Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.186
Agustin Wulan Suci Dharmayanti, Fajar Risqi Zaenulloh, T. Indriana, Dina Tsalist Wildana, Dwi Warna Aju Fatmawati, Lusi Hidayati
Coronavirus is a new type of virus that originated in the Chinese city of Wuhan and infected almost all residents worldwide. Coronavirus has a good and bad impact on social life. One of the good effects is the reduced use of motorized vehicles and air pollution, but the bad impact that is caused is the bad effect, namely that many people have been affected by this pandemic, such as the middle- and lower-class people because the economic factor is one of the most important problems. The spread of this virus is not only limited to the physical but also impacts a person's psychology. We did community service activities in Sekarputih Village, Tegalampel District, Bondowoso Regency. The activities included surveying community needs, program planning, and implementation stages. One of the implementations of breaking the spread of Covid-19 was implementing a healthy lifestyle by utilizing the yard for planting toga plants (family medicinal plants) and providing information related to Covid-19 to the community. This activity was assisted by the RT.02 RW.01 Sekarputih Village community. In addition to this implementation, this activity is expected to prepare Sekarputih Village for the provincial-level radiant village and tough village competitions to represent Bondowoso Regency
{"title":"TRAINING IN IMPLEMENTATION OF PREVENTION OF COVID-19 IN MAINTAINING A HEALTHY LIFESTYLE OF SEKARPUTIH VILLAGE COMMUNITIES","authors":"Agustin Wulan Suci Dharmayanti, Fajar Risqi Zaenulloh, T. Indriana, Dina Tsalist Wildana, Dwi Warna Aju Fatmawati, Lusi Hidayati","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.186","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.186","url":null,"abstract":"Coronavirus is a new type of virus that originated in the Chinese city of Wuhan and infected almost all residents worldwide. Coronavirus has a good and bad impact on social life. One of the good effects is the reduced use of motorized vehicles and air pollution, but the bad impact that is caused is the bad effect, namely that many people have been affected by this pandemic, such as the middle- and lower-class people because the economic factor is one of the most important problems. The spread of this virus is not only limited to the physical but also impacts a person's psychology. We did community service activities in Sekarputih Village, Tegalampel District, Bondowoso Regency. The activities included surveying community needs, program planning, and implementation stages. One of the implementations of breaking the spread of Covid-19 was implementing a healthy lifestyle by utilizing the yard for planting toga plants (family medicinal plants) and providing information related to Covid-19 to the community. This activity was assisted by the RT.02 RW.01 Sekarputih Village community. In addition to this implementation, this activity is expected to prepare Sekarputih Village for the provincial-level radiant village and tough village competitions to represent Bondowoso Regency","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124825245","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.177
Achlish Abdillah, L. Azizah
Alasan tindakan khitan pada anak laki-laki antara lain karena faktor sosial,budaya, agama dan medis. Normal penyembuhan khitan terlihat baik secara kosmetik dimulai hari ke 7-10 dan tanpa terjadinya komplikasi. Di masyarakat masih ditemukan mitos yang salah makanan yang dikonsumsi pada anak pasca khitan sesuai hasil penelitian dari Darma, Zaimy dan Idaman, menyatakan hambatan yang sering penyembuhan luka pasca khitan justru dari persepsi orang tua yang keliru terhadap pengetahuan yang diterima, kepercayaan yang berpantang terhadap makan makanan tertentu. Si Anak tidak diberikan makanan jenis protein seperti telur, ikan daging dengan kepercayaan menyebabkan luka tidak sembuh, terjadi gatal. Orang tua belum paham jenis nutrisi yang tepat dikonsumsi pada luka pasca khitan sehingga diperlukan pemberian pemahaman pengetahuan secara tepat, interaktif untuk meluruskan persepsi, mengatasi keluhan dan komplikasi. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah peserta mengerti, memahami jenis nutrisi yang tepat dikonsumsi untuk membantu mempercepat penyembuhan luka anak pasca khitan serta mengembalikan mitos yang salah makanan pada luka pasca khitan. Metode telah dilakukan berupa pemberian edukasi langsung pada 21 orang tua Si Anak yang dikhitan selama 30 menit menggunakan media poster, leaflet, tanya jawab serta contoh konkrit nutrisi yang sesuai dan telah dibagikan kepada Si Anak berupa telur matang kaya protein, minuman juz apel yang mengandung mineral zing. Dampak kegiatan pengabdian telah menunjukkan bahwa ada peningkatan pemahaman orang tua dan Si anak Serta ada perubahan komitmen sikap tingkah laku dalam upaya memberikan nutrisi yang sesuai pada Si Anak paska khitan.
