Pub Date : 2023-06-23DOI: 10.47498/meuseuraya.v2i1.1745
Hatta Sabri, M. Idris, Zefri Maulana
Di antara bentuk pengabdian kepada masyarakat ialah memberikan pelayanan berupa pendidikan baik non formal maupun informal. Salah satu lembaga informal di bidang pendidikan agama yang marak di masyarakat adalah Taman Pendidikan al-Quran. Tulisan ini merupakan hasil laporan dari kegiatan pengabdian berupa pendampingan di Balai Pengajian Al-Hidayah yang berlokasi di Desa Sukarejo Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa Provinsi Aceh. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini berupa metode pelatihan dan pemodelan, yaitu melatih para santri mengajar dan menganalisa kesalahan bacaan santri lainnya dengan memberikan model bacaan yang benar. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa pemberdayaan yang dilakukan di Balai Pengajian Al-Hidayah terdiri dari pemberdayaan siswa dan pemberdayaan Orang Tua.
{"title":"Pendampingan dan Pelatihan Santri Mengajar pada Balai Pengajian Al-Hidayah Desa Sukarejo Langsa Timur","authors":"Hatta Sabri, M. Idris, Zefri Maulana","doi":"10.47498/meuseuraya.v2i1.1745","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v2i1.1745","url":null,"abstract":"Di antara bentuk pengabdian kepada masyarakat ialah memberikan pelayanan berupa pendidikan baik non formal maupun informal. Salah satu lembaga informal di bidang pendidikan agama yang marak di masyarakat adalah Taman Pendidikan al-Quran. Tulisan ini merupakan hasil laporan dari kegiatan pengabdian berupa pendampingan di Balai Pengajian Al-Hidayah yang berlokasi di Desa Sukarejo Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa Provinsi Aceh. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini berupa metode pelatihan dan pemodelan, yaitu melatih para santri mengajar dan menganalisa kesalahan bacaan santri lainnya dengan memberikan model bacaan yang benar. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa pemberdayaan yang dilakukan di Balai Pengajian Al-Hidayah terdiri dari pemberdayaan siswa dan pemberdayaan Orang Tua.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115073930","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari pelaksanaan rekrutmen calon mahasiswa adalah untuk menarik calon mahasiswa ke perguruan tinggi dengan mempromosikan perguruan tinggi untuk menarik minat siswa mau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Salah satu sarana promosi yang paling efektif adalah dengan metode road show, yaitu melakukan kegiatan promosi dengan berpindah-pindah dari satu sekolah ke sekolah lainnya. Pengabdian ini dilakukan oleh tim sosialisasi PMB STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang terdiri dari dosen dan mahasiswa pelaksanaan pada bulan Februari 2023 di beberapa MA/SMA/SMK di Kecamatan Kluet Kabupaten Aceh Barat. Hasil dari kegiatan road show PMB STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, respons pihak sekolah, guru dan siswa memberikan komentar positif terhadap kegiatan road show. Kegiatan ini meningkatkan motivasi, pemahaman dan keingintahuan calon mahasiswa terhadap keberadaan kampus STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, sehingga diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan motivasi mahasiswa melanjutkan studi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.
