Sedimentasi sungai yaitu proses pengendapan suatu material – material yang terangkut aliran air sungai dan dapat mengakibatkan terjadinya delta sungai, sedangkan sedimen merupakan batuan yang terbentuk karena proses pelapukan, erosi, transportasi, dan deposisi (pengerasan) yang terjadi pada suatu wilayah aliran sungai. Delta sungai yang terjadi karena proses sedimentasi tersebut dapat mengurangi jumlah debit air yang terbawa, sehingga kebutuhan irigasi di daerah hilir tidak bisa terpenuhi secara maksimal karena terhalang oleh penumpukan delta. Karakteristik sedimentasi di hilir terjadi perlahan dan berlangsung menerus selama suplai muatan sedimen yang tinggi terus berlangsung. Prediksi sedimentasi yang terjadi pada sungai dilakukan dengan memperhitungkan besar laju sedimentasi berdasarkan metode perhitungan analitik, namun untuk mempermudah dalam menggambarkan sedimentasi yang terjadi pada sungai sampean Bondowoso dilakukan metode pemodelan menggunakan progam aplikasi HEC-RAS. Progam HEC-RAS sendiri merupakan salah satu progam pemodelan analisis angkutan sedimen pada saluran maupun sungai.
{"title":"KAJIAN SEDIMENTASI DI SUNGAI SAMPEAN BONDOWOSO MENGGUNAKAN PROGRAM HEC-RAS VERSI 4.1","authors":"K. Iswahyudi, Noor Salim, Taufan Abadi","doi":"10.32528/hgn.v3i2.2916","DOIUrl":"https://doi.org/10.32528/hgn.v3i2.2916","url":null,"abstract":"Sedimentasi sungai yaitu proses pengendapan suatu material – material yang terangkut aliran air sungai dan dapat mengakibatkan terjadinya delta sungai, sedangkan sedimen merupakan batuan yang terbentuk karena proses pelapukan, erosi, transportasi, dan deposisi (pengerasan) yang terjadi pada suatu wilayah aliran sungai. Delta sungai yang terjadi karena proses sedimentasi tersebut dapat mengurangi jumlah debit air yang terbawa, sehingga kebutuhan irigasi di daerah hilir tidak bisa terpenuhi secara maksimal karena terhalang oleh penumpukan delta. Karakteristik sedimentasi di hilir terjadi perlahan dan berlangsung menerus selama suplai muatan sedimen yang tinggi terus berlangsung. Prediksi sedimentasi yang terjadi pada sungai dilakukan dengan memperhitungkan besar laju sedimentasi berdasarkan metode perhitungan analitik, namun untuk mempermudah dalam menggambarkan sedimentasi yang terjadi pada sungai sampean Bondowoso dilakukan metode pemodelan menggunakan progam aplikasi HEC-RAS. Progam HEC-RAS sendiri merupakan salah satu progam pemodelan analisis angkutan sedimen pada saluran maupun sungai.","PeriodicalId":435552,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon","volume":"180 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131397789","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Stabilitas tanah dasar merupakan halpenting sebagai penopang konstruksi di atasnya khususnya pada tol paspro yang rencananya akan dibangun di atas timbunan dengan elevasi yg relatif tinggi yaitu 0 meter s/d 9 meter pada STA 15+500 elv timbunan 8.5 meter . Selain itu penyelidikan tanah di lokasi tersebut menunjukan bahwa tanah dasar pada rencana jalan tol Paspro merupakan tanah lempung lunak hingga kedalaman 10.36 meter sehingga diperlukan perbaikan tanah dasar. Dalam analisa tanah dasar terjadi penurunan tanah sebesar 0.8 meter jika di bebani oleh timbunan dan hanya mampu memikul beban timbunan setinggi 1.5 meter. Metode perbaikan tanah yg digunakan adalah metode preloading sistem surcharge dan percepatan waktu pemampatan menggunakan PVD. Hasil pemasangan PVD dengan pola segitiga dan bujur sangkar dengan jarak 1 meter mampu menaikan derajat konsolidasi sebesar 98% dalam waktu 6 minggu yang berimbas pada daya dukung tanah dasar menjadi mampu menahan beban timbunan setinggi 9 meter.