{"title":"PENGUATAN EDUKASI NUTRISI DALAM MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA PASKA KHITAN PADA ANAK KHITAN DI DESA SUKORENO KEC. KALISAT JEMBER","authors":"Achlish Abdillah, L. Azizah","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.177","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.177","url":null,"abstract":"Alasan tindakan khitan pada anak laki-laki antara lain karena faktor sosial,budaya, agama dan medis. Normal penyembuhan khitan terlihat baik secara kosmetik dimulai hari ke 7-10 dan tanpa terjadinya komplikasi. Di masyarakat masih ditemukan mitos yang salah makanan yang dikonsumsi pada anak pasca khitan sesuai hasil penelitian dari Darma, Zaimy dan Idaman, menyatakan hambatan yang sering penyembuhan luka pasca khitan justru dari persepsi orang tua yang keliru terhadap pengetahuan yang diterima, kepercayaan yang berpantang terhadap makan makanan tertentu. Si Anak tidak diberikan makanan jenis protein seperti telur, ikan daging dengan kepercayaan menyebabkan luka tidak sembuh, terjadi gatal. Orang tua belum paham jenis nutrisi yang tepat dikonsumsi pada luka pasca khitan sehingga diperlukan pemberian pemahaman pengetahuan secara tepat, interaktif untuk meluruskan persepsi, mengatasi keluhan dan komplikasi. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah peserta mengerti, memahami jenis nutrisi yang tepat dikonsumsi untuk membantu mempercepat penyembuhan luka anak pasca khitan serta mengembalikan mitos yang salah makanan pada luka pasca khitan. Metode telah dilakukan berupa pemberian edukasi langsung pada 21 orang tua Si Anak yang dikhitan selama 30 menit menggunakan media poster, leaflet, tanya jawab serta contoh konkrit nutrisi yang sesuai dan telah dibagikan kepada Si Anak berupa telur matang kaya protein, minuman juz apel yang mengandung mineral zing. Dampak kegiatan pengabdian telah menunjukkan bahwa ada peningkatan pemahaman orang tua dan Si anak Serta ada perubahan komitmen sikap tingkah laku dalam upaya memberikan nutrisi yang sesuai pada Si Anak paska khitan.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129971590","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.160
Moh. Ubaidillah, Agung Nugroho Puspito, Herlina Wasiati
Komunitas motor atau otomotif sangat pesat perkembangannya di Indonesia khususnya Bondowoso, hal ini ditandai dengan kehadiran puluhan bahkan sampai ratusan komunitas motor yang berada dikota bondowoso, baik komunitas motor yang memiliki akta notaris atau komunitas motor yang tidak resmi. Kehadiran komunitas motor cenderung dianggap meresahkan oleh masyarakat pada umumnya, diidentikkan dengan kenakalan remaja, hal yang sifatnya mengganggu kenyamanan atau ketertiban umum. Selain itu tingkat kecelakaan bermotor yang berakibat fatal banyak dialami oleh anggota dari komunitas motor yang berusia remaja. Banyaknya fakta dilapang dan opini negative yang ditujukan pada komunitas motor maka kami tergerak untuk melaksanakan pengabdian masyarakat yang bekerjasama dengan Cbr Club Indonesia region Bondowoso. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah menjadikan Cbr Club Indonesia region Bondowoso menjadi komunitas motor percontohan di Jawa Timur khususnya Bondowoso. Kami berupaya menanamkan gagasan baru dalam bentuk program kegiatan yang dimodifikasi sehingga setiap kegiatan memiliki nilai edukasi dan kemanfaatan. Kegiatan yang dimodifikasi seperti Ecosystem Touring, Education Touring, Entrepreneur Touring, Heritage Touring, dan Charity Touring. Demikian juga kegiatan dalam bentuk pertemuan rutin atau kopdar kami modifikasi dengan harapan setiap anggota akan mendapatkan wawasan baru dengan mendatangkan narasumber sesuai dengan kebutuhan anggota. Program-program kegiatan tersebut tidak menghilangkan akar atau pondasi yaitu hobi otomotif, namun memperkuat visi, misi dan tujuan komunitas motor.