{"title":"Strategi Rekrutmen Calon Mahasiswa STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Di MA/SMA/SMK Se-Kecamatan Kluet Kabupaten Aceh Selatan","authors":"Sumardi Efendi, Danil Zulhendra, Jovial Pally Taran, Hendra SH, Aini Safitri, Hidayatil Muslimah, Fuad Bawazir","doi":"10.47498/meuseuraya.v2i1.1752","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v2i1.1752","url":null,"abstract":"Tujuan dari pelaksanaan rekrutmen calon mahasiswa adalah untuk menarik calon mahasiswa ke perguruan tinggi dengan mempromosikan perguruan tinggi untuk menarik minat siswa mau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Salah satu sarana promosi yang paling efektif adalah dengan metode road show, yaitu melakukan kegiatan promosi dengan berpindah-pindah dari satu sekolah ke sekolah lainnya. Pengabdian ini dilakukan oleh tim sosialisasi PMB STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang terdiri dari dosen dan mahasiswa pelaksanaan pada bulan Februari 2023 di beberapa MA/SMA/SMK di Kecamatan Kluet Kabupaten Aceh Barat. Hasil dari kegiatan road show PMB STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, respons pihak sekolah, guru dan siswa memberikan komentar positif terhadap kegiatan road show. Kegiatan ini meningkatkan motivasi, pemahaman dan keingintahuan calon mahasiswa terhadap keberadaan kampus STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, sehingga diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan motivasi mahasiswa melanjutkan studi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133228620","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-06-23DOI: 10.47498/meuseuraya.v2i1.1839
M. Faisal, Siti Nurkhafifah Marisa, Triansyah Fisa, A. Amiruddin, Reynaldi Aulia Rahim
Islam mengatur fungsi utama dalam mempelajari Alquran adalah membacanya dengan tajwid yang benar karena Alquran tidak dapat dibaca sembarangan. Pentingnya tajwid mengharuskan para pembacanya mempelajari metode-metode dalam melafalkan setiap huruf Alquran dengan benar yang dikenal dengan istilah tahsin Alquran, sehingga program tahsin diperlukan untuk menunjang para pelajar Alquran. Pelaksanaan kegiatan tahsin ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kepandaian kepada para pelajar dalam melafalkan huruf-huruf hijayah dengan benar. Melalui pengabdian ini diharapkan para pelajar dapat lebih mengenal sifat dan posisi huruf dengan baik agar terhindar dari kesalahan dalam membacanya. Hasil yang diperoleh, para pelajar dapat melafalkan setiap huruf Alquran dengan baik dan benar mengikuti kaidah pelafalan Alquran yang diajarkan sehingga mereka menjadi lebih yakin dalam membaca dan dapat menlajutkan ke tahap tahfidz Alquran.
{"title":"Optimalisasi Metode Tahsin Al-Qur'an Bagi Pelajar Pada MAN 1 Meulaboh","authors":"M. Faisal, Siti Nurkhafifah Marisa, Triansyah Fisa, A. Amiruddin, Reynaldi Aulia Rahim","doi":"10.47498/meuseuraya.v2i1.1839","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v2i1.1839","url":null,"abstract":"Islam mengatur fungsi utama dalam mempelajari Alquran adalah membacanya dengan tajwid yang benar karena Alquran tidak dapat dibaca sembarangan. Pentingnya tajwid mengharuskan para pembacanya mempelajari metode-metode dalam melafalkan setiap huruf Alquran dengan benar yang dikenal dengan istilah tahsin Alquran, sehingga program tahsin diperlukan untuk menunjang para pelajar Alquran. Pelaksanaan kegiatan tahsin ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kepandaian kepada para pelajar dalam melafalkan huruf-huruf hijayah dengan benar. Melalui pengabdian ini diharapkan para pelajar dapat lebih mengenal sifat dan posisi huruf dengan baik agar terhindar dari kesalahan dalam membacanya. Hasil yang diperoleh, para pelajar dapat melafalkan setiap huruf Alquran dengan baik dan benar mengikuti kaidah pelafalan Alquran yang diajarkan sehingga mereka menjadi lebih yakin dalam membaca dan dapat menlajutkan ke tahap tahfidz Alquran.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126492336","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-06-23DOI: 10.47498/meuseuraya.v2i1.1957
Yusuf Aprizal
e-RKAM (Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah berbasis Elektronik) merupakan sistem perencanaan dan pengelolaan anggaran dana BOS/ lainnya yang dikembangkan oleh Kementerian Agama, palform ini dikembangkan untuk mempermudah madrasah dalam melaksanakan Evaluasi Diri Madrasah (EDM), yang kemudian hasilnya akan dijadikan dasar dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah. Implementasi penggunaan aplikasi e-RKAM ini dilakukan secara bertahap dimulai dari bimtek Tim Inti Madrasah (TIM) yang terdiri dari kepala madrasah, bendahara madrasah, dan operator madrasah, selanjutnya pasca bimtek dilakukan pendampingan secara tatap muka langsung di madrasah masing-masing yang menjadi sasaran pendampingan. Tujuan dilakukannya pendampingan ini adalah untuk memastikan setiap madrasah 1] Mampu melaksanakan dan menggunakan instrumen EDM sesuai dengan pedoman yang ada; 2] Dapat menyusun RKAM berdasarkan hasil EDM dengan menggunakan aplikasi e-RKAM; 3] kendala yang ditemui dalam proses penggunaan aplikasi dapat langsung dikonsultasikan dengan TIK (Tim Inti Kabupaten) yang mendampingi saat itu juga. Metode pelaksanaan kegiatan pendampingan dilaksanakan dengan pendekatan luring atau tatap muka melalui school visit/ kunjungan ke madrasah. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pendampingan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) melalui aplikasi e-RKAM ini setiap madrasah yang menjadi sasaran pendampingan yaitu sebanyak 21 madrasah dengan rincian 4 jenjang Madrasah Ibtidaiyah, 11 jenjang Madrasah Tsanawiyah, dan 6 jenjang Madrasah Aliyah, Madrasah seluruhnya telah dapat mengerjakan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dengan menggunakan aplikasi e-RKAM, dan juga telah dapat menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) dengan memanfaatkan aplikasi e-RKAM.
