaluasi strategi sistem informasi. Dari hasil penelitian ini disimpulkan metode IT Balanced Scorecard dan CSFs berhasil penerapannya dalam penyusunan perencanaan bisnis SI/TI di IKIP PGRI Bali. Penelitian ini menghasilkan perencanaan sistem informasi terpadu meliputi topologi akses jaringan yang baik, database management yang saling berintegrasi dan perencanaan desain interface sesuai dengan kebutuhan laporan data di perguruan tinggi sehingga dapat diterapkan dan memberikan kontribusi terhadap organisasi.
{"title":"PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI TERPADU PADA PERGURUAN TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN IT BALANCED SCORECARD DAN CRITICAL SUCCESS FACTORS STUDI KASUS IKIP PGRI BALI","authors":"I. N. Sucana, M. .. I. M. Candiasa, M.T.I . Gede Rasben Dantes","doi":"10.23887/jik.v3i2.2759","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jik.v3i2.2759","url":null,"abstract":"Perguruan tinggi perlu didukung oleh data yang terkelola dengan baik serta tersusun secara sistematis, terstruktur, dan terintegrasi sehingga informasi yang diperoleh akurat, tepat dan efisien. Penelitian yang dilakukan di IKIP PGRI Bali ini bertujuan untuk menghasilkan model perencanaan strategi sistem informasi terpadu yang selaras dengan rencana strategis organisasi perguruan tinggi dengan menganalisis lingkungan internal dan eksternal dengan memanfaatkan metode IT Balanced Scorecard dan Critical Success Factors (CSFs). IT Balanced Scorecard merupakan metode untuk mengukur kinerja SI/TI yang memiliki empat perspektif, yaitu 1) Corporate Contribution, 2) User Orientation, 3) Operational Excellence, dan 4) Future Orientation. Sementara itu, CSFs merupakan penghubung antara strategi bisnis organisasi dengan strategi sistem informasinya, memfokuskan proses perencanaan strategis sistem informasi pada area yang strategis, memprioritaskan usulan aplikasi dan mengevaluasi strategi sistem informasi. Dari hasil penelitian ini disimpulkan metode IT Balanced Scorecard dan CSFs berhasil penerapannya dalam penyusunan perencanaan bisnis SI/TI di IKIP PGRI Bali. Penelitian ini menghasilkan perencanaan sistem informasi terpadu meliputi topologi akses jaringan yang baik, database management yang saling berintegrasi dan perencanaan desain interface sesuai dengan kebutuhan laporan data di perguruan tinggi sehingga dapat diterapkan dan memberikan kontribusi terhadap organisasi.","PeriodicalId":287238,"journal":{"name":"JURNAL ILMU KOMPUTER INDONESIA","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2016-08-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124588018","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. P. E. Sutariawan, M.T.I . Gede Rasben Dantes, S. Aryanto
Segmentasi mata katarak pada citra medis bertujuan untuk menerapkan metode operasi morfologi dalam melakukan proses segmentasi pada mata katarak dan mengetahui tingkat perbandingan hasil terhadap penerapan operasi morfologi dalam segmentasi mata katarak. Secara teoritis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau masukan bagi perkembangan ilmu komputer dan menambah kajian ilmu komputer khususnya dalam bidang pengolahan citra digital dengan pemanfaatan sebuah metode operasi morfologi. Pengujian operasi morfologi yang diimplementasikan pada kasus segmentasi citra ini memerlukan suatu data uji untuk mengetahui hasil dan kinerja dari metode operasi morfologi. Data uji yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 50 data uji terdiri dari 25 data uji citra mata katarak dan 25 data uji citra mata normal. Data uji tersebut selanjutnya akan diproses ke dalam sistem menggunakan metode operasi morfologi. Rancangan metode yang dilakukan dalam penelitian ini melalui beberapa tahapan yang dimulai dari akuisisi citra yang dibantu oleh dokter yang bertugas di rumah sakit mata bali mandara menggunakan alat lensometer. Setelah diperoleh citra, tahap selanjutnya adalah pra pengolahan citra dengan melakukan beberapa proses yaitu cropping, thresholding. Dari hasil pra pengolahan selanjutnya dilakukan proses segmentasi menggunakan metode operasi morfologi dengan menerapkan operasi closing dan operasi opening. Berdasarkan hasil yang diperoleh, penerapan segmentasi dengan menggunakan operasi morfologi pata mata katarak sangat efektif dalam membantu pada proses segmentasi. Dari hasil uji coba keseluruhan citra dan di nilai berdasarkan persepsi oleh 4 orang pakar terhadap tingkat ketepatan hasil segmentasi mengunakan operasi morfologi pada mata katarak yang dibandingkan dengan citra asli, diperoleh hasil segmentasi mencapai 88,3%.
{"title":"SEGMENTASI MATA KATARAK PADA CITRA MEDIS MENGGUNAKAN METODE OPERASI MORFOLOGI","authors":"I. P. E. Sutariawan, M.T.I . Gede Rasben Dantes, S. Aryanto","doi":"10.23887/jik.v3i1.2750","DOIUrl":"https://doi.org/10.23887/jik.v3i1.2750","url":null,"abstract":"Segmentasi mata katarak pada citra medis bertujuan untuk menerapkan metode operasi morfologi dalam melakukan proses segmentasi pada mata katarak dan mengetahui tingkat perbandingan hasil terhadap penerapan operasi morfologi dalam segmentasi mata katarak. Secara teoritis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau masukan bagi perkembangan ilmu komputer dan menambah kajian ilmu komputer khususnya dalam bidang pengolahan citra digital dengan pemanfaatan sebuah metode operasi morfologi. Pengujian operasi morfologi yang diimplementasikan pada kasus segmentasi citra ini memerlukan suatu data uji untuk mengetahui hasil dan kinerja dari metode operasi morfologi. Data uji yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 50 data uji terdiri dari 25 data uji citra mata katarak dan 25 data uji citra mata normal. Data uji tersebut selanjutnya akan diproses ke dalam sistem menggunakan metode operasi morfologi. Rancangan metode yang dilakukan dalam penelitian ini melalui beberapa tahapan yang dimulai dari akuisisi citra yang dibantu oleh dokter yang bertugas di rumah sakit mata bali mandara menggunakan alat lensometer. Setelah diperoleh citra, tahap selanjutnya adalah pra pengolahan citra dengan melakukan beberapa proses yaitu cropping, thresholding. Dari hasil pra pengolahan selanjutnya dilakukan proses segmentasi menggunakan metode operasi morfologi dengan menerapkan operasi closing dan operasi opening. Berdasarkan hasil yang diperoleh, penerapan segmentasi dengan menggunakan operasi morfologi pata mata katarak sangat efektif dalam membantu pada proses segmentasi. Dari hasil uji coba keseluruhan citra dan di nilai berdasarkan persepsi oleh 4 orang pakar terhadap tingkat ketepatan hasil segmentasi mengunakan operasi morfologi pada mata katarak yang dibandingkan dengan citra asli, diperoleh hasil segmentasi mencapai 88,3%.","PeriodicalId":287238,"journal":{"name":"JURNAL ILMU KOMPUTER INDONESIA","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2016-08-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129121469","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}