{"title":"MENDESAIN CBR CLUB INDONESIA-BONDOWOSO SEBAGAI ROLE MODEL KOMUNITAS OTOMOTIF","authors":"Moh. Ubaidillah, Agung Nugroho Puspito, Herlina Wasiati","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.160","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.160","url":null,"abstract":"Komunitas motor atau otomotif sangat pesat perkembangannya di Indonesia khususnya Bondowoso, hal ini ditandai dengan kehadiran puluhan bahkan sampai ratusan komunitas motor yang berada dikota bondowoso, baik komunitas motor yang memiliki akta notaris atau komunitas motor yang tidak resmi. Kehadiran komunitas motor cenderung dianggap meresahkan oleh masyarakat pada umumnya, diidentikkan dengan kenakalan remaja, hal yang sifatnya mengganggu kenyamanan atau ketertiban umum. Selain itu tingkat kecelakaan bermotor yang berakibat fatal banyak dialami oleh anggota dari komunitas motor yang berusia remaja. Banyaknya fakta dilapang dan opini negative yang ditujukan pada komunitas motor maka kami tergerak untuk melaksanakan pengabdian masyarakat yang bekerjasama dengan Cbr Club Indonesia region Bondowoso. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah menjadikan Cbr Club Indonesia region Bondowoso menjadi komunitas motor percontohan di Jawa Timur khususnya Bondowoso. Kami berupaya menanamkan gagasan baru dalam bentuk program kegiatan yang dimodifikasi sehingga setiap kegiatan memiliki nilai edukasi dan kemanfaatan. Kegiatan yang dimodifikasi seperti Ecosystem Touring, Education Touring, Entrepreneur Touring, Heritage Touring, dan Charity Touring. Demikian juga kegiatan dalam bentuk pertemuan rutin atau kopdar kami modifikasi dengan harapan setiap anggota akan mendapatkan wawasan baru dengan mendatangkan narasumber sesuai dengan kebutuhan anggota. Program-program kegiatan tersebut tidak menghilangkan akar atau pondasi yaitu hobi otomotif, namun memperkuat visi, misi dan tujuan komunitas motor. ","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130532907","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.190
E. Widianto, Arista Maisyaroh, Syaifuddin Kurnianto
Stroke is the second leading cause of death worldwide and the leading cause of long-term disability. Stroke survivors are at high risk for recuurent stroke and long-term disabling sequelae. Stroke causes reduced or oven loss of function that occurs in these tissues, because a stroke attacks brain function without other causes. Patients with stroke will experience disturbances. Post stroke sensory and motor disturbances result in balance disturbances including muscle weakness, decreased soft tissue flexibility, and impaired motor and sesnsory control. There fore it is necessary to have a simulation that is socialized to the community. This services aims to improve skills through the role of the community, especially the elderly, in supporting produktivity by providing solutions that can be implemented, including increasing community knowledge through counseling and early detection and early management of stroke. The methods used in community service are field learning practice methods and learning practicums to improve the quality of health through lectures, discussions, and early detection. This activity is carried out with health counseling about emergency management of stroke attacks. Efforts to increase community knowledge and skills in overcoming stroke attacks can be carried out with counseling and early detection, especially in the elderly. This simulation activity is expected to increase knowladge so that it can reduce victims in the event of a stroke.