{"title":"Pendampingan Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) Melalui Aplikasi E-RKAM Pada Madrasah di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan","authors":"Yusuf Aprizal","doi":"10.47498/meuseuraya.v2i1.1957","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v2i1.1957","url":null,"abstract":"e-RKAM (Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah berbasis Elektronik) merupakan sistem perencanaan dan pengelolaan anggaran dana BOS/ lainnya yang dikembangkan oleh Kementerian Agama, palform ini dikembangkan untuk mempermudah madrasah dalam melaksanakan Evaluasi Diri Madrasah (EDM), yang kemudian hasilnya akan dijadikan dasar dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah. Implementasi penggunaan aplikasi e-RKAM ini dilakukan secara bertahap dimulai dari bimtek Tim Inti Madrasah (TIM) yang terdiri dari kepala madrasah, bendahara madrasah, dan operator madrasah, selanjutnya pasca bimtek dilakukan pendampingan secara tatap muka langsung di madrasah masing-masing yang menjadi sasaran pendampingan. Tujuan dilakukannya pendampingan ini adalah untuk memastikan setiap madrasah 1] Mampu melaksanakan dan menggunakan instrumen EDM sesuai dengan pedoman yang ada; 2] Dapat menyusun RKAM berdasarkan hasil EDM dengan menggunakan aplikasi e-RKAM; 3] kendala yang ditemui dalam proses penggunaan aplikasi dapat langsung dikonsultasikan dengan TIK (Tim Inti Kabupaten) yang mendampingi saat itu juga. Metode pelaksanaan kegiatan pendampingan dilaksanakan dengan pendekatan luring atau tatap muka melalui school visit/ kunjungan ke madrasah. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pendampingan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) melalui aplikasi e-RKAM ini setiap madrasah yang menjadi sasaran pendampingan yaitu sebanyak 21 madrasah dengan rincian 4 jenjang Madrasah Ibtidaiyah, 11 jenjang Madrasah Tsanawiyah, dan 6 jenjang Madrasah Aliyah, Madrasah seluruhnya telah dapat mengerjakan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dengan menggunakan aplikasi e-RKAM, dan juga telah dapat menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM) dengan memanfaatkan aplikasi e-RKAM.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125683015","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1271
Amirotun Sholikhah, Ageng Widodo
Keberadaan dua suku bangsa dengan latar belakang budaya berbeda dan bermukim dalam satu wilayah dapat menimbulkan terjadinya proses sosial berkenaan dengan akulutarsi budaya yaitu adanya perpaduan berbagai unsur kebudayaan yang berbeda dan memembentuk kebudayaan baru tanpa menghilangkan ciri khas budaya masing-masing. Adanya usaha penyesuaian diri dengan menerima pola-pola dan aturan-aturan komunikasi dominan yang yang ada pada masyarakat pribumi. Sekelompok masyarakat Suku Sunda sejak ratusan lalu yang tinggal atau menetap di wilayah sebuah dusun berlatar belakang suku Jawa. Hal tersebut memungkinkan terjadinya proses akulturasi budaya, dimana suku Sunda menyesuaikan diri dan menerima pola-pola dan aturan-aturan komunikasi dominan yang ada pada suku Jawa. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Grugak, Desa Kutasari RW 014 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap Propinsi Jawa Tengah. Subyek dalam penelitian ini adalah masyarakat Dusun Grugak yang berasal dari suku Jawa sebagai pribumi dan Suku Sunda sebagai pendatang. Bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang proses akulturasi adat, tradisi, bahasa, kepercayaan masyarakat saat ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan observasi,wawancara dan dokumentasi. Analisis datanya adalah deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa unsur-unsur kebudayaan Jawa seperti adat /tradisi dan kesenian masih berjalan hingga saat ini di Dusun Grugak, Menggambarkan adanya upaya mempertahankan identitas kesukuan masing masing. Sehingga proses akulturasi tidak menyentuh semua unsur. Kecuali bahasa, dimana Bahasa Sunda lebih dominan menjadi bahasa komunikasi sehari-hari menggusur bahasa pribumi Jawa. Berkat peran aktif para pemuka agamanya sehingga dari unsur sistem kepecayaan faham kejawen mulai berkurang Terjadinyan Pergeseran nilai budaya mulai terjadi antara lain karena faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga mempengaruhi perubahan pola pikir masyarakat Dusun Grugak lebih bersifat praktis dan eknomis terutama generasi mudanya.