{"title":"STUDI PERKUATAN TANAH DASAR DI BAWAH EMBANKMENT MENGGUNAKAN METODE KOMBINASI PRELOADING DAN PVD","authors":"Dedy Rizal, Arief Alihudin, Adhitya Surya Manggala","doi":"10.32528/HGN.V3I2.2917","DOIUrl":"https://doi.org/10.32528/HGN.V3I2.2917","url":null,"abstract":"Abstrak Stabilitas tanah dasar merupakan halpenting sebagai penopang konstruksi di atasnya khususnya pada tol paspro yang rencananya akan dibangun di atas timbunan dengan elevasi yg relatif tinggi yaitu 0 meter s/d 9 meter pada STA 15+500 elv timbunan 8.5 meter . Selain itu penyelidikan tanah di lokasi tersebut menunjukan bahwa tanah dasar pada rencana jalan tol Paspro merupakan tanah lempung lunak hingga kedalaman 10.36 meter sehingga diperlukan perbaikan tanah dasar. Dalam analisa tanah dasar terjadi penurunan tanah sebesar 0.8 meter jika di bebani oleh timbunan dan hanya mampu memikul beban timbunan setinggi 1.5 meter. Metode perbaikan tanah yg digunakan adalah metode preloading sistem surcharge dan percepatan waktu pemampatan menggunakan PVD. Hasil pemasangan PVD dengan pola segitiga dan bujur sangkar dengan jarak 1 meter mampu menaikan derajat konsolidasi sebesar 98% dalam waktu 6 minggu yang berimbas pada daya dukung tanah dasar menjadi mampu menahan beban timbunan setinggi 9 meter.","PeriodicalId":435552,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131160449","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Intensitas lalu lintas yang terus meningkat perlu diakomodir dengan penambahan infrastruktur, baik jalan ataupun jembatan. Sehingga kelancaran arus lalu lintas terjamin. Jalan lingkar Luar Barat Surabaya merupakan salah satu ruas jalan dengan arus lalu lintas yang cukup padat, sedangkan kondisi tanahnya mayoritas merupakan daerah rawa. Sehingga tujuan dari Analisa ini adalah untuk merencanakan jalan dengan sistem struktur fly over dan slab on pile yang ekonomis dan memenuhi segi keamanan serta rencana penggunaannya. Metodologi dalam Analisa ini adalah: (1) Peninjauan kondisi eksisting, (2) Analisa struktur 3 dimensi, baik daya dukung pondasi maupun struktur fly over , full slab dan slab on pile , (3) Evaluasi kapasitas penampang struktur dan pondasi dengan program bantu SAP 2000 V.14.2.5. Dari hasil perhitungan diperoleh desain fly over untuk balok menggunakan tulangan utama D32, tulangan geser D25, elastomer tipe B, sedangkan kolom pier menggunakan tulangan longitudinal D32, tulangan geser D16. Untuk tiang pancang menggunakan D600 dengan tulangan utama D22 dan tulangan geser D13, sedangkan pile cap menggunakan tulangan utama D32, tulangan susut D25, dan tulangan geser D25. Dengan jumlah dan jarak masing-masing sesuai hasil perhitungan. Untuk desain full slab, penulangan saat kondisi pengangkatan dan beban ultimit menggunakan tulangan utama D13, Penulangan pada kondisi ultimit menggunakan D13 untuk arah-x dan D22 untuk arah-y. Pada slab on pile, digunakan elastomer tipe B. Tiang pancang tipe C (D 600), tulangan utama D22, dan tulangan geser D13. Penulangan pile head menggunakan D32 dan D22 sedangkan tulangan geser D19 dan D16. Desain pelat lantai fly over menggunakan tulangan utama D19. Hasil evaluasi kapasitas penampang menunjukkan keamanan terpenuhi. Dan untuk struktur pracetak, dilakukan kontrol terhadap geser, retak, tegangan akibat pengangkatan, serta lendutan yang menunjukkan bahwa penampang aman.
{"title":"ANALISA DESAIN FLY OVER DAN SLAB ON PILE PADA PERENCANAAN JALAN LINGKAR BARAT KOTA SURABAYA","authors":"Ilanka Cahya Dewi, P. Priyono","doi":"10.32528/HGN.V3I2.3215","DOIUrl":"https://doi.org/10.32528/HGN.V3I2.3215","url":null,"abstract":"Abstrak Intensitas lalu lintas yang terus meningkat perlu diakomodir dengan penambahan infrastruktur, baik jalan ataupun jembatan. Sehingga kelancaran arus lalu lintas terjamin. Jalan lingkar Luar Barat Surabaya merupakan salah satu ruas jalan dengan arus lalu lintas yang cukup padat, sedangkan kondisi tanahnya mayoritas merupakan daerah rawa. Sehingga tujuan dari Analisa ini adalah untuk merencanakan jalan dengan sistem struktur fly over dan slab on pile yang ekonomis dan memenuhi segi keamanan serta rencana penggunaannya. Metodologi dalam Analisa ini adalah: (1) Peninjauan kondisi eksisting, (2) Analisa struktur 3 dimensi, baik daya dukung pondasi maupun struktur fly over , full slab dan slab on pile , (3) Evaluasi kapasitas penampang struktur dan pondasi dengan program bantu SAP 2000 V.14.2.5. Dari hasil perhitungan diperoleh desain fly over untuk balok menggunakan tulangan utama D32, tulangan geser D25, elastomer tipe B, sedangkan kolom pier menggunakan tulangan longitudinal D32, tulangan geser D16. Untuk tiang pancang menggunakan D600 dengan tulangan utama D22 dan tulangan geser D13, sedangkan pile cap menggunakan tulangan utama D32, tulangan susut D25, dan tulangan geser D25. Dengan jumlah dan jarak masing-masing sesuai hasil perhitungan. Untuk desain full slab, penulangan saat kondisi pengangkatan dan beban ultimit menggunakan tulangan utama D13, Penulangan pada kondisi ultimit menggunakan D13 untuk arah-x dan D22 untuk arah-y. Pada slab on pile, digunakan elastomer tipe B. Tiang pancang tipe C (D 600), tulangan utama D22, dan tulangan geser D13. Penulangan pile head menggunakan D32 dan D22 sedangkan tulangan geser D19 dan D16. Desain pelat lantai fly over menggunakan tulangan utama D19. Hasil evaluasi kapasitas penampang menunjukkan keamanan terpenuhi. Dan untuk struktur pracetak, dilakukan kontrol terhadap geser, retak, tegangan akibat pengangkatan, serta lendutan yang menunjukkan bahwa penampang aman.","PeriodicalId":435552,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon","volume":"100 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115731946","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}