{"title":"CASE SIMULATION AS AN EFFORT FOR EARLY DETECTION AND EMERGENCY MANAGEMENT IN STROKE ATTACKS","authors":"E. Widianto, Arista Maisyaroh, Syaifuddin Kurnianto","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.190","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.190","url":null,"abstract":"Stroke is the second leading cause of death worldwide and the leading cause of long-term disability. Stroke survivors are at high risk for recuurent stroke and long-term disabling sequelae. Stroke causes reduced or oven loss of function that occurs in these tissues, because a stroke attacks brain function without other causes. Patients with stroke will experience disturbances. Post stroke sensory and motor disturbances result in balance disturbances including muscle weakness, decreased soft tissue flexibility, and impaired motor and sesnsory control. There fore it is necessary to have a simulation that is socialized to the community. This services aims to improve skills through the role of the community, especially the elderly, in supporting produktivity by providing solutions that can be implemented, including increasing community knowledge through counseling and early detection and early management of stroke. The methods used in community service are field learning practice methods and learning practicums to improve the quality of health through lectures, discussions, and early detection. This activity is carried out with health counseling about emergency management of stroke attacks. Efforts to increase community knowledge and skills in overcoming stroke attacks can be carried out with counseling and early detection, especially in the elderly. This simulation activity is expected to increase knowladge so that it can reduce victims in the event of a stroke.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133575479","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.215
I. Ibanah, R. Yanuarti, Lenny Luthfiyah, Laily Mutmainnah
Mother School Sumbersari (MOSS) 1 is an assisted group of Kantor urusan Agama (KUA) dan Penyuluh Sumbersari in Sumbersari district, Jember Regency. MOSS 1 studies about entrepreneurship as one of their’s activities. The member of MOSS 1 produce food and beverage products during routine events and sell the product by whatsapp. Another activites carried out such as knitting, make a bead and creating another product. MOSS 1 have problems with product marketing and branding. Therefore, the aims of this community service activities are training in making-digital brochures and stengthening branding. The methode used are (1) counseling, (2) training, (3) discussion, and (4) evaluation. The results are counseling activities discussing about the importance of digital marketing and branding, brands and logos. The selected training activity is making online brochures. It’s caused the member’s posts on social media are considered as spam, specifically on whatsapp. Online brochures that have been made can be found at the following link https://imooji.com/stage/v5/29NEB/94817. Strengthening the branding of business product is considered very important based on the results of discussion and evaluation. Strengthening creative product business management in MOSS 1 can be used as a recommendation for further PkM activities.
母学校Sumbersari (MOSS) 1是Kantor urusan Agama (KUA) dan Penyuluh Sumbersari在Jember Regency的Sumbersari地区的一个辅助小组。MOSS 1将创业作为他们的活动之一进行研究。MOSS 1的成员在日常活动中生产食品和饮料产品,并通过whatsapp销售产品。另一个活动进行如编织,制作一个头和创造另一个产品。我在产品营销和品牌方面有问题。因此,这项社区服务活动的目的是培训制作数码小册子和加强品牌推广。使用的方法是(1)咨询,(2)培训,(3)讨论,(4)评估。结果是咨询活动讨论数字营销和品牌,品牌和标志的重要性。选定的培训活动是制作在线小册子。这导致该会员在社交媒体上的帖子被视为垃圾邮件,尤其是在whatsapp上。已制作的在线小册子可在以下链接https://imooji.com/stage/v5/29NEB/94817找到。根据讨论和评价的结果,认为加强企业产品的品牌化非常重要。在第1版中加强创意产品业务管理可以作为进一步开展产品管理活动的建议。
{"title":"DIGITAL LITERATION TO ENHANCE BARGAINING POSITION OF CREATIVE PRODUCT AS “MOSS 1” EMPOWERMENT","authors":"I. Ibanah, R. Yanuarti, Lenny Luthfiyah, Laily Mutmainnah","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.215","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.215","url":null,"abstract":"Mother School Sumbersari (MOSS) 1 is an assisted group of Kantor urusan Agama (KUA) dan Penyuluh Sumbersari in Sumbersari district, Jember Regency. MOSS 1 studies about entrepreneurship as one of their’s activities. The member of MOSS 1 produce food and beverage products during routine events and sell the product by whatsapp. Another activites carried out such as knitting, make a bead and creating another product. MOSS 1 have problems with product marketing and branding. Therefore, the aims of this community service activities are training in making-digital brochures and stengthening branding. The methode used are (1) counseling, (2) training, (3) discussion, and (4) evaluation. The results are counseling activities discussing about the importance of digital marketing and branding, brands and logos. The selected training activity is making online brochures. It’s caused the member’s posts on social media are considered as spam, specifically on whatsapp. Online brochures that have been made can be found at the following link https://imooji.com/stage/v5/29NEB/94817. Strengthening the branding of business product is considered very important based on the results of discussion and evaluation. Strengthening creative product business management in MOSS 1 can be used as a recommendation for further PkM activities.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133736148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.191