{"title":"AKULTURASI BUDAYA JAWA SUNDA PADA MASYARAKAT KUTASARI, KABUPATEN CILACAP, JAWA TENGAH","authors":"Amirotun Sholikhah, Ageng Widodo","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1271","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1271","url":null,"abstract":"Keberadaan dua suku bangsa dengan latar belakang budaya berbeda dan bermukim dalam satu wilayah dapat menimbulkan terjadinya proses sosial berkenaan dengan akulutarsi budaya yaitu adanya perpaduan berbagai unsur kebudayaan yang berbeda dan memembentuk kebudayaan baru tanpa menghilangkan ciri khas budaya masing-masing. Adanya usaha penyesuaian diri dengan menerima pola-pola dan aturan-aturan komunikasi dominan yang yang ada pada masyarakat pribumi. Sekelompok masyarakat Suku Sunda sejak ratusan lalu yang tinggal atau menetap di wilayah sebuah dusun berlatar belakang suku Jawa. Hal tersebut memungkinkan terjadinya proses akulturasi budaya, dimana suku Sunda menyesuaikan diri dan menerima pola-pola dan aturan-aturan komunikasi dominan yang ada pada suku Jawa. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Grugak, Desa Kutasari RW 014 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap Propinsi Jawa Tengah. Subyek dalam penelitian ini adalah masyarakat Dusun Grugak yang berasal dari suku Jawa sebagai pribumi dan Suku Sunda sebagai pendatang. Bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang proses akulturasi adat, tradisi, bahasa, kepercayaan masyarakat saat ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan observasi,wawancara dan dokumentasi. Analisis datanya adalah deskriptif kualitatif. \u0000Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa unsur-unsur kebudayaan Jawa seperti adat /tradisi dan kesenian masih berjalan hingga saat ini di Dusun Grugak, Menggambarkan adanya upaya mempertahankan identitas kesukuan masing masing. Sehingga proses akulturasi tidak menyentuh semua unsur. Kecuali bahasa, dimana Bahasa Sunda lebih dominan menjadi bahasa komunikasi sehari-hari menggusur bahasa pribumi Jawa. Berkat peran aktif para pemuka agamanya sehingga dari unsur sistem kepecayaan faham kejawen mulai berkurang Terjadinyan Pergeseran nilai budaya mulai terjadi antara lain karena faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga mempengaruhi perubahan pola pikir masyarakat Dusun Grugak lebih bersifat praktis dan eknomis terutama generasi mudanya. \u0000 ","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117127202","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1436
Bustami Bustami, Muhammad Muhammad, Zara Yunizar, Lidya Rosnita, Rini Meiyanti, Yesy Afrillia, Teuku Muhammad Hafidh Rafif, Ilham Taruna Harahap
Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini secara tidak langsung juga “memaksa” kita untuk dapat mengikuti perkembangannya, bukan hanya bagi kita yang memang bergerak di bidang IT, namun juga bagi kita yang bergerak disemua bidang, salah satunya di bidang Pendidikan. Teknologi informasi menjadi kebutuhan primer bagi kita yang membutuhkan efisiensi dalam berkegiatan. Guru dan siswa juga merasakan langsung bagaimana teknologi berperan dalam kegiatan Pendidikan, pembelajaran secara daring di masa covid menjadi puncak dari pemanfaatan teknologi didunia Pendidikan. Salah satu point penting dari kegiatan pembelajaran daring adalah pemanfaatan media pembelajaran daring, misalnya google classroom. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu Guru dan juga siswa/I memanfaatkan teknologi dalam kegiatan pembelajaran. Kegiatan pengabdian ini terdiri dari dua kegiatan besar, yaitu Pelatihan pembuatan media pembelajaran online yang diberikan kepada para guru dan kegiatan pelatihan perakitan komputer dan instalasi komputer kepada para murid. Kegiatan ini dilakukan pada MTsS Jabal Nur dan MTsN 2 Aceh Utara, Kecamatan Dewantara, Kab. Aceh Utara. Output dari kegiatan ini adalah Jurnal yang di submit pada Jurnal Rambieden dan Publikasi media massa. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pemahaman pada para guru dalam pemanfaatan media pembelajaran online dan dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajran, sedangkan bagi siswa, kegiatan pelatihan ini memberikan pengetahuan pada mereka tentang perkembangan teknologi informasi.