D. E. Munandar, Sundahri Sundahri
Cactus plants are ornamental plants that have many benefits and high value so they are profitable when developed. The Faculty of Agriculture, University of Jember has developing a lot of horticultural plants including ornamental plants such as cactus plants. The partner of these program is the owner of the ornamental plant business "Kartini Nursery" located in Kepatihan Village, Kaliwatesi District,Jember which has problems abaout benefits, propagation, maintenance and making an attractive appearance of cactus plant that can be display and sold. The purpose of this program was to increase knowledge and technology of partner programme regarding the benefits, methods of propagation, and maintenance of cactus plants,, to produce hight quality and attractive plants wich have high economic value. The programme carried out using socialization and practice method of propagation, maintenance and planting of cactus plants tiny plants in pots or mini gardens.The evaluation is carried out during the implementation and at the end of the activity. The results of the activities showed that the activity runs smoothly, the partners are very enthusiastic in participating in each stage of the programme and planting cactus in mini pots. Conclusion of the activities, partners knowledge and technology increased in the developing, maintenance and planting provitable cactus in beautiful pots.
{"title":"APPLICATIO OF SCIENCE AND TECHNOLOGY IN DEVELOPING OF CACTUS PLANTS TO INCREASE PUBLICK KNOWLEDGE AND INCOME","authors":"D. E. Munandar, Sundahri Sundahri","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.191","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.191","url":null,"abstract":"Cactus plants are ornamental plants that have many benefits and high value so they are profitable when developed. The Faculty of Agriculture, University of Jember has developing a lot of horticultural plants including ornamental plants such as cactus plants. The partner of these program is the owner of the ornamental plant business \"Kartini Nursery\" located in Kepatihan Village, Kaliwatesi District,Jember which has problems abaout benefits, propagation, maintenance and making an attractive appearance of cactus plant that can be display and sold. The purpose of this program was to increase knowledge and technology of partner programme regarding the benefits, methods of propagation, and maintenance of cactus plants,, to produce hight quality and attractive plants wich have high economic value. The programme carried out using socialization and practice method of propagation, maintenance and planting of cactus plants tiny plants in pots or mini gardens.The evaluation is carried out during the implementation and at the end of the activity. The results of the activities showed that the activity runs smoothly, the partners are very enthusiastic in participating in each stage of the programme and planting cactus in mini pots. Conclusion of the activities, partners knowledge and technology increased in the developing, maintenance and planting provitable cactus in beautiful pots. ","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123812312","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.178
Tanfidz Alishlah, E. Ulfa, Indah Yulia Ningsih
Industri kosmetik Indonesia saat ini sangat berkembang pesat. Seiring dengan meningkatnya pasar kosmetik di Indonesia, semakin banyak oknum yang mengambil keuntungan dengan memproduksi kosmetik ilegal mengandung bahan berbahaya yang sangat merugikan konsumen karena dapat membahayakan kesehatan. Berdasarkan data, 70% konsumen pengguna kosmetik di Indonesia yaitu pada usia remaja. Para remaja yang baru mulai mengenal kosmetik sering kali mudah terpengaruh dan tidak memiliki pengetahuan tentang keamanan produk kosmetik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah sosialisasi CiPOM yaitu Cek KLIKK (Kemasan, Label, Izin edar, Kegunaan, dan Kadaluarsa) BPOM pada kosmetik. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan edukasi masyarakat di kalangan remaja tentang kosmetik. Metode kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah dan diskusi secara daring menggunakan Zoom meeting. Peserta kegiatan ini adalah siswa-siswa Kelas 2 SMA Negeri 4 Jember. Hasil post-test peserta yaitu 90% dari total peserta mendapat nilai ≥ 70, serta mengalami peningkatan akurasi ketepatan dengan nilai rata-rata dari 38,4% saat pre-test menjadi 75,5% saat post-test yang menunjukkan bahwa peserta memahami materi sosialisasi yang telah disampaikan. Kegiatan ini dapat dikatakan berhasil, dilihat dari indikator keberhasilan yang telah dicapai, tingkat kehadiran, dan keaktifan peserta. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin mengingat masih rendahnya tingkat pengetahuan remaja sebagai konsumen produk kosmetik Adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu memberikan pemahaman, pengetahuan, dan peserta mampu mengaplikasikan serta menyebarluaskan informasi untuk memilih kosmetik yang aman.
{"title":"SOSIALISASI CiPOM (CEK KLIKK BPOM) KOSMETIK PADA SISWA SISWI SMA NEGERI 4 JEMBER","authors":"Tanfidz Alishlah, E. Ulfa, Indah Yulia Ningsih","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.178","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.178","url":null,"abstract":"Industri kosmetik Indonesia saat ini sangat berkembang pesat. Seiring dengan meningkatnya pasar kosmetik di Indonesia, semakin banyak oknum yang mengambil keuntungan dengan memproduksi kosmetik ilegal mengandung bahan berbahaya yang sangat merugikan konsumen karena dapat membahayakan kesehatan. Berdasarkan data, 70% konsumen pengguna kosmetik di Indonesia yaitu pada usia remaja. Para remaja yang baru mulai mengenal kosmetik sering kali mudah terpengaruh dan tidak memiliki pengetahuan tentang keamanan produk kosmetik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah sosialisasi CiPOM yaitu Cek KLIKK (Kemasan, Label, Izin edar, Kegunaan, dan Kadaluarsa) BPOM pada kosmetik. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan edukasi masyarakat di kalangan remaja tentang kosmetik. Metode kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah dan diskusi secara daring menggunakan Zoom meeting. Peserta kegiatan ini adalah siswa-siswa Kelas 2 SMA Negeri 4 Jember. Hasil post-test peserta yaitu 90% dari total peserta mendapat nilai ≥ 70, serta mengalami peningkatan akurasi ketepatan dengan nilai rata-rata dari 38,4% saat pre-test menjadi 75,5% saat post-test yang menunjukkan bahwa peserta memahami materi sosialisasi yang telah disampaikan. Kegiatan ini dapat dikatakan berhasil, dilihat dari indikator keberhasilan yang telah dicapai, tingkat kehadiran, dan keaktifan peserta. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin mengingat masih rendahnya tingkat pengetahuan remaja sebagai konsumen produk kosmetik Adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu memberikan pemahaman, pengetahuan, dan peserta mampu mengaplikasikan serta menyebarluaskan informasi untuk memilih kosmetik yang aman.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"173 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124219483","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.209
Arif Arif, Michael Cristofer R, Moh. Rizqy Izzul Haaq, Nana Maulidya, Ubaid Farid Handoko, Winda Amilia
Manusia dan kebudayaan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan, sementara itu pendukung kebudayaan adalah manusia itu sendiri. Kebudayaan nasional harus dilestarikan agar menjadi identitas Indonesia. Kabupaten Jember memiliki salah satu kekayaan budaya berupa situs yang disebut situs Calok. Situs tersebut merupakan peninggalan era Megalithikum. Kekayaan warisan budaya situs calok berpotensi sebagai bagian destinasi wisata edukasi budaya. Pokdarwis Desa Arjasa telah merintis pengembangan Situs Calok sebagai destinasi wisata edukasi budaya, namun pengembangan tersebut berjalan lambat sebagai akibat terjadinya pandemic Covid-19. Upaya pengembangan Situs Calok dilakukan untuk memperkenalkan keberadaan Situs Calok pada masyarakat yang pada akhirnya diharapkan mendorong kesadaran masyarakat untuk mencintai kebudayaan nasional. Metode pelaksanaan dilakukan dengan penyuluhan dan pelatihan pengembangan destinasi Situs Calok pada Pokdarwis dan penyediaan media informasi dengan barcode tentang Situs Calok yang dapat diakses oleh masyarakat. Hasil kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan Pokdarwis untuk mengembangkan wisata budaya dan tersedianya informasi tentang Situs Calok.