{"title":"PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE DAN PERAKITAN KOMPUTER PADA SEKOLAH DI DESA PALOH LADA KECAMATAN DEWANTARA","authors":"Bustami Bustami, Muhammad Muhammad, Zara Yunizar, Lidya Rosnita, Rini Meiyanti, Yesy Afrillia, Teuku Muhammad Hafidh Rafif, Ilham Taruna Harahap","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1436","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1436","url":null,"abstract":"Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini secara tidak langsung juga “memaksa” kita untuk dapat mengikuti perkembangannya, bukan hanya bagi kita yang memang bergerak di bidang IT, namun juga bagi kita yang bergerak disemua bidang, salah satunya di bidang Pendidikan. Teknologi informasi menjadi kebutuhan primer bagi kita yang membutuhkan efisiensi dalam berkegiatan. Guru dan siswa juga merasakan langsung bagaimana teknologi berperan dalam kegiatan Pendidikan, pembelajaran secara daring di masa covid menjadi puncak dari pemanfaatan teknologi didunia Pendidikan. Salah satu point penting dari kegiatan pembelajaran daring adalah pemanfaatan media pembelajaran daring, misalnya google classroom. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu Guru dan juga siswa/I memanfaatkan teknologi dalam kegiatan pembelajaran. Kegiatan pengabdian ini terdiri dari dua kegiatan besar, yaitu Pelatihan pembuatan media pembelajaran online yang diberikan kepada para guru dan kegiatan pelatihan perakitan komputer dan instalasi komputer kepada para murid. Kegiatan ini dilakukan pada MTsS Jabal Nur dan MTsN 2 Aceh Utara, Kecamatan Dewantara, Kab. Aceh Utara. Output dari kegiatan ini adalah Jurnal yang di submit pada Jurnal Rambieden dan Publikasi media massa. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pemahaman pada para guru dalam pemanfaatan media pembelajaran online dan dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajran, sedangkan bagi siswa, kegiatan pelatihan ini memberikan pengetahuan pada mereka tentang perkembangan teknologi informasi.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131519574","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1327
Rizqy Alfiyaty, Israwati Suriady, Stephanus Bo’do
Bentuk pelatihan yang dilakukan adalah terkait Penyusunan Proposal Skripsi bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tadulako. Pengabdian ini bertujuan untuk (1) Menekan jumlah mahasiswa DO dan (2) Membantu mahasiswa agar lebih efektif dan efisien dalam penyusunan Tugas Akhir. Sasaran pelatihan ini adalah mahasiswa sejumlah 40 orang dari angkatan 2016-2019 pada Prodi Ilmu Komunikasi. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini direncanakan selama delapan satu hari yakni sejak bulan April hingga November tahun 2022. Metode pelaksanaan pengabdian ini dilaksanakan secara tatap muka dengan mengedepankan Protokol Kesehatan yang ketat yaitu pembatasan jumlah peserta sebanyak 40 mahasiswa dan panitia sebanyak 4 orang, pembagian masker dan menyediakan handsanitiser. Teknis pelaksanaan adalah dengan pemberian materi terkait penyusunan proposal Skripsi hingga simulasi penyusunannya. Luaran yang diharapkan berupa publikasi di jurnal pengabdian lokal dan sertifikat yang diberikan kepada seluruh peserta agar dapat digunakan sesuai kebutuhan para mahasiswa tersebut. Kemudian dengan terlaksananya kegiatan ini dapat menunjang terkait percepatan lulusnya mahasiswa serta efektifnya dan efesiennya penyusunan agar lebih di pahami oleh mahasiswa. Hasilnya bisa dilihat dengan melihat beberapa mahasiswi bimbingngan dari ibu Rizqy Alfiyaty dapat menyelesaikan proposal skripsi dengan tepat waktu dan juga dengan target yang sudah ditentukan.