{"title":"PEMBERDAYAAN POKDARWIS DALAM PENGEMBANGAN WISATA SITUS WARISAN BUDAYA DI DESA ARJASA KABUPATEN JEMBER","authors":"Arif Arif, Michael Cristofer R, Moh. Rizqy Izzul Haaq, Nana Maulidya, Ubaid Farid Handoko, Winda Amilia","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.209","url":null,"abstract":"Manusia dan kebudayaan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan, sementara itu pendukung kebudayaan adalah manusia itu sendiri. Kebudayaan nasional harus dilestarikan agar menjadi identitas Indonesia. Kabupaten Jember memiliki salah satu kekayaan budaya berupa situs yang disebut situs Calok. Situs tersebut merupakan peninggalan era Megalithikum. Kekayaan warisan budaya situs calok berpotensi sebagai bagian destinasi wisata edukasi budaya. Pokdarwis Desa Arjasa telah merintis pengembangan Situs Calok sebagai destinasi wisata edukasi budaya, namun pengembangan tersebut berjalan lambat sebagai akibat terjadinya pandemic Covid-19. Upaya pengembangan Situs Calok dilakukan untuk memperkenalkan keberadaan Situs Calok pada masyarakat yang pada akhirnya diharapkan mendorong kesadaran masyarakat untuk mencintai kebudayaan nasional. Metode pelaksanaan dilakukan dengan penyuluhan dan pelatihan pengembangan destinasi Situs Calok pada Pokdarwis dan penyediaan media informasi dengan barcode tentang Situs Calok yang dapat diakses oleh masyarakat. Hasil kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan Pokdarwis untuk mengembangkan wisata budaya dan tersedianya informasi tentang Situs Calok.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129643848","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Poncosari merupakan kecamatan yang memiliki 24 dusun. Koripan merupakan salah satu dusun yang berada di Poncosari. Koripan menjadi tempat untuk kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) kelompok 109 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta tahun 2022. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan gigi dan mulut anak-anak TPA (Taman Pendidikan Al-Quran) di Dusun Koripan. Metode pengabdian dilakukan dengan memberikan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut kepada anak-anak. Kegiatan ini dilakukan bersama masyarakat dan karang taruna sebagai pembimbing TPA. Hasil yang didapatkan adalah peningkatan pengetahuan anak tentang kebersihan gigi dan mulut. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan anak-anak tentang kesehatan.
Poncosari是一个拥有24个村庄的地区。科里潘是本科萨里的一个村庄。科里潘成为KKN(真实工作大学)2022年Muhammadiyah university 109人的社区奉献活动场所。致力于社区服务的目的是增加社区对科里潘村TPA儿童牙齿和口腔健康的知识。一种奉献的方法是为儿童提供牙齿和口腔健康的教育。这些活动是由社区和学员礁作为垃圾填埋场的向导进行的。结果是提高儿童的牙齿和口腔卫生知识。社区奉献的结论可以提高儿童的健康知识。
{"title":"PENYULUHAN KEBERSIHAN GIGI ANAK DI PEDUKUHAN KORIPAN","authors":"Nyka Dwi Febria, Dian Yosi Arinawati, Ika Andriani, Wustha Farani, Nabila Hasna Fitria","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.137","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.137","url":null,"abstract":"\u0000Poncosari merupakan kecamatan yang memiliki 24 dusun. Koripan merupakan salah satu dusun yang berada di Poncosari. Koripan menjadi tempat untuk kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) kelompok 109 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta tahun 2022. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan gigi dan mulut anak-anak TPA (Taman Pendidikan Al-Quran) di Dusun Koripan. Metode pengabdian dilakukan dengan memberikan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut kepada anak-anak. Kegiatan ini dilakukan bersama masyarakat dan karang taruna sebagai pembimbing TPA. Hasil yang didapatkan adalah peningkatan pengetahuan anak tentang kebersihan gigi dan mulut. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan anak-anak tentang kesehatan. \u0000","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132134004","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-16DOI: 10.19184/jpmunej.v1i2.211
H. Herlina, Elok Sri Utami, R. Fauziah, Triana Lindriati, Pradiptya Ayu Harsita, A. Wiyono, Ketut Indraningrat
Kue bagiak merupakan kue tradisional khas Banyuwangi yang umumnya berbahan baku pati garut dan gula sehingga tidak mempunyai nilai fungsional kesehatan. Upaya untuk meningkatkan nilai fungsional kue bagiak perlu ditambahkan bahan lain seperti mocaf dan kelapa parut kering yang memiliki kandungan serat tinggi. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan cara pembuatan kue bagiak kaya serat dan meningkatkan pendapatan masyarakat pedesaan, khususnya UD. Waining Jaya sebagai mitra kegiatan melalui penjualan bagiak kaya serat. Metode kegiatan yang digunakan adalah melalui metode tepat guna yang mudah diadopsi oleh masyarakat, yaitu demo pembuatan bagiak kaya serat, pelatihan penggunaan alat pencetak bagiak, dan aplikasi penggunaan BMC (Bussines Model Canvas) untuk mempermudah pengelolan usaha bagiak kaya serat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa: 1) masyarakat desa Gintangan kecamatan Blimbingsari, khususnya UD. Waining Jaya sangat antusias menerima rekomendasi produk yang dikembangkan pelaksana kegiatan; 2) metode dan komposisi pembuatan bagiak kaya serat, yaitu proporsi mocaf 50g dan kelapa parut kering 25g dengan karakteristik nilai kecerahan warna (lightness) 71,31, baking loss 15,37%, kadar air 2,73%, kadar lemak 13,87%, total serat 10,63% dan dengan uji organoleptik untuk kesukaan warna 4,73, aroma 4,70, rasa 4,60, keremahan 4,83, serta kekerasan 4,87; 3) pembuatan alat pencetak bagiak semi otomatis; dan 4) penyusunan BMC(Business Model Canvas) usaha kue bagiak.
{"title":"PENGEMBANGAN USAHA BAGIAK (JAJANAN KHAS ETNIS OSING) MELALUI PRODUKSI BAGIAK KAYA SERAT DAN APLIKASI BUSSINES MODEL CANVAS (BMC)","authors":"H. Herlina, Elok Sri Utami, R. Fauziah, Triana Lindriati, Pradiptya Ayu Harsita, A. Wiyono, Ketut Indraningrat","doi":"10.19184/jpmunej.v1i2.211","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jpmunej.v1i2.211","url":null,"abstract":"Kue bagiak merupakan kue tradisional khas Banyuwangi yang umumnya berbahan baku pati garut dan gula sehingga tidak mempunyai nilai fungsional kesehatan. Upaya untuk meningkatkan nilai fungsional kue bagiak perlu ditambahkan bahan lain seperti mocaf dan kelapa parut kering yang memiliki kandungan serat tinggi. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk mensosialisasikan cara pembuatan kue bagiak kaya serat dan meningkatkan pendapatan masyarakat pedesaan, khususnya UD. Waining Jaya sebagai mitra kegiatan melalui penjualan bagiak kaya serat. Metode kegiatan yang digunakan adalah melalui metode tepat guna yang mudah diadopsi oleh masyarakat, yaitu demo pembuatan bagiak kaya serat, pelatihan penggunaan alat pencetak bagiak, dan aplikasi penggunaan BMC (Bussines Model Canvas) untuk mempermudah pengelolan usaha bagiak kaya serat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa: 1) masyarakat desa Gintangan kecamatan Blimbingsari, khususnya UD. Waining Jaya sangat antusias menerima rekomendasi produk yang dikembangkan pelaksana kegiatan; 2) metode dan komposisi pembuatan bagiak kaya serat, yaitu proporsi mocaf 50g dan kelapa parut kering 25g dengan karakteristik nilai kecerahan warna (lightness) 71,31, baking loss 15,37%, kadar air 2,73%, kadar lemak 13,87%, total serat 10,63% dan dengan uji organoleptik untuk kesukaan warna 4,73, aroma 4,70, rasa 4,60, keremahan 4,83, serta kekerasan 4,87; 3) pembuatan alat pencetak bagiak semi otomatis; dan 4) penyusunan BMC(Business Model Canvas) usaha kue bagiak.","PeriodicalId":101477,"journal":{"name":"Jurnal Hasil Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Jember","volume":"363 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134459328","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}