{"title":"PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSI BAGI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI FISIP UNIVERSITAS TADULAKO","authors":"Rizqy Alfiyaty, Israwati Suriady, Stephanus Bo’do","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1327","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1327","url":null,"abstract":"Bentuk pelatihan yang dilakukan adalah terkait Penyusunan Proposal Skripsi bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tadulako. Pengabdian ini bertujuan untuk (1) Menekan jumlah mahasiswa DO dan (2) Membantu mahasiswa agar lebih efektif dan efisien dalam penyusunan Tugas Akhir. Sasaran pelatihan ini adalah mahasiswa sejumlah 40 orang dari angkatan 2016-2019 pada Prodi Ilmu Komunikasi. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini direncanakan selama delapan satu hari yakni sejak bulan April hingga November tahun 2022. Metode pelaksanaan pengabdian ini dilaksanakan secara tatap muka dengan mengedepankan Protokol Kesehatan yang ketat yaitu pembatasan jumlah peserta sebanyak 40 mahasiswa dan panitia sebanyak 4 orang, pembagian masker dan menyediakan handsanitiser. Teknis pelaksanaan adalah dengan pemberian materi terkait penyusunan proposal Skripsi hingga simulasi penyusunannya. Luaran yang diharapkan berupa publikasi di jurnal pengabdian lokal dan sertifikat yang diberikan kepada seluruh peserta agar dapat digunakan sesuai kebutuhan para mahasiswa tersebut. Kemudian dengan terlaksananya kegiatan ini dapat menunjang terkait percepatan lulusnya mahasiswa serta efektifnya dan efesiennya penyusunan agar lebih di pahami oleh mahasiswa. Hasilnya bisa dilihat dengan melihat beberapa mahasiswi bimbingngan dari ibu Rizqy Alfiyaty dapat menyelesaikan proposal skripsi dengan tepat waktu dan juga dengan target yang sudah ditentukan.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"136 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133623654","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1346
I. Iqbal, Wiratmadinata Wiratmadinata, Anhar Nasution, Jummaidi Saputra, Muhammad Iqbal
Abstrak KPK dalam melakukan pemberantasan dan pencegahan korupsi berbagai upaya dilakukan, terlihat telah banyak perubahan, Namun peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk mencapai Negara yang bersih dari korupsi. Tentunya usaha ini membutuhkan waktu yang tidak singkat. Makanya kita membutuhkan pencegahan dari dini, agar korupsi di negara kita tidak menjadi wabah yang terus menular ke anak cucu kita. Partisipasi dan dukungan masyarakat dalam pencegahan korupsi sangat dibutuhkan, termasuk para pelajar. Para pelaku korupsi akan dikenakan denda, pidana penjara, bakan pidana mati. perlunya memberikan pemahaman kesadaran perilaku anti korupsi kepada para santri. Kesadaran anti korupsi perlu ditanamkan kepada setiap santri untuk mencegah praktik tindak korupsi.
{"title":"SOSIALISASI ANTI KORUPSI BAGI SANTRI DI PESANTREN ISHLAHIYAH ABU LAMBHUK","authors":"I. Iqbal, Wiratmadinata Wiratmadinata, Anhar Nasution, Jummaidi Saputra, Muhammad Iqbal","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1346","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1346","url":null,"abstract":"Abstrak \u0000KPK dalam melakukan pemberantasan dan pencegahan korupsi berbagai upaya dilakukan, terlihat telah banyak perubahan, Namun peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk mencapai Negara yang bersih dari korupsi. Tentunya usaha ini membutuhkan waktu yang tidak singkat. Makanya kita membutuhkan pencegahan dari dini, agar korupsi di negara kita tidak menjadi wabah yang terus menular ke anak cucu kita. Partisipasi dan dukungan masyarakat dalam pencegahan korupsi sangat dibutuhkan, termasuk para pelajar. Para pelaku korupsi akan dikenakan denda, pidana penjara, bakan pidana mati. perlunya memberikan pemahaman kesadaran perilaku anti korupsi kepada para santri. Kesadaran anti korupsi perlu ditanamkan kepada setiap santri untuk mencegah praktik tindak korupsi.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130381241","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1433
Ines Yuniarti, Ulwiyatul Khusnaa, M. A. Setyawan
Rendahnya taraf hidup masyarakat pedesaan berdampak terhadap pendidikan terutama generasi penerus bangsa. Berdasarkan data lapangan, sebagian besar masyarakat Desa Penujah berprofesi sebagai petani dan sebagian yang lain bekerja di perantauan. Tingkat pendidikan di Desa Penujah masih terbilang rendah, khususnya dalam bidang pendidikan agama. Kurangnya tenaga pendidik di madrasah diniyah Desa Penujah merupakan sebuah masalah, dengan hal ini mahasiswa UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengadakan kegiatan kaderisasi tenaga pendidik di Desa Penujah. Hal ini bertujuan memberikan edukasi kepada pemuda Desa Penujah untuk menyiapkan diri menjadi kader tenaga pendidik madrasah diniyah di masa yang akan datang.
{"title":"KADERISASI TENAGA PENDIDIK MADRASAH DINIYAH DI DESA PENUJAH","authors":"Ines Yuniarti, Ulwiyatul Khusnaa, M. A. Setyawan","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1433","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1433","url":null,"abstract":"Rendahnya taraf hidup masyarakat pedesaan berdampak terhadap pendidikan terutama generasi penerus bangsa. Berdasarkan data lapangan, sebagian besar masyarakat Desa Penujah berprofesi sebagai petani dan sebagian yang lain bekerja di perantauan. Tingkat pendidikan di Desa Penujah masih terbilang rendah, khususnya dalam bidang pendidikan agama. Kurangnya tenaga pendidik di madrasah diniyah Desa Penujah merupakan sebuah masalah, dengan hal ini mahasiswa UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengadakan kegiatan kaderisasi tenaga pendidik di Desa Penujah. Hal ini bertujuan memberikan edukasi kepada pemuda Desa Penujah untuk menyiapkan diri menjadi kader tenaga pendidik madrasah diniyah di masa yang akan datang. \u0000 ","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131825542","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-29DOI: 10.47498/meuseuraya.v1i2.1278
Rena Juliana, Reni Juliani, Asmaul Husna, Yuhdi Fahrimal, C. Husna
Productive writing is very helpful for learning and professional success. Creative writing is one of the activities that teaches writing skills so that the resulting writing becomes more interesting. This training was attended by students from the Communication Studies program at Teuku Umar University. Participants are expected to continue to improve their willingness and ability to write, opening up increasing opportunities to publish their creative writing both in print and online. This training was conducted in an interesting and fun way using a laptop and LCD media. This training uses the lecture method which is also equipped with a training conducted through persuasive presentation, discussion and practical exercises divided into three sessions namely Imagination, Fiction and Expression. After the training, there was an increase in the ability and willingness of the participants, especially in the area of composing poems and short stories, which were written in a very short time.
{"title":"PELATIHAN PENULISAN KREATIF MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS TEUKU UMAR","authors":"Rena Juliana, Reni Juliani, Asmaul Husna, Yuhdi Fahrimal, C. Husna","doi":"10.47498/meuseuraya.v1i2.1278","DOIUrl":"https://doi.org/10.47498/meuseuraya.v1i2.1278","url":null,"abstract":"Productive writing is very helpful for learning and professional success. Creative writing is one of the activities that teaches writing skills so that the resulting writing becomes more interesting. This training was attended by students from the Communication Studies program at Teuku Umar University. Participants are expected to continue to improve their willingness and ability to write, opening up increasing opportunities to publish their creative writing both in print and online. This training was conducted in an interesting and fun way using a laptop and LCD media. This training uses the lecture method which is also equipped with a training conducted through persuasive presentation, discussion and practical exercises divided into three sessions namely Imagination, Fiction and Expression. After the training, there was an increase in the ability and willingness of the participants, especially in the area of composing poems and short stories, which were written in a very short time.","PeriodicalId":436326,"journal":{"name":"MEUSEURAYA - JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT","volume":"122 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121470402","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：